Museum Perkebunan Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Harditaher (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(29 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Museum
| name = Museum Perkebunan Indonesia
'''Museum Perkebunan Indonesia''' '''(Musperin)''' adalah sebuah museum yang didirikan sebagai pusat informasi dan pendidikan tentang [[perkebunan]] yang ada di Indonesia. Museum ini berlokasi di Jalan Brigjen Katamso No. 53 [[Kota Medan]], [[Sumatera Utara]]. Museum ini berada di bangunan yang menjadi bagian dari ''APA'' (''Algemeene Proefstation der AVROS / Algemeene Vereniging voor Rubberplanters ter Oostkust van Sumatra'') atau Perhimpunan Pengusaha Perkebunan Karet di Pantai Timur Sumatera, terintegrasi dengan tempat hunian, kafe serta rumah coklat milik [[Pusat Penelitian Kelapa Sawit|Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS)]]. ▼
| image = Museum Perkebunan Indonesia.jpg
| imagesize = 200
| caption =
| map_type =
| map_caption =
| established = 10 Desember 2016
| dissolved =
| location = Jalan Brigjen Katamso 53, [[Kota Medan]], [[Sumatera Utara]], Indonesia
| coordinates = {{WikidataCoord|display=inline,title}}
| type = Museum [[perkebunan]]
| visitors =
| director =
| curator =
| publictransit =
| website =
}}
▲'''Museum Perkebunan Indonesia
== Pendirian ==
Penggagas sekaligus pendiri Museum Perkebunan Indonesia bernama Soedjai Kartasasmita.<ref>{{Cite book|last=Calista|first=Regina|date=2018|url=https://bks-pps.com/storage/files/shares/5eaeee8ddedc3.pdf|title=Panen Sejarah di Musperin|location=Medan|publisher=Museum Perkebunan Indonesia|pages=3|url-status=live}}</ref> Ia mendirikannya sebagai sarana [[rekreasi]] dan [[pariwisata]] bagi masyarakat dari dalam negeri maupun luar negeri. Pembangunan museum juga ditujukan bagi penambahan ilmu pengetahuan mengenai [[kebun]] yang ada di Indonesia.{{Cn}} Peresmian Museum Perkebunan Indonesia dilakukan pada tanggal 10 Desember 2016.<ref>{{Cite journal|date=2018|title=Soedjai Kartasasmita: Begawan Perkebunan Yang Menjadi Pembina YPKPY|url=https://home.instiperjogja.ac.id/storage/i-info/pdf/1614240047.pdf|journal=I-Info|pages=41|issn=2621-4229}}</ref> Tanda peresmian ialah melalui penandatanganan [[prasasti]].{{Cn}} Peresmian dilakukan oleh [[Tengku Erry Nuradi]] yang saat itu menjabat sebagai [[Daftar Gubernur Sumatera Utara|Gubernur Sumatera Utara]].<ref>{{Cite book|last=Rusmiyati, dkk.|date=2018|url=https://repositori.kemdikbud.go.id/14163/1/Katalog%20Museum%20Indonesia%20Jilid%201.pdf|title=Katalog Museum Indonesia Jilid I|publisher=Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman|isbn=978-979-8250-66-8|pages=46|url-status=live}}</ref> Bersama Erry ada pula Direktur Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian yaitu Bambang, serta Ketua Pembina Museum Perkebunan Indonesia, Soedjai Kartasasmita. Perancangan museum telah dilakukan pada 10 Desember 2010 yang bertepatan dengan hari perkebunan Indonesia di Medan dan kemudian dilanjutkan tanggal 8 Mei 2015 dengan penandatanganan prasasti.
== Ruangan dan koleksi ==
[[Berkas:Koleksi Museum Perkebunan Indonesia.jpg|jmpl|Koleksi Museum Perkebunan Indonesia]]
[[Berkas:Benda Koleksi Museum Perkebunan Indonesia.jpg|jmpl|Beberapa benda yang pernah dipakai oleh Pusat Penelitian Kelapa Sawit]]
Gedung museum memiliki dua [[lantai]] yang menyimpan banyak penjelasan seputar perkebunan pada masa lampau dan memamerkan koleksi hasil kebun serta sejarahnya.<ref>{{Cite
Di dalam museum dan ruangan tersebut, pengunjung akan dapat melihat serta mengetahui perjalanan perkebunan Indonesia, berbagai informasi seputar pusat penelitian perkebunan Indonesia, mengenal komoditas unggulan perkebunan Indonesia yang mendunia sejak abad ke-18 hingga sekarang. Di halaman depan museum pengunjung dapat melihat adanya pesawat terbang Piper Pawnee produksi 1958 dari PTPN II yang digunakan untuk menyemprot [[Hama|hama tanaman]] [[tembakau]] selama 49 tahun. Kemudian juga ada lokomotif merek Ducro & Brauns dari Belanda, produksi tahun 1940 yang dioperasikan olej PTPN IV. Serta juga ada Montik atau kepala kereta buatan Scoma dari [[Jerman]] yang digunakan untuk mengangkut sawit oleh
* [[Daftar museum di Indonesia]]
▲Di halaman depan museum pengunjung dapat melihat adanya pesawat terbang Piper Pawnee produksi 1958 dari PTPN II yang digunakan untuk menyemprot hama tanaman tembakau selama 49 tahun. Kemudian juga ada lokomotif merek Ducro & Brauns dari Belanda, produksi tahun 1940 yang dioperasikan olej PTPN IV. Serta juga ada Montik atau kepala kereta buatan Scoma dari Jerman yang digunakan untuk mengangkut sawit oleh pT Socfin dari tahun 1982 hingga tahun 2015.
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Museum]]▼
▲[[Kategori:Museum di Sumatera]]
[[Kategori:Museum di Sumatera Utara]]
[[Kategori:Perkebunan di Indonesia]]
▲[[Kategori:Museum yang didirikan tahun 2016]]
== Pranala luar ==
{{Commons category|Museum Perkebunan Indonesia}}
|