Lajat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Periode Romawi: clean up
 
(9 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:C+B-Trachonitis-Map.JPG|ka|jmpl|Peta Trakhonitis dari Encyclopaedia Biblica (1903)]]
: ''"Trakhonitis"'' beralih ke halaman ini.''
'''Lajat''' ({{Arabiyyah|اللجاة}}/ALA-LC: ''al-Lajāʾ'', juga dieja ''Lejat'', ''Lajah'', ''el-Leja'' atau ''Laja''; juga '''Trakhonitis''') adalah bidang lava terbesar di selatan [[Suriah]], yang mencakup sekitar 900 kilometer persegi. Terletak sekitar {{Convert|50|km|mi|sp=us}} sebelah tenggara [[Damaskus]]. Lajat berbatasan dengan dataran Hauran ke barat dan kaki bukit [[Jabal al-Druze]] ke selatan. Rata-rata ketinggian antara 600 dan 700 meter di atas permukaan laut, dengan gunung berapi kerucut tertinggi 1,159 meter di atas permukaan laut. Menerima sedikit curah hujan tahunan, Lajat sebagian besar tandus, meskipun ada daerah-daerah tanah subur tersebar di beberapa depresi (cekungan).
 
Wilayah ini telah dikenal dengan sejumlah nama sepanjang sejarah, termasuk '''Argob''' ({{Lang-he-n|ארגוב}}ארגוב ''Argov'',<ref>{{Alkitab|Ulangan 3:13-14}}</ref>) dalam [[Alkitab Ibrani]] dan '''Trakhonitis''' oleh [[Periode Hellenistik|orang-orang Yunani]], nama yang disebutkan dalam [[Injil Lukas]] ([[Lukas 3:1]]). Lama dihuni oleh kelompok-kelompok [[Bangsa Arab|Arab]], mendapatkan perkembangan di bawah pemerintahan [[Kekaisaran Romawi]], yang membangun jalan melalui pusat kegiatan wilayah, menghubungkan dengan [[Suriah (provinsi Romawi)|provinsi Romawi Suriah]]. Kultus pagan yang mendominasi Trakhonitis selama era Romawi dan pra-Romawi bertahan selama era [[Kekaisaran Romawi Timur|Bizantium]], sampai abad ke-6 ketika agama Kristen menjadi dominan. Selama pemerintahan Bizantium, Trakhonitis mengalami pembangunan besar-besaran dengan gereja-gereja, rumah-rumah, tempat-tempat pemandian dan tiang-tiang yang dibangun di berbagai desa, yang penduduknya sebagian besar tetap orang Arab.
 
Pada suatu waktu wilayah itu ditinggalkan, tetapi dihuni kembali oleh pengungsi dari bagian Suriah lain selama invasi Mongol abad ke-13. Kemudian wilayah tersebut memperoleh nama Arab modern, ''al-Lajāʾ'', yang berarti "perlindungan". Selama awal pemerintahan [[Kesultanan Utsmaniyah]] pada abad ke-16, di Lajat terdapat banyak desa yang bertanam biji-bijian, tetapi pada abad ke-17, wilayah itu hampir ditinggalkan. Suku [[Suku Badui (Arab)|Badui]] lokal, seperti Sulut, semakin menggunakan daerah untuk penggembalaan ternak mereka, dan migran [[Druze]] dari [[Gunung Lebanon]] mulai menetap di daerah tersebut pada awal abad ke-19. Saat ini, populasinya campuran, di mana Druze menghuni daerah pusat dan daerah timur, sedangkan [[Muslim]] dan Melkites tinggal di desa-desa sepanjang tepi barat.
 
== Etimologi ==
Baris 10 ⟶ 11:
Nama kuno "Trakhonitis" menandakan tanah itu terkait dengan ''trachon'', "tract batu kasar." Ada dua distrik vulkanik di selatan dan timur [[Damaskus]], dengan mana [[Bangsa Yunani|orang Yunani]] memberi namanya: yang barat laut dari gunung [[Basan]] ([[Jabal al-Druze|Jabal Hauran]]) disebut dalam [[bahasa Arab]], ''el-Leja'', yang berarti "perlindungan" atau "asilum (tempat suaka)". Lajat kira-kira berbentuk segitiga dengan ujung di bagian utara. Sisi-sisinya sekitar 25 mil panjangnya, dan dasar sekitar 20 mil. Lajat terletak di tengah-tengah negeri subur dan peternakan; dan meskipun tidak pernah bisa didukung jumlah penduduk yang besar, tempat itu selalu dihuni.
 
== Geografi ==
Lajat terletak di bagian tenggara Siria, terbentang dalam area berbentuk segitiga antara garis 45 kilometer [[:en:Izra'|Izra']]-[[:en:Shahba|Shahba]] ke selatan sampai dekat [[:en:Burraq|Burraq]], garis 48 kilometer utara Izra'-Shahba dan 50 kilometer selatan [[Damaskus]].<ref name="EI593">{{cite book|last1=Gaube|first1=H.|editor1-last=Bosworth|editor1-first=C. E.|editor2-last=Donzel|editor2-first=E. van|editor3-last=Lewis|editor3-first=B.|editor4-last=Pellat|editor4-first=Ch.|title=The Encyclopedia of Islam, Volume 5, Fasicules 87-88: New Edition |date=1982 |publisher=Brill |location=Leiden |page=593 |url=https://books.google.com/books?id=apU3AAAAIAAJ&pg=PA593 |chapter=Ladja'}}</ref><!-- ItsBatas northernutaranya bordersecara iskasar roughlyditandai markedoleh by thengarai Wadi al-Ajam gorge, whichyang separatesmemisahkannya itdari fromdaerah thenegeri [[:en:Ghouta|Ghouta]] countryside of DamascusDamaskus.<ref name="EI593"/> ItBerbatasan isdi borderedsebelah totimur thedengan east by thedaerah Ard al-Bathaniyya region, to thesebelah southeasttenggara bydengan [[Jabal al-Druze]] (alsojuga calleddisebut Jabal Hauran), indi thesebelah southselatan by thedengan Nuqrah (southerndataran [[:en:Hauran|Hauran]] plainselatan), todi thesebelah southwestbarat bydaya thedengan [[GolanDataran HeightsTinggi Golan]] anddan todi thebarat northwestlaut bydengan Jaydur (northerndataran Hauran plainutara).<ref name="EI593"/> Bagian terluas daerah itu sama sekali tidak memberi hasil, tetapi di sana sini terdapat tapak-tapak tanah yang subur, dengan satu dua mata air.<ref name=kamussabda/>
 
-->
=== Topografi ===
[[Berkas:Lajat,_Syria2.jpg|ka|jmpl|Negeri Lajat (tahun 2009) sebagian besar terdiri dari abu-abu, batu vulkanik dengan daerah-daerah tanah yang subur.]]
Baris 23 ⟶ 24:
-->
 
== Sejarah ==
=== Era Antik ===
<!--
===Antiqity= Sejarah kuno ====
Terletak di timur laut Palestina, nama di [[Perjanjian Lama]] adalah [[Basan]].<ref name=kamussabda/> Pada masa kuno, Trakhonitis meliputi wilayah Lajat dan [[:en:Al-Safa (Syria)|Tulul as-Safa]] di sebelah timurnya.<ref name="EI593"/> Hampir selama milineum ke-1 dan ke-2 SM, daerah ini tidak penting secara politik dan dipengaruhi oleh [[:en:Aram-Damascus|orang Aramean]] berbasis di [[Damaskus]] dan [[Kerajaan Israel (Samaria)|orang Israel]].<ref name="EI593"/> Trakhonitis diambil alih oleh [[:en:Seleucid Empire|Kekaisaran Seleukia]] pada abad ke-2 SM. Selama masa ini, daerah itu merupakan zona perbatasan antara [[:en:Nabataean|Nabatea]] di selatan dan [[Iturea]] di timur laut, keduanya kelompok [[Arab]].<ref name="EI593"/>
 
====Early history====
In ancient times, Trachonitis included the regions of Lajat and the [[Al-Safa (Syria)|Tulul as-Safa]] to its east.<ref name="EI593"/> For much of the 1st and 2nd millenniums BCE, the region lacked political significance and was influenced by the [[Damascus]]-based [[Aram-Damascus|Arameans]] and the [[Kingdom of Israel (Samaria)|Israelites]].<ref name="EI593"/> Trachonitis was annexed by the [[Seleucid Empire]] in the 2nd century BCE. During this period, the region was a frontier zone between the southern [[Nabataean]]s and northwestern [[Iturean]]s, both [[Arab]] groupings.<ref name="EI593"/>
-->
==== Periode Romawi ====
[[Berkas:PhilipopolisSYRIE_012.jpg|ka|jmpl|Bangunan era Romawi di kota modern Shahba (nama kuno: Phillipopolis), terletak di tepi tenggara Lajat]]
Baris 37 ⟶ 36:
The Romans built a road that passed through the center of Trachonitis and connected with the Roman road system in Syria.<ref name="EI593"/> Several towns and villages sprang up in Trachonitis between the 1st and 4th centuries CE.<ref name="EI593"/> Many of these settlements had theaters, colonnades and temples.<ref name="EI593"/> There are almost twenty sites in the Lajat that contain ruins and inscriptions from the Roman period, including Phillipopolis (modern-day [[Shahba]]) and Sha'ara (ancient name unknown).<ref name="EI593"/> The town of Zorava (modern-day [[Izra']]) was the political center of Trachonitis and its earliest inhabitants were Nabatean Arabs.<ref name="Trombley359">Trombley, p. 359.</ref> The main Nabatean tribes of the town were the Sammenoi and the Migdalenoi (migrants from nearby al-Mujaydil).<ref name="Trombley359"/> The inhabitants practiced a Roman pagan cult as early as 161 CE.<ref name="Trombley359"/> In the 3rd century, they built numerous houses and baths from basaltic stone, and the town had a relatively urban character.<ref name="Trombley359"/>
-->
Sejak tahun 4 SM menjadi bagian dari wilayah [[Tetrarki Herodes|Tetrarki]] [[Filipus bin Herodes|Herodes Filipus]] ([[Lukas 3:1]]) yang kemudian diperintah oleh [[Herodes Agripa I]] dan [[Agripa II]].<ref name=kamussabda>[http://alkitab.sabda.org/dictionary.php?word=Trakhonitis Kamus Alkitab: Trakhonitis]</ref> [[Kaisarea Filipi]] dan [[Betsaida]] adalah dua kota Perjanjian Baru dari wilayah itu. Trakhonitis dipastikan adalah daerah di sekitar Trakhon (Yosefus memakai kedua nama itu), dan sesuai dengan al-Laya modern, suatu daerah berbentuk jambu biji, yang terdiri dari muntahan gunung berapi yang sudah membatu, kira-kira 780&nbsp;km luasnya, di sebelah timur Galilea dan di sebelah selatan Damsyik. Sifat tanahnya yang sangat buruk membuat daerah ini menjadi tempat yang aman bagi orang-orang yang dikucilkan dan para penyamun. Varro, wali negeri [[Siria]], kaisar [[Augustus]], [[Herodes Agung]] dan [[Herodes Agripa I]] berusaha mengadabkan Trakhonitis, tetapi hanya dengan hasil yang lumayan saja. Di kemudian hari sebuah jalan raya Roma dibuat melintasi daerah itu. Targum Yonatan menyamakan Argob dalam Perjanjian Lama dengan Trakhonitis.<ref name=kamussabda/>
 
==== Periode Bizantium ====
[[Berkas:IzraBasilica of Saint George,StGeorge2 Izra.jpg|ka|jmpl|Basilika Saint George dari era Bizantium di Izraa (kuno Zorava), terletak di ujung barat daya Lajat]]
 
Kekuasaan Romawi digantikan oleh [[Kekaisaran Bizantium]] di Siria selama pertengahan abad ke-4 M.<ref name="EI593"/><!-- For the following three centuries, Trachonitis saw a huge uptick in settlement and building activity.<ref name="EI593"/> Among the major Byzantine-era settlements were Bosor (modern [[Busra al-Harir]]), Zorava, Jirrin, Sur, Deir al-Juwani, Rimea, [[Umm al-Zaytun]], Shaqra and [[Harran, as-Suwayda|Harran]].<ref name="EI593"/><ref>Trombley, pp. 365–371.</ref> There are at least thirty sites in the Lajat with ruins tracing back to the Byzantine era.<ref name="EI593"/> The Byzantine era saw the expansion of Christianity in the regions surrounding the Lajat, but there archaeological evidence indicates that Christianity only affected a few Lajat villages, particularly those along its southwestern edges,<ref name="Trombley359"/> until the mid 6th century.<ref name="Trombley367">Trombley, p. 367.</ref> One of the earliest known Christian communities in Trachonitis was Sur (ancient name unknown), which had a Christian edifice dated to 458.<ref>Trombley, p. 366.</ref>
Baris 58 ⟶ 59:
 
== Catatan Alkitab ==
[[Berkas:Iturea-Trachonitis.PNG|ka|jmpl|Iturea, Gaulanitis ([[Dataran Tinggi Golan|Golan]]), Trakhonitis (Trachonitis; Lajat), Auranitis (Hauran), dan Batanaea dipada abad pertama Masehi.]]
Wilayah sangat berbatu-batu, enam puluh kota-kota yang berkubu berada di daerah yang diperintah oleh [[Og]] pada saat penaklukan Israel ({{Ayat Alkitab|2=Deuteronomy|3=Ulangan 3:4|4=NIV}}; {{Ayat Alkitab|1|Kings| Raja-raja 4:13|NIV}}). Kemudian, Lajat, di Basan, adalah salah satu dari komisariat kabupaten [[Salomo]] .<ref>{{Ayat Alkitab|1|Kings| Raja-raja 4:13|NIV}}</ref> Dalam [[Injil Lukas]], wilayah itu disebut ''Trakhonitis'' ("daerah kasar") ([http://bible.cc/luke/3-11.htm [Lukas 3:1]]). Wilayah ini merupakan bagian dari [[Tetrarki Herodes|tetrarki]] [[Filipus bin Herodes|Herodes Filipus]] [[Tetrarki|tetrarchy]] - itunama [[Hapax legomenon|yang hanya disebut sekali dalam Alkitab]], dalam kalimat ''tes Itouraias kai TrachbnitidosTrachonitidos choras'', secara harfiah, "Iturean dan Trachonian wilayah".
 
: Di sini "enam puluh kota-kota yang berkubu masih dapat dilacak di ruang 308 mil persegi. Arsitektur adalah lambanberat dan besar-besaranmasif. Dinding Solidpadat tebalnya 4 kaki tebal, dan batu-batu di atas satu sama lain tanpa semen; atapberatap lembaran besar dari batuan basaltik, seperti besi; pintu gerbang dari batu setebal 18 inci tebal, dijamindiamankan dengan lambanpalang barberat. Tanah bears masih penampilan dari yangberpenampilan telahsebagaimana disebutsebutan 'tanah kaum raksasa' di bawah pemerintahan raksasa Og."
: "SayaAku memilikitelah lebih dari sekali memasuki sebuah kota sepi di malam hari, mengambil alih rumah yang nyaman, dan menghabiskan malam dalam damai. Banyak rumah-rumah di kota-kota kuno dari Basan yangmasih sempurna, seolah-olah baru selesai dibangun kemarin. Dinding suarakuat, atap terputustertutup baik, dan bahkan jendela-jendela masih di tempat merekatempatnya. Ini kotaKota-kota kuno dariBasan Basanini mungkin berisi tertua spesimen arsitektur domestik tertua di dunia" (Porter, 1867).
 
== Populasi ==
Baris 303 ⟶ 304:
== Pustaka ==
{{refbegin}}
* {{cite book|first=Kais|last=Firro|title=A History of the Druzes|url=https://books.google.com/books?id=usEUXYnYWxAC&pg=PA175|volume=1|publisher=BRILL|year=1992|isbn=9004094377|page=175}}
* {{cite book|last1=Lewis|first1=Norman N.|editor1-last=Panzac|editor1-first=Daniel|title=Histoire économique et sociale de l'Empire ottoman et de la Turquie (1326-1960)|date=1995|publisher=Peeters Publishers|isbn=90-6831-799-7|chapter=The Laja' in the Last Century of Ottoman Rule}}
* Porter, Josias Leslie. ''The Giant Cities of Bashan and Syria's Holy Places'', New York: T. Nelson, 1867. [https://web.archive.org/web/20081210085623/http://home.att.net/~warplover/08_bashan_and_its_giant_cities_v.html]
* {{cite journal|last1=Voysey|first1=Annesley|title=Notes on the Laja|journal=The Geographical Journal|date=September 1920|volume=56|issue=3|jstor=1781537}}
{{refend}}
== Pranala luar ==
 
* Ewing, W. [http://www.bible-history.com/isbe/A/ARGOB+%282%29/ "Definisi ARGOB (2)"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150923184447/http://www.bible-history.com/isbe/A/ARGOB+%282%29/ |date=2015-09-23 }}, ''International Standard Bible Encyclopedia'', tahun 1915.
* [http://www.studylight.org/enc/isb/view.cgi?word=Trachonitis&action=Lookup&search.x=19&search.y=8 Trachonitis] - Study Light.
{{Lukas}}
 
[[Kategori:Geografi Suriah]]
[[Kategori:Tempat di Alkitab]]