SMA Negeri 9 Binsus Manado: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Menghapus Kategori:Sekolah menengah atas menggunakan HotCat |
||
(176 revisi perantara oleh 59 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{unreferenced|date=April 2019}}
{{ganti infobox}}
{{rapikan}}
{{Infobox Sekolah
| nama = SMA Negeri 9 Binsus Manado
| nama_asli = SMA Negeri 9 Binaan Khusus Manado
| gambar =
| didirikan = 22 September 1993
| tipe = [[Sekolah Menengah Atas Negeri]]
| akreditasi = A
| NPSN = 40102763
| motto = Unggul, Kreatif, Inovatif, Berakhlak Mulia, dan Berwawasan Lingkungan| maskot =
| kepsek = Drs. Meidy R. Tungkagi, M.Si
| jurusan = IPA, IPS, dan Bahasa
| rentang kelas = X, XI, dan XII
| kurikulum = K13
| waktu belajar = Sehari Penuh/5 hari
| status = Negeri
| institusi = [[Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia]]
| alamat = Jl. Jusuf Hasiru Kampus Kleak, Manado
| kota = Manado
| provinsi = Sulawesi Utara
| negara = Indonesia
| koordinat = {{coord|1|27|34.1|N|124|49|50.1|E|display=inline<!--,title-->}}
| situs web = http://sma9manado.sch.id
}}
SMA Binaan Khusus [[Manado]] (sekarang SMA Negeri 9 Binsus Manado) adalah salah satu sekolah negeri paling berprestasi di Sulawesi Utara dan merupakan sekolah rujukan di Sulawesi Utara. Sekolah ini dimulai sejak diresmikan pada tanggal [[22 September]] [[1993]] oleh Gubernur KDH Tkt.I Sulawesi Utara saat itu yaitu Bapak [[C.J Rantung]] dan didampingi oleh Kakanwil Depdikbud Sulawesi Utara, Bapak [[H. Sumuan]]. SMU Binaan Khusus ini didirikan sebagai realisasi dari Hasil Rapat Kerja Nasional Depdikbud Tahun 1993 di Jakarta. Pada saat SMU Binaan Khusus didirikan pada tanggal 22 September 1993.
== Latar Belakang ==
Masyarakat Indonesia yang memiliki potensi dan bakat serta prestasi yang tersebar di seluruh pelosok daerah memerlukan penanganan khusus agar dapat ditingkatkan kualitasnya menjadi manusia-manusia yang bukan saja dapat membangun dirinya, tetapi juga akan menjadi tenaga-tenaga pembangunan
Di
Namun oleh karena masih terbatas tenaga guru profesional yang akan melayani para siswa tersebut, dan dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia berkualitas, memacu prestasi, serta mengembangkan potensi optimal dari peserta didik maka [[Dinas Pendidikan Nasional]]
== SMA BINSUS ==
[[Berkas:LOGO_BINSUS_REMAKE.jpg|jmpl|LOGO SMA NEGERI 9 BINSUS MANADO]]
=== Sejarah ===
SMU Binaan Khusus dimulai sejak diresmikan pada tanggal 22 September 1993 oleh Gubernur KDH Tkt.I Sulawesi Utara saat itu yaitu Bapak C.J Rantung dan didampingi oleh Kakanwil Depdikbud Sulawesi Utara, Bapak H. Sumuan. SMU Binaan Khusus ini didirikan sebagai realisasi dari Hasil Rapat Kerja Nasional Depdikbud Tahun 1993 di Jakarta. Pada saat SMU Binaan Khusus didirikan pada tanggal 22 September 1993, sebagai Kepala Sekolah adalah Drs. J.C Namsa, yang pada saat itu menjabat juga sebagai Kepala Sekolah SMU Negeri 7 Manado. Hal ini dikarenakan SMU Binaan Khusus (Kelas Binaan Khusus), saat itu ditempatkan di SMU Negeri 7 Manado. Setahun kemudian SMA Binaan Khusus dialihkan ke SMA Negeri 1 Manado dan saat itu yang menjadi Kepala Sekolah SMA Negeri 1 dan sekaligus SMA Binaan Khusus adalah Bapak Ferry Makalew, BSc.
Pada tahun 1995, Bapak Ferry Makalew mengakhiri masa tugasnya sebagai Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Manado yang juga termasuk SMA Negeri 1 Binaan Khusus Manado. Ia digantikan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 7, yaitu Bapak Drs. J.C Namsa. Jadi SMA Negeri 1 Binaan Khusus Manado menjadi SMU (Sekolah Menengah Umum) Negeri 1 Binaan Khusus Manado dengan berada di bawah pimpinan Kepala Sekolah, Bapak Drs. J.C. Namsa.
Sekarang SMA Binsus merupakan kelas unggulan dengan siswa-siswi yang memiliki kemampuan tinggi dari SMA Negeri 9 Manado sehingga sering disebut SMA Negeri 9 Binsus Manado karena semua administrasi ditangani oleh SMA Negeri 9 Manado. walaupun begitu tetap saja SMA Negeri 9 Binsus memiliki segudang prestasi dan kompetensi yang membanggakan.
* Pemerintah
* Dinas Pendidikan Nasional Sulawesi Utara
* Pemerintah Kota Manado
Baris 80 ⟶ 54:
* Pelaksana Program/Tenaga Pengajar
* Guru-guru yang diambil dari berbagai SMA di Sulawesi Utara, pada umumnya terdiri dari para instruktur penatar dan guru inti
* Tenaga Pengajar/Dosen dari Perguruan tinggi di Sulawesi Utara
* Staf ahli dari Dinas Diknas
Jumlah jam pelajaran per minggu adalah 46 jam di luar Upacara Bendera dan Ibadah. Kelebihan jam pelajaran tersebut dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
* Pelaksanaan Remidial dan Pengayaan
* Remidial merupakan program
* Bimbingan Belajar merupakan program bagi seluruh siswa, agar bisa menambah pengetahuannya, di luar jam sekolah. Terbagi atas 3 bagian. Yaitu kelas olimpiade, sesuai bidang masing-masing, yang diperuntukan untuk siswa yang berprestasi pada masing-masing bidang. Kemudian kelas eskalasi, untuk siswa yang belum lolos ke kelas olimpiade. Dan juga pengayaan, untuk kelas 3 yang akan mengikuti ujian.
* Pengembangan materi baik secara kurikuler maupun
* Penyajian materi khusus yang terdiri dari pembinaan oliampide keilmuan; Bahasa Asing (Jerman,
* Jumlah Nilai capaian minimal
* Kreatif dan kemampuan akademik di atas rata-rata
* Kepengurusan MPK dan OSIS
=== Kurikulum ===
* K13
SMA Negeri 9 Binsus Manado adalah salah satu sekolah paling berprestasi di Provinsi Sulawesi Utara baik di bidang akademik maupun non-akademik. Sekolah ini juga mengutus siswa sampai ke tingkat internasional pada tahun 2015 di ajang [[Asian Physics Olympiad]] (APhO) dan [[International Physics Olympiad]]/[[Olimpiade Fisika Internasional]] (IPhO) atas nama Rheza E. Tendean serta 12th [[Asian Science Camp]] pada tahun 2018. Selain itu, sekolah ini juga berprestasi di tingkat nasional dan sering menjadi wakil Sulawesi Utara di [[Olimpiade Sains Nasional]] (OSN), [[Olimpiade Olahraga Siswa Nasional]] (O2SN), [[Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional]] (FLS2N), Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI), National Student Debating Championship (NSDC), dan masih banyak lagi. Berikut daftar prestasi siswa-siswi SMA Negeri 9 Binsus Manado:
=== Olimpiade Sains Nasional (OSN) ===
# Ester Nadia Emor, medali Perak (Bronze medal) Bidang Ekonomi tahun 2018
# Timothy Sambuaga dan Satya Djielodewyk, utusan Prov. Sulawesi Utara di tingkat Nasional tahun 2018.
===
# Bima Anugerah dan Timothy Sambuaga, perwakilan Indonesia di 12th [[Asian Science Camp]] Manado, Indonesia.
# Rheza Eldrick Tendean, medali Perak (Bronze Medal) di 16th APhO Hangzhou, China.
'''International Physics Olympiad (IPhO)'''
# Rheza Eldrick Tendean, medali Perak (Bronze Medal) di 46th IPhO Mumbai, India.
'''Festival Lomba Seni Siswa Nasional 2018 ( FLS2N )'''
# Bima Anugerah ( Utusan Prov Sulawesi Utara bidang desain poster di tingkat Nasional tahun 2018 )
# Binix Sinematografi ( Utusan Prov Sulawesi Utara bidang film pendek di tingkat Nasional tahun 2018 )
# Satya Djielodewyk ( Juara 1 FLS2N Tkt kota bidang kriya putra )
# Jasinta Lontaan ( Juara 1 FLS2N Tkt kota bidang kriya putri )
'''National Schools Debating Championship ( NSDC )'''
# Stephen Inkiriwang,Stefania Arshanty, dan Angel dapu. Utusan Prov Sulawesi Utara di tingkat Nasional tahun 2018
'''Lomba Debat Bahasa Indonesia ( LDBI )'''
'''Lomba Chemistry Fair [[Universitas Indonesia]] 2019'''
# James Halim dan Jason Lim. Utusan Prov Sulawesi Utara di tingkat Nasional tahun 2019
== MPK dan OSIS ==
SMA Negeri 9 Binsus Manado juga memiliki MPK dan OSIS seperti sekolah pada umumnya. Oleh karena dulu ada SMA Binsus dan SMA Negeri 9 Manado maka ada 2 kepengurusan MPK dan OSIS di sekolah ini walaupun sudah ada penyatuan antara SMA Binsus dan SMA Negeri 9 Manado. Namun pada dasarnya baik Binsus maupun SMA Negeri 9 adalah satu kesatuan MPK dan OSIS SMA Negeri 9 Binsus Manado. MPK dan OSIS dibawahi oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan.
== Fasilitas ==
* Ruangan belajar disesuaikan dengan jumlah siswa yang diterima, dengan setiap ruang kelas dibatasi 30-35 siswa.
* Lapangan olahraga yang juga digunakan untuk [[Upacara Bendera]] dapat juga digunakan untuk pertandingan basket, bola voli, serta futsal.
* Perpustakaan dengan koleksi buku-buku untuk menunjang proses belajar dan mengajar
* Ruangan Multimedia yang berfungsi sebagai Laboraturium Bahasa dan Laboraturium Komputer dengan daya tampung 20 siswa, membantu proses belajar untuk pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bahasa Jerman, Bahasa Jepang dan Komputer.
* Laboratorium IPA dan perlengkapan praktik untuk membantu dalam proses penelitian serta praktik di bidang ilmu pengetahuan alam.
* Alat-alat perfilman dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional berupa kamera [[Sony Alpha a7]] Mark II dan iMac serta peralatan lainnya.
* Ruangan Komputer dengan teknologi terbaru membuat siswa binsus dapat belajar mengenai tekonologi informasi.
* Lingkungan sekolah yang jauh dari pusat keramaian dan berada di kompleks [[Universitas Sam Ratulangi]].
__INDEKS__
{{DEFAULTSORT:Binaan Khusus}}
[[Kategori:Sekolah menengah atas di Sulawesi Utara]]
|