Fauna Asia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) k Membatalkan 1 suntingan oleh 2001:448A:2061:6F1D:7125:8805:19F6:2AFE (bicara) ke revisi terakhir oleh Ariandi Lie(Tw) Tag: Pembatalan |
||
(8 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 11:
=== Daerah Eropa-Siberia ===
Daerah utara Eropa-Siberia yang dingin adalah daerah Palearktik yang paling luas, yang beralih dari [[tundra]] di utara, yang mencakup [[Rusia]] dan [[Skandinavia]] hingga [[taiga]] yang amat luas, dan hutan konifer utara yang melintangi benua ini. Air dalam wujud cair
=== Cekungan Mediterania ===
Baris 22:
[[Berkas:KhongorynElsCamels.jpg|jmpl|250 px|kiri|[[Unta Baktrian]] di [[Gurun Gobi]]]]
[[Asia Tengah]] dan [[dataran tinggi Iran]] daerahnya berupa [[stepa]], [[padang rumput]] dan cekungan [[gurun]], dengan hutan montane, dataran yang berhutan, di daerah yang berupa pegunungan dan dataran tinggi. Di Asia Selatan batas dari zona Palearktik umumnya sesuai ketinggian. Ketinggian yang sedang di kaki [[Himalaya]] antara 2000–2500 m membentuk batas antara zona ekologi Palearktik dan [[Indomalaya]].
Baris 28:
=== Asia Timur ===
[[Berkas:Jigokudani hotspring in Nagano Japan 001.jpg|jmpl|250 px|[[Monyet jepang]] di [[Jigokudani]] saat musim dingin]]
[[Tiongkok]] dan [[Jepang]] lebih
=== Anak benua India ===
Baris 51:
Ada banyak persamaan dan keterkaitan antara fauna Mediterania dengan fauna Atlantik. Fauna berhabitat air-dalam dari Mediterania tidak memiliki karakteristik khusus dan relatif sedikit. Kedua hal tersbut diakibatkan oleh peristiwa [[krisis salinitas messinian]].<ref>C.C.Emig, P.Geistdoerfer, The Mediterranean deep-sea fauna: historical evolution, bathymetric variations and geographical changes, Carnets de Géologie / Notebooks on Geology, 2004</ref> Invasi spesies dari Samudera Hindia telah dimulai sejak [[Terusan Suez]] dibuka (lihat [[Migrasi Lessepsian]]).
Perairan [[Indo-Pasifik]] adalah daearah biogeografis yang kaya, termasuk kebanyakan laut di Asia, yang meliputi perairan tropis di [[
== Reptil ==
Baris 68:
== Pengaruh manusia ==
[[Berkas:Borneo-elephant-PLoS Biology.jpg|jmpl|ka|Pupulasi liar [[gajah asia]] menghilang karena menipisnya sumber makanan dan kerusakan habitat]]
Populasi dan habitat margsatwa lintas Asia telah dihancurkan oleh eksploitasi industri dan pertanian yang tak terkontrol, pengembangan infrastruktur (konstruksi bendungan, jalan dan fasilitas wisata), serta aktivitas ilegal seperti perburuan dan pencurian kayu. Dampaknya adalah hilangnya keanekaragaman hayati dan hilangnya mata pencaharian. Budaya penggunaan satwa liar sembarangan yang dikombinasikan dengan kemiskinan, pertumbuhan penduduk dan perkembangan ekonomi yang pesat telah menciptakan gelombang tekanan pada ekosistem alam. Pertumbuhan ekonomi Tiongkok yang spektakuler, menguras sumber daya alam di seluruh wilayah.<ref>
== Lihat juga ==
|