Stasiun Malang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Untuk perjalanan ke arah Malang, tidak ada kereta api Jayakarta Premium, tetapi KA Tambahan Sgu-Ml pp |
|||
(533 revisi perantara oleh 65 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{pp-pc|small=yes}}
{{tentang|stasiun kereta api yang melayani Kota Malang, Jawa Timur, Indonesia|stasiun yang bernama sama|Stasiun Malang (disambiguasi)}}
{{kegunaanlain|ML}}
{{infobox stasiun
| image = Stasiun Malang 2022.jpg
| caption =
| name = Malang
| symbol_location = KAI
| symbol = KAI
| nomorstasiun = {{KAICN solid|Pe|24|size=40}}{{KAICN solid|Tm|24|size=40}}{{KAICN solid|TA|02|size=40}}
| prov = Jawa Timur
| kota = Malang
| kecamatan kota = Klojen
| kelurahan kota = Kiduldalem
| alamat = Jalan
* Jalan Trunojoyo (pintu barat)
|
| kode = ML
| tinggi = +444 m
| letak = km 49+234 lintas [[Stasiun Bangil|Bangil]]-[[Stasiun Blitar|Blitar]]-[[Stasiun Kertosono|Kertosono]]
| nomor = 5100
| line = <u>'''Kereta api penumpang '''</u><br>
'''Lintas selatan Jawa''': {{KA|Kertanegara}}, {{KA|Malioboro Ekspres}}, {{KA|Malabar}}, dan {{KA|Gajayana}}<br>
'''Lintas timur Jawa''': {{KA|Tawang Alun}}<br>
'''Lintas utara Jawa''': {{KA|Jayabaya}}, {{kereta api|Majapahit}}, {{kereta api|Matarmaja}}, dan {{kereta api|Brawijaya}}<br>
'''Aglomerasi''': {{KA|Arjuno Ekspres}}<br>
'''Lokal''': Commuter Line ([[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]] dan [[Kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Penataran]])<br>
<u>'''Kereta api barang'''</u><br>'''Lintas selatan Jawa''': [[Kereta api Over Night Services|Parcel ONS Tengah]]
|
| operator2 = [[KAI Commuter]]
| operator3 = [[KAI Logistik]]
|
| arsitek = Ir. W.J. van der Eb
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|parkir}}{{Infobox stasiun/fasilitas|sepeda}}{{Infobox stasiun/fasilitas|difabel}}{{Infobox stasiun/fasilitas|checkin}}{{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|vip}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|mesintiket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|cs}}{{Infobox stasiun/fasilitas|informasi}}{{Infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|dropzone}}{{Infobox stasiun/fasilitas|kesehatan}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tamanbermainanak}}{{Infobox stasiun/fasilitas|atm}}{{Infobox stasiun/fasilitas|kios}}{{Infobox stasiun/fasilitas|restoran}}{{Infobox stasiun/fasilitas|menyusui}}{{Infobox stasiun/fasilitas|isi baterai}}{{Infobox stasiun/fasilitas|merokok}}{{Infobox stasiun/fasilitas|troli}}{{Infobox stasiun/fasilitas|facerecog}}{{Infobox stasiun/fasilitas|airminum}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tangga}}{{Infobox stasiun/fasilitas|eskalator}}
| module = {{infobox cagar budaya|child=yes
| Name = Bangunan Stasiun Kota Baru
|
| Location =
| Type =
| Criteria = Bangunan
| ID = KB002238
| Session = 185.45/341/35.73.112/2018
| Region =
| Year = 1 Januari 2018
| ownership = PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)
| Link = https://budaya.data.kemdikbud.go.id/cagarbudaya/objek/KB002238
| embedded =
| locmapin =
| coordinates =
| map_caption =
}}
| persinyalan = Mekanik tipe [[Siemens & Halske]] semiotomatis
| services = {{adjacent stations|system=Komuter Surabaya
|line1=Penataran|left1=Blimbing (Malang)|right1=Malang Kotalama
|line2=Tumapel|left2=Blimbing (Malang)}}
| track = 9 (jalur 3: sepur lurus)
| platform = 3 (satu peron sisi dan dua peron pulau yang sama-sama agak tinggi; masing-masing peron terhubung dengan lorong/terowongan bawah tanah,
| arsitektur = [[Art deco]]
| othername = Stasiun Malang Kotabaru<br>Stasiun Kotabaru
| renovated = {{Plainlist|
* 1941
* 2020–2021 (bangunan baru sisi timur)
}}
| classref = <ref>{{Cite document|publisher=PT Kereta Api Indonesia (Persero)|location=Surabaya|first=|date=21 Januari 2020|title=Selayang Pandang Daerah Operasi 8 Surabaya|url=https://ppid.kai.id/files/referensi/selayangpandangdaop8.pdf|access-date=4 Oktober 2020|archive-date=2020-10-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201008051345/https://ppid.kai.id/files/referensi/selayangpandangdaop8.pdf|dead-url=yes}}</ref>
}}
'''Stasiun Malang (ML)''', juga disebut sebagai '''Stasiun Malang Kotabaru''',
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Plein voor het stationsgebouw te Malang. TMnr 60005907.jpg|jmpl|kiri|Bangunan Stasiun Malang generasi pertama yang terletak di sisi timur emplasemen, kini telah dibangun ulang,
[[Berkas:Stasiun Malang 2020 2.jpg|jmpl|kiri|Pintu masuk Stasiun Malang sisi barat yang hanya digunakan untuk melayani kereta api lokal]]
Stasiun Malang dibangun ketika jalur kereta api Surabaya–Malang dan Pasuruan mulai dirintis pada sekitar tahun 1870 yang bertujuan untuk mengangkut hasil bumi dan perkebunan dari daerah pedalaman Jawa Timur. Jalur ini dibangun setelah konsesi dikeluarkan pada tahun 1875. Jalur kereta api ruas Bangil–Malang selesai dibangun pada 20 Juli 1879<ref>{{cite book|author=Staatsspoorwegen|year=1921-1932|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|place=Batavia|publisher=Burgerlijke Openbare Werken}}</ref>
===
Sebelum adanya pembangunan stasiun sisi timur, Kereta Api Indonesia dan Pemerintah Kota Malang sempat berencana untuk menata ulang Stasiun Malang. Hal ini dilakukan karena jumlah masyarakat Malang Raya yang bepergian dengan kereta api semakin meningkat dari tahun ke tahun. Selain itu, stasiun ini dilakukan penataan ulang untuk meningkatkan ranah pariwisata. Rencana teknik rinci telah dibuat oleh KAI bersama Pemkot Malang pada awal 2018 lalu, tetapi banyak dilakukan perbaikan.<ref>{{Cite news|url=https://suryamalang.tribunnews.com/2018/04/12/desain-anyar-stasiun-malang-bakal-dipajang|title=Desain Anyar Stasiun Malang Bakal Dipajang|last=Wahyunik|first=Sri|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|publisher=[[KG Media]]|language=id|access-date=2019-10-11}}</ref> Sebagai langkah awal, Pemkot Malang dan KAI sepakat untuk menata kembali halaman parkir stasiun.<ref>{{Cite web|url=https://www.malangtimes.com/baca/26656/20180414/102353/rencana-diperbesar-stasiun-kotabaru-malang-bakal-punya-dua-wajah|title=Rencana Diperbesar, Stasiun Kotabaru Malang Bakal Punya Dua Wajah|website=Malang TIMES|language=id|access-date=2019-10-11}}</ref>
Pembangunan stasiun sisi timur dimulai dengan acara peletakan batu pertama oleh [[Daftar Wali Kota Malang|Wali Kota Malang]], [[Sutiaji]], pada 24 September 2019. Pembangunan tersebut mengakibatkan depo kereta secara bertahap akan dipindahkan ke [[Stasiun Malang Kotalama]].<ref>{{Cite press release|url=https://malangkota.go.id/2019/09/25/pt-kai-bangun-stasiun-baru-di-kota-malang/|title=PT KAI Bangun Stasiun Baru di Kota Malang|date=2019-09-25|publisher=Pemerintah Kota Malang|language=id-ID|access-date=2019-10-11}} {{Cite web |url=https://malangkota.go.id/2019/09/25/pt-kai-bangun-stasiun-baru-di-kota-malang/ |title=Salinan arsip |access-date=2019-10-11 |archive-date=2019-10-11 |archive-url=https://web.archive.org/web/20191011011144/https://malangkota.go.id/2019/09/25/pt-kai-bangun-stasiun-baru-di-kota-malang/ |dead-url=unfit }}</ref><ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/1251796/pengembangan-stasiun-kota-malang-diharapkan-dorong-pariwisata|title=Pengembangan Stasiun Kota Malang Diharapkan Dorong Pariwisata|last=Antara|date=2019-09-24|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2019-10-11|editor-last=Setiawan|editor-first=Kodrat}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://beritajatim.com/gaya-hidup/ini-penampakan-bentuk-stasiun-malang-yang-baru/|title=Ini Penampakan Bentuk Stasiun Malang yang Baru|date=2019-09-24|website=beritajatim.com|language=en-US|access-date=2019-10-11}}</ref> Kini sisi timur Stasiun Malang hanya berfokus pada layanan kereta api antarkota, sedangkan sisi barat berfokus untuk layanan [[Kereta api lokal di Jawa Timur|kereta api lokal]] Commuter Line.
[[Berkas:Stasiun Malang Timur 3.jpg|jmpl|kiri|Bentuk atap bangunan baru stasiun yang terinspirasi dari Gunung Putri Tidur]]
[[Berkas:Stasiun Malang Timur 4.jpg|jmpl|kiri|Zona penurunan pengunjung pada bangunan baru stasiun]]
[[Berkas:StasiunMalangJembatan.jpg|jmpl|Jembatan penyeberangan yang menghubungkan bangunan stasiun baru dengan bangunan lama, serta dijadikan sebagai penyeberangan antarperon]]
Stasiun Malang memiliki sembilan jalur kereta api dengan jalur 3 merupakan sepur lurus, tetapi hanya jalur 1–5 yang digunakan untuk pelayanan naik turun penumpang, serta menggunakan persinyalan mekanik tipe [[Siemens & Halske]]. Stasiun ini memiliki konsep yang serupa dengan [[Stasiun Surabaya Gubeng]] dan [[Stasiun Bandung]], yaitu memiliki dua bangunan stasiun di setiap sisi emplasemen.<ref>{{Cite news|author=M. Ubadillah|date=2021-05-10|title=Hari Ini, PT KAI Mulai Operasikan Stasiun Malang Kota Sisi Timur|url=https://radarmalang.jawapos.com/malang-raya/kota-malang/10/05/2021/hari-ini-pt-kai-mulai-operasikan-stasiun-malang-kota-sisi-timur/|newspaper=[[Radar Malang]]|publisher=[[Jawa Pos Group]]|language=id|access-date=2021-05-10}}</ref>
Seperti di [[Stasiun Pasar Senen]], bangunan sebelah barat stasiun memiliki peron yang terhubung dengan terowongan bawah tanah untuk pejalan kaki. Terowongan tersebut dibangun pada saat terdapat kabar perang.<ref>[https://www.malangtimes.com/baca/34888/20190113/070300/satu-satunya-di-indonesia-stasiun-kotabaru-malang-ternyata-didesain-dengan-pertimbangan-perang "Satu-satunya di Indonesia, Stasiun Malang Ternyata Didesain dengan Pertimbangan Perang"]. ''Malang Times''. 13 Januari 2019</ref> Supaya dapat melindungi dari ancaman bom, maka baja dijadikan bahan dalam pembuatan pintu terowongan.<ref>_________. 2017. [https://heritage.kai.id/page/Stasiun%20Malang. ''Stasiun Malang'']. KAI Heritage</ref> Bangunan lama stasiun (generasi kedua), yang merupakan peninggalan Staatsspoorwegen telah ditetapkan sebagai [[cagar budaya]].<ref>{{Cite web|last=developer|first=mediaindonesia com|title=Stasiun Kota Baru Malang Berpeluang Jadi Situs Cagar Budaya|url=https://mediaindonesia.com/nusantara/503612/stasiun-kota-baru-malang-berpeluang-jadi-situs-cagar-budaya|website=mediaindonesia.com|language=id|access-date=2024-09-12}}</ref>
Sementara itu, bangunan sebelah timur stasiun dibangun ulang di sebelah [[depo kereta api|depo kereta]], bekas kawasan rumah dinas KAI, dan bangunan pertama stasiun pada masa [[Hindia Belanda]]. Bangunan sebelah timur stasiun dirancang lebih besar dari bangunan sebelumnya sehingga mampu menampung sekitar 2.500 calon penumpang.<ref>{{cite news|url=https://kumparan.com/tugumalang/gedung-baru-sisi-timur-stasiun-kota-malang-mulai-dibuka-untuk-umum-1vibFauJlV5/full|title=Gedung Baru Sisi Timur Stasiun Kota Malang Mulai Dibuka untuk Umum|author=Azmi, Ulul|editor=Sudjatmiko|work=Tugu Malang|publisher=[[Kumparan (situs web)|Kumparan]]|date=10 Mei 2021|accessdate=27 Mei 2021}}</ref> Bentuk atap pada bangunan stasiun terinspirasi dari Gunung Putri Tidur, gunung yang terletak di [[Kabupaten Malang]] dan [[Kota Batu]], dan dirancang supaya dapat melancarkan aliran udara.<ref>{{cite news|url=https://rri.co.id/malang/life-style-info-publik/724950/terinspirasi-gunung-putri-tidur-revitalisasi-stasiun-malang-dimulai|title=Terinspirasi Gunung Putri Tidur, Revitalisasi Stasiun Malang Dimulai|last=Oktavia|first=Hanum|work=[[Radio Republik Indonesia]] Kota Malang|publisher=Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia|date=24 September 2019|accessdate=27 Mei 2021|archive-date=2021-05-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20210526225552/https://rri.co.id/malang/life-style-info-publik/724950/terinspirasi-gunung-putri-tidur-revitalisasi-stasiun-malang-dimulai|dead-url=yes}}</ref> Bangunan sebelah timur ini dilengkapi dengan zona penurunan pengunjung yang sebelumnya tidak tersedia. Untuk menghubungkan bangunan timur dan bangunan barat stasiun, maka dibangun juga [[jembatan layang]] untuk penumpang.
{| cellpadding="3" cellspacing="0"
| style="border:solid 1px gray; border-right:none;"|'''Lantai 2'''
| colspan="3" style="border:solid 1px gray; border-left:none;"|'''Penyeberangan penumpang kereta api antarkota melalui jembatan penyebrangan'''
|-
| style="border:solid 1px gray; border-right:none;"|'''Lantai 1'''
| colspan="3" style="border:solid 1px gray; border-left:none;"|'''Bangunan utama stasiun sisi timur'''
'''(khusus keberangkatan dan kedatangan kereta api antarkota (kelas eksekutif dan campuran))'''
|-
|Jalur '''9'''
| rowspan="4" |
| rowspan="4" |Jalur area [[Depo kereta api|Depo Kereta]]
| rowspan="4" |
|-
|Jalur '''8'''
|-
|Jalur '''7'''
|-
|Jalur '''6'''
|-
| rowspan="2" style="border-top:solid 1px gray"|Jalur '''5'''
| style="border-top:solid 1px gray"|
| style="border-top:solid 1px gray"|Jalur parkir rangkaian kereta api
| style="border-top:solid 1px gray"|
|-
|←
|{{rint|KAI|KAI}} Keberangkatan dan kedatangan kereta api antarkota serta aglomerasi
|→
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px; text-align:center" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''4'''
|
|Jalur parkir rangkaian kereta api
|
|-
|←
|{{rint|KAI|KAI}} Keberangkatan dan kedatangan kereta api antarkota serta aglomerasi
|→
|-
| rowspan="2" |Jalur '''3'''
|←
|{{rint|KAI|KAI}} Keberangkatan dan kedatangan kereta api antarkota serta aglomerasi
|→
|-
|↔ {{small|({{sta|Blimbing|3=Malang}})}}
|{{rint|surabaya|t}} [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Commuter Line Tumapel]], dari dan tujuan {{Sta|Surabaya Kota}}
|
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px; text-align:center" |{{Small|Peron pulau}}
|-
|Jalur '''2'''
|←
|{{rint|KAI|KAI}} Keberangkatan dan kedatangan kereta api antarkota serta aglomerasi
|→
|-
| rowspan="2" style="border-top:solid 1px gray" |Jalur '''1'''
| style="border-top:solid 1px gray" |←
| style="border-top:solid 1px gray" |{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota
| style="border-top:solid 1px gray" |→
|-
|← {{small|({{sta|Blimbing|3=Malang}})}}
|{{rint|surabaya|pe}} [[Commuter Line Dhoho dan Penataran|Commuter Line Penataran]], tujuan {{Sta|Surabaya Kota}} dan tujuan {{Sta|Blitar}} {{small|via '''Malang'''}}
|→ {{small|({{sta|Malang Kotalama}})}}
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px; border-bottom:none 2px; text-align:center" |{{Small|Peron sisi}}
|-
| style="border:solid 1px gray; border-right:none;" |'''Lantai 1'''
| colspan="3" style="border:solid 1px gray; border-left:none;" |'''Bangunan utama stasiun sisi barat'''
'''(khusus keberangkatan dan kedatangan kereta api lokal, aglomerasi, dan antarkota (kelas ekonomi))'''
|}
Pada 28 September 2022, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah melakukan uji coba [[sistem pengenalan wajah]] pada proses keberangkatan kereta api antarkota di [[Stasiun Bandung]] dan per 10 Juli 2023, Stasiun Malang sudah menerapkan sistem tersebut bersama sembilan stasiun KA utama Pulau Jawa lainnya seperti Stasiun Surabaya Gubeng, {{sta|Purwokerto}}, {{sta|Madiun}}, {{sta|Solo Balapan}}, {{sta|Yogyakarta}}, {{sta|Surabaya Pasarturi}}, {{sta|Semarang Tawang}}, {{sta|Cirebon}}, dan Jakarta {{sta|Gambir}}.<ref>{{cite news|url=https://money.kompas.com/read/2023/06/09/153700326/boarding-kereta-api-hanya-dengan-face-recognition-registrasinya-kurang-dari-1?page=all|title=Boarding Kereta Api Hanya dengan "Face Recognition", Registrasinya Kurang dari 1 Menit|last=Sri Rahayu|first=Isna|work=[[Kompas.com]]|publisher=[[KG Media]]|location=[[Jakarta]]|date=9 Juni 2023|accessdate=10 Juli 2023}}</ref>
Pada 4 Januari 2011 sekitar pukul 13.15, kereta penumpang milik [[Kereta api Gajayana|KA Gajayana]] yang sedang parkir di Stasiun Malang tergelincir dan menabrak tiga rumah warga di sekitar [[Stasiun Malang Kotalama]]. Seorang balita tewas tertimpa reruntuhan rumah akibat tertabrak kereta tersebut dan satu korban lainnya mengalami patah tulang kaki.<ref>{{Cite web |url=http://www.edisicetak.joglosemar.co/berita/ka-gajayana-tabrak-rumah-satu-tewas-33100.html |title=KA Gajayana Tabrak Rumah, Satu Tewas |access-date=2015-09-07 |archive-date=2016-03-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160305000801/http://www.edisicetak.joglosemar.co/berita/ka-gajayana-tabrak-rumah-satu-tewas-33100.html |dead-url=yes }}</ref>
== Layanan kereta api ==
Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.<ref>{{cite book|date=14 April 2023|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=56|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|location=[[Bandung]]|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|pages=56|accessdate=12 Mei 2023|url-status=live|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
===
==== Antarkota ====
{| class="wikitable"
|+Lintas selatan Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{KA|Gajayana}}
|''Luxury''
| rowspan="2" |'''Malang'''
| rowspan="2" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Yogyakarta}}–{{sta|Cirebon}}
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="2" |{{KA|Malioboro Ekspres}}
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{sta|Purwokerto}}
| rowspan="4" |Via {{Sta|Blitar}}–{{Sta|Yogyakarta}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{KA|Kertanegara}}
|Eksekutif
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{KA|Malabar}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Bandung}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Yogyakarta}}–{{Sta|Tasikmalaya}}
|-
|Ekonomi Premium
|}
{| class="wikitable"
|+Lintas timur Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{KA|Tawang Alun}}
|Ekonomi
|{{sta|Malang Kotalama}}
|{{sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
|Via {{Sta|Bangil}}–{{sta|Jember}}
|}
{| class="wikitable"
|+Lintas utara Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{KA|Brawijaya}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Imperial'']]
| rowspan="2" |'''Malang'''
| rowspan="2" |{{sta|Gambir}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Solo Jebres}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="2" |{{KA|Jayabaya}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |'''Malang'''
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Surabaya Pasarturi}}–{{sta|Semarang Poncol}}
|-
|Ekonomi
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{KA|Majapahit}}
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="2" |'''Malang'''
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Solo Jebres}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|-
|{{KA|Matarmaja}}
|}
==== Aglomerasi ====
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" align="center" | Kelas eksekutif
|-
|{{kereta api|Arjuno Ekspres}}
| Eksekutif
| '''Malang'''
|{{Sta|Surabaya Gubeng}}
|{{status KA|Arjuno Ekspres}}
Hanya jadwal pagi
|}
==== Lokal ([[Commuter Line]]) ====
{| class="wikitable"
|-
! Nama kereta api
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
| {{rint|surabaya|t}} [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel#Tumapel|Tumapel]]
| '''Malang
| {{sta|Surabaya Kota}}
| Perjalanan kereta api menuju Surabaya Kota hanya jadwal pagi, sedangkan sebaliknya hanya jadwal malam.
|-
| {{rint|surabaya|pe}} [[Kereta api komuter Dhoho dan Penataran|Penataran]]
| {{sta|Surabaya Kota}}
| {{sta|Blitar}}
| Via '''Malang'''
|}
=== Barang ===
{| class="wikitable"
|-
! Nama kereta api
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
! colspan="4" align="center" | Lintas selatan Jawa
|-
| Angkutan logistik [[Kereta api Over Night Services|ONS]] Parcel Tengah
| '''Malang'''
| {{sta|Kampung Bandan}}
| Via {{sta|Lempuyangan}}–{{sta|Purwokerto}}
Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di {{sta|Jakarta Gudang}}
|}
==
{| class="wikitable"
|+
!Jenis angkutan umum
!Trayek
!Tujuan
|-
| [[Perum DAMRI]]
| [[Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]]
| '''Stasiun Malang'''–Rest Area Wonokitri Bromo
|-
|''Shuttle bus'' Aerotrans
|Wahana wisata di [[Kota Batu]]
|'''Stasiun Malang'''–[[Jatim Park]] (1, 2, dan 3)–[[Museum Angkut]]<ref>{{Cite news|last=Ibrahim|first=M Bagus|date=2024-08-30|title=PT KAI Hadirkan Shuttle Bus Rute Stasiun Malang-Obyek Wisata Kota Batu|url=https://www.detik.com/jatim/berita/d-7517308/pt-kai-hadirkan-shuttle-bus-rute-stasiun-malang-obyek-wisata-kota-batu|work=detikjatim|access-date=2024-09-11}}</ref>
|}
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:RuangtungguML.jpg|Ruang tunggu di bangunan baru stasiun bagian atas
Berkas:BermainStasiunML.jpg|Tempat bermain bagi anak-anak yang disediakan di bangunan baru stasiun bagian atas
</gallery>
== Referensi ==
{{reflist}}
==
* [[Stasiun Blimbing (Malang)|Stasiun Blimbing]]
* [[Stasiun Malang Kotalama]]
* [[Terminal Arjosari]]
* [[Terminal Hamid Rusdi|Terminal Hamid Rusdi (Gadang)]]
* [[Terminal Landungsari]]
* [[Terminal Batu]]
* [[Terminal Talangagung|Terminal Talangagung (Kepanjen)]]
* [[Terminal Dampit]]
* [[Bandar Udara Abdul Rachman Saleh]]
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]
* {{id}} [https://commuterline.id/files/download/documents/Jadwal%20Commuter%20Line%20Wilayah%208%20Surabaya.pdf Jadwal Commuter Line Wilayah VIII Surabaya]
{{commons category|Malang Station|Stasiun Malang}}
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Kertosono–Bangil|left=Malang Kotalama|right=Blimbing (Malang)}}
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Timur|Malang]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Malang|Malang]]
[[Kategori:Kota Malang]]
[[Kategori:Klojen, Malang]]
[[Kategori:Stasiun kereta api yang dibuka tahun 1879]]
|