Louis III dari Prancis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
sesuai konsensus terakhir, replaced: Perancis → Prancis (7) |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
|name=Louis III
|title=Raja Francia Barat (Prancis)
|image=Ludwigslied Manuscript Valenciennes p. 1+2.jpg
|caption=Dua halaman pertama dari salinan awal ''[[Ludwigslied]]'', sebuah lagu yang ditulis selama kehidupan raja, merayakan kemenangannya atas bangsa Viking di Saucourt
|reign=879–882
Baris 26:
'''Louis III''' (863/65 – 5 Agustus 882) merupakan seorang [[Raja Prancis]], yang pada saat itu masih disebut [[Francia Barat]], dari tahun 879 sampai kematiannya. Putra kedua [[Louis yang Gagap]] dan istri pertamanya, [[Ansgarde dari Burgundia|Ansgarde]], ia menggantikan ayahnya untuk memerintah bersama-sama dengan adiknya [[Carloman II]], yang menjadi penguasa tunggal setelah kematian Louis. Pemerintahannya yang singkat ditandai dengan kesuksesan militer.
Louis lahir ketika ayahnya masih menjabat sebagai [[Raja Aquitania]] dan kakeknya, [[Charles yang Botak]], memerintah Francia Barat. Beberapa keraguan meningkat mengenai kesahan mereka, karena
[[Berkas:Empire Carolingien en 880.png|jmpl|kiri|150px|Francia:<br> kerajaan yang dipimpin oleh Louis III setelah divisi Maret 880 ditunjukkan dengan warna ungu]]
Satu dari letnan kepercayaan Charles yang Botak, [[Boso dari Provence|Adipati Boso]] mengumumkan kesetiaannya pada kedua bersaudara yang telah menjadi [[Raja Burgundia|Raja Provence]]. Pada musim panas 880 Carloman dan Louis bergabung melawannya dan mengambil [[Mâcon]] dan bagian utara kerajaan Boso. Mereka menyatukan pasukan mereka dengan sepupu mereka [[Charles yang Gemuk]], yang kemudian memerintah [[Jerman]] dan [[Italia]], dan tidak berhasil menduduki [[Wina]] dari Agustus sampai Nopember. Pada tahun 881 Louis mencapai suatu kemenangan penting melawan para bajak laut [[Viking]], yang pelecehannya telah ada sejak pemerintahan kakeknya, pada [[Pertempuran Saucourt-en-Vimeu]]. Dalam setahun pertempuran itu seorang pujangga tak bernama merayakannya dan raja, atas kecakapan dan kesalehannya, di dalam puisi singkat [[Jerman Tinggi Kuno]] ''[[Ludwigslied]]''.
Louis wafat pada tanggal 5 Agustus 882 di [[Saint-Denis, Seine-Saint-Denis|Saint Denis]] di pusat kerajaannya, ia terjatuh dari kudanya ketika mengejar seorang gadis dengan penuh asmara. Karena ia tidak memiliki keturunan, saudaranya Carloman menjadi raja tunggal dan pemenang Saucourt itu dimakamkan di dalam makam kerajaan yang indah dan besar di [[Basilika Santo Denis]].
Baris 37:
* Green, Dennis H. "The ''Ludwigslied'' and the Battle of Saucourt", in Judith Jesch (ed.), ''The Scandinavians from the Vendel Period to the Tenth Century'' (Oxford: Boydell Press, 2002), 281–302.
* Fouracre, Paul. "The Context of the Old High German Ludwigslied", ''Medium Aevum'', 46 (1985), 87–103.
* MacLean, Simon. ''Kingship and Politics in the Late Ninth Century: Charles the Fat and the end of the Carolingian Empire''. Cambridge: [[Cambridge University Press]], 2003.
* McKitterick, Rosamond. ''The Frankish Kingdoms under the Carolingians, 751–987''. London: Longman, 1983.
* [[Charles Oman|Oman, Charles]]. ''The Dark Ages 476–918''. London: Rivingtons, 1914.
|