Bandar Udara H. Asan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 120.188.38.224 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Adhit Fastman
Tag: Pengembalian
Adhit Fastman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(28 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
|image =
|IATA = SMQ
|ICAO = WAGS (sebelumnya WAOS)
|type = Publik
|owner =
Baris 10:
|city-served =
|location = {{nowrap|[[Sampit]], [[Kalimantan Tengah]]}}, [[Indonesia]]
|timezone = [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
| utc = [[UTC+07:00]]
|elevation-f = 50
|elevation-m = 15
Baris 15 ⟶ 17:
|website ={{URL|sampitairport.com}}
| pushpin_map = Borneo
| pushpin_map_caption = LokasiLocation bandaraof diairport in Indonesia
| pushpin_label = SMQ
| pushpin_label_position = right
Baris 22 ⟶ 24:
6,759
|r1-length-m = 2,060
|r1-surface = [[Aspal beton|Aspal]]
|footnotes =
}}
 
'''Bandar Udara Sampit''' (juga dikenal dengansebagai '''Bandar udaraUdara H. Asan''' {{airport codes|SMQ|WAGS|Sebelumnya WAOS}},<ref>[{{Cite web |last=Swartz |first=Karl L. |title=SMQ - Airport |url=http://gcwww.kls2gcmap.com/airport/SMQ |access-date=2022-07-25 |website=Great Circle Mapper: SMQ / WAOS – Sampit, Borneo, Indonesia]}}</ref><ref>{{WADcite web|url-status=usurped|url=http://worldaerodata.com/wad.cgi?airport=WAOS|archive-url=https://web.archive.org/web/20190305143444/http://worldaerodata.com/wad.cgi?airport=WAOS|archive-date=2019-03-05|title=Airport information for WAGS – Hasan Airport|website=World Aero Data}} Data current as of October 2006.</ref> adalah sebuah bandara yang terletak di kota [[Sampit]], [[Kalimantan Tengah]]. Bandara ini terletak di jalan Samekto, [[kecamatan Baamang]], [[kota Sampit]] dan dapat ditempuh dalam waktu 15 [[menit]] dari pusat [[kota]].
 
== Maskapai dan tujuannya ==
{{Airport-dest-list
{| class="wikitable sortable"
|[[NAM Air]]|[[Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta|Jakarta–Soekarno–Hatta]], [[Bandar Udara Internasional Juanda|Surabaya]] (dilanjutkan 13 September 2024)<ref>{{cite news|url=https://kalteng.antaranews.com/berita/714963/terbangi-sampit-surabaya-tiket-nam-air-dijanjikan-lebih-murah|title=Maskapai NAM Air akan membuka rute penerbangan dari Bandara Haji Asan Sampit menuju Subaya mulai 13 September 2024|last=|first=|work=kalteng.antaranews|publisher=|location=|access-date=2 September 2024}}</ref>
!Maskapai
| [[Wings Air]] | [[Bandar Udara Tjilik Riwut|Palangkaraya]], [[Bandar Udara Iskandar|Pangkalan Bun]]<ref>{{cite web |title=LION AIR GROUP CARRIERS AUG 2024 INDONESIA NETWORK ADDITIONS|url=https://www.aeroroutes.com/eng/240812-idiuiwaug24 |website=Aeroroutes |access-date=12 August 2024}}</ref>}}
!
 
!tujuan
== Referensi ==
|-
{{reflist}}
|[[NAM Air]]
 
|
|[[Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor|Banjarmasin]], [[Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta|Jakarta–Soekarno–Hatta]], [[Bandar Udara Iskandar|Pangkalan Bun]], [[Bandar Udara Internasional Ahmad Yani|Semarang]]
|-
|[[Sriwijaya Air]]
|
|[[Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor|Banjarmasin]], [[Bandar Udara Internasional Juanda|Surabaya]]
|-
|[[Wings Air]]
|
|[[Bandar Udara Tjilik Riwut|Palangkaraya]], [[Bandar Udara Iskandar|Pangkalan Bun]], [[Bandar Udara Internasional Juanda|Surabaya]]
|}
{{Bandar Udara di Indonesia}}
{{Bandar udara di pulau Kalimantan|state=autocollapse}}
{{bandara-indo-stub}}
== Wacana Pemindahan Bandara ==
Pertumbuhan transportasi udara di [[Kabupaten Kotawaringin Timur]], [[Kalimantan Tengah]], memunculkan wacana merelokasi [[Bandara Haji Asan]] ke kawasan pantai di [[Desa Ujung Pandaran]], [[Kecamatan Teluk Sampit]].
 
"Ini wacana jangka panjang karena pertumbuhan penumpang akan terus terjadi, sementara lokasi bandara cukup terbatas untuk dikembangkan karena dekat dengan permukiman penduduk," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kotim, HM Fadlian Noor di Sampit, Jumat.
 
Diakuinya, mewujudkan wacana ini bukan perkara mudah dan dipastikan membutuhkan waktu yang tidak singkat. Namun tidak salah jika wacana ini mulai saat ini sudah menjadi pemikiran semua pihak agar persiapannya pun nantinya benar-benar matang.
 
Merelokasi bandara ke kawasan pantai Ujung Pandaran bukan sekadar memindah bandara dari lokasi lama ke lokasi baru, tetapi akan disertai pengembangan. Di lokasi yang baru ini, Kotim diharapkan bisa membangun bandara bertaraf internasional sehingga bisa terus dikembangkan untuk mendorong laju pertumbuhan perekonomian masyarakat dan daerah.
 
Jika ini terwujud, pariwisata pantai Ujung Pandaran diyakini akan tumbuh pesat disertai kegiatan-kegiatan ekonomi masyarakat. Pertimbangan lain, kawasan pantai relatif aman dari kabut asap yang hampir setiap musim kemarau melanda Kotim akibat kebakatan lahan.
 
Dari segi geografis, kawasan Ujung Pandaran cukup strategis dengan posisi laut menghadap laut Jawa. Struktur tanahnya yang berpasir juga memudahkan pembangunan dibanding di lokasi lain yang sebagian berupa tanah gambut.
 
"Kita juga ingin bandara kita nanti bisa menjadi embarkasi atau debarkasi sehingga memudahkan jemaah calon haji.
 
[[Kategori:Bandar udara di Kalimantan Tengah|H. Asan Sampit]]
[[Kategori:Kabupaten Kotawaringin Timur]]
[[Kategori:Kota Sampit]]