Stasiun Samarang: Perbedaan antara revisi

{{hatnotetentang|Artikel ini membahas mengenai '''stasiun kereta api pertama di Indonesia'''.|stasiun Jangankereta disalahartikanapi denganlainnya [[Stasiunyang Kemijen]]juga menggunakan nama Semarang (atau Stasiun Kemijen SJSSamarang) maupun [[|Stasiun Semarang Gudang]].}}

'''Stasiun Samarangini NIS'''merupakan (atausalah '''Stasiunsatu Samarang''', maupun '''Stasiun Kemijen NIS''') adalahdari bekasempat stasiun kereta api kelas I/besar yang terletak di Kampung Spoorland (Tambaksari), [[Kemijen, Semarang Timur, Semarang]]. Stasiun ini merupakan '''stasiun pertama''' di [[Indonesia]] dan dibangun oleh perusahaan kereta api swasta Belanda, [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij]]. Tiga lainnya adalah [[Stasiun Alastua|Allas-Toewa (Alastua)]], dioperasikan[[Stasiun padaBrumbung|Broemboeng tanggal(Brumbung)]], 10dan Agustus[[Stasiun 1867Tanggung|Tangoeng (Tanggung)]]. Stasiun ini juga merupakan stasiun yang beroperasi di Jalurjalur Keretakereta Apiapi Pertamapertama di Indonesia, yang menghubungkan Stasiunstasiun ini dengan [[Stasiun Tanggung]]. Dahulu jalur ini memiliki [[Lebarlebar sepur]] 1435 1.435 mm sebelum akhirnya diubah ke 1067 1.067 mm, bahkan NIS pernah membuat lebar sepur ganda di jalur ini.

Stasiun itu mulai dibangun tanggal 16 Juni 1864ini, ditandaibersama dengan pencangkulan pertama oleh Gubernur Jendralpembangunan [[Ludolphjalur Annekereta Janapi WiltSamarang–Tangoeng Sloet van de Beele(NIS)|Baronjalur Sloetkereta vanapi de BeeleSamarang–Tangoeng]]. Pembangunan jalur itu melalui besluit nomor 1 tahun 1862, sementaramulai pembebasandibangun tanahnyapada berdasarkanhari staatsbladJumat nomorpada 135tanggal tahun17 1865Juni yang1864 diperbaruidi lagi[[Kemijen, denganSemarang staatsbladTimur, nomorSemarang|Kemidjen]] 132(km tahun 18660). PeluncuranDi keretakm dilakukanini tanggalStasiun 10Samarang Agustusdibangun. 1867,Pembangunan merentangdilanjut sepanjang 25 kilometer dari Semaranghingga ke Tanggung melalui Halte [[Stasiun AlastuaTanggung|AlastuaTangoeng]] danhingga [[Stasiunakhirnya Brumbung|Brumbung]]dibuka untuk umum pada tanggal 10 Agustus 1867.<ref name="Korte"/><ref>{{Citecite book|title=Schetskaart van de spoorweg Samarang-Vorstenlanden door de Raad van Beheer der Nederlandsch-Indische Spoorweg-Maatschappij aan de Heeren leden van de Staten-Generaal aangeboden|last=NIS|first=|publisher=NIS|yeardate=1869|isbn=|location=Semarang|pages=1-5}}</ref>

Stasiun ini ditutup pada tahun 1905 akibat terendam air rob. PadaMulai 1914, sebagian besar bangunan stasiun sudah dibongkar untuk membangun jalur rel baru dari Samarang ke [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]]. Saat ini kondisi stasiun ini telah tenggelam sedalam 2 meter dibawahdi bawah permukaan tanah dan telah dijadikan perumahan warga. Stasiun Tawang yang baru ini diresmikan pada tanggal 1 Juni 1914.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/60326750|title=Riwayat Semarang|last=1895-1963.|first=Liem, Thian Joe,|date=2004|publisher=Hasta Wahana|isbn=9789799695215|edition=Cet. 2|location=Jakarta|oclc=60326750}}</ref>

Perlu diketahui, bahwasanya ada yang menyatakan bahwa [[Stasiun Kemijen]] (maupun [[Stasiun Semarang Gudang]]) adalah stasiun kereta api pertama di Indonesia (bahkan hingga saat ini). Padahal stasiunStasiun Kemijen yang sering dimaksud yang dibangun oleh [[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij]] (NIS) pada tahun 1864 dan selesai pada tahun 1868, bukanlahmerupakan stasiun tersebut. Stasiun Kemijenkecil yang terletak di belakang Depo Pertamina adalah stasiun kecil, warisan perusahaan kereta api SJS ([[Semarang-JoanaSamarang–Joana Stoomtram Maatschappij|Semarang Joana Stoomtram]]) yang berusia lebih muda dibandingkan NIS. SedangkanSementara itu, Stasiun Kemijen NIS yang duludahulu dinamakan '''Stasiun Samarang''' dan letaknya tersembunyi di tengah perkampungan.

{{reflist|2}}