Institut Seni Indonesia Yogyakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Rizkitri312 (bicara | kontrib)
Rektor
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(90 revisi perantara oleh 46 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{More citations needed|date=September 2023}}
{{Infobox Universitas
{{Infobox Universitas
|name = Institut Seni Indonesia Yogyakarta
| name = Institut Seni Indonesia Yogyakarta
|latin_name=
| native_name = {{jav|ꦆꦤ꧀ꦱ꧀ꦠꦶꦠꦸꦠ꧀ꦱꦼꦤꦶꦆꦤ꧀ꦢꦺꦴꦤꦺꦱꦶꦪꦔꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦠ}}
|image_name = ISI Yogyakarta.png
| native_name_lang = jv
|image_size = 200px
|image_alt image = Emblem =of Institut LambangSeni ISIIndonesia Yogyakarta.png
| image_size = 200px
|caption = [[Institut Seni Indonesia]]
| latin_name = Institutum Indonesia de Ars Yogyakarta
|motto =
| other_name = ISI Yogyakarta
|mottoind =
| caption = Lambang ISI Yogyakarta
|established = 30 Mei 1984
|type established = [[Perguruan30 tinggiMei]] negeri[[1984]]
| parent = [[Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi]]
|rector = [[Dr. M. Agus Burhan, M.Hum]]
| type = [[Perguruan Tinggi Negeri]]
|city = [[Yogyakarta]]
| rector = Dr. Irwandi, S.Sn., M.Sn.
|state = [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
| city = Jl. Parangtritis Km. 6.5, Glondong, [[Panggungharjo, Sewon, Bantul|Panggungharjo]], [[Sewon, Bantul|Kec. Sewon]], [[Kabupaten Bantul]]
|country = [[Indonesia]] {{flagicon|Indonesia}}
| state = [[DI Yogyakarta]]
|telepon =
| country = [[Indonesia]]
|academic_staff =
| academic_staff = 329 (2020)
|administrative_staff =
| administrative_staff = 143
|students =
| students = 5,591 (2020)
|undergrad =
| undergrad = 5,259 (2019/2020)
|postgrad =
| postgrad = 280 (2019/2020)
|doctoral =
| doctoral = 51 (2019/2020)
|campus = Jalan Parangtritis Km. 6,5 Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
| campus = [[kawasan perkotaan|Suburban]]<br />{{convert|44.479|acre|km2}}
|colors =
| colors = Biru<br>{{Color box|#5D8AA8|border=darkgray}}
|nickname =
| nickname = {{hlist|ISI Jogja|ISI Yogyakarta}}
|affiliations=
| mascot = [[Saraswati]]
|website = {{URL|http://www.isi.ac.id}}
| website = {{URL|http://www.isi.ac.id}}
|coordinates =
| coordinates = {{Coord|-7.560709 |110.3565|display=inline,title}}
|logo =
| logo = Logo Institut Seni Indonesia Yogyakarta.png
|footnotes =
}}
'''Institut Seni Indonesia Yogyakarta''' atau yang disingkat '''ISI Yogyakarta''' Yogyakarta({{lang-jv|ꦆꦤ꧀ꦱ꧀ꦠꦶꦠꦸꦠ꧀ꦱꦼꦤꦶꦆꦤ꧀ꦢꦺꦴꦤꦺꦱꦶꦪꦔꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦠ|Institut Seni Indonésia Ngayogyakarta}}) adalah sebuah [[perguruan tinggi negeri]] yang berkedudukanterletak di [[Kabupaten Bantul|]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]].<ref>http://www.isi.ac.id Situs resmi ISI Yogyakarta</ref> ISI Yogyakarta dibentuk atas dasar '''''Keputusan [[Presiden RI]] No. [[39]]/[[1984]]''''' tanggal [[30]] [[Mei]] [[1984]] dan diresmikan oleh [[Menteri Pendidikan dan Kebudayaan]] Prof. Dr. [[Nugroho Notosusanto]] pada tanggal [[23]] [[Juli]] [[1984]]. Walaupun usianya sebagai [[institut]] masih tergolong muda, namuntetapi [[perguruan tinggi|perguruan]]-[[perguruan tinggi|perguruan]] yang merupakan komponen pembentukan ISI Yogyakarta sudah lama ada dan telah menunjukkan kiprahnya dalam perkembangan seni di Indonesia. ISI telah banyak meluluskan seniman-seniman dan profesional yang tersebar dalam berbagai fungsi, profesi dan keahlian, baik di dalam maupun di luar negeri<ref>http://www.koran-sindo.com/read/957316/151/mengenal-kekayaan-bahari-ambon-zaman-dulu-1422507545 Koran Sindo, diakses 29 Januari 2915</ref>. Prof. Drs. [[But Muchtarseni]] adalah salah satu rektor ISI yang karyanya sampai sekarang dapat dilihat di depan gedung [[DPR]]/[[MPR]] [[RI]], di [[Senayan]], [[JakartaIndonesia]].
 
ISI telah banyak meluluskan [[seniman]]-[[seniman]] dan profesional yang tersebar dalam berbagai fungsi, profesi dan keahlian, baik di dalam maupun di [[luar negeri]].<ref>http://www.koran-sindo.com/read/957316/151/mengenal-kekayaan-bahari-ambon-zaman-dulu-1422507545 {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150129173222/http://www.koran-sindo.com/read/957316/151/mengenal-kekayaan-bahari-ambon-zaman-dulu-1422507545 |date=2015-01-29 }} Koran Sindo, diakses 29 Januari 2015</ref> Prof. Drs. [[But Muchtar]] adalah salah satu rektor ISI yang karyanya sampai sekarang dapat dilihat di depan gedung [[DPR]]/[[MPR]] [[RI]], di [[Senayan]], [[Jakarta]].
== Latar belakang ==
Kampus ISI [[Yogyakarta]] terletak di Jalan Parangtritis Km. 6, Desa [[Panggungharjo, Sewon, Bantul|Panggungharjo]], Kecamatan [[Sewon, Bantul|Sewon]], Kabupaten [[Kabupaten Bantul]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]. Institut ini mengkhususkan pada pendidikan di bidang seni, yang terkelompok ke dalam tiga fakultas, yakni Fakultas Seni Rupa, Fakultas Seni Pertunjukan, dan Fakultas Seni Media Rekam. Selain itu, ISI Yogyakarta juga telah membuka Program Pasca [[Sarjana]] yang memiliki program S2 dan S3 untuk konsentrasi jurusan Penciptaan Seni dan Pengkajian Seni. ISI Yogyakarta dibentuk berdasarkan penggabungan atas tiga pendidikan tinggi seni yang sudah ada sebelumnya yaitu yaitu Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia “ASRI”, Akademi Musik Indonesia “AMI”, dan Akademi Seni Tari Indonesia “ASTI”.<ref>http://isi.ac.id/program/ ISI Yogyakarta: Program</ref><ref>http://program.indonesiakreatif.net/university/institut-seni-indonesia-yogyakarta/ Indonesia Kreatif, diakses 29 Januari 2015</ref>
 
== Profil ==
=== AMI (Akademi Seni Musik Indonesia) ===
Kampus ISI [[Yogyakarta]] terletak di Jalan Parangtritis km.6, Desa [[Panggungharjo, Sewon, Bantul|Panggungharjo]], Kecamatan [[Sewon, Bantul|Sewon]], [[Kabupaten Bantul]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]. Institut ini mengkhususkan pada pendidikan di bidang seni, yang terkelompok ke dalam tiga fakultas, yakni Fakultas Seni Rupa, Fakultas Seni Pertunjukan, dan Fakultas Seni Media Rekam. ISI Yogyakarta juga telah membuka Program Pascasarjana yang memiliki program S-2 dan S-3 untuk konsentrasi jurusan Penciptaan Seni dan Pengkajian Seni.
Akademi Musik Indonesia '''“AMI”''' komponen yang lain, lahir pada tahun 1961 berkembang dari Sekolah Musik Indonesia (SMIND) yang berdiri tahun 1952; dan Akademi Seni Tari Indonesia '''“ASTI”''' lahir pada tahun 1963; merupakan kelanjutan dari Konservatori Tari Indonesia (KONRI) yang lahir agak jauh di belakang, yaitu pada tahun 1961.
 
ISI Yogyakarta dibentuk berdasarkan penggabungan atas tiga pendidikan tinggi seni yang sudah ada sebelumnya yaitu yaitu Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia (ASRI), Akademi Musik Indonesia (AMI), dan Akademi Seni Tari Indonesia (ASTI).<ref>http://isi.ac.id/program/ ISI Yogyakarta: Program</ref><ref>http://program.indonesiakreatif.net/university/institut-seni-indonesia-yogyakarta/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150129173331/http://program.indonesiakreatif.net/university/institut-seni-indonesia-yogyakarta/ |date=2015-01-29 }} Indonesia Kreatif, diakses 29 Januari 2015</ref>
=== ASTI (Akademi Seni Tari Indonesia) ===
Sama halnya dengan ASRI, berdirinya AMI dan ASTI adalah juga karena dorongan yang kuat dari para pecinta seni budaya Indonesia untuk mengmbangkan apa yang dimilikinya. Walaupun jauh sebelum itu pendidikan seni secara tradisional sudah ada, tetapi untuk meningkatkan baik secara vertikal maupun horisontal diperlukan lembaga-lembaga pendidikan seni yang formal dan modern.
 
=== AMI dan ASTI ===
Pada awal tahun 1973 sidang antara para pimpinan STSRI “ASRI”, AMI, ASTI dan beberapa akademi kesenian lainnya dengan pejabat-pejabat dari Departeman Pedidikan dan Kebudayaan, sepakat untuk membentuk suatu lembaga pendidikan tinggi seni yang lebih luas cakupannya dan lebih besar kewenangannya baik di bidang seni maupun dari segi ketentuan-ketentuan pendidikan tinggi.
Akademi Musik Indonesia lahir pada tahun 1961 berkembang dari Sekolah Musik Indonesia (SMInd) yang berdiri tahun 1952; dan Akademi Seni Tari Indonesia lahir pada tahun 1963; merupakan kelanjutan dari Konservatori Tari Indonesia (KONRI) yang lahir agak jauh di belakang, yaitu pada tahun 1961.
 
Berdirinya AMI dan ASTI adalah juga karena dorongan yang kuat dari para pecinta seni budaya Indonesia. Walaupun jauh sebelum itu pendidikan seni secara tradisional sudah ada, tetapi untuk meningkatkan, baik secara vertikal maupun horisontal diperlukan lembaga-lembaga pendidikan seni yang formal dan modern.
 
Pada awal tahun 1973, sidang antara para pimpinan STSRI, AMI, ASTI dan beberapa akademi kesenian lainnya dengan pejabat-pejabat dari Departeman Pendidikan dan Kebudayaan, sepakat untuk membentuk suatu lembaga pendidikan tinggi seni yang lebih luas cakupannya dan lebih besar kewenangannya baik di bidang seni maupun dari segi ketentuan-ketentuan pendidikan tinggi.
 
=== ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) ===
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Studenten op de kunstacademie ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) tijdens een les schilderen TMnr 20027109.jpg|jmpl|Mahasiswa Akademi Seni Rupa Indonesia sedang melukis, 1971.]]
ASRI berdiri atas dasar surat Keputusan Menteri PP dan K no. 32/Kebud., tanggal 15 Desember 1949. Peresmiannya dilakukan pada tanggal 15 Januari 1950 oleh Menteri PP dan K saat itu, S. Mangunsarkoro. Perubahan status terjadi pada tanggal [[4]] [[November]] [[1968]], yaitu menjadi Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia (STSRI), lewat SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0100/[[1968]]. Dengan nama baru STSRI itu, sebutan ASRI tidak dihilangkan karena dimanfaatkan sebagai ''brand name'' yang telah familiair dengan masyarakat yaitu STSRI "ASRI".
ASRI berdiri atas dasar surat Keputusan Menteri PP dan K Nomor 32/Kebud tanggal 15 Desember 1949. Peresmiannya dilakukan pada tanggal 15 Januari 1950 oleh Menteri PP dan K saat itu, S. Mangunsarkoro. Perubahan status terjadi pada tanggal [[4 November]] [[1968]], yaitu menjadi Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia (STSRI), lewat SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0100/[[1968]]. Dengan nama baru STSRI itu, sebutan ASRI tidak dihilangkan karena dimanfaatkan sebagai nama yang telah akrab di masyarakat.
 
Pada tahun 1969, dipelopori oleh Soedarso, Sp., MA, mengganti sistem kenaikan tingkat atau studi tahunan dengan sistem semester dan studi terpimpin dalam Satuan Kredit Semester (SKS). STSRI “ASRI” menjadi pelopor dalam pemakaian sistem ini.{{Butuh rujukan}} Tentu saja sistem ini dimaksudkan mendorong tradisi dan etos belajar mahasiswa untuk menjadi lebih disiplin, karena untuk mencapai derajat sarjana diperlukan target capaian yang berbobot ilmiah pula. Dan, sebutanSebutan Fakultas Seni Rupa merupakan [[nomenklatur]] terakhir menyusul berdirinya Institut Seni Indonesia Yogyakarta yang secara resmi dibentuk melalui SK Presiden RI, No.Nomor 39/1984, tanggal 30 Mei 1984.
 
== Fakultas dan Program Studi ==
 
'''1.=== Fakultas Seni Pertunjukan''' ===
* Program Studi S1D-4 SeniPenyajian Musik
* Program Studi S1S-1 EtnomusikologiMusik
* Program Studi S1S-1 TeaterPendidikan Musik
* Program Studi S1S-1 TariPenciptaan Musik
* Program Studi S1S-1 KarawitanEtnomusikologi
* Program Studi S1S-1 PedalanganTeater
* Program Studi D4S-1 Penyajian MusikTari
* Program Studi S1S-1 Pendidikan SendratasikKarawitan
* Program Studi S-1 Pedalangan
* Program Studi S-1 Pendidikan Seni Pertunjukan
 
'''2.=== Fakultas Seni Rupa''' ===
* Program Studi S1D-4 SeniDesain MurniMode Kriya Batik
* Program Studi S1D-4 KriyaDesain Media
* Program Studi S1S-1 DesainSeni InteriorMurni
* Program Studi S1S-1 Desain ProdukKriya
* Program Studi S1S-1 [[Desain Komunikasi Visual]]Interior
* Program Studi S-1 Desain Produk <ref>[https://www.indodesain.id/2022/08/cara-membuat-background-transparan-di.html Desain Canva] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220910083831/https://www.indodesain.id/2022/08/cara-membuat-background-transparan-di.html |date=2022-09-10 }}, ''Indo Desain''. Diakses 10 September 2022.</ref>
* Program Studi D3 Batik dan Fashion
* Program Studi S1S-1 TataDesain KelolaKomunikasi SeniVisual
* Program Studi S-1 Tata Kelola Seni
* Program Studi S-1 Konservasi Seni
 
'''3.=== Fakultas Seni Media Rekam''' ===
* Program Studi S1D-4 FotografiAnimasi
* Program Studi S1D-4 TelevisiProduksi Film dan FilmTelevisi
* Program Studi D3S-1 AnimasiFotografi
* Program Studi S-1 Televisi dan Film
 
'''4.=== Program PascaPascasarjana Sarjana===
* Magister Penciptaan & Pengkajian Seni (S-2)
* Magister Tata Kelola Seni (S-2)
* Doktor Penciptaan & Pengkajian Seni (S-3)
 
== RencanaProfil pengubahanprogram nama institusistudi ==
Pemerintah berencana mengubah Institus Seni Indonesia menjadi Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) serta Sekolah Tinggi Seni terus bergulir. Institus seni itu meliputi Aceh, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Keempat ISBI baru ini diharapkan dapat lebih mengembangkan seni budaya khas daerah setempat. Saat ini ada lima institut seni di Indonesia yaitu [[ISI Yogyakarta]], [[ISI Surakarta]], ISI Bali, ISI Padang Panjang, dan [[Institut Kesenian Jakarta]], serta satu Sekolah Tinggi Seni di Bandung. Semua ISI akan diperluas tugasnya. Jika sebelumnya hanya berfokus pada kesenian, nantinya akan diperluas dengan kebudayaan yang terkait dengan kesenian tersebut.
 
=== Fakultas Seni Rupa ===
Untuk sementara, pemerintah baru akan mengubah empat ISI menjadi ISBI, yaitu ISI Yogyakarta, ISI Surakarta, ISI Bali, dan ISI Padang Panjang. Keempat ISI milik pemerintah ini juga diserahi tugas membantu pembangunan ISBI baru. ISI Padang Panjang bertanggung jawab melaksanakan pembangunan ISBI Aceh. ISI Yogyakarta melaksanakan pendirian ISBI Kalimantan. ISI Surakarta membangun ISBI Sulawesi. ISI Bali membangun ISBI Papua. Mereka masing-masing bertanggung jawab dalam menyusun kurikulum, program pengajaran, dan kebutuhan lain. Selain ISI, pemerintah juga berencana mengubah STSI Bandung dan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) menjadi ISBI.
 
==== S-1 Seni Murni ====
Berbeda dengan ISI lainnya, IKJ adalah perguruan tinggi milik Pemerintah Provinsi [[DKI Jakarta]]. Institut yang lebih mengembangkan seni urban ini didirikan [[Gubernur]] [[DKI Jakarta]] [[Ali Sadikin]] sehingga pemerintah menyerahkan segala keputusan kepada Pemprov DKI Jakarta<ref>http://edukasi.kompas.com/read/2012/02/05/0908051/Didirikan.Lagi.Empat.Institut.Seni.dan.Budaya. Kompas eDukasi: IISI akan berubah menjadi ISBI</ref>.
Program Studi S-1 Seni Murni memiliki tiga minat pilihan yaitu Seni Lukis, Seni Patung, dan Seni Grafis. Mahasiswa yang menempuh pendidikan di Program Studi S-1 Seni Murni berpeluang menjadi seniman yang berkarya mandiri dan menggelar karyanya melalui pameran seni, selain itu beberapa lulusan seni murni banyak pula yang memilih sebagai pekerja di bidang seni rupa seperti ilustrator, kurator, guru seni rupa, ASN di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Pariwisata, serta berwirausaha mandiri di bidang seni rupa.
 
==== S-1 Kriya ====
== Fakultas Seni Pertunjukan ==
Mahasiswa yang menempuh Program Studi S-1 Kriya berpeluang untuk bekerja di industri kriya memiliki ragam pilihan kerja seperti menjadi seniman, pengajar, desainer perhiasan, desainer fashion, desainer tekstil/batik, desainer aksesori interior, dll. Dengan bekal kemampuan kriya dan pengetahuan seni tradisi, lulusan kriya bisa memilih menjadi pengusaha ekspor kerajinan serta ASN di Kementerian Perindustrian dan Kementerian Pariwisata.
 
==== MusikS-1 Desain Interior ====
Mahasiswa yang menempuh Program Studi Desain Interior berpeluang untuk menjadi desainer pada biro konsultan Interior, dekorasi dan ekshibisi, desainer industri mebel dan aksesori interior, ''visual merchandiser'' pada industri retail, kontraktor industri interior, pengusaha mebel dan aksesori interior, penulis di media interior, ASN di kementerian/lembaga, seperti Kementerian Pariwisata, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dan Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
# Pencipta musik (Untuk film, seni pertunjukan)
# Penata musik (komposer/arranger)
# Pemain musik (orkestra, pop jazz resitalis, solois, musik kamar, ensambel, band, big band, marching band)
# Conductor
# Penyaji musik
# Penulis/ kritikus musik
# Peneliti musik
# Pendidik
# Pengusaha alat musik
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ Hankam/ Pariwisata
# Pemilik sanggar musik
# Manajer/ event organizer seni pertunjukan musik
 
=== EtnomusikologI ===
# Pencipta musik etnik (untuk film, seni pertunjukan)
# Penata musik etnik (komposer/ arranger musik etnik)
# Pemain musik etnik
# Penyaji musik etnik
# Penulis/ kritikus musik etnik
# Peneliti musik etnik
# Pendidik musik etnik
# [[Pengusaha]] alat musik etnik
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
# Pemilik sanggar musik
# Manajer/ event organizer seni pertunjukan
 
=== Teater ===
# Penulis naskah
# Sutradara
# Pemain teater (kelompok, monolog)
# Penata artistik (tata panggung, lampu, dsb)
# Penulis/ kritikus teater
# Peneliti teater
# Pelatih/ guru teater
# Penata busana teater
# Penata wajah (makeup)
# Karyawan/expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
# Pemilik sanggar teater
# Manajer/ event organizer seni pertunjukan
 
=== Tari ===
# Pencipta tari (koreografer)
# Pengkaji tari
# Penari
# Penulis/ kritikus tari
# Peneliti tari
# Penata busana pergelaran seni pertunjukan
# Perias
# Pendidik
# Pengusaha busana tari
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
# Pemilik sanggar tari/ pengelola
# Manajer/ event organizer seni pertunjukan
# Penata musik tari
 
=== Karawitan ===
# Pencipta karawitan (komposer)
# Pengkaji karawitan
# Penyaji karawitan
# Pemsin karawitan (pengrajin)
# Penulis/ kritikus karawitan
# Pendidik
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
# Pemilik sanggar karawitan
# Manajer/ event organizer seni pertunjukan
# Pengusaha gamelan
 
=== Pedalangan ===
# Penulis naskah pagelaran wayang
# Dalang pewayangan
# Pemain wayang orang dan teater
# Penata artistik (tata panggung seni pertunjukan tradisi dan kontemporer)
# Peneliti wayang/ budaya tradisi
# Pendidik
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
# Pemilik sanggar pedalangan
# Manajer/ event organizer seni pertunjukan
 
== Fakultas Seni Rupa ==
 
=== Seni Murni ===
# Seniman seni murni/ perupa (pelukis, pengrafis, pematung)
# Peneliti/ pengkaji seni rupa
# Penulis/ kritikus seni rupa
# Kurator seni rupa
# Pemilik galeri
# Pengusaha (wirausahawan) karya seni
# Pendidik
# Ilustrator
# Komikus
# Kartunis
# Fotografer
# Manajer seni
# Event organizer
# Karyawan/ expert pada laga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
 
=== Kriya ===
# Pencipta kriya seni (tekstil, kayu, logam, keramik, kulit)
# Peneliti/ pengkaji seni kriya (tekstil, batik, logam, kayu, keramik, kulit)
# Desainer kriya seni
# Penulis/ kritikus kriya seni
# Kurator seni kriya
# Pemilik/ pengelola galeri
# Pendidik kriya
# Perancang busana/ batik
# Pengusaha (wirausahawan) karya kriya seni, garmen
# Pemilik sanggar kriya seni
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
 
=== Desain Interior ===
# Desainer pada biro konsultan Interior, Dekorasi dan Exhibition
# Desainer pada industri Mebel dan Aksesoris Interior
# Visual Merchandiser pada industri retail
# Kontraktor pada industri interior, dekorasi dan exhibition
# Pengusaha di bidang mebel dan aksesoris interior
# Penulis di media/majalah interior
# PNS di kementrian/lembaga yang berhubungan seperti Kementrian Pariwisata, Kementrian Perindustrian, Kementrian Kebudayaan, Badan Ekonomi Kreatif, dll
#
 
=== Desain Komunikasi Visual ===
# Peneliti/ pengkaji desain komunikasi visual
# Ahli periklanan
# Desainer grafis (environmental graphic), multimedia, grafis produk industri
# Desainer web
# Visual merchandiser
# Penulis desain komunikasi visual
# Pengusaha (wirausahawan) media cetak
# Creative director
# Art director
# Animator
# Audio visual designer
# Computer graphic design consultan
# Graphic design consultan
# Visual branding consultan
# Komikus
# Pendidik
# Ahli Tipografi
# Fotografer
# Illustrator
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
 
=== Batik ===
# Pencipta batik
# Perancang busana batik
# Pengusaha garmen batik
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
 
== Fakultas Seni Media Rekam ==
 
=== Fotografi ===
# Fotografer
# Wartawan fotografi
# Editor fotografi
# Seniman fotografi
# Pengusaha (wirausahawan) fotografi, media cetak
# Penata artistik fotografi
# Peneliti/ pengkaji fotografi
# Ahli/ pakar proses imaji (digital imaging)
# Konsultan fotografi pada lembaga Pemerintah dan nonpemerintah
# Pegawai Humas pada lembaga Pemerintah dan nonpemerintah
# Karyawan/ expert pada lembaga pendidikan dan kebudayaan/ pariwisata
 
=== Televisi dan Film ===
# Peneliti program televisi
# Kritikus program televisi
# Perancang program televisi (program design we)
# Produser program televisi dan film
# Pengarah acara/ sutradara televisi dan film
# Penulis skenario program televisi dan film
# Penata artistik program televisi dan film
# Penata videografi program televisi dan film
# Penata editing program televisi dan film
# Penata dan perekam suara program televisi dan film
# Kamerawan
# Pengusaha rumah produksi
# Instruktur produksi audiovisual
 
=== Animasi ===
# Seniman storyboard
# Pengatur/ perancang keyframe
# Pembuat animasi inbetween
# Perancang gerakan animasi
# Seniman animasi dua dan tiga dimensi
# Perancang tokoh/ karakter
# Seniman tekstur animasi
# Seniman animasi game
# Perancang game
# Penulis skenario game dan animasi
# Sutradara game dan animasi
# Seniman efek visual dan grafis animasi
 
== Alumni ==
* [[Ahmad Faisal Ismail]] (kartunis)
 
* [[Agapetus A. Kristiandana]]
'''Edhi Sunarso (seniman patung)'''
* [[Butet Kertaradjasa|Butet Kertaredjasa]] (seniman teater)
 
* [[Didik Nini Thowok]] (seniman tari)
Alumni ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) angkatan 1950 (cikal bakal ISI Yogyakarta) merupakan mantan staf pengajar ISI Yogyakarta dan seniman besar yang sering menggarap patung-patung monumental di Indonesia. Beberapa karyanya adalah Patung/Monumen Selamat Datang di Bundaran Hotel Indonesia Jakarta, Monumen Dirgantara/Patung Pancoran Jakarta, Tugu Muda Semarang, Diorama Sejarah di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya Jakarta, Diorama Sejarah Monumen Jogja Kembali Yogyakarta, dll. Berkat prestasi beliau ISI Yogyakarta akhirnya memberikan penghargaan tertinggi di bidang seni dengan memberinya gelar sebagai Empu Ageng.
* [[Djaduk Ferianto]] (seniman musik etnik)
 
* [[Eddie Cahyono]] (sutradara)
'''GM Sudarta (kartunis)'''
* [[Edhi Sunarso]] (seniman patung)
 
* [[Fadjar Sidik]] (pelukis)
Alumni ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) angkatan 1965 (cikal bakal ISI Yogyakarta) merupakan seorang pelopor karikatur di Indonesia. Dalam membuat karya kartun beliau dikenal cerdik sebab kartun protesnya yang mencubit tetap dikemas dalam humor yang menggelitik sehingga bisa diterima semua pihak. Karya beliau yang paling terkenal adalah Oom Pasikom yang menghiasi Harian Kompas.
* [[Gogon]] (pelawak [[Srimulat]])
 
* [[Gerardus Mayela Sudarta|G.M. Sudarta]] (kartunis)
'''Didik Nini Thowok (seniman tari)'''
* [[Nyoman Masriadi|I Nyoman Masriadi]] (pelukis)
 
* [[Ifa Isfansyah]] (sutradara)
Alumni ASTI (Akademi Seni Tari Indonesia) angkatan 1974 (cikal bakal ISI Yogyakarta) merupakan seniman besar di bidang seni tari baik sebagai penari maupun koreografer . Karya beliau yang paling populer adalah Tari Dwi Muka (double sided dance) yang menggunakan topeng di kepala bagian belakang sehingga beliau bisa memerankan dua karakter sekaligus dalam komposisi tari.
* [[Jeihan Angga]] (sutradara)
 
'''Butet* Kertaredjasa[[Luluk Purwanto]] (seniman teatermusik jaz)'''
* [[M. Arief Budiman]] (desainer grafis/komunikator visual)
 
* [[Muhammad Khan]] (aktor)
Alumni ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) angkatan 1982 (cikal bakal ISI Yogyakarta) ini merupakan seniman teater dan budayawan. Meski kuliahnya di bidang seni lukis dan akhirnya kandas ditengah jalan, namun ia justru terkenal sebagai seorang seniman teater terutama dalam pentas monolog. Kiprah dan karya-karya beliau dikenal sangat kritis terhadap pemerintah.
* '''Oni Krisnerwinto''' (seniman musik)
 
* [[Soimah Pancawati]] (pesinden, entertainer)
'''Djaduk Ferianto (seniman musik etnik)'''
* [[Sudarisman]]
 
* [[Ronie Udara]] (seniman musik)
Alumni ISI Yogyakarta angkatan 1984 ini merupakan seniman musik etnik dan budayawan. Beliau sangat aktif mengangkat dan mengaransemen musik etnik di tengah maraknya industri pop. Kiprah nasionalnya mulai dikenal publik melalui acara ‘dua warna’ di RCTI yang memadukan musik etnik dan modern. Beliau juga menjadi penggagas acara Ngayogjazz yang menggelar musik jazz di tengah-tengah kampung guna mendekatkan diri ke masyarakat. Kini bersama Orkes Sinten Remen dan Grup Kua Etnika beliau sering menghiasi televisi nasional bahkan sering menggelar pentas di mancanegara sebagai duta kebudayaan bagi Indonesia.
* [[Salma Salsabil]] (penyanyi)
 
'''Luluk Purwanto (seniman musik jazz)'''
 
Alumni ISI Yogyakarta angkatan 1987 ini merupakan pemain biola dan musisi jazz Indonesia yang justru banyak berkiprah di mancanegara. Bersama grup musiknya yang bernama The Helsdingen Trio sering menggelar tour musik jazz keliling dunia dalam sebuah bus yang bisa disulap menjadi panggung musik. Karya musiknya bersama Bhaskara Band setiap hari kita dengar di televisi sebagai musik penutup acara Seputar Indonesia di RCTI.
 
'''Oni Krisnerwinto (seniman musik)'''
 
Alumni ISI Yogyakarta angkatan 1989 ini merupakan musisi yang dewasa ini kerap menghiasi panggung-panggung di televisi Indonesia. Bersama teman-temannya ia membentuk Sa’unine Orchestra yang membantu sentuhan orkestra pada musisi papan atas Indonesia seperti GIGI, Dewa 19, Sheila On 7, Ungu,Glenn Fredly, dll. Bersama Oni & Friends menjadi ''music director'' dan ''home band'' untuk program-program televisi seperti Idola Cilik, Indonesian Idol, Asian Idol, Festival Film Indonesia, dll. Beliau juga mendapatkan Anugerah Musik Awards (AMI) 2009 untuk kategori Produser Musik Anak Terbaik.
 
'''Ahmad Faisal Ismail (kartunis)'''
 
Alumni ISI Yogyakarta angkatan 1992 ini merupakan seorang kartunis. Mesikpun pendidikannya adalah desain interior namun kini beliau lebih aktif sebagai kartunis. Sejak SMA dan mahasiswa beliau telah memenangkan berbagai penghargaan di ajang lomba komik nasional. Kini karya Ismail yaitu kartun Sukribo selalu menghiasi Harian Kompas setiap hari minggu.
 
'''I Nyoman Masriadi (pelukis)'''
 
Alumni ISI Yogyakarta angkatan 1993 ini merupakan pelukis kontemporer indonesia yang paling bersinar kini. Sebagai pelukis muda, karya-karyanya merajai pasar seni rupa kontemporer. Bahkan salah satu karya I Nyoman Masriadi berjudul ‘The Man from Bantul (The Final Round)’ berhasil terjual sekitar Rp.10 milyar di balai lelang Sotheby Hongkong sebagai lukisan termahal di Asia Tenggara. Karya lain yang berjudul ‘Sudah Biasa Ditelanjangi’ menghebohkan balai lelang Christie karena terjual seharga US$. 554 ribu atau sekitar Rp. 5 milyar.
 
'''M. Arief Budiman (desainer grafis/komunikasi visual)'''
 
Alumni ISI Yogyakarta angkatan 1994 ini merupakan seorang pengusaha desain grafis. Bersama rekan-rekannya mendirikan PT. Petak Umpet Advertising yang selalu merajai ajang Phinastika Ad Festival sebagai Agency of the Year. Karyanya dalam iklan Gudang Garam edisi kemerdekaan mendapatkan penghargaan dalam Citra Adhi Pariwara. Buku karya beliau yaitu Jualan Ide Segar dan Tuhan Sang Penggoda termasuk dalam jajaran buku best seller untuk kategori creativepreneur.
 
'''Soimah Pancawati (sinden,entertainer)'''
 
Alumni Jurusan Karawitan Fakultas Seni Pertunjukan ISI Yogyakarta angkatan 1998 ini merupakan sinden dan entertainer muda yang layak diperhitungkan, meski terbilang baru di industri hiburan nasional ia kini sangat sering menghiasi layar televisi. Memulai kariernya dari ‘ngamen’ atau menyanyi di acara-acara kawinan, kini ia tak hanya aktif menyanyi tradisional, ia sering diajak kolaborasi dengan berbagai aliran musik lain dari pop sampai hip-hop. Berkat kemampuannya menyanyi, keunikan tradisi, dan kemampuannya melontarkan lelucon, kini ia juga sering diajak bergabung mengisi acara-acara humor di televisi.
 
'''Ifa Isfansyah (sutradara)'''
 
Alumni Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta angkatan 1999 ini merupakan sutradara muda yang layak diperhitungkan, meski terbilang baru ia sudah mendapatkan berbagai penghargaan terutama dalam penyutradaraan film-film indie. Karya Ifa Ifansyah yang paling populer adalah Film Garuda di Dadaku, soundtrack film ini yang dinyanyikan oleh Netral kini menjadi semacam lagu kebangsaan bagi para supporter olahraga yang mampu membangkitkan nasionalisme Indonesia. Film terbarunya yang berjudul ‘Sang Penari’ berhasil memenangkan Piala Citra untuk kategori film terbaik dan sutradara terbaik di Festifal Film Indonesia 2011.
 
== Lihat pula ==
* [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
* [[Kabupaten Bantul]]
* [[KotaAkademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta]]
* [[KabupatenSanggar SlemanDewata Indonesia]]
* [[Sekolah Tinggi Multi Media "MMTC" Yogyakarta]]
* [[Kabupaten Gunungkidul]]
* [[Kabupaten Kulonprogo]]
 
== Pranala luar ==
* [http://www.isi.ac.id Situs resmi ISI Yogyakarta]
* [http://program.indonesiakreatif.net/university/institut-seni-indonesia-yogyakarta/ Indonesia Kreatif] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150129173331/http://program.indonesiakreatif.net/university/institut-seni-indonesia-yogyakarta/ |date=2015-01-29 }}
* [http://edukasi.kompas.com/read/2012/02/05/0908051/Didirikan.Lagi.Empat.Institut.Seni.dan.Budaya. Kompas eDukasi]
* [http://news.okezone.com/read/2014/11/08/65/1062701/institut-seni-budaya-indonesia-isbi-bandung Okezone]
* [http://www.koran-sindo.com/read/957316/151/mengenal-kekayaan-bahari-ambon-zaman-dulu-1422507545 Koran Sindo] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150129173222/http://www.koran-sindo.com/read/957316/151/mengenal-kekayaan-bahari-ambon-zaman-dulu-1422507545 |date=2015-01-29 }} .
 
== Referensi ==
Baris 349 ⟶ 142:
 
{{PTN di Indonesia}}
 
{{indo-perti-stub}}
 
{{DEFAULTSORT:Yogyakarta, Institut Seni Indonesia}}
[[Kategori:KotaPerguruan Yogyakartatinggi di Indonesia]]
[[Kategori:Perguruan tinggi negeri di Indonesia]]
[[Kategori:Perguruan tinggi di Yogyakarta]]
[[Kategori:Perguruan tinggi negeri di Yogyakarta]]
[[Kategori:PendidikanInstitut seniSeni Indonesia Yogyakarta]]
{{Perguruan tinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta|state=collapsed}}