Stasiun Jakarta Kota: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lhu2tea (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
k Mengubah Kesalahan dalam penulisan
 
(381 revisi perantara oleh 80 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{redirect|Stasiun Jakarta}}
{{Infobox stasiun
| name = Jakarta Kota
| nomorstasiun = {{JakRSN|B|01|seq=1|size=40}}{{JakRSN|TP|01|seq=2|size=40}}
| tinggi = +4 m
| tinggi = +4 m
| kode = JAKK
| kode = JAKK
| image = Stasiun Jakarta Kota Pintu Utara.jpg
| image = Stasiun Jakarta Kota JAKK fasad belakang 2020-12-14.jpg
| caption = Stasiun Jakarta Kota
| caption = Fasad Pintu Utara Stasiun Jakarta Kota 2021
| prov = DKI Jakarta
| symbol_location = KAI
| kota = Jakarta Barat
| symbol = KAI
| symbol_location2 = KAI
| symbol2 = Commuter
| kota = Jakarta Barat
| kecamatan kota = Taman Sari
| kelurahan kota = Pinangsia
| alamat = Jalan Stasiun Kota No. 1
| kodepos = 11110
| open = {{Start date and age|1929|10|08|df=yes}}
| lintang = -6.1375786
| oldname = Station Batavia-Benedenstad dan Djakarta
| bujur = 106.8146342
| operator = [[Daerah Operasi I Jakarta]]
| open = 8 Oktober 1929
| operator2 = [[KAI Commuter]]
| oldname = ''Batavia-benedenstad'', Jakarta
| class = Besar tipe A
| operator = [[Daerah Operasi I Jakarta]]
| nomor = 0420
| class = Besar tipe A
| letak = km 0+000 lintas '''Jakarta Kota'''–:
| nomor = 0420
* {{sta|Manggarai}}–{{sta|Bogor}}/{{sta|Nambo}}
| letak = km 0+000 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–...:
* [[Stasiun{{sta|Kampung JatinegaraBandan}}–{{sta|Jatinegara]]}}[[Stasiun Cikampek{{sta|Cikampek]]}}
* Kampung Bandan–{{sta|Tanjung Priuk}}
* [[Stasiun Angke|Angke]]
| line = '''Lintas tengah Jawa''': {{KA|Kutojaya Utara}}<br>'''Komuter''': Commuter Line ([[Commuter Line Bogor|Bogor]] dan [[Commuter Line Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]])
* [[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]]
| services = {{adjacent stations|system=KRL Jabodetabek
* [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]–[[Stasiun Bogor|Bogor]]/[[Stasiun Nambo|Nambo]]
|line=red|type=Bogor–Jakarta Kota|right=Jayakarta
| line = [[KRL Commuter Line]]
|type2=Jakarta Kota–Nambo|right2=Jayakarta
| services = {{s-rail|title=KRL Jabodetabek}}
|line4=pink|type4=Tanjung Priuk–Jakarta Kota|right4=Kampung Bandan}}
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Bogor-Jakarta Kota|previous=Jayakarta|rows2=4}}
| other_services_header = Layanan penghubung
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Depok-Jakarta Kota|previous=Jayakarta|hide2=yes}}
| other_services_collapsible = yes
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Bekasi-Jakarta Kota|branch=Manggarai|previous=Jayakarta|hide2=yes}}
| other_services = {{adjacent stations|system=Transjakarta
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Bekasi-Jakarta Kota|branch=Pasar Senen|previous=Kampung Bandan|hide2=yes}}
|line1=1|left1=Glodok|right1=Museum Sejarah Jakarta|oneway-right=yes|note-mid1=Terminus|transfer1=Kota
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Cikarang-Jakarta Kota|branch=Pasar Senen|previous=Kampung Bandan|hide2=yes}}
|line2=3|type2=H|left2=Glodok|right2=Museum Sejarah Jakarta|oneway-right2=yes|note-mid2=Terminus|transfer2=Kota
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Cikarang-Jakarta Kota|branch=Manggarai|previous=Jayakarta|hide2=yes}}
|line9=12|left9=Museum Sejarah Jakarta|right9=Mangga Dua Raya|oneway-left9=yes|transfer9=Kota
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Tanjung Priok-Jakarta Kota|previous=Kampung Bandan|hide2=yes}}
<!--|left6=Kali Besar|right6=Mangga Dua Raya|oneway-right6=yes-->
{{s-note|text=Layanan penghubung}}
{{s-rail|title=Transjakarta}}
{{s-line|system=Transjakarta|line=1|next=Glodok|transfer=Kota}}
{{s-line|system=Transjakarta|line=12|notemid=Arah Tanjung Priok|previous=Museum Fatahillah|next=Pangeran Jayakarta|transfer=Kota}}
{{s-line|system=Transjakarta|line=12|notemid=Arah Penjaringan|previous=Pangeran Jayakarta|next=Kali Besar Barat|transfer=Kota}}
| track = 12:
* jalur 4: sepur lurus dari arah Jatinegara-Pasar Senen-Kampung Bandan Bawah
* jalur 5: sepur lurus ke arah Kampung Bandan Bawah-Pasar Senen-Jatinegara
* jalur 8: sepur lurus dari arah Tanjung Priuk via Kampung Bandan Atas
* jalur 9: sepur lurus ke arah Tanjung Priuk via Kampung Bandan Atas
* jalur 10: sepur lurus dari dan ke Dipo Kereta
* jalur 11: sepur lurus dari arah Manggarai-Gambir
* jalur 12: sepur lurus ke arah Gambir-Manggarai
| platform = Tujuh peron teluk dengan dua peron sisi dan enam peron pulau
| arsitek = [[Frans Johan Louwrens Ghijsels]]
| parking = Ya
| peta = Jakarta
| ticketting = Hanya melayani kartu ''single trip/multi trip'' Commuter Line
| arsitektur = [[Art Deco]]
}}
'''Stasiun Jakarta Kota (JAKK)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di [[Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat|Kelurahan Pinangsia]], [[Kota Tua Jakarta|kawasan Kota Tua]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +4 meter ini merupakan stasiun terbesar yang berada dalam pengelolaan [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia (Persero)]] [[Daerah Operasi I Jakarta]] dan merupakan satu dari sedikit stasiun di Indonesia yang bertipe terminus (perjalanan awal/akhir), yang tidak memiliki jalur lanjutan lagi. Stasiun ini memiliki dua belas jalur kereta api dengan jalur 4 dan 5 sebagai sepur lurus jalur ganda dari dan ke arah [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] Bawah-[[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]-[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]], jalur 8 dan 9 sebagai sepur lurus jalur ganda dari dan ke arah [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] Atas-[[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]], serta jalur 11 dan 12 sebagai sepur lurus jalur ganda layang dari dan ke arah [[Stasiun Gambir|Gambir]]-[[Stasiun Manggarai|Manggarai]]. Di sebelah timur laut stasiun ini terdapat dipo kereta yang terhubung langsung dengan jalur 10.
 
|system12=MRTJ
Stasiun ini dikenal pula dengan sebutan '''Stasiun Beos'''. Walaupun stasiun ini dinamakan "Stasiun Jakarta Kota" semenjak berdiri, stasiun ini lebih dikenal dengan sebutan "Stasiun Kota". Nama "Stasiun Kota" juga dapat merujuk kepada [[Stasiun Surabaya Kota]].
|line18=ns<!--|right18=Mangga Dua-->|left18=Glodok|transfer18=Kota|to-right18=Kota|note-mid18=''dalam pembangunan''}}
| track = 11
| platform = Enam peron teluk dengan dua peron sisi dan lima peron pulau
| arsitek = [[Frans Johan Louwrens Ghijsels]]
| parking = Ya
| arsitektur = [[Art Deco]]
| module1 = {{Infobox cagar budaya
| child = yes
| Name = Stasiun Kereta Api Jakarta Kota (BEOS)
| Image =
| Location =
| Type =
| Criteria =Bangunan
| ID =RNCB.20050425.02.000582
| Region =
| Year = 1993
| ownership = PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)
| Link = https://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/public/objek/detailcb/PO2015090200032/Stasiun-Kereta-Api-Jakarta-Kota
| embedded =
| locmapin =
| coordinates =
| map_caption =
}}
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|cs}}{{Infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|mesintiket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|checkin}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}<br>{{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|dropzone}}{{Infobox stasiun/fasilitas|parkir}}{{Infobox stasiun/fasilitas|isi baterai}}{{Infobox stasiun/fasilitas|atm}}{{Infobox stasiun/fasilitas|restoran}}
}}
'''Stasiun Jakarta Kota (JAKK)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di kawasan [[Kota Tua Jakarta]], [[Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat|Pinangsia]], [[Taman Sari, Jakarta Barat|Taman Sari]], [[Kota Jakarta Barat|Jakarta Barat]]. Dengan luas {{Convert|3.25|ha|m2|abbr=on}},{{Sfn|Triyono|2002|p=29}}, stasiun yang terletak pada ketinggian +4 meter termasuk dalam [[Daerah Operasi I Jakarta]], dan merupakan satu dari sedikit stasiun di Indonesia yang bertipe stasiun terminus (ujung) yang tidak memiliki jalur lanjutan lagi. Stasiun Jakarta Kota juga merupakan salah satu dari lima stasiun utama di Provinsi [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|DKI Jakarta]], melayani sebagian kecil kereta api antarkota lintas tengah [[Pulau Jawa]] beserta komuter menghubungkan wilayah selatan dan utara [[Jabodetabek]] seperti [[Jakarta Selatan]], [[Jakarta Utara]], [[Kota Depok]], [[Kabupaten Bogor|Kabupaten]] dan [[Kota Bogor]], [[Jawa Barat]].
 
Stasiun ini dikenal pula dengan sebutan '''Stasiun Beos''' atau '''Stasiun Kota''', walaupun nama asli stasiun ini adalah Stasiun Batavia-benedenstad dan sejak zaman pendudukan Jepang, mulai menggunakan nama Djakarta ('''Stasiun Jakarta''' aslinya merujuk pada stasiun ini). Nama "Stasiun Kota" juga dapat merujuk kepada [[Stasiun Surabaya Kota]].
Keberadaan Stasiun Jakarta Kota pada saat ini diperdebatkan karena hendak direnovasi dengan penambahan ruang komersial. Padahal, stasiun ini sudah ditetapkan sebagai [[cagar budaya]], selain bangunannya kuno, stasiun ini merupakan stasiun tujuan terakhir perjalanan. Seperti halnya [[Stasiun Surabaya Kota]] atau Stasiun Semut di [[Surabaya]] yang merupakan cagar budaya, namun juga terjadi renovasi yang dinilai kontroversial.
 
Keberadaan Stasiun Jakarta Kota pada saat ini diperdebatkan karena hendak direnovasi dengan penambahan ruang komersial. Padahal stasiun ini sudah ditetapkan sebagai [[cagar budaya]]. Selain bangunannya kuno, stasiun ini merupakan stasiun tujuan terakhir perjalanan. Seperti halnya Stasiun Surabaya Kota atau Stasiun Semut di [[Kota Surabaya]], [[Jawa Timur]] yang merupakan cagar budaya, tetapi juga terjadi renovasi yang dinilai kontroversial.
Sejak 9 Februari 2017 Stasiun Jakarta Kota hanya melayani perjalanan KRL dari dan menuju daerah-daerah Jakarta dan sekitarnya, antara lain [[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]], [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] Atas (''ke arah Tanjung Priuk'') atau Bawah (''ke arah Pasar Senen''), [[Stasiun Manggarai|Manggarai]], [[Stasiun Tanahabang|Tanah Abang]], [[Stasiun Depok|Depok]], [[Stasiun Bogor|Bogor]], dan [[Stasiun Bekasi|Bekasi]]-[[Stasiun Cikarang|Cikarang]] (via [[Stasiun Manggarai|Manggarai]] atau [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]).
 
== Sejarah ==
Nama ''Beos'' pada julukan stasiun ini memiliki banyak versi. Pertama, nama ''Beos'' mengacu pada nama stasiun Batavia BOS ''[[Bataviasche Oosterspoorweg Maatschapij]]'' (Maskapai Angkutan Kereta Api Batavia Timur), yang berada pada lokasi yang sama sebelum dibongkar.<ref name=ArsitekturKAI>{{cite book|last=Murti Hariyadi|first=Ibnu|authorlink=Ekawati|last2=Basir|first3=Mungki Indriati|last3=Pratiwi|first4=Ella|last4=Ubaidi|first5=Edi|last5=Sukmono|title=Arsitektur Bangunan Stasiun Kereta Api di Indonesia|publisher=PT Kereta Api Indonesia (Persero)|date=2016|location=Jakarta|pages=1 - 14|isbn=978-602-18839-3-8}}</ref> Perusahaan ini adalah sebuah perusahaan kereta api swasta yang menghubungkan Batavia dengan [[Stasiun Kedunggedeh|Kedunggedeh]]. Versi lain, ''Beos'' berasal dari kata ''Batavia En Omstreken'', yang artinya ''Batavia dan Sekitarnya'', yang berasal dari fungsi stasiun sebagai pusat transportasi [[kereta api]] yang menghubungkan Kota Batavia dengan kota lain seperti ''Bekassie'' ([[Stasiun Bekasi|Bekasi]]), ''Buitenzorg'' ([[Stasiun Bogor|Bogor]]), ''Parijs van Java'' ([[Stasiun Hall|Bandung]]), ''Karavam'' ([[Stasiun Karawang|Karawang]]), dan lain-lain.<ref name="mka">Majalah KA Edisi Agustus 2014</ref>
Pada masa lalu, karena terkenalnya stasiun ini, nama itu dijadikan sebuah acara oleh stasiun [[televisi]] swasta. Hanya saja mungkin hanya sedikit warga Jakarta yang tahu apa arti ''Beos'' yang ternyata memiliki banyak versi.
 
Sebenarnya, masih ada nama lain untuk Stasiun Jakarta Kota ini, yakni ''Batavia Zuid'' yang berarti Stasiun Batavia Selatan.<ref name=ArsitekturKAI/> Nama ini muncul karena pada akhir [[abad ke-19]], Batavia sudah memiliki lebih dari dua stasiun kereta api. Satunya adalah [[Stasiun Batavia (Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij)|Stasiun Batavia Noord]] (Batavia Utara) yang terletak di sebelah selatan [[Museum Sejarah Jakarta]] sekarang. Batavia Noord pada awalnya merupakan milik perusahaan kereta api [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij]], dan merupakan terminus untuk jalur Batavia-Buitenzorg. Pada tahun 1913 jalur Batavia-Buitenzorg ini dijual kepada pemerintah Hindia Belanda dan dikelola oleh [[Staatsspoorwegen]]. Pada waktu itu kawasan [[Jatinegara]] dan [[Tanjung Priok, Jakarta Utara|Tanjung Priok]] belum termasuk [[gemeente]] Batavia.<ref name="mka"/>
Pertama, nama ''Beos'' mengacu pada nama stasiun Batavia BOS ''[[Bataviasche Oosterspoorweg Maatschapij]]'' (Maskapai Angkutan Kereta Api Batavia Timur), yang berada pada lokasi yang sama sebelum dibongkar.<ref name=ArsitekturKAI>{{cite book
| last = Murti Hariyadi
| first = Ibnu
| authorlink =
| first2 = Ekawati|last2=Basir|first3=Mungki Indriati|last3=Pratiwi|first4=Ella|last4=Ubaidi|first5=Edi|last5=Sukmono
| title = Arsitektur Bangunan Stasiun Kereta Api di Indonesia
| publisher = PT Kereta Api Indonesia (Persero)
| date = 2016
| location = Jakarta
| pages = 1 - 14
| url =
| doi =
| id =
| isbn = 978-602-18839-3-8}}</ref> Perusahaan ini adalah sebuah perusahaan kereta api swasta yang menghubungkan Batavia dengan [[Stasiun Kedunggedeh|Kedunggedeh]]. Versi lain, ''Beos'' berasal dari kata ''Batavia En Omstreken'', yang artinya ''Batavia dan Sekitarnya'', yang berasal dari fungsi stasiun sebagai pusat transportasi [[kereta api]] yang menghubungkan Kota Batavia dengan kota lain seperti ''Bekassie'' ([[Stasiun Bekasi|Bekasi]]), ''Buitenzorg'' ([[Stasiun Bogor|Bogor]]), ''Parijs van Java'' ([[Stasiun Hall|Bandung]]), ''Karavam'' ([[Stasiun Karawang|Karawang]]), dan lain-lain.<ref name="mka">Majalah KA Edisi Agustus 2014</ref>
 
''Batavia Zuid'', awalnya dibangun sekitar tahun [[1870|1887]], kemudian ditutup pada tahun [[1926]] untuk direnovasi menjadi bangunan yang kini ada. Selama stasiun ini dibangun, kereta-kereta api menggunakan stasiun Batavia Noord. Sekitar 200 m dari stasiun yang ditutup ini dibangunlah Stasiun Jakarta Kota yang sekarang. Pembangunannya selesai pada [[19 Agustus]] [[1929]] dan secara resmi digunakan pada [[8 Oktober]] [[1929]]. Acara peresmiannya dilakukan secara besar-besaran dengan penanaman kepala [[kerbau]] oleh [[Gubernur Jendral]] [[jonkheer|jhr.]] [[A.C.D. de Graeff]] yang berkuasa pada [[Hindia Belanda]] pada [[1926]]-[[1931]].<ref>[http://www1.kompas.com/readkotatua/xml/2009/10/23/10494612/stasiun.batavia.selatan.genap.80.tahun Stasiun Batavia Selatan Genap 80 Tahun] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20091218202808/http://www.kompas.com/readkotatua/xml/2009/10/23/10494612/stasiun.batavia.selatan.genap.80.tahun |date=2009-12-18 }} Kompas.com 23 Oktober 2009, diakses 2 November 2011.</ref>
Sebenarnya, masih ada nama lain untuk Stasiun Jakarta Kota ini, yakni ''Batavia Zuid'' yang berarti Stasiun Batavia Selatan.<ref name=ArsitekturKAI/> Nama ini muncul karena pada akhir [[abad ke-19]], Batavia sudah memiliki lebih dari dua stasiun kereta api. Satunya adalah [[Stasiun Batavia Noord]] (Batavia Utara) yang terletak di sebelah selatan [[Museum Sejarah Jakarta]] sekarang. Batavia Noord pada awalnya merupakan milik perusahaan kereta api [[Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij]], dan merupakan terminus untuk jalur Batavia-Buitenzorg. Pada tahun 1913 jalur Batavia-Buitenzorg ini dijual kepada pemerintah Hindia Belanda dan dikelola oleh [[Staatsspoorwegen]]. Pada waktu itu kawasan [[Jatinegara]] dan [[Tanjung Priok]] belum termasuk [[gemeente]] Batavia.<ref name="mka"/>
 
''Batavia Zuid'', awalnya dibangun sekitar tahun [[1870|1887]], kemudian ditutup pada tahun [[1926]] untuk direnovasi menjadi bangunan yang kini ada. Selama stasiun ini dibangun, kereta-kereta api menggunakan stasiun Batavia Noord. Sekitar 200 m dari stasiun yang ditutup ini dibangunlah Stasiun Jakarta Kota yang sekarang. Pembangunannya selesai pada [[19 Agustus]] [[1929]] dan secara resmi digunakan pada [[8 Oktober]] [[1929]]. Acara peresmiannya dilakukan secara besar-besaran dengan penanaman kepala [[kerbau]] oleh [[Gubernur Jendral]] [[jonkheer|jhr.]] [[A.C.D. de Graeff]] yang berkuasa pada [[Hindia Belanda]] pada [[1926]]-[[1931]].<ref>[http://www1.kompas.com/readkotatua/xml/2009/10/23/10494612/stasiun.batavia.selatan.genap.80.tahun Stasiun Batavia Selatan Genap 80 Tahun] Kompas.com 23 Oktober 2009, diakses 2 November 2011.</ref>
 
Di balik kemegahan stasiun ini, tersebutlah nama seorang arsitek [[Belanda]] kelahiran [[Kabupaten Tulungagung|Tulungagung]], [[8 September]] [[1882]], yaitu [[Frans Johan Louwrens Ghijsels]].<ref name="mka"/> Bersama teman-temannya seperti [[Hein von Essen]] dan [[F. Stolts]], lelaki yang menamatkan pendidikan arsitekturnya di [[Delft]] itu mendirikan biro arsitektur [[Algemeen Ingenieur Architectenbureau]] (AIA). Karya biro ini bisa dilihat dari gedung Departemen Perhubungan Laut di Medan Merdeka Timur dan Rumah Sakit PELNI di Petamburan yang keduanya di Jakarta serta Rumah Sakit Panti Rapih di [[Yogyakarta]].
 
Stasiun ini, pada zaman kolonial ada dua, yaitu Batavia NIS (Batavia Noord) dan Batavia BOS (Batavia Zuid).<ref name="ArsitekturKAI" /> Setelah kedua stasiun tersebut dibeli oleh pemerintah kolonial, perusahaan kereta api negara Staatsspoor en Tramwegen, berencana untuk membangun stasiun besar baru di atas lahan Stasiun Batavia BOS yang mulai ditutup sejak tahun [[1923]]. Sebagai gantinya, maka stasiun Batavia Noord eks-NIS yang berjarak 200 meter ke arah Utara sebagai stasiun utama untuk melayani penumpang. Tahun [[1926]], stasiun eks-BOS mulai dibongkar. Pembangunan ini adalah proyek dari pembangunan gedung stasiun milik negara, maka [[Burgerlijke Openbare Werken]], (Departemen Pekerjaan Umum Hindia Belanda), terlibat dalam pembangunannya.
Stasiun ''Beos'' merupakan karya besar Ghijsels yang dikenal dengan ungkapan ''Het Indische Bouwen'' yakni perpaduan antara struktur dan teknik modern barat dipadu dengan bentuk-bentuk tradisional setempat. Dengan balutan ''[[art deco]]'' yang kental, rancangan Ghijsels ini terkesan sederhana meski bercita rasa tinggi. Sesuai dengan filosofi [[Yunani Kuno]], ''kesederhanaan adalah jalan terpendek menuju kecantikan''.<ref name="mka"/>
 
Stasiun ''Beos'' merupakan karya besar Ghijsels yang dikenal dengan ungkapan ''Het Indische Bouwen'' yakni perpaduan antara struktur dan teknik modern barat dipadu dengan bentuk-bentuk tradisional setempat. Dengan balutan ''[[art deco]]'' yang kental, rancangan Ghijsels ini terkesan sederhana meski bercita rasa tinggi. Sesuai dengan filosofi [[Yunani Kuno]], ''kesederhanaan adalah jalan terpendek menuju keindahan''.<ref name="mka" />
 
=== Masa kini ===
Stasiun Jakarta Kota akhirnya ditetapkan sebagai cagar budaya melalui surat keputusan [[Gubernur DKI Jakarta]] No. 475 tahun [[1993]]. Walau masih berfungsi, di sana-sini terlihat sudut-sudut yang kurang terawat. Keberadaannya pun mulai terusik dengan adanya kabar pembangunan [[mal]] di atas bangunan stasiun. Demikian pula kebersihannya yang kurang terawat, sampah bereserakanberserakan di rel-rel kereta. Selain itu, banyak orang yang tinggal di samping kiri kanan rel di dekat stasiun mengurangi nilai estetika stasiun kebanggaan ini. Kini Pihakpihak KAI melalui Unit Pelestarian Benda dan Bangunan Bersejarah telah mulai menata stasiun bersejarah ini.
 
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:Two Commuter Trains at Jakarta Kota Railway Station.jpg|jmpl|ki|Dua kereta api komuter [[Lin Bogor (KRL Commuter Line)|tujuan Bogor]] di Stasiun Jakarta Kota]]
Stasiun ini, pada zaman kolonial ada dua, yaitu Batavia NIS (Batavia Noord) dan Batavia BOS (Batavia Zuid)<ref name=ArsitekturKAI/>. Setelah kedua stasiun tersebut dibeli oleh pemerintah kolonial, perusahaan kereta api negara Staatsspoor en Tramwegen, berencana untuk membangun stasiun besar baru di atas lahan Stasiun Batavia BOS yang mulai ditutup sejak tahun [[1923]]. Sebagai gantinya, maka stasiun Batavia Noord eks-NISM yang berjarak 200 meter ke arah Utara sebagai stasiun utama untuk melayani penumpang. Tahun [[1926]], stasiun eks-BOS mulai dibongkar. Pembangunan ini adalah proyek dari pembangunan gedung stasiun milik negara, maka [[Burgerlijke Openbare Werken]], (Departemen Pekerjaan Umum Hindia Belanda), terlibat dalam pembangunannya.
Stasiun ini awalnya memiliki dua belas jalur kereta api dengan jalur 4 dan 5 merupakan sepur lurus jalur ganda dari dan ke arah [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] Bawah-[[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]-[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]], jalur 8 dan 9 merupakan sepur lurus jalur ganda dari dan ke arah [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] atas-[[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]], serta jalur 11 dan 12 merupakan sepur lurus jalur ganda layang dari dan ke arah [[Stasiun Gambir|Gambir]]-[[Stasiun Manggarai|Manggarai]]. Namun, saat ini jumlah jalurnya berkurang menjadi sebelas jalur karena jalur 1 yang lama sudah ditutup dan diubah menjadi ruang tunggu penumpang beberapa kereta api antarkota yang pelayanan rutenya berterminus di stasiun ini.
 
Mulai Februari 2022 sistem persinyalan elektrik lama produksi [[Siemens]] tipe SSI di sepanjang jalur layang tersebut sudah digantikan dengan yang terbaru produksi [[Len Industri|PT Len Industri]]. Penomoran jalur di stasiun ini diubah dengan mengurangi semua nomor jalurnya dengan angka satu. Sebelum menggunakan sinyal elektrik, stasiun [[Jakarta Kota]] menggunakan sinyal mekanik yang dibilang cukup unik: sinyal panggung dengan dua lengan sinyal dalam satu tiang.
Salah satu hal yang unik dari stasiun ini adalah bangunan peron pulaunya yang mirip dengan [[Stasiun Jember]], yaitu berupa kanopi memanjang dengan atap berbentuk huruf V yang disangga struktur kantilever kolom tunggal dari baja.
 
Salah satu hal yang unik dari stasiun ini adalah bangunan peronnya yang mirip dengan bangunan peron pulau di [[Stasiun Jember]], yaitu berupa kanopi memanjang dengan atap berbentuk huruf V yang disangga struktur kantilever kolom tunggal dari baja.
Stasiun Jakarta Kota juga berfungsi sebagai tempat istirahat sementara bagi beberapa kereta api jarak jauh sebelum dipersiapkan pemberangkatannya di [[Stasiun Gambir|Gambir]].
 
Stasiun Jakarta Kota juga berfungsi sebagai tempat istirahat sementara bagi beberapa kereta api jarak jauh sebelum dipersiapkan pemberangkatannya di [[Stasiun Gambir|Gambir]] dan [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]. Di sebelah timur laut stasiun ini terdapat [[depo kereta api|depo kereta]] yang terhubung langsung dengan jalur 9.
== Layanan kereta api ==
Sejak sekitar tahun 2013-2014 semua kereta api penumpang jarak jauh dan menengah yang dahulu memiliki terminus ke Stasiun Jakarta Kota akhirnya dialihkan ke [[Stasiun Pasar Senen]] (antara lain [[Kereta api Gumarang|KA Gumarang]], [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|KA Gaya Baru Malam Selatan]], dan [[Kereta api Serayu|KA Serayu]]) dan [[Stasiun Gambir|Gambir]] (antara lain [[Kereta api Argo Parahyangan|KA Argo Parahyangan]] dan [[Kereta api Gajayana|KA Gajayana]]). Sejak tanggal 9 Februari 2017 semua perjalanan KA lokal [[Daerah Operasi I Jakarta|Daop I]] bagian timur ([[Kereta api Walahar Ekspres|KA Walahar Ekspres/Lokal PWK]] dan [[Kereta api Jatiluhur Ekspres|KA Jatiluhur/Lokal CKP]]) dipindahkan ke [[Stasiun Tanjung Priuk]].<ref>{{cite web|url=http://www.beritasatu.com/pelayanan-publik/412208-kai-daop-1-jakarta-ubah-dua-relasi-ka-lokal.html|date=Februari 2017|title=KAI Daop 1 Jakarta Ubah Dua Relasi KA Lokal|publisher=BeritaSatu.com}}</ref>
 
Stasiun ini terakhir direnovasi pada tahun 2019, salah satunya berupa penambahan ruang tunggu baru untuk kereta api jarak jauh.<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/893381/stasiun-jakarta-kota-mulai-layani-pemberangkatan-ka-jarak-jauh|title=Stasiun Jakarta Kota mulai layani pemberangkatan KA jarak jauh|last=Rahayu|date=2019-05-29|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2019-05-29|first=Juwita Trisna|editor-last=Astro|editor-first=Masuki M.}}</ref> Per 23 Februari 2020, [[wesel]]-wesel inggris dan ''scissors'' stasiun yang telah digunakan selama hampir lima puluh tahun kini sudah diganti dengan yang terbaru.<ref>{{Cite news|url=https://money.kompas.com/read/2020/02/13/152058326/ini-penjelasan-pt-kai-soal-45-krl-hanya-sampai-manggarai|title=Ini Penjelasan PT KAI soal 45 KRL Hanya Sampai Manggarai|last=Ramli|first=Rully R.|work=[[Kompas.com]]|access-date=2020-02-17|editor-last=Djumena|editor-first=Erlangga|date=2020-02-13}}</ref>
=== KRL Commuter Line ===
{|table border=0 cellspacing=0 cellpadding=3
Sejak dipindahkannya kereta api lokal ke [[Stasiun Tanjung Priuk]], praktis stasiun ini hanya melayani [[KRL Commuter Line]] Jabodetabek saja. Adapun KRL yang mengakhiri dan mengawali perjalanan di stasiun ini adalah:
|+{{Infobox station/KAI header 2|penomoran={{JakRSN|B|01|size=25}}{{JakRSN|TP|01|size=25}}|KRL=yes|KAJJ=yes|right=KPB+JAY|kode=JAKK}}
* ''[[KA Commuter Line Jakarta Kota-Bogor|Red Line]]''
| style="border-top:solid 1px gray; border-bottom:solid 1px gray;|'''G'''
** (Depok ''branch''), dari dan tujuan [[Stasiun Depok|Depok]]
| colspan="2" style="border-top:solid 1px gray; border-bottom:solid 1px gray; colspan=" width="600" 2" |'''Pintu masuk/keluar sisi utara'''
** (Bogor ''branch''), dari dan tujuan [[Stasiun Bogor|Bogor]]
* ''[[KA Commuter Line Jakarta Kota-Cikarang|Blue Line]]''
** (Bekasi ''branch''), dari dan tujuan [[Stasiun Bekasi|Bekasi]]
*** via [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]
*** via [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
** (Cikarang ''branch''), dari dan tujuan [[Stasiun Cikarang|Cikarang]]
*** via [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]
*** via [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
* ''[[KA Commuter Line Jakarta Kota-Tanjung Priok|Pink Line]]''
** (Tanjung Priuk ''branch''), dari dan tujuan [[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]]
** (Kampung Bandan ''branch''), dari dan tujuan [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]]
 
== Antarmoda pendukung ==
{{Stasiun kereta api di Jakarta}}
{| class="wikitable"
|+
!Jenis angkutan umum
!Trayek/koridor
!Tujuan
|-
| rowspan="18" |''Hall'' stasiun
| rowspan="7" |[[Mikrolet]]<ref>{{Cite web|url=http://www.transportumum.com/jakarta/mikrolet/|title=Mikrolet – TransportUmum – Jakarta|website=www.transportumum.com|language=en-US|access-date=2018-10-07}}</ref>
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron sisi}}
|M08
|[[Stasiun Tanah Abang]]–[[Stasiun Jakarta Kota]]
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''1'''
|M12
| Jalur parkir rangkaian kereta api
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Terminal Senen
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''2'''
|M15
| Jalur parkir rangkaian kereta api
|Terminal Tanjung Priok–[[Stasiun Jakarta Kota]] <small>via Tongkol</small>
|-
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron teluk}}
|M15A
|Terminal Tanjung Priok–[[Stasiun Jakarta Kota]] <small>via Mangga Dua</small>
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''3'''
|M25
| ← Jalur sepur ujung {{Rcb|KRL Jabodetabek|b|inline=yes}}
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Terminal Grogol
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''4'''
|M39
| {{Rcb|KRL Jabodetabek|b|inline=yes}} menuju [[Stasiun Bogor|Bogor]] {{Small|([[Stasiun Jayakarta|Jayakarta]])}} →
|Pademangan–[[Stasiun Jakarta Kota]]
|-
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron teluk}}
|M53
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Terminal Pulo Gadung
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''5'''
| rowspan="3" |Koperasi Wahana Kalpika (KWK)<ref>{{Cite web|url=http://www.transportumum.com/jakarta/kwk/|title=KWK (Koperasi Wahana Kalpika) – TransportUmum – Jakarta|website=www.transportumum.com|language=en-US|access-date=2018-10-07}}</ref>
| Parkir kereta api antarkota
|B02
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Warung Gantung
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''6'''
|B06
| Parkir kereta api antarkota
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Kamal
|-
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron teluk}}
|U10
|Sunter Permai–Terminal Muara Angke
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''7'''
|[[Kopaja]]<ref name=":0">{{Cite news|url=http://www.etransportasi.com/2017/02/rute-metro-mini-dan-kopaja-di-jakarta.html|title=Rute Metro Mini dan Kopaja di Jakarta|newspaper=e-transportasi|access-date=2018-10-07}}</ref>
| ← Jalur sepur ujung {{Rcb|KRL Jabodetabek|tp|inline=yes}}
|86
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Terminal Lebak Bulus
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''8'''
|[[MetroMini]]<ref name=":0" />
| {{Rcb|KRL Jabodetabek|tp|inline=yes}} menuju [[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priuk]] {{Small|([[Stasiun Kampung Bandan|Kp. Bandan]])}} →
|84
|[[Stasiun Jakarta Kota]]–Terminal Kalideres
|-
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron teluk}}
|Kopami<ref>{{Cite web|url=http://www.transportumum.com/jakarta/kopami-jaya-p-02/|title=Bus Kopami Jaya P 02 Pasar Senen – Muara Karang – TransportUmum – Jakarta|website=www.transportumum.com|language=en-US|access-date=2018-10-07}}</ref>
|P02
|Terminal Senen–Terminal Muara Angke
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''9'''
| rowspan="7" |[[Transjakarta]]
|Parkir kereta api antarkota
|{{Rint|jakarta|tjk1}}
Sepur lurus dari dan ke arah depo kereta
|Blok M–Kota
|-
| style="border-left:solid 2px black"|Jalur '''10'''
|{{Rint|jakarta|tjk12}}
| {{Rcb|KRL Jabodetabek|b|inline=yes}} menuju [[Stasiun Bogor|Bogor]] {{Small|([[Stasiun Jayakarta|Jayakarta]])}} →
|Tanjung Priok–Penjaringan
|-
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black;" |{{Small|Peron teluk}}
|1A (MiniTrans)
|Fresh Market PIK–Balai Kota
|-
| style="border-left:solid 2px black;"|Jalur '''11'''
|1D (MiniTrans)
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|b|inline=yes}} menuju [[Stasiun Bogor|Bogor]] {{Small|([[Stasiun Jayakarta|Jayakarta]])}} →
|Kota–Rumah Susun Karanganyar
|-
| colspan="2" style="text-align:center; border-top:solid 2px black; border-right:solid 2px black; border-bottom:solid 2px black" |{{Small|Peron sisi}}
|12A (MiniTrans)
|Kota–Pelabuhan Kaliadem
|-
| style="border-top:solid 1px gray; border-bottom:solid 1px gray;"|'''G'''
|12B (MiniTrans)
| colspan="2" style="border-top:solid 1px gray; border-bottom:solid 1px gray;" |'''Pintu masuk/keluar sisi selatan'''
|Pluit–Senen <small>via Pasar Ikan–Muara Karang</small>
|}
 
== Pada budaya populer ==
Stasiun ini dijadikan salah satu lokasi syuting [[video musik]] oleh sejumlah [[grup musik]] dan penyanyi, seperti [[Krakatau (grup musik)|Krakatau]] dalam lagu yang berjudul ''Kau Datang'' pada tahun 1989, [[TIC band|TIC Band]] dalam lagu ''Terbaik Untukmu'' pada tahun 2001, film [[Cinlok]] pada tahun 2008, [[Kotak (grup musik)|Kotak]] dalam lagu ''Selalu Cinta'' pada tahun 2013, penyanyi [[Kunto Aji]] dalam lagu debutnya yang berjudul ''Terlalu Lama Sendiri'' pada tahun 2014, dan [[Maudy Ayunda]] dalam lagu ''Jakarta Ramai'' pada tahun 2016.
 
== Layanan kereta api ==
[[Berkas:Depo JAKK.jpg|jmpl|kiri|Depo Stasiun Jakarta Kota]]Sejak sekitar tahun 2013-2014 semua kereta api penumpang jarak jauh dan menengah yang dahulu memiliki terminus ke Stasiun Jakarta Kota dialihkan ke [[Stasiun Pasar Senen]], antara lain [[Kereta api Gumarang|KA Gumarang]], [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|KA Gaya Baru Malam Selatan]], [[Kereta api Tegal Arum|KA Tegal Arum]] (sekarang tidak beroperasi lagi), dan [[Kereta api Serayu|KA Serayu]]. Pemindahan juga dilakukan ke [[Stasiun Gambir|Gambir]] untuk [[Kereta api Argo Parahyangan|KA Argo Parahyangan]] dan [[Kereta api Gajayana|KA Gajayana]]. Sejak tanggal 9 Februari 2017 semua perjalanan KA lokal [[Daerah Operasi I Jakarta|Daop I]] bagian timur ([[Kereta api Walahar Ekspres|KA Walahar Ekspres/Lokal Purwakarta]] dan [[Kereta api Jatiluhur Ekspres|KA Jatiluhur/Lokal Cikampek]]) dipindahkan ke [[Stasiun Tanjung Priuk]].<ref>{{cite web|url=http://www.beritasatu.com/pelayanan-publik/412208-kai-daop-1-jakarta-ubah-dua-relasi-ka-lokal.html|date=Februari 2017|title=KAI Daop 1 Jakarta Ubah Dua Relasi KA Lokal|publisher=BeritaSatu.com}}</ref>
 
Sejak tanggal 29 Mei 2019, tiga perjalanan kereta api jarak jauh dan menengah kelas ekonomi yang semula berakhir di Stasiun Pasar Senen ([[Kereta api Jayakarta|KA Jayakarta]], [[Kereta api Menoreh|Menoreh]], dan [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]]), dipindahkan ke Stasiun Jakarta Kota.<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/3979693/stasiun-jakarta-kota-mulai-layani-pemberangkatan-kereta-api-jarak-jauh|title=Stasiun Jakarta Kota Mulai Layani Pemberangkatan Kereta Api Jarak Jauh|last=Praditya|date=2019-05-30|work=[[Liputan6.com]]|access-date=2020-02-17|first=Ilyas Istianur|editor-last=Gideon|editor-first=Arthur}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://metro.sindonews.com/read/1408665/171/stasiun-jakarta-kota-layani-kereta-jarak-jauh-ini-rute-dan-fasilitasnya-1559186663|title=Stasiun Jakarta Kota Layani Kereta Jarak Jauh, Ini Rute dan Fasilitasnya|work=[[Sindonews.com]]|access-date=2020-02-17}}</ref> Dengan berlakunya Gapeka 2021 tanggal 10 Februari 2021, maka stasiun terminus KA Jayakarta dikembalikan lagi ke Stasiun Pasar Senen untuk memudahkan pelayanan penumpang kereta api rangkaian panjang.
 
Mulai 1 Juni 2023 sejak diberlakukan Gapeka 2023, keberangkatan KA Menoreh dikembalikan ke Stasiun Pasar Senen karena okupansi yang minim di Stasiun Jakarta Kota.
 
Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.<ref>{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=56|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|page=56|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|accessdate=12 Mei 2023|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
 
=== Antarkota ===
{| class="wikitable"
|+Lintas tengah Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|{{kereta api|Kutojaya Utara}}
|W1
| Ekonomi Premium
|Kota–Sunda Kelapa
| '''Jakarta Kota'''
| {{Sta|Kutoarjo}}
|Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Purwokerto}}
|}
 
=== Komuter ===
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
!colspan=2 | Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
| {{rint|jakarta|red}} [[KRL Commuter Line Bogor|Commuter Line Bogor]]
| rowspan=3 | '''Jakarta Kota'''
| {{sta|Bogor}}<br><small> {{sta|Depok}}<br>{{sta|Nambo}} (sebagian jadwal)</small>
| rowspan=2 | –
|-
| {{rint|jakarta|pink}} [[KRL Commuter Line Tanjung Priuk|Commuter Line Tanjung Priuk]]
| {{sta|Tanjung Priuk}}
|-
| {{rint|jakarta|blue}} [[KRL Commuter Line Cikarang|Commuter Line Cikarang]] (''half racket'' via Pasar Senen)
| {{sta|Cikarang}}<br><small> {{sta|Bekasi}}<br>{{sta|Tambun}} (sebagian jadwal)</small>
| Hanya pada jadwal malam dan dini hari
|}
 
== Insiden ==
Pada tanggal [[26]] [[Desember]] [[2014]] pukul 06.30, lokomotif [[CC201]] 89 07 menabrak [[peron]] di Stasiun Jakarta Kota, pada saat [[rangsir|melangsir]] rangkaian [[kereta api Argo Parahyangan]]. Lokomotif tersebut melampaui batas aman berhenti, sehingga meloncat keluar rel kemudian menggerus lantai peron. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.<ref>[http://news.liputan6.com/read/2152536/lokomotif-kereta-tabrak-peron-hancurkan-ruang-tunggu-stasiun-kota Liputan 6.com: Lokomotif Kereta Tabrak Peron Hancurkan Ruang Tunggu Stasiun Kota]</ref>
 
== Antarmoda pendukung ==
{| class="wikitable"
|+
!Jenis angkutan umum
!Trayek/koridor
!Tujuan
|-
| rowspan="3" |BRT [[Transjakarta]]
|{{Rint|jakarta|tjk1}}
|Blok M–Kota (di [[Kota (Transjakarta)|halte Kota]])
|-
|{{Rint|jakarta|tjk3h}}
|Stasiun Pesing–Kota (di [[Kota (Transjakarta)|halte Kota]]) (selama mitigasi proyek MRT CP202)
|-
|{{Rint|jakarta|tjk12}}
|Tanjung Priok-Pluit (di [[Kota (Transjakarta)|halte Kota]])
|-
| rowspan="3" |Bus kota [[Transjakarta]]
|1A
|Pantai Maju PIK–Balai Kota (di [[Kota (Transjakarta)|halte Kota]])
|-
|12A
|Stasiun Jakarta Kota–Pelabuhan Kaliadem (di [[Kota (Transjakarta)|halte Kota]])
|-
|12B
|Pluit–Senen <small>via Pasar Ikan–Muara Karang</small> (di [[Kota (Transjakarta)|halte Kota]])
|-
| rowspan="5" |Mikrotrans [[Transjakarta]]
|JAK 10
|'''Stasiun Jakarta Kota'''-[[Stasiun Tanah Abang]] (integrasi ke {{Rint|jakarta|tjk1}}{{Rint|jakarta|tjk2}}{{Rint|jakarta|tjk2A}}{{Rint|jakarta|tjk2D}}{{Rint|jakarta|tjk3}}{{Rint|jakarta|tjk5c}} {{Rint|jakarta|tjk5k}}{{Rint|jakarta|tjk7f}} {{Rint|jakarta|tjk8}}{{Rint|jakarta|tjk9b}}{{Rint|jakarta|tjk10h}}{{Rint|jakarta|tjk12}} {{Rint|jakarta|tjk12m}})
|-
|JAK 13
|'''Stasiun Jakarta Kota'''-[[Stasiun Tanah Abang]] (integrasi ke {{Rint|jakarta|tjk1}} {{Rint|jakarta|tjk2a}} {{Rint|jakarta|tjk2d}}{{Rint|jakarta|tjk3}} {{Rint|jakarta|tjk5k}} {{Rint|jakarta|tjk8}}{{Rint|jakarta|tjk9b}}{{Rint|jakarta|tjk12}})
|-
|JAK 33
|'''Stasiun Jakarta Kota'''–Terminal Pulo Gadung (integrasi ke {{Rint|jakarta|tjk1}}{{Rint|jakarta|tjk2}}{{Rint|jakarta|tjk2A}}{{Rint|jakarta|tjk2D}}{{Rint|jakarta|tjk4}} {{Rint|jakarta|tjk4d}} {{Rint|jakarta|tjk4k}} {{Rint|jakarta|tjk4m}} {{Rint|jakarta|tjk5}}{{Rint|jakarta|tjk5D}}{{Rint|jakarta|tjk5e}} {{Rint|jakarta|tjk5k}} {{Rint|jakarta|tjk7f}} {{Rint|jakarta|tjk7m}}{{Rint|jakarta|tjk9b}} {{Rint|jakarta|tjk10}} {{Rint|jakarta|tjk10d}} {{Rint|jakarta|tjk10h}} {{Rint|jakarta|tjk12}})
|-
|JAK 118
|Terminal Kota Intan-Taman Waduk Papanggo
|-
|JAK 120
|Terminal Muara Angke-Jakarta International Stadium
|}
 
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:Stasiun_Jakarta_KotaStation Batavia KITLV 1400450.JPGtiff|Tampak luar fasad Stasiun Jakarta Kota tempo dulu.
Berkas:Station Batavia-Kota te Batavia KITLV 84201.tiff|Stasiun Jakarta Kota sekitar tahun 1930
Berkas:Stasiun Jakartakota 2018.jpg|Fasad depan Stasiun Jakarta Kota tahun 2018.
Berkas:Stasiun Jakarta Kota.JPG|Stasiun Jakarta Kota
Berkas:Jakarta Kota train station.JPG|Bagian dalam Stasiun Jakarta Kota
Berkas:Stasiunkotadalam2 hariadhi.jpg|Bagian dalam dari arah sebaliknya
Berkas:Stasiunkotadalam hariadhi.jpg|Peron stasiun
FileBerkas:Peron Stasiun Jakarta Kota.jpg|Peron Stasiun Jakarta Kota
Berkas:Stasiunkotaakhir_HariadhiStasiunkotaakhir Hariadhi.jpg|Stasiun Kota menjadi akhir dari banyak rute kereta di Jakarta
FileBerkas:St JAKK 040905 008.jpg|Rumah sinyal T1 (utara)
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het voormalige station van de BOS ( Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij) het latere station Batavia Zuid van de Staatsspoorwegen (SS) in Batavia TMnr 10013995.jpg|Stasiun Batavia BOS
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De hal achter de ingang van het spoorwegstation te Batavia met een doorkijkje naar de perrons TMnr 60046487.jpg|Stasiun Kota (1929). Foto koleksi Tropenmuseum, Amsterdam
Berkas:Stasiun Jakarta Kota Pintu Utara.jpg|Stasiun Jakarta Kota, 2015
Berkas:ESS 3201 in Jakarta Kota Station 2022.jpg|Dioperasikan kembali [[Lokomotif listrik ESS 3200|Lokomotif ESS3201]] untuk memperingati [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia|HUT RI Ke 77 Tahun]], di Stasiun Jakarta Kota
Berkas:CC 300 12 02 in Jakarta Kota Station.jpg|Lokomotif [[Lokomotif CC300|CC 300]] Persiapan Pulang Depo Lokomotif [[Stasiun Cipinang|Cipinang]], di Stasiun Jakarta Kota
</gallery>
 
== Lihat pula ==
* [[Stasiun Batavia (Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij)|Stasiun Batavia NIS]] (Batavia Noord)
* [[Stasiun Batavia BOSM(Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij)|Stasiun Batavia BOS]] (Batavia Zuid)
* [[StasiunKota SurabayaTua KotaJakarta]]
* [[Staatsspoorwegen]]
 
== Referensi ==
 
=== Kutipan ===
{{reflist|2}}
 
{{S-rail-start}}
=== Daftar pustaka ===
{{S-rail|title=KAI}}
{{Cite thesis|last=Triyono|first=Adi|title=Redesain Stasiun Jakarta Kota dengan Pendekatan Mixed Used & Preservasi Konservasi: Penekanan pada sirkulasi penumpang|date=2002|degree=S1|publisher=Jurusan Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Islam Indonesia|url=https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/1688|doi=|ref=harv}}
{{S-line|system=KAI|rows1=2|line=Jakarta Kota-Tanjung Priok|notemid=Jakarta Kota–Tanjung Priuk|next=Kampung Bandan}}
 
{{s-line|system=KAI|hide1=1|line=Jakarta Kota-Manggarai|notemid=Jakarta Kota–Manggarai|next=Jayakarta}}
== Pranala luar ==
{{s-end}}
* {{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]
* {{id}} [https://commuterline.id/perjalanan-krl/jadwal-keretaperjalanan-krl/jadwal-kereta Jadwal KRL Commuter Line]
 
{{Adjacent stations|system1=KAI
|line1=Jakarta Kota–Padalarang|right1=Jayakarta
|line2=Lintas Jakarta|type2=Jakarta Kota–Tanjung Priuk|right2=Kampung Bandan|note-right2=Sisi atas
|line3=Lintas Jakarta|type3=Jakarta Kota–Manggarai|right3=Jayakarta
|line4=Lintas Jakarta|type4=Jakarta Kota–Rajawali|right4=Kampung Bandan|note-right4=Sisi bawah
}}
 
{{Stasiun KCI}}
{{Topik Jakarta}}
Baris 224 ⟶ 297:
{{Stasiun kereta api di Indonesia}}
 
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jakarta|Jakarta Kota]]
[[Kategori:Bangunan bersejarah di Jakarta]]
[[Kategori:Bangunan bersejarahcagar budaya di Indonesia]]
[[Kategori:Benda Cagar Budaya di Indonesia]]
[[Kategori:Arsitektur Hindia Belanda]]
[[Kategori:Kota Administrasi Jakarta Barat]]
[[Kategori:StasiunCagar keretabudaya apidi yang melayani rute KRL Commuter Line|Jakarta Kota]]
[[Kategori:Stasiun kereta api yang dibuka tahun 1929]]
[[Kategori:Stasiun kereta api yang termasuk dalam Daop I Jakarta]]