Islam di Tajikistan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hidayah Surga (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(16 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Islam by country}}
[[Sunni|Islam Sunni]] merupakan agama dominan banyak dianut oleh masyarakat [[Tajikistan]]. Islam Sunni dari sekolah [[Mazhab Hanafi|Hanafi]] adalah agama yang diakui tradisi Tajikistan sejak tahun 2009.<ref>{{cite web|url=http://asiaplus.tj/news/16/47964.html|title=Все новости|publisher=|accessdate=14 February 2015|archive-date=2010-08-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20100825055806/http://asiaplus.tj/news/16/47964.html|dead-url=yes}}</ref> Menurut 2009 [[Departemen Luar Negeri Amerika Serikat|Departemen luar Negeri AS]] merilis, jumlah penduduk Tajikistan adalah 95% [[Muslim]],dan 3% syiah,<ref>{{cite web|url=http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/5775.htm|title=Tajikistan|work=U.S. Department of State|accessdate=14 February 2015}}</ref> dengan beberapa [[Tarekat|Sufi]].
 
== Demografi dan sejarah awal ==
{{bar box
Islam, agama dominan dari seluruh Asia Tengah, dibawa ke wilayah tersebut oleh orang Arab pada abad ketujuh. Sejak saat itu, Islam telah menjadi bagian integral dari budaya Tajik. Misalnya, negara Samanid menjadi pelindung setia arsitektur Islam dan menyebarkan budaya Islam-Persia jauh ke jantung Asia Tengah. Juga, Ismail Samani, yang dianggap sebagai ayah dari bangsa Tajik, dipromosikan upaya misionaris Muslim di seluruh wilayah. Populasi di Asia Tengah mulai tegas menerima Islam dalam jumlah yang signifikan, terutama di Taraz, sekarang di zaman modern Kazakhstan. Selama era Soviet, upaya untuk mensekulerkan masyarakat sebagian besar tidak berhasil dan era pasca-Soviet telah melihat peningkatan yang ditandai dalam praktek keagamaan. Jumlah Muslim yang berpuasa selama bulan suci Ramadhan yang tinggi; hingga 99% dari Muslim di pedesaan dan 70% di kota-kota berpuasa selama bulan terakhir Ramadhan (2004). Kebanyakan Muslim Syiah, khususnya Ismailiyah berada di wilayah Gorno-Badakhshan terpencil serta kabupaten tertentu dari wilayah Khatlon selatan dan di Dushanbe. Di antara agama-agama lain, iman Ortodoks Rusia dipraktekkan hanya oleh Rusia yang tinggal di dalamnya meskipun komunitas Rusia menyusut secara signifikan di awal 1990-an. Beberapa kelompok Kristen kecil lainnya sekarang menikmati kebebasan relatif ibadah. Ada pula komunitas Yahudi yang sangat kecil.
|title=Sekte Islam di Tajikistan (2003)<ref name="CIATONGA">{{cite web|url= https://www.cia.gov/the-world-factbook/countries/tajikistan/|title= Central Asia :: TAJIKISTAN|publisher= CIA The World Factbook}}</ref>
|titlebar=#ddd
|left1=Agama
|right1=persen
|float=right
|bars=
{{bar percent|[[Islam Sunni ]]|green|95}}
{{bar percent|[[Islam Syiah]]|Blue|5}}
}}
Islam, agama dominan dari seluruh Asia Tengah, dibawa ke wilayah tersebut oleh orang Arab pada abad ketujuh. Sejak saat itu, Islam telah menjadi bagian integral dari budaya Tajik. Misalnya, negara Samanid menjadi pelindung setia arsitektur Islam dan menyebarkan budaya Islam-Persia jauh ke jantung Asia Tengah. Juga, Ismail Samani, yang dianggap sebagai ayah dari bangsa Tajik, dipromosikan upaya misionaris Muslim di seluruh wilayah. Populasi di Asia Tengah mulai tegas menerima Islam dalam jumlah yang signifikan, terutama di Taraz, sekarang dipada zaman modern Kazakhstan. Selama era Soviet, upaya untuk mensekulerkan masyarakat sebagian besar tidak berhasil dan era pasca-Soviet telah melihat peningkatan yang ditandai dalam praktekpraktik keagamaan. Jumlah Muslim yang berpuasa selama bulan suci Ramadhan yang tinggi; hingga 99% dari Muslim di pedesaan dan 70% di kota-kota berpuasa selama bulan terakhir Ramadhan (2004). Kebanyakan Muslim Syiah, khususnya Ismailiyah berada di wilayah Gorno-Badakhshan terpencil serta kabupaten tertentu dari wilayah Khatlon selatan dan di Dushanbe. Di antara agama-agama lain, iman Ortodoks Rusia dipraktekkandipraktikkan hanya oleh Rusia yang tinggal di dalamnya meskipun komunitas Rusia menyusut secara signifikan di awal 1990-an. Beberapa kelompok Kristen kecil lainnya sekarang menikmati kebebasan relatif ibadah. Ada pula komunitas Yahudi yang sangat kecil.
 
== Era Soviet ==
Kerudung tradisional di Tajikistan dipakai sebelum zaman modern adalah faranji tapi itu dilarang oleh Komunis Soviet.<ref name="AbdullaevAkbarzaheh2010">{{cite book|author1=Kamoludin Abdullaev|author2=Shahram Akbarzaheh|title=Historical Dictionary of Tajikistan|url=https://books.google.com/books?id=mC9RsIYy8m8C&pg=PA381#v=onepage&q&f=false|date=27 April 2010|publisher=Scarecrow Press|isbn=978-0-8108-6061-2|pages=381–}}</ref><ref name="Pannier">{{cite news |last=Pannier |first=Bruce |date=April 1, 2015 |title= Central Asia's Controversial Fashion Statements |url=http://www.rferl.org/content/central-asia-fashion-islamic-risque-western-national-mentality/26932437.html |newspaper=Radio Free Europe Radio Liberty |location= |access-date= }}</ref>
 
Selama tujuh dekade kontrol politik, Soviet pembuat kebijakan belum mampu memberantas tradisi Islam. Kampanye anti-islamIslam Soviet terbesar terjadi dari akhir 1920-an sampai akhir tahun 1930-an sebagai bagian dari pengendalian luas terhadap agama secara umum. Dalam periode ini, banyak Muslim fungsionaris tewas, dan pelajaran agama dan ketaatan yang sangat dibatasi. Setelah [[jerman]] menyerang [[Uni Soviet]] pada tahun 1941, terdapat kebijakan resmi terhadap Islam moderat. Salah satu perubahan yang terjadi adalah pembentukan pada tahun 1943 yang secara resmi disetujui Islam hierarki untuk Asia Tengah, Dewan Muslim dari Asia Tengah. Bersama-sama dengan tiga organisasi serupa untuk daerah-daerah lain di Uni Soviet yang memiliki populasi Muslim besar, pemerintahan ini dikendalikan oleh [[Kremlin]], yang diperlukan loyalitas dari pejabat agama. Meskipun tenaga administrasi dan struktur yang memadai untuk melayani kebutuhan dari populasi Muslim wilayah, pemerintah dimungkinkan keberadaan hukum dari beberapa lembaga Islam, serta kegiatan keagamaan fungsionaris, sejumlah kecil dari masjid, dan pelajaran agama di dua seminari di [[Uzbekistan]].
 
== Sejak Kemerdekaan ==
Baris 18 ⟶ 28:
Pada bulan Oktober 2005 Kementerian Pendidikan Tajik melarang seluruh siswinya mengenakan jilbab di sekolah-sekolah sekuler. Mengenakan jilbab, atau penutup kepala tradisional tradisional yang dikenakan oleh perempuan Muslim, dan simbol-simbol agama lain "tidak dapat diterima di sekolah-sekolah sekuler dan melanggar konstitusi dan undang-undang baru tentang pendidikan," kata Menteri Pendidikan Abdudjabor Rahmonov. Dia menyatakan keprihatinan bahwa siswa menghabiskan terlalu banyak waktu di masjid dengan mengorbankan pendidikan mereka. "Banyak menghabiskan malam di masjid-masjid dan tidak melakukan pekerjaan rumah mereka," kata Rahmonov, menambahkan bahwa selama bulan suci Ramadhan banyak tidak menghadiri kelas setelah shalat Jumat.
 
ratusan Baru-baru ini, menurut laporan yang belum dikonfirmasi, pemerintah Tajik telah menutup Masjid terdaftar menggambar penduduk setempat percaya bahwa tindakan keras sebenarnya terhadap agama Islam. <ref name="earthtimes.org">{{Cite web|url=http://www.earthtimes.org/articles/show/104470.html|title=show/104470.html|date=|publisher=Earth Times|access-date=2016-01-20|archive-date=2018-10-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20181016130002/http://www.earthtimes.org/articles/show/104470.html|dead-url=yes}}</ref> Menurut laporan, beberapa masjid telah hancur sementara yang lain telah diubah menjadi usaha-usaha .<ref name="earthtimes.org">{{Cite web|url=http://www.earthtimes.org/articles/show/104470.html|title=show/104470.html|date=|publisher=Earth Times|access-date=2016-01-20}}</ref>  Beberapa berspekulasi bahwa tindakan keras adalah hasil dari kekhawatiran pemerintah Masjid menjadi "tidak aman", atau bahwa Imam tidak bertindak "bertanggung jawab."<ref name="earthtimes.org">{{Cite web|url=http://www.earthtimes.org/articles/show/104470.html|title=show/104470.html|date=|publisher=Earth Times|access-date=2016-01-20}}</ref>
 
Tajikistan menandai 2009 sebagai tahun untuk memperingati ahli hukum [[Abu Hanifah]] Muslim Sunni, sebagai bangsa mengadakan sebuah simposium internasional yang dikuti ilmuan dan pemimpin agama.<ref>{{cite web|url=http://www.todayszaman.com/tz-web/news-186549-109-today-marks-18th-year-of-tajik-independence-and-success.html|title=Today marks 18th year of Tajik independence and success|work=TodaysZaman|accessdate=14 February 2015|archive-date=2014-10-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20141011014305/http://www.todayszaman.com/tz-web/news-186549-109-today-marks-18th-year-of-tajik-independence-and-success.html|dead-url=yes}}</ref> pembangunan salah satu masjid terbesar di dunia, yang didanai oleh [[Qatar]], diumumkan pada bulan oktober 2009. Masjid yang direncanakan akan dibangun di Dushanbe dan konstruksi dikatakan akan selesai pada 2014.<ref>{{cite web|url=http://www.thenational.ae/news/world/middle-east/qatar-paying-for-giant-mosque-in-tajikistan|title=Qatar paying for giant mosque in Tajikistan|author=Daniel Bardsley|publisher=|accessdate=14 February 2015}}</ref> Pada tahun 2010, Tajikistan menyelenggarakan sidang [[Organisasi Kerjasama Islam|Organisasi Konferensi Islam]] dengan delegasi dari 56 negara-negara anggota pertemuan di Dushanbe, tajikistan.<ref>{{cite web|url=http://www.rferl.org/content/Top_Islamic_Body_Holds_Foreign_Minister_Meeting_In_Dushanbe/2045729.html|title=Top Islamic Body Holds Foreign Minister Meeting In Dushanbe|work=RadioFreeEurope/RadioLiberty|accessdate=14 February 2015}}</ref>
 
Masjid-masjid dilarang untuk mempersilahkan perempuan masuk kedalamnya, hanya negara yang mengendalikan pendidikan agama disetujui untuk anak-anak dan jenggot panjang yang dilarang di Tajikistan.<ref>{{cite news |last=Morello|first=Carol |date= November 3, 2015 |title=Kerry pushes quirky, autocratic leader of Turkmenistan on human rights |url=https://www.washingtonpost.com/world/kerry-in-talks-n-tajikistan-a-country-enforcing-a-heavy-handed-crackdown-on-some-muslims/2015/11/03/ccf5d790-81ee-11e5-a7ca-6ab6ec20f839_story.html |newspaper=The Washington Post |location= |access-date= }}</ref><ref>https://web.archive.org/web/20151117022955/http://www.stripes.com/news/middle-east/kerry-urges-tajikistan-not-to-go-overboard-in-its-crackdown-on-islam-1.376730</ref>
 
Di Tajikistan, Masjid dilarang untuk mempersilahkan anak-anak dibawah 18 tahun untuk masuk dan beribadah.<ref>{{cite news |last=|first=|date= 3 August 2011 |title= Tajikistan bans youth from mosques and churches |url=http://www.alarabiya.net/articles/2011/08/03/160701.html |newspaper=AFP |location=DUSHANBE |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |last=|first=|date=<!-- 17:55 --> July 21, 2011 |title=Tajikistan moves to ban youth from mosques, churches|url=http://gulfnews.com/news/asia/tajikistan-moves-to-ban-youth-from-mosques-churches-1.841300|archiveurl=https://web.archive.org/web/20170911233344/http://gulfnews.com/news/world/other-worldasia/tajikistan-moves-to-ban-youth-from-mosques-churches-1.841300|archivedate=20112017-0809-0311|newspaper=AFP|location=|access-date= |dead-url=unfit}}</ref>
 
Pemerintah Tajik pernah menggunakan kata "pelacur" untuk menggambarkan pemakai jilbab perempuan dan memaksa orang untuk mencukur jenggot, selain mempertimbangkan pelarangan arab-nama Islami untuk anak-anak dan membuat orang-orang yang menggunakan nama Tajik meskipun Imam Ali (Emomali) adalah nama arab dan merupakan nama pertama dari Tajikistan Presiden.<ref>{{cite news |last=Trilling|first=David|date= 8 May 2015 <!-- 04.00 EDT --> |title= Tajikistan debates ban on Arabic names as part of crackdown on Islam |url=http://www.theguardian.com/world/2015/may/08/tajikistan-islam-arabic-names-crackdown |newspaper=The Guardian|location= |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |last=Trilling|first=David|date=May 5, 2015 <!-- - 5:16am --> |title= Tajikistan Mulls Ban on Muslim Names |url=http://www.eurasianet.org/node/73301 |newspaper=EurasiaNet.org|location= |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |last=Moftah |first=Lora |date=May 6, 2015 <!-- 8:19 AM EDT --> |title=Tajikistan Muslim Name Ban: Parliament Considers Forbidding Arabic-Sounding Names Amid Crackdown On Islam|url=http://www.ibtimes.com/tajikistan-muslim-name-ban-parliament-considers-forbidding-arabic-sounding-names-amid-1909880|newspaper=International Business Times|location= |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |last=Putz|first=Catherine |date=May 9, 2015|title=Tajikistan Considers Ban on Arabic Names|url=http://thediplomat.com/2015/05/tajikistan-considers-ban-on-arabic-names/|newspaper=The Diplomat|location= |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |last=|first=|author=Web Desk|date=May 8, 2015|title=After beards, hijabs, Tajikistan wants to ban ‘Arabic-sounding’ names|url=http://tribune.com.pk/story/883271/after-beards-hijabs-tajikistan-wants-to-ban-arabic-sounding-names/|newspaper=The Express Tribune|location= |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |first1=Farangis|last1=Najibullah|first2=Ganjinai|last2=Ganj|first3=Mirzonabi|last3=Kholiqzod|date= April 19, 2015 |title= Tajiks Weigh Ban On 'Bad Names' |url=http://www.rferl.org/content/tajikistan-society-names/26966134.html|newspaper=Radio Free Europe Radio Liberty|location= |access-date= }}</ref><ref>{{cite news |first=John|last=Hayward|date= 10 May 2015 |title=Tajikistan Considers Banning Arabic Names to Hold Islam at Bay |url=http://www.breitbart.com/national-security/2015/05/10/tajikistan-considers-banning-arabic-names-to-hold-islam-at-bay/|newspaper=Breitbart|location= |access-date= }}</ref> Presiden Tajikistan, Rakhmon (Rahmon) mengatakan bahwa epik persia yaitu Shahnameh harus digunakan sebagai sumber untuk nama-nama, dengan usulan undang-undang mengisyaratkan bahwa nama Muslim akan dilarang setelah undang undang anti jilbab dan anti jenggot<ref>{{cite news |last=Orange |first=Richard |date=2011-06-03|title=Tajik President warns parents of dangers of 'scary names' |url=http://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/asia/tajikistan/8554796/Tajik-President-warns-parents-of-dangers-of-scary-names.html |newspaper= The Telegraph |location=Almaty |access-date= }}</ref>
Baris 45 ⟶ 55:
== Referensi ==
{{Reflist|colwidth=30em}}
* {{Loc}}domain publik bahan<span> dari </span>[[Library of Congress Country Studies]]&#x20; <span>website </span>http://lcweb2.loc.gov/frd/cs/<span>.</span>
== Bacaan lebih lanjut ==
* {{Cite journal|last=Karagiannis|first=Emmanuel|author-link=|date=March 2006|title=The challenge of radical Islam in Tajikistan: Hizb ut-Tahrir al-Islami|url=https://archive.org/details/sim_nationalities-papers_2006-03_34_1/page/n6|journal=[[Nationalities Papers]]|language=|volume=34|issue=1|pages=1–20|doi=10.1080/00905990500504806|id=|access-date=|lay-source=|lay-date=|quote=}}
* Gorshunova, Olga, ''Tajik perdukunan (Asia Tengah)'', dalam Perdukunan. Ensiklopedia Dunia Kepercayaan, Praktik, dan Budaya, vol.1.Diedit oleh Eva Jane Neumann Fridman dan Mariko Namba Walter. Santa Barbara, CA.: ABC-CLIO, 2004. pp.&#x20nbsp;629-633629–633.
* Chopra, R. M., "TASAWUF" (Asal,Pertumbuhan,Eclipse,Kebangkitan), 2016, Anuradha Prakashan, New Delhi, ISBN 978-93-85083-52-5.
 
Baris 55 ⟶ 65:
* Dr. Kurbanov, Ruslan. [http://www.onislam.net/english/politics/asia/457155-muslims-in-tajikistan.html Mayoritas Minoritized oleh Pemerintah: Islam di Tajikistan.] [http://www.onislam.net OnIslam.net.] May 19, 2012.
 
[[Kategori:IslamAgama menurut negara|di Tajikistan]]
[[Kategori:Islam di Asia|Tajikistan]]
[[Kategori:Wikipedia articles incorporating text from the Library of Congress Country Studies|Category:Wikipedia articles incorporating text from the Library of Congress Country Studies]]
[[Kategori:Islam menurut negara|Tajikistan]]
[[Kategori:Artikel Wikipedia articles incorporating textberisi frombahan thedari Library of Congress Country Studies|Category:Wikipedia articles incorporating text from the Library of Congress Country Studies]]