Kaumodaki: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- + ) |
k →Referensi: clean up, removed stub tag |
||
(7 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Kaumodaki''' ([[Transliterasi Aksara Sanskerta Internasional|IAST]]: Kaumodakī) adalah gada milik [[Dewa-Dewi Hindu|dewa]] [[Wisnu]]. Dewa Wisnu sering digambarkan memegang Kaumodaki di salah satu dari empat tangannya; atribut lainnya: [[Cakra Sudarsana|cakra]], [[Sangkakala|sangka]] dan [[Padma (atribut)|lotus]]. Gada ini juga ditemukan dalam penggambaran beberapa [[awatara]] Wisnu.
Baris 9 ⟶ 8:
== Etimologi ==
Asal mula nama "Kaumodaki" tidak jelas. Menurut etimologi populer, nama Kaumodaki berasal dari kata ''kumuda'' dalam [[Bahasa Sanskerta|bahasa Sansekerta]], yang berarti kembang teratai biru (''[[Nymphaea nouchali]]''). Teori lain menyebutkan bahwa nama gada tersebut mungkin berasal dari julukan Dewa Wisnu, ''Kumodaka'' atau sebaliknya. Persamaan kata harfiah dari Kaumodaki, ''kaumudi'' diartikan sebagai "sukacita di bumi". Berdasarkan ''[[Wisnupurana|Vishnu Purana]]'', [[Alain Daniélou]] menerjemahkan Kaumodaki sebagai "sesuatu yang membuat pikiran terdiam".<ref name="Daniélou1991">{{cite book|title=The Myths and Gods of India: The Classic Work on Hindu Polytheism from the Princeton Bollingen Series|url=https://archive.org/details/mythsgodsofindia00dani|author=Alain Daniélou|date=1991|publisher=Inner Traditions / Bear & Co|isbn=978-1-59477-733-2|pages=
== Ikonografi ==
Baris 15 ⟶ 14:
Dewa Wisnu biasanya digambarkan memiliki empat lengan yang memegang empat atribut: [[Sangkakala|sangka]], [[cakra Sudarsana]], ''[[Padma (atribut)|padma]]'' ([[Seroja|teratai]]) dan gada Kaumodaki. Julukan populer untuk Dewa Wisnu adalah ''Shankha-chakra-gada-pani'', "dia yang memegang sangka, cakra, dan gada di tangannya".<ref name="Dikshitar1999">{{Cite book|title=War in Ancient India|last=V. R. Ramachandra Dikshitar|publisher=Cosmo|year=1999|isbn=978-81-7020-894-5|pages=146–7}}</ref> Umumnya, gada dipegang oleh lengan kiri bawah Dewa Wisnu dalam penggambaran kontemporer. Gada terkadang juga muncul dalam penggambaran awatara-awatara Wisnu seperti [[Matsya]], [[Kurma (awatara)|Kurma]], [[Waraha]] dan [[Narasinga]].
Gada ini muncul sebagai atribut dalam patung dewa Wisnu tertua (dari Malhar, [[Madhya Pradesh]]), tertanggal c. 200 SM. Salah satu penggambaran dewa Wisnu yang paling awal pada periode [[Kekaisaran Kushan|Kushan]] (30-375 SM) yang ditemukan di sekitar [[Mathura]], gada tidak digambarkan dengan desain yang rumit, tetapi hanya berbentuk sederhana dipegang menggunakan tangan kanan atas dan diangkat di atas bahu.<ref name="Desai8">Desai p. 8</ref> Pada patung Kushan lainnya, gada digambarkan sebagai batang panjang yang hampir setinggi dewa Wisnu dan dipegang di tangan kanan atas. Gada digambarkan mirip dengan sebuah [[Cobek dan ulekan|alu]] panjang (''musala'').<ref name="Sivaramamurti135">Sivaramamurti p. 135</ref> Penggambaran yang sama ditemukan di Jhusi serta gambar awal dari India Barat menggambarkan Wisnu sedang mengistirahatkan tangan kanan atasnya pada gada atau memegang gada di tangan ini. Penggambaran Gupta melanjutkan tren ini dengan tangan kanan
Selain tangan yang memegang gada, perubahan juga terjadi pada desain senjata. Pada seni abad pertengahan, terutama [[Dinasti Pala|Pala]] (abad ke-8-12 M), ukuran gagang gada berkurang menjadi seukuran seruling.<ref name="Sivaramamurti135"/>
|