Bandar Udara Trunojoyo: Perbedaan antara revisi

{{infoboxInfobox airport

| name = Bandar Udara Trunojoyo

| imagenativename = Bandara = <small>Trunojoyo.jpg Airport</small>

| ICAOIATA = WARTSUP

| coordinates = {{coor dmscoord|07|01|27.303|S|113|53|24.74|E|region:ID-JI_type:airport}}<ref>[http://www.gcmap.com/airport/SUP SUP - Sumenep [Trunojoyo&#93;, ID - Location - Great Circle Mapper<!-- Bot generated title -->]</ref>

'''Bandar Udara Trunojoyo''' ({{lang-en|Trunojoyo Airport}}) {{Airportairport codes|SUP|WART}}, adalah [[bandar udara]] yang terletak di [[Kabupaten Sumenep]], [[Jawa Timur]]. Bandara ini memiliki landasan pacu 1.600 meter. Nantinya landasan pacu akan diperluas menjadi panjang 2.300500 meter dan lebar 45 meter sehingga dapat digunakan oleh pesawat jet yang lebih besar dan dalam waktu dekat juga akan segera dibangun terminal bandara yang lebih luas, diperkirakan tahun 2019 semua pengembangan fasilitas di bandara ini siap di gunakan oleh penerbangan dengan pesawat jet yang lebih besar.

Pada tahun 2015 dimulai penerbangan perintis perdana PT. Susi Pudjiastuti (Susi Air) rute Sumenep-Surabaya dan Sumenep-Jember dengan Pesawat Cessna Grand Caravan kapasitas 6 penumpang. Pada tahun 2016 operator penerbangan perintis adalah PT. Airfast Indonesia rute Sumenep-Surabaya setiap hari Selasa dan Kamis pukul 08.00 WIB dengan pesawat Twin Otter kapasitas 13 penumpang.

Hingga Bulan Juni 2016 Bandara Trunojoyo yang dikelola Kementerian Perhubungan dengan kepanjangan tangannya yaitu Kantor UPBU (Unit Penyelenggara Bandar Udara) Kelas III Trunojoyo - Sumenep melayani penerbangan perintis PT. Airfast Indonesia dan 3 sekolah penerbangan, yaitu Merpati Pilot School, Trans Asia Pacific Aviation Training, dan Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbang Banyuwangi atau Loka Banyuwangi.

Pada tahun 2011, juga sempat direncanakan adanya perubahan nama Bandar Udara Trunojoyo menjadi Bandar Udara Sultan Abdurrahman. Alasannya tak lain karena adanya ikatan psikologis masyarakat Sumenep dengan rajanya terdahulu, selain untuk mengingatkan kepada masyarakat bahwa Sumenep dipada waktu dulu dipimpin oleh seorang raja yang sangat bijaksana dan dicintai oleh rakyatnya.

Pada tanggal 27 september 2017 telah dibuka penerbangan komersial perdana maskapai [[Wings Air]] , melayani rute Sumenep-Surabaya PP yang dilakukan pada siang hari dengan menggunakan pesawat type terbaru [[ATR 72-500]] dan [[ATR 72-600]] kapasitas maksimal 72 penumpang, penerbangan dilakukan 1x setiap hari. untuk penerbangan domestik keseluruh indonesia bisa dilayani dari bandara ini dengan layanan transit di bandara juanda surabaya.

== Maskapai penerbanganPenerbangan dan tujuan ==

| [[WingsSusi Air]] | [[Bandar Udara InternasionalHarun JuandaThohir|SurabayaBawean]], [[Bandara Banyuwangi|Banyuwangi]], [[Bandar Udara Notohadinegoro|Jember]], [[Pagerungan]]}}

* {{Cite web news|title=Pada 2014, Akankah Bandara Trunojoyo Benar-benar Jadi Bandara Komersial? |trans-title= |last=Media |firstwork=[[Kompas Cyber |work=KOMPAS.com]] |date= |accessdate={{date|2016-06-07}} |url=http://regional.kompas.com/read/2014/04/28/0845325/Pada.2014.Akankah.Bandara.Trunojoyo.Benar-benar.Jadi.Bandara.Komersial. |language= |quote= |archivedate= |archiveurl= |dead-url=no|editor-last= Auliani|editor-first= Palupi Annisa}}

* {{Cite web news|title=Bandara Trunojoyo Madura Sepi, Kemenhub Siapkan Jalur Boeing {{!}} Tempo Bisnis |trans-title= |author= |work=[[Tempo Bisnis.co]] |date= |accessdate={{date|2016-06-07}} |url=https://bisnis.tempo.co/read/news/2016/04/09/090761206/bandara-trunojoyo-madura-sepi-kemenhub-siapkan-jalur-boeing |language=id |quote= |archivedate= |archiveurl= |dead-url=no }}{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}

* {{Cite web news|title=Pemerintah Berencana Sulap Bandara Sumenep jadi Komersial |author= |work=[[CNN Indonesia]] |date= |accessdate={{date|2016-06-07}} |url=http://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20150925142716-92-80930/pemerintah-berencana-sulap-bandara-sumenep-jadi-komersial/ |language= |quote= |archivedate= |archiveurl= |dead-url=no|last= Jati|first= Gentur Putro}}