Intermedia Capital: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
→Sejarah: -> add reference |
||
(126 revisi perantara oleh 64 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox company
|
|
| former_name = PT Magazine
| company_type = [[Perusahaan publik|Publik]] ({{bei|MDIA}})▼
Asia <small>(2008)</small>
| logo = Intermedia Capital (MDIA) logo.png
|
| image_size =
| image_caption =
| traded_as = {{IDX|MDIA}}
| industry = [[Penyiaran]]
| foundation = {{Start date and age|df=yes|2008|02|25}}
| fate =
| founder = [[Charlie Kasim]]
|
| location = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| locations =
| key_people = [[Ahmad R. Widarmana]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.imc.co.id/dewan_direksi.php|title=Dewan Direksi|publisher=PT Intermedia Capital Tbk|language=id|access-date=18 Agustus 2022}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Anindya Novyan Bakrie]]<ref name="komisaris">{{Cite web|url=https://www.imc.co.id/dewan_komisaris.php|title=Dewan Komisaris|publisher=PT Intermedia Capital Tbk|language=id|access-date=18 Agustus 2022}}</ref><br/>([[Komisaris|Komisaris Utama]])
|
| products = [[Stasiun televisi]]
▲| revenue =
|
| revenue = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 1,282 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| owner = [[Visi Media Asia]]<br>[[Trinugraha Thohir]]▼
| net_income = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 79,6 milyar <small>(2020)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://www.imc.co.id/Hubungan%20Investor/Laporan%20Tahunan/Annual%20Report%20MDIA/210819_MDIA_AR_Preview.pdf|title=Laporan Tahunan 2020|publisher=PT Intermedia Capital Tbk|language=id|access-date=18 Agustus 2022}}</ref>
| homepage = http://www.imc.co.id▼
| assets = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 6,595 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| equity = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 2,541 triliun <small>(2020)</small><ref name=annual/>
| num_employees = 1.045 <small>(2020)</small><ref name="annual"/>
| subsid = PT [[antv|Cakrawala Andalas Televisi]]
| slogan =
}}
'''Intermedia Capital''' (dikenal sebagai '''MDIA''') adalah anak usaha dari [[Visi Media Asia]] yang bergerak di bidang [[penyiaran]] [[televisi]]. Perusahaan ini adalah pemegang mayoritas saham [[antv|ANTV]].<ref name="annual"/><ref name="profil"/>
== Sejarah ==
Pada tahun 2008, perusahaan ini didirikan oleh [[Charlie Kasim]] dengan nama "PT Magazine Asia" untuk berbisnis di bidang [[pers]]. Tidak lama kemudian, Charlie Kasim melepas 99% saham perusahaan ini ke PT [[Visi Media Asia]], dan nama perusahaan ini lalu diubah menjadi seperti sekarang.<ref>[https://www.imc.co.id/Hubungan%20Investor/Prospektus/Prospektus_IMC2.pdf Prospektus IMC.MDIA 2014]</ref> Pada tahun 2009, perusahaan ini mengakuisisi 99,99% saham [[antv|ANTV]] yang sebelumnya dipegang oleh [[Disney Networks Group Asia Pacific|Star TV]] dan sejumlah perusahaan yang terafiliasi dengan [[Bakrie Group]], seperti [[Bakrie Capital Indonesia|PT Bakrie Capital Indonesia]], PT Capital Managers Asia, Promise Result Ltd, dan Good Response Ltd.<ref>[https://res.cloudinary.com/pt-visi-media-asia-tbk/image/upload/enstaticviva/pdf-annualreport2011.pdf Laporan Keuangan VIVA 2011]</ref> ANTV kemudian meluncurkan logo baru dan diposisikan sebagai televisi yang menyiarkan program gaya hidup, keluarga, dan olahraga.
Pada tahun 2012, ANTV mendapat lisensi sebagai penyelenggara multipleksing [[Free-to-air|FTA]] untuk wilayah [[Jawa Timur]] dan [[Jawa Barat]]. Bersama [[tvOne]], ANTV kemudian mengakuisisi hak siar eksklusif atas [[Piala Dunia 2014]] untuk media FTA di wilayah Indonesia. Pada tahun 2013, ANTV mendapat lisensi sebagai penyelenggara multipleksing FTA untuk wilayah [[Aceh]] dan [[Sumatera Utara]]. Pada bulan Oktober 2013, ANTV bertransformasi menjadi televisi yang fokus menyiarkan program anak, keluarga, dan hiburan. Pada bulan April 2014, perusahaan ini resmi melantai di [[Bursa Efek Indonesia]] dengan melepas 10% sahamnya dengan harga Rp 100/saham.<ref>[https://www.viva.co.id/arsip/494566-ipo-saham-intermedia-capital-kelebihan-permintaan IPO Saham Intermedia Capital Kelebihan Permintaan]</ref>.
Pada tahun 2019, ANTV meluncurkan [[milzeru.com]] dan [[zing.id]].<ref name="annual"/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.imc.co.id/profil_perusahaan.php|title=Sekilas Perusahaan|publisher=PT Intermedia Capital Tbk|language=id|access-date=18 Agustus 2022}}</ref> Pada tahun 2019 juga, [[Ahmad Zulfikar|Ahmad Zulfikar Said]] resmi menggantikan [[Erick Thohir]] sebagai direktur utama perusahaan ini, setelah Erick Thohir dilantik sebagai [[Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia|Menteri Badan Usaha Milik Negara]] oleh Presiden [[Joko Widodo]].<ref>{{Cite web|last=antvklik.com|date=2019-11-01|title=Ahmad Zulfikar Resmi Gantikan Erick Thohir|url=https://www.antvklik.com/headline/ahmad-zulfikar-resmi-gantikan-erick-thohir|access-date=2020-08-18|website=ANTV|language=id-ID}}</ref> Pada tanggal 19 Agustus 2020, perusahaan ini mengumumkan bahwa mantan [[Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia|Menteri Pariwisata]] [[Arief Yahya]] akan menggantikan Ahmad Zulfikar Said sebagai direktur utama.<ref>{{Cite news|last=Rosana|first=Francisca Christy|date=2020-08-21|title=Gantikan Erick Thohir, Arief Yahya Jadi Dirut Perusahaan Induk ANTV|url=https://bisnis.tempo.co/read/1378139/gantikan-erick-thohir-arief-yahya-jadi-dirut-perusahaan-induk-antv|access-date=2020-08-22|work=[[Tempo.co]]|language=id|editor-last=Hidayat|editor-first=Ali Akhmad Noor}}</ref>
Pada tanggal 23 Desember 2024, [[Ahmad R. Widarmana]] resmi menggantikan [[Arief Yahya]] sebagai direktur utama perusahaan ini kemudian [[Harlin E. Rahardjo]] sebagai direktur dan [[Arief Yahya]] sebagai komisaris, setelah PHK karyawan dan pamitnya ANTV.<ref>{{cite web|url=https://www.viva.co.id/bisnis/1783682-ahmad-rahadian-widarmana-ditunjuk-jadi-dirut-pt-intermedia-capital-tbk-mdia-simak-formasi-terbarunya?page=3|title=Ahmad Rahadian Widarmana Ditunjuk Jadi Dirut PT Intermedia Capital Tbk (MDIA), Simak Formasi Terbarunya!|author1=Raden Jihad Akbar|author2=Mohammad Yudha Prasety|website=[[Viva.co.id]]|access-date=24 Desember 2024}}</ref><ref>{{cite web|url=https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-7700469/alasan-di-balik-phk-tim-produksi-antv|title=Alasan di Balik PHK Tim Produksi ANTV|author=Andi Hidayat|website=[[Detik.com]]|access-date=24 Desember 2024}}</ref>
== Anak perusahaan ==
Saat ini, antv tercatat sebagai satu-satunya [[anak perusahaan]] dari PT Intermedia Capital Tbk.<ref>[https://www.imc.co.id/Hubungan%20Investor/Informasi%20Keuangan/Financial%20Report%20MDIA/2021/LK-MDIA-30-Juni-2021_Final.pdf Lapkeu MDIA Q2 2021]</ref>
* PT Cakrawala Andalas Televisi ([[antv]])
** PT Cakrawala Andalas Televisi Palembang dan Bangka Belitung
** PT Cakrawala Andalas Televisi Makassar dan Palu
** PT Cakrawala Andalas Televisi Yogyakarta dan Ambon
** PT Cakrawala Andalas Televisi Bandung dan Bengkulu
** PT Cakrawala Andalas Televisi Pekanbaru dan Papua
** PT Cakrawala Andalas Televisi Banjarmasin dan Padang
** PT Cakrawala Andalas Televisi Bali dan Mataram
** PT Cakrawala Andalas Televisi Medan dan Batam
** PT Cakrawala Andalas Televisi Lampung dan Kendari
** PT Cakrawala Andalas Televisi Semarang dan Palangkaraya
** PT Cakrawala Andalas Televisi Manado dan Gorontalo
** PT Cakrawala Andalas Televisi Surabaya dan Samarinda
Sebelumnya, MDIA juga pernah tercatat memiliki dua anak perusahaan (langsung dan tidak langsung):
* PT Intermedia Persada Nusantara, didirikan 30 Juni 2014. Pada September 2017 kepemilikan MDIA di perusahaan ini dilepas.
* PT Potrait Ciptakarya Talenta (Portrait Talent Management), dimiliki oleh PT Cakrawala Andalas Televisi sejak 23 Februari 2015. Pada September 2018, perusahaan ini dilepas.<ref>[https://www.imc.co.id/Hubungan%20Investor/Informasi%20Keuangan/Financial%20Report%20MDIA/2018/Intermedia-Capital(Report-Billingual)Dec-31-2018-Final.pdf Lapkeu MDIA Q4 2018]</ref>
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.imc.co.id/ Situs web resmi]
{{Bakrie Group}}
[[Kategori:Visi Media Asia]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 2008]]
[[Kategori:Perusahaan media Indonesia]]
|