Kecerdasan buatan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
"akal imitasi" tidak wajar digunakan |
||
(115 revisi perantara oleh 61 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{tambah referensi}}
[[Berkas:Honda ASIMO Walking Stairs.JPG|jmpl|[[Robot]] ASIMO menggunakan [[sensor|pengindra]] dan [[algoritme]] kecerdasan buatan untuk menuruni tangga dan menghindari rintangan]]
'''Kecerdasan buatan''' ({{lang-en|artificial intelligence}}, '''AI''') adalah kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah,
Banyak hal yang kelihatannya sulit untuk kecerdasan manusia, tetapi untuk [[
▲'''Kecerdasan buatan''' adalah kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah atau bisa disebut juga '''intelegensi artifisial''' ([[bahasa Inggris]]: ''Artificial Intelligence'') atau hanya disingkat AI, didefinisikan sebagai kecerdasan ''entitas'' ilmiah. [[Andreas Kaplan]] dan [[Michael Haenlein]] mendefinisikan kecerdasan buatan sebagai “kemampuan sistem untuk menafsirkan data eksternal dengan benar, untuk belajar dari data tersebut, dan menggunakan pembelajaran tersebut guna mencapai tujuan dan tugas tertentu melalui adaptasi yang fleksibel”.<ref>[https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0007681318301393 Andreas Kaplan; Michael Haenlein (2019) Siri, Siri in my Hand, who's the Fairest in the Land? On the Interpretations, Illustrations and Implications of Artificial Intelligence, Business Horizons, 62(1), 15-25]</ref> Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin ([[komputer]]) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan [[manusia]]. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, [[permainan komputer]] (''games''), ''[[Logika Fuzzy|logika fuzzy]]'', [[Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Networks)|jaringan saraf tiruan]] dan [[robot]]ika.
Walaupun AI memiliki konotasi fiksi ilmiah yang kuat, AI membentuk cabang yang sangat penting pada ilmu komputer, berhubungan dengan perilaku, pembelajaran dan adaptasi yang cerdas dalam sebuah mesin. Penelitian dalam AI menyangkut pembuatan mesin dan program komputer untuk mengotomatisasikan tugas-tugas yang membutuhkan perilaku cerdas. Termasuk contohnya adalah pengendalian, perencanaan dan penjadwalan, kemampuan untuk menjawab diagnosa dan pertanyaan pelanggan, serta pengenalan tulisan tangan, suara dan wajah. Hal-hal seperti itu telah menjadi disiplin ilmu tersendiri, yang memusatkan perhatian pada penyediaan solusi masalah kehidupan yang nyata. Sistem AI sekarang ini sering digunakan dalam bidang ekonomi, sains, obat-obatan, teknik dan militer, seperti yang telah dibangun dalam beberapa aplikasi perangkat lunak komputer rumah dan video
▲Banyak hal yang kelihatannya sulit untuk kecerdasan manusia, tetapi untuk [[Informatika]] relatif tidak bermasalah. Seperti contoh: mentransformasikan persamaan, menyelesaikan persamaan integral, membuat permainan catur atau Backgammon. Di sisi lain, hal yang bagi manusia kelihatannya menuntut sedikit kecerdasan, sampai sekarang masih sulit untuk direalisasikan dalam [[Informatika]]. Seperti contoh: Pengenalan Objek/Muka, bermain [[sepak bola]].
▲Walaupun AI memiliki konotasi fiksi ilmiah yang kuat, AI membentuk cabang yang sangat penting pada ilmu komputer, berhubungan dengan perilaku, pembelajaran dan adaptasi yang cerdas dalam sebuah mesin. Penelitian dalam AI menyangkut pembuatan mesin dan program komputer untuk mengotomatisasikan tugas-tugas yang membutuhkan perilaku cerdas. Termasuk contohnya adalah pengendalian, perencanaan dan penjadwalan, kemampuan untuk menjawab diagnosa dan pertanyaan pelanggan, serta pengenalan tulisan tangan, suara dan wajah. Hal-hal seperti itu telah menjadi disiplin ilmu tersendiri, yang memusatkan perhatian pada penyediaan solusi masalah kehidupan yang nyata. Sistem AI sekarang ini sering digunakan dalam bidang ekonomi, sains, obat-obatan, teknik dan militer, seperti yang telah dibangun dalam beberapa aplikasi perangkat lunak komputer rumah dan video game.
Kecerdasan buatan ini bukan hanya ingin mengerti apa itu sistem kecerdasan, tetapi juga mengkonstruksinya.
Baris 15:
== Paham Pemikiran ==
{{noref section}}
Secara garis besar, AI terbagi ke dalam dua paham pemikiran yaitu AI Konvensional dan [[Kecerdasan Komputasional]] (CI, Computational Intelligence). AI konvensional kebanyakan melibatkan metode-metode yang sekarang diklasifiksikan sebagai [[pembelajaran mesin]], yang ditandai dengan formalisme dan [[analisis statistik]]. Dikenal juga sebagai AI [[simbolis]], AI [[logis]], AI murni dan AI cara lama (GOFAI, Good Old Fashioned Artificial Intelligence). Metode-metodenya meliputi:
# [[Sistem pakar]]: menerapkan kapabilitas pertimbangan untuk mencapai kesimpulan. Sebuah sistem pakar dapat memproses sejumlah besar informasi yang diketahui dan menyediakan kesimpulan-kesimpulan berdasarkan pada informasi-informasi tersebut.
Baris 24:
Kecerdasan komputasional melibatkan pengembangan atau pembelajaran iteratif (misalnya penalaan parameter seperti dalam sistem koneksionis. Pembelajaran ini berdasarkan pada data empiris dan diasosiasikan dengan AI non-simbolis, AI yang tak teratur dan perhitungan lunak. Metode-metode pokoknya meliputi:
# [[Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Networks)|Jaringan Saraf]]: sistem dengan kemampuan pengenalan pola yang sangat kuat
# [[Logika
# [[Komputasi Evolusioner]]: menerapkan konsep-konsep yang terinspirasi secara biologis seperti populasi, mutasi dan
Metode-metode ini terutama dibagi menjadi algoritme evolusioner (misalnya [[Algoritme Genetik|algoritme genetik]]) dan kecerdasan berkelompok (misalnya [[Algoritme Semut (Ant Algorithm)|algoritme semut]])
Dengan sistem cerdas hibrid, percobaan-percobaan dibuat untuk menggabungkan kedua kelompok ini. Aturan inferensi pakar dapat dibangkitkan melalui jaringan saraf atau aturan produksi dari pembelajaran statistik seperti dalam [[ACT-R]]. Sebuah pendekatan baru yang menjanjikan disebutkan bahwa penguatan kecerdasan mencoba untuk mencapai kecerdasan buatan dalam proses pengembangan evolusioner sebagai efek samping dari penguatan kecerdasan manusia melalui teknologi.
== Sejarah kecerdasan buatan ==
Baris 37 ⟶ 36:
Pada awal abad 17, [[René Descartes]] mengemukakan bahwa tubuh hewan bukanlah apa-apa melainkan hanya mesin-mesin yang rumit. [[Blaise Pascal]] menciptakan mesin penghitung digital mekanis pertama pada 1642. Pada 19, [[Charles Babbage]] dan [[Ada Lovelace]] bekerja pada mesin penghitung mekanis yang dapat diprogram.
[[Bertrand Russell]] dan [[Alfred North Whitehead]] menerbitkan
Tahun 1950-an adalah periode usaha aktif dalam AI. Program AI pertama yang bekerja ditulis pada 1951 untuk menjalankan mesin [[Ferranti Mark I]] di [[University of Manchester]] (UK): sebuah program permainan naskah yang ditulis oleh [[Christopher Strachey]] dan program permainan catur yang ditulis oleh [[Dietrich Prinz]]. John McCarthy membuat istilah "kecerdasan buatan " pada konferensi pertama yang disediakan untuk pokok persoalan ini, pada 1956. Dia juga menemukan bahasa pemrograman [[Lisp]]. [[Alan Turing]] memperkenalkan [[
Selama tahun 1960-an dan 1970-an, [[Joel Moses]] mendemonstrasikan kekuatan pertimbangan simbolis untuk mengintegrasikan masalah di dalam program [[Macsyma]], program berbasis pengetahuan yang sukses pertama kali dalam bidang matematika. [[Marvin Minsky]] dan [[Seymour Papert]] menerbitkan [[Perceptrons]], yang mendemostrasikan batas jaringan saraf sederhana dan [[Alain Colmerauer]] mengembangkan bahasa komputer [[Prolog]]. [[Ted Shortliffe]] mendemonstrasikan kekuatan [[sistem berbasis aturan]] untuk representasi pengetahuan dan [[inferensi]] dalam diagnosa dan terapi medis yang
Pada tahun 1980-an, jaringan saraf digunakan secara meluas dengan algoritme perambatan balik, pertama kali diterangkan oleh [[Paul John Werbos]] pada 1974. Pada tahun 1982, para ahli fisika seperti [[Hopfield]] menggunakan teknik-teknik statistika untuk menganalisis sifat-sifat penyimpanan dan optimasi pada jaringan saraf. Para ahli psikologi, [[David Rumelhart]] dan [[Geoff Hinton]], melanjutkan penelitian mengenai model jaringan saraf pada memori. Pada tahun 1985-an sedikitnya empat kelompok riset menemukan kembali algoritme pembelajaran propagansi balik.
Tantangan Hebat DARPA, yang dimulai pada 2004 dan berlanjut hingga hari ini, adalah sebuah pacuan untuk hadiah $2 juta
== Filosofi ==
{{main|Filosofi kecerdasan buatan}}
Perdebatan tentang AI yang kuat dengan AI yang lemah masih menjadi topik hangat di antara filosof AI. Hal ini melibatkan [[filsafat budi]] dan [[masalah budi-tubuh]]. [[Roger Penrose]] dalam bukunya [[The Emperor's New Mind]] dan [[John Searle]] dengan eksperimen pemikiran "ruang China" berargumen bahwa kesadaran sejati tidak dapat dicapai oleh sistem logis formal, sementara [[Douglas Hofstadter]] dalam [[Gödel, Escher, Bach]] dan [[Daniel Dennett]] dalam [[Consciousness Explained]] memperlihatkan dukungannya atas [[fungsionalisme]]. Dalam pendapat banyak pendukung AI yang kuat, kesadaran buatan dianggap sebagai
== Fiksi sains ==
{{noref section}}
Dalam fiksi sains, AI umumnya dilukiskan sebagai kekuatan masa depan yang akan mencoba menggulingkan otoritas manusia seperti dalam [[HAL 9000]], [[Skynet]], [[Colossus]] and [[The Matrix]] atau sebagai penyerupaan manusia untuk memberikan layanan seperti [[C-3PO]], [[Data]], the [[Bicentennial Man]], the Mechas dalam [[A.I.]] atau Sonny dalam [[I, Robot]]. Sifat dominasi dunia AI yang tak dapat dielakkan, kadang-kadang disebut "[[the Singularity]]", juga dibantah oleh beberapa penulis sains seperti [[Isaac Asimov]], [[Vernor Vinge]] dan [[Kevin Warwick]]. Dalam pekerjaan seperti [[manga Ghost in the Shell]]-nya orang Jepang, keberadaan mesin cerdas mempersoalkan definisi hidup sebagai organisme lebih dari sekadar kategori entitas mandiri yang lebih luas, membangun konsep kecerdasan sistemik yang bergagasan.
Seri televisi [[BBC Blake's 7]] menonjolkan sejumlah komputer cerdas, termasuk Zen (Blake's 7), komputer kontrol pesawat bintang Liberator (Blake's 7); Orac, superkomputer lanjut tingkat tinggi dalam kotak perspex portabel yang mempunyai kemampuan memikirkan dan bahkan memprediksikan masa depan; dan Slave, komputer pada pesawat bintang Scorpio.
== Tujuan penggunaan ==
{{Technology}}▼
{{
Saat ini, Artificial Intelligence (AI) sudah ada dalam aktivitas sehari-hari manusia, seperti toko online yang menggunakan Artificial Intelligence (AI) untuk merekomendasikan suatu produk kepada pengguna dan untuk memahami semua ucapan pengguna saat menggunakan aplikasi asisten virtual seperti Amazon Alexa dan Apple Siri.
== Risiko ==
Di seluruh dunia ada berbagai contoh negara (termasuk: Jerman, Amerika, Inggris, dan India) di mana penerapan kecerdasan buatan yang dianggap salah oleh pemerintah telah menimbulkan konsekuensi sosial yang dramatis di berbagai bidang seperti imigrasi, penegakan hukum, dan jaminan sosial.<ref>{{Cite web|last=Sue|first=Peggy|date=2023-02-03|title=Sisi Gelap AI dalam Layanan Publik|url=https://www.scienceblog.co.uk/id/sisi-gelap-ai/|website=scienceblog|language=id|access-date=2023-02-03}}</ref>
== Paradigma Penggunaan ==
Menurut Ouyang dan Jiao, ada tiga paradigma penggunaan kecerdasan buatan dalam dunia pendidikan. ''Pertama,'' AI-Directed, yaitu kecerdasan buatan sebagai sumber pengetahuan dan mengarahkan proses pembelajaran dan memposisikan peserta didik hanya sebagai penerima. ''Kedua,'' AI-Supported, yaitu memposisikan kecerdasan buatan sebagai alat bantu dan peserta didik sebagai mitra (kolaborator) untuk mendapat hasil belajar yang lebih baik. ''Ketiga,'' AI-Empowered, yaitu peserta didik diposisikan sebagai agen utama dalam dunia pendidikan yang menggunakan kecerdasan buatan untuk meningkatkan kecerdasan manusia. <ref>{{Cite journal|last=Ouyang|first=Fan|last2=Jiao|first2=Pengcheng|date=2021-01-01|title=Artificial intelligence in education: The three paradigms|url=https://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S2666920X2100014X|journal=Computers and Education: Artificial Intelligence|volume=2|pages=2-4|doi=10.1016/j.caeai.2021.100020|issn=2666-920X}}</ref>
== Lihat pula ==
* [[Robotika]]
* [[Empati buatan]]
* [[Kebodohan buatan]]
* [[Kecerdasan buatan kuantum]]
* [[Kecerdasan buatan dalam proyek-proyek Wikimedia]]
* [[Kecerdasan buatan di pemerintahan]]
== Referensi ==▼
{{reflist}}▼
== Pranala luar ==
* [http://www-formal.stanford.edu/jmc/whatisai/whatisai.html What Is AI?]
* [http://aaai.org/AITopics/ AITopics] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120630042400/http://aaai.org/AITopics/ |date=2012-06-30 }}
* [https://www.researchgate.net/group/Artificial_Intelligence Artificial Intelligence Discussion group]
* [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Turing_test Turing Test]
* [http://www-ai.ijs.si/eliza/eliza.html ELIZA]
* [http://alice.pandorabots.com/ A.L.I.C.E]
* [http://www.loebner.net/Prizef/loebner-prize.html Loebner Prize] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101230195120/http://www.loebner.net/Prizef/loebner-prize.html |date=2010-12-30 }}
▲== Referensi ==
▲{{reflist}}
▲{{Technology}}
{{Portal teknologi}}
[[Kategori:Kecerdasan buatan| ]]
[[Kategori:Komputer]]
|