Kata tugas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ririi.aprilia (bicara | kontrib)
menambahkan keterangan, ciri, jenis, dan referensi
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Kata tugas''' adalah kelompok kata bertugas (Inggris: ''function'') merangkaikan kata atau antar kalimat.<ref name=":0">Mulyadi, Yad; Andriyani, Ani; Fajwah, Auliya Millatina (2016). Intisari Tata Bahasa Indonesia untuk SMP dan SMA. Bandung: Yrama WIdya. ISBN: 978-602-374-564-7.</ref> Kata tugas mengandung sedikit atau sama sekali tidak memiliki makna [[Leksikologi|leksikal]] tetapi memiliki makna gramatikal.<ref name=":0" /> Kata tugas tidak dapat bergabung dengan afiks, dengan kata lain tidak dapat [[Infleksi|terinfleksi]] atau [[Derivasi|terderivasi]]. Kata tugas memiliki beragam jenis, yaitu preposisi, konjungsi, artikula, interjeksi, dan partikel penegas.
'''Partikel''' atau '''kata tugas''' adalah salah satu jenis kata dalam tatabahasa formal bahasa Indonesia yang hanya memiliki makna gramatikal dan tidak memiliki makna leksikal. Artinya, makna dari kata tugas akan menjadi jelas ketika dihubungkan dengan kata lain dalam sebuah kalimat.<ref>{{Cite web|url=https://www.dosenpendidikan.com/pengertian-kata-tugas-serta-contoh/|title=“Kata Tugas” Pengertian & ( Ciri – Jenis – Contoh )|last=Pendidikan 2|first=Dosen|date=2019-01-31|website=DosenPendidikan.Com|language=id-ID|access-date=2019-03-17}}</ref>
 
== Jenis-Jenis Kata Tugas ==
= Ciri =
Kata tugas memiliki beberapa ciri, yaitu:
 
=== Preposisi ===
* Mempunyai makna gramatikal dan tidak memiliki makna leksikal
Preposisi atau kata depan.
* Seringkali bentuknya tidak berubah
* Maknanya akan jelas jika didampingi kalimat lain<ref>{{Cite web|url=https://www.seputarpengetahuan.co.id/2018/03/pengertian-kata-tugas-ciri-ciri-jenis-jenis-contoh.html|title=Pengertian Kata Tugas, Ciri-Ciri, Jenis-Jenis, Contoh Terlengkap|date=2018-03-19|website=Sepengetahuan.Co.Id|language=en-US|access-date=2019-03-17}}</ref>
 
=== JenisKonjungsi ===
Konjungsi atau kata sambung.
Berdasarkan peranannya, kata tugas dapat dibagi menjadi lima subkelompok:
 
=== Artikula ===
#[[preposisi]] (kata depan); contohnya ''di, ke, dari''
Artikula atau kata sandang.
#[[konjungsi (bahasa)|konjungsi]] (kata sambung atau penghubung); contohnya ''dan, atau, serta''
#[[artikula]] (kata sandang); contohnya ''si, sang, para''
#[[interjeksi]] (kata seru); contohnya ''wah, bah''
#[[partikel penegas]]; contohnya ''-kah, -lah, -pun''
 
=== Interjeksi ===
Secara umum, konjungsi atau kata penghubung terbagi menjadi dua, yaitu kata penghubung koordinatif dan kata penghubung subordinatif. Kata penghubung koordinatif berfungsi menghubungkan kata atau kalimat yang berkedudukan setara, sedangkan kata penghubung subordinatif menghubungkan kata atau kalimat yang memiliki kedudukan tidak setara,<ref>{{Cite web|url=https://www.pelajaran.id/2018/05/pengertian-kata-tugas-ciri-ciri-jenis-dan-contoh-kata-tugas.html|title=Pengertian Kata Tugas, Ciri-Ciri, Jenis dan Contoh Kata Tugas Terlengkap – Pelajaran Sekolah Online|language=en-US|access-date=2019-03-17}}</ref> contohnya:
Interjeksi atau kata seru.
 
=== Partikel Penegas ===
* Ibu membeli buah ''dan'' sayur di pasar (konjungsi koordinatif)
Partikel penegas memiliki ciri tidak mengalami perubahan bentuk serta berprilaku mirip dengan akhiran yang melekat dengan di belakang kata yang ditegaskannya. Contoh partikel penegas adalah: ''<u>-lah</u>'', ''-kah'', ''-tah'', ''-nya'', dan ''-pun''.
* Ayah rajin berolahraga ''agar'' tetap bugar (konjungsi subordinatif)
 
== Referensi ==
=== Rujukan ===
<references />
 
== Rujukan ==
{{wikibooks|Bahasa Indonesia|Partikel}}
* {{TB3I|3}}