Distrik (Jepang): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(13 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Tanpa kutipan}}
{{underconstruction}}
 
[[Berkas:Japan districts.png|jmpl|Distrik di [[Jepang]]. Perhatikan bahwa ini adalah area yang tersisa dari distrik-distrik yang sebelumnya besar, karena kota-kota kecil bergabung menjadi kota-kota yang terpisah dari distrik-distrik.]]
[[Berkas:Government Office in Higashi Yamanashi.jpg|jmpl|Bekas kantor pemerintah distrik [[Distrik Higashiyamanashi, Yamanashi|Higashi-Yamanashi ("Yamanashi Timur"), Yamanashi]]. Bangunan itu telah direkonstruksi di [[Meiji-mura|museum "Desa Meiji"]] di Aichi.]]
[[Berkas:Kawabe District Assembly.jpg|jmpl|Majelis distrik [[Distrik Kawabe, Akita|Kawabe, Akita]] sebelum dihapus]]
 
{{nihongo|'''Distrik'''|郡|gun}} saat ini merupakan unit geografis dan statistik yang terdiri dari satu atau beberapa desa di Jepang. Distrik berfungsi sebagai [[Pembagian administratif Jepang|unit administrasi di Jepang]] pada tahun 1878<ref>[http://hourei.ndl.go.jp/SearchSys/viewEnkaku.do?i=XYKEY1kBYnRZSZeTmxy0Uw%3d%3d Entry for the ''gun-ku-chō-son-hensei-hō''/"Law on the organization of ku (urban districts/cities&wards), gun (rural districts), chō (urban settlements/towns/neighbourhoods) and son (villages/rural settlements)"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130210011826/http://hourei.ndl.go.jp/SearchSys/viewEnkaku.do?i=XYKEY1kBYnRZSZeTmxy0Uw%3d%3d |date=2013-02-10 }}, the 1878 law that reactivated the districts as administrative units, in the [[National Diet Library]] ''Nihon hōrei sakuin''/"Index of Japanese laws and ordinances" (contains list of changes to the law, list of laws changed by it and links to full text in online archives)</ref> hingga 1921.<ref>The governing law, the district code (''gunsei'', 郡制; [http://hourei.ndl.go.jp/SearchSys/viewEnkaku.do?i=DxKAtvm4IdXvIXi3Whor6Q%3d%3d Entry for the 1890 original] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130217040004/http://hourei.ndl.go.jp/SearchSys/viewEnkaku.do?i=DxKAtvm4IdXvIXi3Whor6Q%3d%3d |date=2013-02-17 }} and [http://hourei.ndl.go.jp/SearchSys/viewEnkaku.do?i=OiivKKtBrai%2fawstWCxXyg%3d%3d entry for the revised 1899 ''gunsei''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130217040046/http://hourei.ndl.go.jp/SearchSys/viewEnkaku.do?i=OiivKKtBrai%2fawstWCxXyg%3d%3d |date=2013-02-17 }} in the [[National Diet Library]] ''Nihon hōrei sakuin''/"Index of Japanese laws and ordinances"), was abolished in 1921, but the district assemblies (''gunkai'', 郡会) existed until 1923, the district chiefs (''gunchō'', 郡長) and district offices (''gun-yakusho'', 郡役所) until 1926.</ref>. Tidak ada satuan administratif di [[Indonesia]] yang sepadan dengan distrik di Jepang, namuntetapi secara umum hampir sama dengan [[county]] di [[Amerika Serikat]].
 
Distrik berstatus di bawah [[prefektur (Jepang)|prefektur]] dan di atas [[kota kecil (Jepang)|kota kecil]] dan [[desa (Jepang)|desa]] serta setara dengan [[kota (Jepang)|kota]].<ref>[http://www.statoids.com/yjp.html Japan Counties<!-- Bot generated title -->]</ref>
Baris 11 ⟶ 12:
Distrik awalnya disebut ''kōri'' dan memiliki sejarah tersendiri di Jepang. Meskipun ''[[Nihon Shoki]]'' menyatakan bahwa distrik didirikan selama [[Reformasi Taika]], ''kōri'' aslinya ditulis {{nihongo2|評}}.<ref>{{cite book|author=Masashi Kinoshita 木下 正史|title=Fujiwara-kyō 藤原京|date=2003|publisher=Chūō Kōronsha|page=64|language=Japanese}} The discovery of thousands of ''[[wiktionary:木簡|mokkan]]'' wooden tablets in a buried moat around the ancient capital of [[Fujiwara-kyō]] confirmed the theory that ''kōri'' had originally been written with the character 評, and not the character 郡 that appears in the ''Nihon Shoki''.</ref> Hingga kemudian [[Kode Taihō]] mengubahnya menjadi {{nihongo2|郡}} (meniru [[Jun (subdivisi negara)|pembagian wilayah di Cina]]). Di bawah Kode Taihō, status distrik dibawah {{nihongo4|provinsi|国|kuni}} dan di atas desa ({{nihongo2|里}} atau {{nihongo2|郷}} ''sato'').
 
Ketika kekuatan pemerintah pusat melemah (dan dalam beberapa periode dihidupkan kembali) selama berabad-abad, provinsi dan distrik, meskipun tidak pernah secara resmi dihapuskan dan masih terhubung dengan posisi administratif yang diberikan oleh pengadilan Kekaisaran (atau siapa pun yang mengendalikannya), sebagian besar kehilangan relevansinya sebagai unit administratif dan digantikan oleh hierarki kepemilikan feodal. Pada periode Edo, subdivisi utama adalah kota shogun, yang diperintah oleh administrator kota ''([[machi-bugyō]])'', domain shogun (''[[Tenryō|bakuryō]]'', biasanya dimaksudkan untuk memasukkan kepemilikan yang lebih kecil dari Hatamoto, dll.), kepemilikan besar ([[Sistem han|''han''/domain]]), dan ada juga sejumlah wilayah kecil seperti kepemilikan spiritual (kuil); sementara wilayah shogun terdiri dari wilayah yang luas dan bersebelahan, domain umumnya terdiri dari hanya satu kastil dan kota kastil, biasanya merupakan wilayah di daerah sekitarnya, tetapi di luar itu kadang-kadang serangkaian ekslave dan kantong yang terputus, dalam beberapa kasus didistribusikan di beberapa distrik di beberapa provinsi. Untuk alasan ini saja, mereka tidak praktis sebagai unit geografis, dan di samping itu, feodalisme periode Edo terikat pada pendapatan nominal suatu wilayah, bukan wilayah itu sendiri, sehingga shogun dapat dan melakukan redistribusi wilayah antar domain, perbatasan mereka umumnya tunduk untuk berubah, bahkan jika di beberapa tempat kepemilikan tetap tidak berubah selama berabad-abad. Provinsi dan distrik tetap menjadi kerangka referensi geografis terpenting sepanjang abad pertengahan dan awal modern hingga masa restorasi dan seterusnya – pada awalnya, prefektur diciptakan secara berurutan dengan pembagian feodal era shogun dan perbatasannya terus bergeser melalui merger, pemisahan, dan transfer teritorial sampai mereka mencapai sebagian besar negara mereka saat ini dipada tahun 1890-an.
 
Kota ''(-shi)'', sejak tahun 1889 selalu menjadi milik langsung ke prefektur dan independen dari kabupatendistrik. Sebelum 1878, distrik telah membagi seluruh negara dengan hanya beberapa pengecualian (Edo / Tokyo sebagai ibukotaibu kota shogun dan beberapa kelompok pulau). Pada tahun 1878, distrik-distrik diaktifkan kembali sebagai unit administratif, tetapi kota-kota besar dipisahkan dari distrik-distrik. Semua prefektur (''-fu'' dan ''-ken'' saat itu) – kecuali beberapa pulau terpencil – dibagi ke dalam distrik pedesaan (''-gun'') distrik perkotaan (''-ku''), rintisan awal dari ''shi''. Secara geografis, distrik-distrik pedesaan terutama didasarkan pada distrik-distrik kuno, tetapi di banyak tempat distrik-distrik tersebut digabung, dipisah-pisah atau diganti namanya, di beberapa daerah, perbatasan prefektur melewati distrik-distrik kuno dan distrik-distrik diorganisir ulang untuk menyamai; distrik perkotaan benar-benar dipisahkan dari distrik pedesaan, kebanyakan dari mereka mencakup satu kota pada umumnya, tetapi kota terbesar dan paling penting, periode Edo "tiga ibukotaibu kota" Edo / Tokyo, Kyoto, Osaka terdiri dari beberapa distrik perkotaan. (Ini hanya merujuk pada wilayah kota yang tidak diorganisasikan sebagai unit administrasi tunggal sebelum 1889, bukan prefektur Tokyo, Kyoto dan Osaka yang pada awalnya dibuat pada tahun 1868 sebagai penerus administrasi kota shogun, tetapi segera diperluas ke shogun sekitarnya domain pedesaan dan kepemilikan feodal dan pada tahun 1878 juga terdapat distrik pedesaan dan dalam kasus Osaka, satu kabupatendistrik / kota urban lainnya dari tahun 1881.)
 
Administrasi distrik dibentuk pada tahun 1878, tetapi majelis distrik hanya dibentuk pada tahun 1890 dengan diperkenalkannya kode distrik (''gunsei'') sebagai bagian dari reformasi pemerintah daerah yang dipengaruhi Prusia pada tahun 1888-90. Dari tahun 1890-an, pemerintah kabupatendistrik dijalankan oleh dewan eksekutif kolektif (''gun-sanjikai'', 郡参事会), dipimpin oleh bupati yang ditunjuk (''gunchō'') dan terdiri dari 3 anggota tambahan yang dipilih oleh majelis distrik dan satu ditunjuk oleh gubernur prefektur – mirip dengan kota (shi-sanjikai, dipimpin oleh walikotawali kota) dan prefektur (fu- / ken-sanjikai, dipimpin oleh gubernur).
 
Pada tahun 1921, Hara Takashi, perdana menteri non-oligarki pertama (meskipun sebenarnya dari keluarga samurai domain Morioka sendiri, tetapi dalam karier sebagai politisi biasa di DPR) berhasil mendapatkan penghapusan lama dicari dari kabupatendistrik – tidak seperti majelis kota dan prefektur yang telah menjadi platform awal untuk Gerakan Kebebasan dan Hak Rakyat sebelum Diet Kekaisaran didirikan dan menjadi basis kekuatan partai, pemerintah kabupatendistrik dianggap sebagai kubu pengikut Yamagata Aritomo yang anti-liberal dan tradisi Kementerian Dalam Negeri sentralis-birokrasi. Majelis dan pemerintah distrik dihapuskan beberapa tahun kemudian.
 
== Kabupatendistrik hari ini ==
Pada hari ini, kota-kota dan desa-desa juga termasuk langsung ke prefektur; distrik tidak lagi memiliki administrasi atau majelis sejak 1920-an, dan karena itu juga tidak ada otoritas administratif – meskipun ada pengaktifan kembali de facto singkat distrik selama Perang Pasifik dalam bentuk kantor cabang prefektur (disebut ''chihō jimusho'', 地方事務所, "kantor / biro lokal") yang umumnya memiliki satu kabupatendistrik di wilayah hukumnya. Namun, untuk tujuan geografis dan statistik, kabupatendistrik terus digunakan dan diperbarui untuk merger kota atau perubahan status: jika kota atau desa (di seluruh negeri:> 15.000 pada tahun 1889, <1.000 hari ini) digabungkan menjadi atau dipromosikan ke kota [menurut definisi: tidak tergantung distrik] (di seluruh negeri: 39 tahun 1889, 791 tahun 2017),<ref>[[Ministry of Internal Affairs and Communications|MIC]]: [http://www.soumu.go.jp/gapei/gapei2.html Change of the number of municipalities and characteristics of the Great Meiji and Shōwa mergers] {{ja}}</ref><ref>[http://www.mayors.or.jp/ ''Zenkoku shichōkai''] ("Japan Association of City Mayors" [special ward mayors are also members, but not part of the name]; title bar contains current/recent number of cities and special wards)</ref>, wilayah itu tidak lagi dihitung sebagai bagian dari distrik. Dengan cara ini, banyak kabupatendistrik telah punah, dan banyak dari mereka yang masih ada hanya berisi segelintir atau sering hanya satu kota yang tersisa karena banyak kota dan desa saat ini juga jauh lebih besar daripada dipada era Meiji. Distrik-distrik tersebut digunakan terutama dalam "sistem pengalamatan Jepang" dan untuk mengidentifikasi area geografis yang relevan dan koleksi kota dan desa terdekat.
 
== Kasus membingungkan di Hokkaidō ==
Banyak terjadi ambiguitas sekaligus unik. Hal ini disebabkan karena nama-nama distrik mengambil nama-nama dari [[Provinsi (Jepang)|provinsi]] zaman dahulu. Hal ini ditambah dengan kebijakan [[Prefektur (Jepang)|prefektur]] 2008 yang menarik batas distrik serupa dengan perbatasan provinsi-provinsi zaman dahulu.
 
[[Hokkaidō|Prefektur Hokkaidō]] lahir jauh setelah sistem provinsi ''[[ritsuryō]]'' berlaku, dan berjarak hanya beberapa tahun dengan penerapan sistem prefektur terbaru, sehingga terdapat 11 [[Provinsi (Jepang)|provinsi]] termasuk beberapa distrik yang bernama serupa:
 
* Tiga Distrik Kamikawa dan dua Distrik Nakagawa di Prefektur Hokkaidō. Penamaan mengacu pada letak distrik terhadap sungai. "''Kamikawa''" berarti hulu sungai sedangkan "''Nakagawa''" berarti tengah sungai.
** [[Distrik Kamikawa (Ishikari), HokkaidōHokkaido|Dist.Distrik Kamikawa]] ([[Provinsi Ishikari|Ishikari]]), dikelola oleh [[KamikawaSubprefektur SubprefectureKamikawa]]
** [[Distrik Kamikawa (Teshio) District, HokkaidōHokkaido|KamikawaDistrik Dist.Kamikawa]] ([[TeshioProvinsi ProvinceTeshio|Teshio]]), manageddikelola by theoleh [[KamikawaSubprefektur SubprefectureKamikawa]]
** [[Distrik Kamikawa (Tokachi) District, HokkaidōHokkaido|KamikawaDistrik Dist.Kamikawa]] ([[TokachiProvinsi ProvinceTokachi|Tokachi]]), manageddikelola by theoleh [[TokachiSubprefektur SubprefectureTokachi]]
** [[Distrik Nakagawa (Teshio) District, HokkaidōHokkaido|NakagawaDistrik Dist.Nakagawa]] ([[TeshioProvinsi ProvinceTeshio|Teshio]]), manageddikelola by theoleh [[KamikawaSubprefektur SubprefectureKamikawa]]
** [[Distrik Nakagawa (Tokachi) District, HokkaidōHokkaido|NakagawaDistrik Dist.Nakagawa]] ([[TokachiProvinsi ProvinceTokachi|Tokachi]]), manageddikelola by theoleh [[TokachiSubprefektur SubprefectureTokachi]]
* AbutaDistrik DistrictAbuta, Rumoi District, Sorachi, DistrictUryū, anddan Yufutsu Districtmemiliki arekasus similaryang serupa, butnamun eachsetiap ofdistrik themini ismemiliki akesamaan singledimana districtwilayahnya allottedterbagi todi twoantara dua [[subprefectures ofSubprefektur Japan(Jepang)|subprefecturessubprefektur]].
** [[AbutaDistrik DistrictAbuta, HokkaidōHokkaido|AbutaDistrik DistrictAbuta]], manageddikelola byoleh [[IburiSubprefektur Subprefecture|Iburi]] anddan [[ShiribeshiSubprefektur SubprefectureShiribeshi|Shiribeshi]]s
** [[SorachiDistrik DistrictSorachi, HokkaidōHokkaido|SorachiDistrik DistrictSorachi]], manageddikelola byoleh [[KamikawaSubprefektur Subprefecture|Kamikawa]] anddan [[SorachiSubprefektur SubprefectureSorachi|Sorachi]]s
** [[TeshioDistrik DistrictTeshio, HokkaidōHokkaido|TeshioDistrik DistrictTeshio]], manageddikelola byoleh [[RumoiSubprefektur Subprefecture|Rumoi]] anddan [[SōyaSubprefektur SubprefectureSōya|Sōya]]s
** [[YūfutsuDistrik DistrictUryū, HokkaidōHokkaido|YūfutsuDistrik DistrictUryū]], manageddikelola byoleh [[IburiSubprefektur Subprefecture|IburiSorachi]] anddan [[Subprefektur Kamikawa|Kamikawa Subprefectures]]
** [[Distrik Yūfutsu, Hokkaido|Distrik Yūfutsu]], dikelola oleh [[Subprefektur Iburi]] dan [[Subprefektur Kamikawa|Kamikawa]]
 
== Lihat juga ==
Baris 52 ⟶ 54:
== Pranala luar ==
* [http://www.hindawi.com/journals/usr/2011/692764/ "Japan's Evolving Nested Municipal Hierarchy: The Race for Local Power in the 2000s,"] by A.J. Jacobs at ''Urban Studies Research,'' Vol. 2011 (2011); [[doi:10.1155/2011/692764]]
* [http://www3.grips.ac.jp/~coslog/en/activity/01/05/ Historical Development of Japanese Local Governance] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130612230447/http://www3.grips.ac.jp/~coslog/en/activity/01/05/ |date=2013-06-12 }} (bilingual Japanese/English series of papers by the Institute for Comparative Studies in Local Governance, National Graduate Institute for Policy Studies): [http://www3.grips.ac.jp/~coslog/activity/01/05/file/Seiritsu-1_en.pdf Volume 1: Akio Kamiko, The Start of Modern Local Government (1868 – 1880)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210221192905/http://www3.grips.ac.jp/~coslog/activity/01/05/file/Seiritsu-1_en.pdf |date=2021-02-21 }}, [http://www3.grips.ac.jp/~coslog/activity/01/05/file/Seiritsu-2_en.pdf Volume 2: Akio Kamiko, Implementation of the City Law and the Town and Village Law (1881 – 1908)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150610035549/http://www3.grips.ac.jp/~coslog/activity/01/05/file/Seiritsu-2_en.pdf |date=2015-06-10 }} and [http://www3.grips.ac.jp/~coslog/activity/01/05/file/Seiritsu-3_en.pdf Volume 3: Hiroshi Ikawa, The Development of the Prewar Local Autonomy System (1909-1929)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190124203336/http://www3.grips.ac.jp/~coslog/activity/01/05/file/Seiritsu-3_en.pdf |date=2019-01-24 }} (Links are to the English versions; English translations of Japanese administrative units and government institutions often vary [even within this series], in this case, one can refer directly to the Japanese articles which are accessible from the main page)
 
{{Articles on second-level administrative divisions of Asian countries}}