Taman Nasional Sembilang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(23 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
▲{{Infobox Protected area
| name = Taman Nasional Sembilang
| iucn_category = II
| photo = Migrasi Burung.jpg
| photo_caption =
| map =
| map_alt =
| map_caption =
| map_width = 250
| label = '''Sembilang NP'''
| label_position = left
| location = [[
| nearest_city =
| coords = {{coord
▲| area = 2,051 km²
| established = 2001
| visitation_num =
| visitation_year =
| governing_body = Kementerian Kehutanan
| embedded1 = {{Designation list
| embed = yes
| designation1 = Ramsar
| designation1_date = 3 Juni 2011
| designation1_number = 1945<ref>{{Cite web|title=Sembilang National Park|website=[[Ramsar Convention|Ramsar]] Sites Information Service|url=https://rsis.ramsar.org/ris/1945|accessdate=25 April 2018}}</ref>
}}
}}
'''Taman Nasional Sembilang''' adalah [[taman nasional]] yang
Taman Nasional Sembilang merupakan habitat bagi [[harimau Sumatra]], [[gajah Asia]], [[tapir Asia]], [[siamang]], [[kucing emas]], [[rusa Sambar]], [[buaya muara]], ikan Sembilang, penyu air tawar raksasa, [[pesut|lumba-lumba air tawar,]] dan berbagai spesies burung. Taman Nasional ini dianggap memiliki komunitas burung pantai paling kompleks di dunia, dengan 213 spesies yang tercatat, dan mendukung koloni pengembangbiakan burung [[Bangau bluwok]] terbesar di dunia.<ref name="Ramsar"/><ref>[http://www.dephut.go.id/INFORMASI/TN%20INDO-ENGLISH/Sembilang_NP.htm Ministry of Forestry: Brief description] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100228170749/http://www.dephut.go.id/INFORMASI/TN%20INDO-ENGLISH/Sembilang_NP.htm |date=2010-02-28 }}, retrieved 04-01-2010</ref> Dari [[Palembang]] ke Taman Nasional Sembilang membutuhkan waktu satu jam perjalanan darat ditambah satu setengah jam perjalanan laut dan kemudian satu jam perjalanan darat.<ref name=Sembilang>{{cite web|url=http://www.thejakartapost.com/news/2014/10/07/mangrove-restoration-safeguard-sembilang-national-park.html |title=Mangrove restoration to safeguard Sembilang National Park |author=Ansyor Idrus |date=October 7, 2014}}</ref>
== Flora dan Fauna ==
Tanaman darat dan air yang tumbuh di taman ini, di antaranya:
* Gajah Paku (''Acrostichum aureum'')
* Nipah (''Nypa fruticans'')
* Cemara Laut (''Casuarina equisetifolia'')
* Pandan (''Pandanus tectorius'')
* Laut waru (Hibiscus tiliaceus)
* Nibung (''Oncosperma tigillaria'')
* Jelutung (''Jelutung'')
* Menggeris (''Koompassia excelsa'')
* Gelam Tikus (Syzygium inophylla)
* ''Rhizophora sp''
* ''Sonneratia alba''
* ''Gimnorrhiza Bruguiera''
Pesisir dan kawasan hutan, terutama di Sembilang dan Semenanjung Banyuasin merupakan habitat bagi beberapa jenis hewan di antaranya:
Burung migran dari Siberia dapat dilihat di Sembilang dalam jumlah besar, mencapai klimaks pada bulan Oktober. Panggilan dari ribuan burung yang terbang dalam formasi bahkan dapat didengar di atas ombak gemuruh Selat Bangka.▼
* Harimau Sumatra (''Panthera tigris sumatrae'')
* Gajah Asia (''Elephas maximus sumatranus'')
* Malayan Tapir (''Tapirus indicus'')
* Siamang (''Hylobates syndactylus syndactylus'')
* Kucing Emas (''Catopuma temminckii temminckii'')
* Rusa Sambar (''Cervus unicolor equinus'')
* Buaya Air Asin (''Crocodylus porosus'')
* Ikan Sembilang (''Plotusus canius'')
* Penyu Air Tawar Raksasa (''Chitra indica'')
* Lumba-lumba Air Tawar (''Orcaella brevirostris'')<ref name="Ramsar">[http://ramsar.wetlands.org/Database/SearchforRamsarsites/tabid/765/Default.aspx "Ramsar Database"] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140325154909/http://ramsar.wetlands.org/Database/SearchforRamsarsites/tabid/765/Default.aspx |date=2014-03-25 }}, retrieved 14 December 2014</ref>
▲Selain binatang tersebut, di taman ini juga terdapat beberapa jenis burung. Burung migran dari Siberia dapat dilihat di Sembilang dalam jumlah besar
Semenanjung Banyuasin, Sembilang, Benawan Bay, Teluk Sekanak, Pulau Betet: menjelajahi sungai dan hutan mangrove dengan perahu, memancing, dan hewan menonton, burung migran dari Siberia dan atraksi dolphins.Cultural air tawar di luar Taman Festival Krakatau termasuk setiap Juli di Bandar Lampung dan Festival Danau Ranau pada bulan Desember di Oku, Sumatra Selatan.▼
* Dowitcher Asia (''Limnodromus semipalmatus'')
* Greenshank (''guttifer Pseudototanus'')
* Putih Timur Pelican (''Pelecanus onocrotalus'')
* Bangau Susu (''Mycteria cinerea'')
* Bangau Ajudan yang lebih rendah (''Leptoptilos javanicus'')
* Putih-hitam bersayap tiga barang (''Chlidonias leucoptera'').<ref>{{Cite web|url=https://www.gili-lombok.com/sembilang-national-park.html|title=Sembilang National Park - South Sumatra Swamp Forest|last=|first=|date=2020|website=www.gili-lombok.com|url-status=live|archive-url=|archive-date=|access-date=2020-01-19}}{{Pranala mati|date=November 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
== Konservasi ==
Taman nasional telah dibuka sejak tahun 2003. Taman ini terancam oleh [[Pembalakan liar|penebangan liar]] skala kecil,<ref name="Ramsar"/> [[abrasi]] 15 meter setahun, dan aktivitas tambak ikan di pesisir. [[Restorasi mangrove]] telah dilaksanakan seluas 200 hektar dan masih terus ditambah.<ref name=Sembilang/>
Bersama dengan [[Taman Nasional Berbak]] di provinsi [[Jambi]], Sembilang diakui sebagai bagian dari [[Jaringan Cagar Biosfer Dunia]] oleh [[UNESCO]] pada tahun 2018.<ref>{{cite web|url=https://en.unesco.org/biosphere/aspac/berbak-sembilang|title=Berbak-Sembilang Biosphere Reserve, Indonesia|website=UNESCO|access-date=2020-05-01}}</ref>
Pada 15 Januari 2020, [[Jakarta Post]] mengumumkan bahwa sebuah pulau tak berpenghuni di taman nasional itu, [[Pulau Betet]], kini tenggelam pada 1 meter di bawah permukaan laut sebagai akibat dari [[Perubahan iklim di Indonesia|perubahan iklim]]. Pulau Betet dulunya adalah rumah bagi [[Harimau Sumatera|harimau sumatera]] yang terancam punah.<ref>{{Cite web|url=https://www.thejakartapost.com/news/2020/01/15/two-islands-vanish-four-more-may-soon-sink-walhi-blames-environmental-problems.html|title=Two islands vanish, four more may soon sink, Walhi blames environmental problems|last=Savitri|first=Yulia|date=January 15, 2020|website=[[Jakarta Post]]|language=en|url-status=live|archive-url=|archive-date=|access-date=2020-01-19}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.businesswire.com/news/home/20110803006751/en/Exclusive-Rare-Footage-Endangered-Sumatran-Tiger-Steps|title=Exclusive Rare Footage of Endangered Sumatran Tiger Taking Her First Steps into New Home|date=2011-08-03|website=www.businesswire.com|language=en|access-date=2020-01-19}}</ref>
== Keistimewaan ==
▲Lokasi menarik/tempat menarik yang ada di taman ini adalah Semenanjung Banyuasin, Sembilang, Benawan Bay, Teluk Sekanak, Pulau Betet: menjelajahi sungai dan hutan mangrove dengan perahu, memancing, dan menonton hewan
== Akses ==
Waktu terbaik untuk berkunjung di taman ini adalah pada bulan Juni hingga November. Cara mencapai lokasi yaitu dari [[Palembang]] menuju Sungsang yang memakan waktu sekitar 2 jam dengan menggunakan perahu motor carteran kemudian ditambah perjalanan menuju ke lokasi taman tersebut selama 2 jam.
<br />
== Referensi ==
Baris 61 ⟶ 86:
== Pranala luar ==
{{Commonscat|Sembilang National Park}}▼
* [http://www.dephut.go.id/INFORMASI/TN%20INDO-ENGLISH/Sembilang_NP.htm Departemen Kehutanan RI
{{Taman nasional di Indonesia}}
{{indo-geo-stub}}
▲{{Commonscat|Sembilang National Park}}
[[Kategori:Taman nasional di Indonesia|
[[Kategori:Sumatra]]
[[Kategori:Lokasi Ramsar di Indonesia]]
|