Topeng blantek: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Swarabakti (bicara | kontrib)
k Swarabakti memindahkan halaman Topeng Blantek ke Topeng blantek: Judul salah eja: kapitalisasi
 
(20 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Topeng Blantek''' ialah seni pertunjukan (teater) asli milik masyarakat Betawi. PertunjukanSeni pertunjukan ini dahulu dipentaskan untuk menghibur para tuan tanah. Dengan iringan musik, topeng blantek biasanya mementaskan tentang kehidupan masyarakat hingga cerita legenda Betawi yang diisi dengan lawakan (humor).
{{sedang ditulis}}
 
'''Topeng Blantek''' ialah seni pertunjukan (teater) asli milik masyarakat Betawi. Pertunjukan ini dahulu dipentaskan untuk menghibur para tuan tanah. Dengan iringan musik, topeng blantek biasanya mementaskan tentang kehidupan masyarakat hingga cerita legenda Betawi yang diisi dengan lawakan.
 
== Etimologi ==
 
Istilah topeng blantek diketahui berasal dari bahasa Tiongkok, untuk topeng berarti bermain. Sedangkan blantek bermula dari bunyi-bunyi musik yang mengiringinya yakni dua [[rebana biang]] dan satu rebana kotek.<ref>{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/Topeng-Blantek-1/#_ftn7|title=Topeng Blantek » Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|last=Aziz Sobat Budaya|first=Abdul|date=|website=budaya-indonesia.org|publisher=|access-date=2019-03-05}}</ref> Kedua alat musik ini menghasilkan bunyi seperti ''blang-blang tek-tek'',<ref name=":1">{{Cite news|url=https://en.republika.co.id/berita/en/travelling-2/12/07/10/m6y5ik-topeng-blantek-the-critically-endangered-betawi-art|title=Topeng Blantek, the 'critically endangered' Betawi art|last=|first=|date=Selasa 10 Jul 2012|work=|access-date=26 Februari 2019|via=}}</ref> karena pengaruh lafal pengucapan masyarakat maka disebut istilah blantek. Pendapat lainnya mengatakan, asal nama blantek berasal dari bahasa Inggris yaitu ''blindtext,'' yang berarti buta naskah. Secara pada pertunjukan topeng blantek para pemeran umumnya berimprovisasi, serta tidak memakai teks naskah.<ref name=":1" />
 
== Sejarah ==
 
Pada mulanya, pertunjukan topeng blantek muncul pada zaman kolonialisasi Belanda, sekitar abad ke-19. Topeng blantek sering dilaksanakan pada malam hari. pertunjukanPertunjukan topeng blantek selain menceritakan kehidupan masyarakat dan cerita rakyat masyarakat Betawi, juga menyampaikan kritik sosial yang dikemas dengan humor.<ref name=":0" />
 
Secara sosio kultural, ada perbedaan antara topeng blantek dengan kesenian Betawi lainnya. Seperti [[lenong]] merupakan hiburan masyarakat kelas menengah hingga atas, sedangkan topeng blantek menjadi hiburan masyarakat kelas menengah hingga kebawah. Dalam kelahirannya, pertunjukan seni topeng blanketblantek lahir di pinggiran wilayah Betawi dulunya.<ref name=":0" />
 
Dalam penggunaan bahasa, pertunjukan topeng blantek memakai bahasa betawi. Para pemain dalam pertunjukan topeng blantek disebut dengan 'panjak'. Mereka yang memainkan Topeng Blantek pada umumnya adalah orang-orang Betawi.<ref>{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/Topeng-Blantek-1/#_ftn7|title=Topeng Blantek » Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|website=budaya-indonesia.org|access-date=2019-02-22}}</ref>
 
 
Dalam penggunaan bahasa, pertunjukan topeng blantek memakai [[bahasa betawiBetawi]]. Para pemain dalam pertunjukan topeng blantek disebut dengan 'panjak'.<ref name=":0" /> Mereka yang memainkan Topeng Blantek pada umumnya adalah orang-orang[[Suku Betawi|orang Betaw]]<nowiki/>i.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/Topeng-Blantek-1/#_ftn7|title=Topeng Blantek » Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|website=budaya-indonesia.org|access-date=2019-02-22}}</ref>
== Referensi ==
<references />
<br />
 
[[Kategori:Warisan budaya takbenda Indonesia]]
==== Pranala Luar ====
[[Kategori:Seni pertunjukan Betawi]]
{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/Topeng-Blantek-1/#_ftn7|title=Topeng Blantek|last=Aziz Sobat Budaya|first=Abdul|date=|website=Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|publisher=|access-date=22 Februari 2019}}
 
{{Cite web|url=https://budaya-indonesia.org/Topeng-Blantek|title=Topeng Blantek|last=|first=Oase|date=|website=Perpustakaan Digital Budaya Indonesia|publisher=|access-date=22 Februari 2019}}
 
{{Cite web|url=https://en.republika.co.id/berita/en/travelling-2/12/07/10/m6y5ik-topeng-blantek-the-critically-endangered-betawi-art|title=Topeng Blantek, the 'critically endangered' Betawi art|last=|first=|date=|website=|publisher=|access-date=22 Februari 2019}}
 
==== Catatan Kaki ====