Pergerakan Penyadar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k Ezagren memindahkan halaman Gerakan Penyadar ke Pergerakan Penyadar menimpa pengalihan lama
 
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Pergerakan Penyadar''' adalah [[partai politik]] yang didirikan oleh [[Agus Salim]], [[A.M. Sangadji]], dan [[Mohamad Roem|Mohammad Roem]] pada 23 Februari 1937. Pergerakan Penyadar beranggotakan para pengurus yang dipecat dari [[Partai Syarikat Islam Indonesia|Partai Sarekat Islam Indonesia]] (PSII). Mereka dipecat karena membentuk kelompok oposisi bernama Barisan Penyadar Partai Sarekat Islam Indonesia (BP-PSII) di dalam organisasi PSII.{{sfn|Suradi|1997|p=69}}
== Sejarah ==
[[Gerakan Penyadar]] merupakan istilah populer bagi Barisan Penyadar Partai Sarekat Islam Indonesia (BP-PSII), yaitu organisasi yang dibentuk oleh sebuah faksi/kelompok dalam [[Partai Sarekat Islam Indonesia]] PSII. Terbentuknya Gerakan Penyadar bermula dari rapat di rumah [[A.M. Sangadji]] di Kernolongweg (Jl. Kramat Kwitang) Jakarta pada malam 23 November 1936. Dalam rapat itu [[Agus Salim]] membahas persiapan suatu front oposisi terhadap kepemimpinan PSII sepeninggal [[Oemar Said Tjokroaminoto|HOS Tjokroaminoto]] yang wafat.
 
SepekanBP-PSII kemudian,dibentuk tepatnyaberdasarkan gagasan [[Agus Salim]] pada 30 November 1936,. diadakanKonsep kembaliBP-PSII pertemuanberawal didari tempatrapat yang samadiadakan dandi menghasilkanrumah keputusanA.M. pembentukanSangadji BP-PSIIdi Jakarta pada 23 November 1936. BarisanAgus PenyadarSalim merupakanmempersiapkan wujudfront ketidaksetujuanoposisi terhadap politik nonkoperasikepemimpinan PSII yang baru, yakni [[Abikoesno Tjokrosoejoso]], sepeninggal [[Oemar Said Tjokroaminoto|HOS Tjokroaminoto]] yang wafat.{{sfn|Sardjan|1938|p=10}} Agus Salim menyerahkan kepemimpinan BP-PSII kepada [[Mohammad Roem]] dan tokoh-tokoh muda PSII. antaraUntuk lainjabatan ketua ditunjuk Mohammad Roem dan dibantu oleh Moh. Sardjan, H. Zainal, H. Sa'adoedin, dan BDB.D. Syawal.{{sfn|Suradi|1997|p=68}}
 
BP-PSII dimaksudkan hanya bergerak dalam internallingkungan PSII yaitu mengajak supaya setiap anggota partaiPSII sadar akan hak-haknya dalam organisasi, yang selamamenurut danAgus sesudah Kongres PSII ke-22Salim, dilanggar oleh Dewan Tanfidziyah dan Dewan Partai. Dengan cepat aksiAksi BP-PSII ini kemudian menyebar ke cabang-cabang PSII di seluruh Indonesia.<ref name="Suradi">{{cite booksfn|last=Suradi|first=Agus|date=1997|titlep=Haji Agus Salim dan Konflik Politik Politik dalam Sarekat Islam|publisher=Jakarta: Pustaka Sinar Haparan|pages=67-68}}</ref>
 
Pada BP-PSII secara resmi dikeluarkan dari PSII.{{sfn|Ricklefs|2016|p=288}} Dua puluh sembilan tokoh terkemuka antara lain Agus Salim, A.M. Sangadji, Mohammad Roem, Sabirin, Syamsuddin, dan Notopuroyo dipecat dari PSII pada 13 Februari 1937.{{sfn|Poesponegoro|2008|p=347}}
[[A.M. Sangadji]] sendiri kemudian hijrah ke Samarinda dan membentuk cabang Barisan Penyadar di Samarinda.<ref name="Penyusun">{{cite book|last=Penyusun|first=Tim|date=1986|title=Sejarah Kebangkitan Nasional Daerah Kalimantan Timur|publisher=Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Pusat Penelitian Sejarah dan Budaya Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah|pages=40}}</ref>
 
Pada 23-26 Februari 1937 kelompok BP-PSII yang dikeluarkan dari PSII menyelenggarakan konferensi di Jakarta. Mereka memutuskan membentuk partai sendiri dengan nama "Pergerakan Penyadar" sebagai pengganti dari BP-PSII. Konferensi juga menetapkan Agus Salim sebagai pemimpin umum dan A.M. Sangadji sebagai wakilnya. Adapun Mohammad Roem dipilih untuk menduduki jabatan presiden partai.{{sfn|Suradi|1997|p=70}}
 
Setelah itu, para pemimpin Pergerakan Penyadar melakukan propaganda melalui rapat-rapat umum dan konferensi di pelbagai daerah. Perjalanan keliling para pemimpin partai ini menghasilkan pendirian 52 cabang Pergerakan Penyadar di seluruh Indonesia.{{sfn|Suradi|1997|p=70}}
 
== Referensi ==
Baris 15 ⟶ 18:
{{refbegin|colwidth=30em}}
* {{cite book
|year=19862008
|last1=PenyusunPoesponegoro
|first1=Marwati Djoened & Nugroho Notosusanto (Ed.)
|first1=Tim
|title=Sejarah Nasional Indonesia V Zaman Kebangkitan Nasional Daerahdan Masa Akhir Hindia Belanda (±1900–1942), KalimantanEdisi TimurPemutakhiran
|url=
|isbn=978-979-407-411-4
|publisher=Balai Pustaka
|location=Jakarta
|ref=harv
}}
* {{cite book
|year=2016
|last1=Ricklefs
|first1=TimM.C.
|title=Sejarah Indonesia Modern
|url=
|isbn=979-420-187-1
|publisher=Gadjah Mada University Press
|location=Yogyakarta
|ref=harv
}}
* {{cite book
|year=1938
|last1=Sardjan
|first1=Moh.
|title=Riwayat Singkat Pergerakan Penyadar dalam Kongres Pergerakan Penyadar I 1938
|url=
|isbn=
|publisher=Centraal Comite Pergerakan Penyadar
|publisher=Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Pusat Penelitian Sejarah dan Budaya Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah
|location=Jakarta
|ref=harv
Baris 31 ⟶ 56:
|title=Haji Agus Salim dan Konflik Politik Politik dalam Sarekat Islam
|url=
|isbn=978-979-416-437-2
|publisher=Pustaka Sinar Haparan
|location=Jakarta
|ref=harv
}}
{{refend}}
 
[[Kategori:Partai politik yang sudah bubar di Indonesia]]