Stasiun Bukit Putus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Menolak 2 perubahan teks terakhir (oleh Kinefrans wold) dan mengembalikan revisi 13235500 oleh Alqhaderi Aliffianiko |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k hapus templat koordinat (pakai Wikidata) (via JWB) |
||
(35 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{infobox stasiun
| image = KITLV A610 - Emplacement te Boekit Poetoes van de Staatsspoorwegen ter Sumatra 's Westkust bij Emmahaven, KITLV 52723.tiff
| caption = Emplasemen Stasiun Bukit Putus, 1935.
| name =
| prov = Sumatera Barat
| kota = Padang
| kecamatan kota =
| kelurahan kota = Pampangan Nan XX
| alamat = Gang Loko
| kodepos =
| open =
| close =
| operator =
| kode = BKP
| tinggi = +
| letak = * km 1+851 lintas ''Teluk Bayur''–...:
** [[Stasiun Padang|Padang]]–[[Stasiun Lubuk Alung|Lubuk Alung]]–[[Stasiun Sawahlunto|Sawahlunto]]
|nomor▼
** Bukit Putus–[[Stasiun Indarung|Indarung]]
|line=KA barang angkutan [[Semen Padang]]▼
▲| nomor = 7011
▲| line = KA barang angkutan semen curah dan klinker [[Semen Padang]]
| track = 6:
* jalur 1: sepur lurus dari dan ke arah Indarung
* jalur 2: sepur lurus dari dan ke arah Teluk Bayur
* jalur 3: sepur lurus dari dan ke arah Stasiun Padang sekaligus sepur lurus dari dan ke arah Teluk Bayur
| class = I
| platform = Satu peron sisi yang rendah
|persinyalan=Mekanik tipe [[Siemens & Halske]] manual dengan blok<ref name="sugiana">{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
}}
'''Stasiun
Awalnya, stasiun ini melayani KA angkutan batu bara dari Sawahlunto sejak pemerintahan kolonial Belanda lalu pada tahun 1979 stasiun ini melayani KA angkutan semen curah dari [[Stasiun Indarung|Indarung]].<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/320952729|title=Presiden RI ke II Jenderal Besar H.M. Soeharto dalam berita.|date=2008|publisher=Antara Pustaka Utama|isbn=9789799258205|location=[Jakarta]|oclc=320952729}}</ref> Semenjak awal tahun 2000-an, stasiun ini tidak lagi melayani KA angkutan batu bara akibat terancam bangkrutnya tambang batu bara.<ref name=":0">{{Cite news|url=https://travel.kompas.com/read/2016/01/05/113900627/Yang.Tersisa.dari.Kejayaan.Kereta.Api.di.Sumbar|title=Yang Tersisa dari Kejayaan Kereta Api di Sumbar|date=2016-01-05|work=[[Kompas.com]]|language=en|access-date=2018-06-11|editor-last=Asdhiana|editor-first=I Made}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://sumbar.antaranews.com/berita/197709/sejarah-kereta-api-sumbar-dan-mimpi-shinkansen|title=Sejarah Kereta Api Sumbar dan Mimpi "Shinkansen"|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2018-06-11|last=Sumbar|first=Antara}}</ref> Pada tahun 2017, stasiun ini sudah melayani KA angkutan klinker sekaligus pengoperasian [[lokomotif CC201]] untuk angkutan barang dari dan menuju Indarung yang dilayani saat ini. Setiap KA barang tiba dari [[Stasiun Indarung]], [[Lokomotif BB303]] selalu ''stand-by'' di stasiun ini untuk melangsir dan mendorong rangkaian tersebut menuju Silo PT Semen Padang di Teluk Bayur setelah dua lokomotif CC201 lepas rangkaian.
Stasiun ini terdiri dari 6 jalur, jalur 1 dan 3 dari arah timur merupakan sepur lurus dari dan ke Stasiun Indarung dan Stasiun Padang masing-masing sekaligus menuju [[segitiga pembalik]]. Jalur 2 dan 3 arah barat merupakan sepur lurus menuju Silo PT Semen Padang Teluk Bayur. Dahulu jalur 4 arah barat merupakan sepur lurus menuju Silo batu bara PT Bukit Asam dengan karakteristik jalur yang menanjak namun sekarang sudah tidak berfungsi lagi dan kini sudah menjadi sepur badug. Jalur 5 dan 6 terdapat subdepo untuk gerbong.
Tak jauh dari stasiun terletak [[perlintasan sebidang]] Jalan Sutan Syahrir menuju [[Jalan Padang Bypass]]. Perlintasan sebidang cenderung menimbulkan kemacetan terutama saat arus mudik dan balik lebaran dan hari libur akhir tahun. Banyak kendaraan menuju [[Painan (kota)|Painan]] melintas jalan ini apalagi saat kereta dari dan ke Teluk Bayur melewati perlintasan ini. Kemacetan ini disebabkan oleh palang pengaman yang terlalu mepet dengan Jalan ''Bypass'' (seperti halnya perlintasan sebidang Tunggul Hitam) serta jalan di perlintasan yang rusak akibat sering dilewati truk.
{{stasiun-stub}}▼
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Adjacent stations|system=KAI|line1=Teluk Bayur–Padang|left1=Teluk Bayur|right1=Padang
|line2=Bukit Putus–Indarung|right2=Kampung Juar}}
{{Transportasi di Kota Padang}}
[[Kategori:Stasiun kereta api di Sumatera Barat|Bukitputus]]
[[Kategori:Kota Padang]]
[[Kategori:Padang Selatan, Padang]]
▲{{stasiun-Sumbar-stub}}
|