Vestimentum: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231209)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
|||
(7 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Vadersergistandhart.jpg|jmpl|Imam Ortodoks Rusia mengenakan vestimentum]]
'''Vestimentum''' ({{lang-la|vestimentum}}, <small>jamak:</small> ''vestimenta'', <small>harfiah:</small> "sandangan") atau '''pakaian ibadat''' adalah pakaian dan perlengkapan khusus yang dikenakan rohaniwan Kristen dalam peribadatan, khususnya di lingkungan [[Gereja
Untuk pakaian-pakaian lain yang dikenakan oleh rohaniwan, lihat pula [[pakaian rohaniwan]].
Baris 8:
Sama seperti sidang jemaat, pemimpin jemaat maupun para petugas ibadat [[Gereja Perdana]] mengenakan pakaian sehari-hari khas [[Dunia Yunani-Romawi|negeri-negeri pengamal budaya Yunani-Romawi]], tetapi diharapkan mengenakai pakaian yang bersih tanpa noda pada hari-hari suci. Semenjak abad ke-4, model pakaian yang dikenakan dalam ibadat mulai diubah suai, dan manakala gaya berbusana sehari-hari terus berubah dan berkembang, Gereja justru mengekalkan pakaian ibadat model lama semenjak abad ke-6. Meskipun demikian, perkembangan bentuk pakaian ibadat di tiap-tiap kawasan persebaran umat Kristen berlangsung secara mandiri, sehingga memunculkan model pakaian ibadat yang berbeda-beda dari satu kawasan ke kawasan lain. Pakaian-pakaian ibadat Gereja Katolik pada dasarnya sudah mencapai bentuk yang paripurna pada abad ke-13.<ref name="EB1911">{{Cite EB1911|wstitle=Vestments|volume=27|pages=1056–1062|first=Walter Alison|last=Phillips|authorlink=Walter Alison Phillips}}</ref>
Gerakan [[Reformasi Protestan]] di daratan Eropa memunculkan suatu pendekatan baru dalam tata ibadat yang mengedepankan kesederhanaan. Pendekatan semacam ini sangat dipengaruhi oleh [[Calvinisme|ajaran-ajaran
== Rubrik vestimentum ==
Baris 14:
Masing-masing persekutuan Gereja dan denominasi Kristen memiliki seperangkat [[rubrik]] atau aturan sendiri-sendiri terkait jenis-jenis vestimentum yang harus digunakan dalam ibadat mereka. Beberapa persekutuan Gereja dan denominasi Kristen menganjurkan rohaniwan mereka untuk setiap saat, sesering mungkin, atau sesekali mengenakan [[pakaian rohaniwan|pakaian khusus rohaniwan]] yang lazimnya terdiri atas [[kolar]], baniang, dan (pada kesempatan-kesempatan tertentu) sehelai [[jubah (Kekristenan)|jubah]]. Jika rohaniwan yang bersangkutan adalah anggota salah satu [[ordo keagamaan Katolik|tarekat religius]], maka [[habit]] khas tarekatnya tidak terhitung sebagai pakaian ibadat. Habit bukanlah vestimentum, melainkan pakaian sehari-hari yang dikenakan sebagai tanda bahwa pemakainya adalah seorang rohaniwan atau anggota tarekat tertentu.
Jenis-jenis vestimentum yang dikenakan rohaniwan pada saat memimpin ibadat [[Misa|perayaan Ekaristi]]
Dalam denominasi-denominasi Kristen yang lebih tua, tiap helai vestimentum—sekurang-kurangnya stola—wajib memiliki gambar salib, yang harus dicium oleh rohaniwan bilamana akan mengenakannya. Beberapa Gereja juga memiliki [[doa mengenakan vestimentum|doa-doa khusus]] yang harus diucapkan oleh rohaniwan bilamana akan mengenakan sehelai vestimentum tertentu, teristimewa vestimentum yang akan dikenakan untuk [[Misa|merayakan Ekaristi]].
Baris 24:
=== Yang digunakan Gereja Katolik, Anglikan, Lutheran, dan beberapa Gereja Protestan ===
; [[Surplis|Surplis (Superpelliceum)]]
; [[Stola]]
; [[Alba]]
=== Yang digunakan Gereja Katolik, Anglikan, Lutheran, dan beberapa Gereja Methodis ===
; [[Kasula|Kasula (Casubla, Casula)]]
; [[Dalmatik|Dalmatik (Dalmatica)]]
; [[Amik|Amik (Amictus)]]
; [[Cingulum|Singel (Cingulum)]]
=== Yang digunakan Gereja Katolik, serta beberapa Gereja Anglikan dan Lutheran ===
Baris 38:
; [[Tunica|Tunik (Tunica, Tunicella, Tunicula)]]: busana terluar bagi subdiakon.
; [[Korkap]]: mantel yang dikaitkan di dada, menjuntai hingga mata kaki, dikenakan oleh uskup, imam, dan diakon.
; [[Manipel|Manipel (Manipulus)]]: saputangan liturgis terikat pada pergelangan tangan. Menurut sementara pihak yang berwenang, manipel setara dengan ''epigonation'' Gereja Ortodoks (lihat di bawah). Kini jarang sekali digunakan. Digunakan terutama dalam Gereja Katolik bilamana merayakan Misa menurut Ritus Tridentina, serta dalam ibadah beberapa jemaat [[Anglo-Katolikisme|Anglo-Katolik]].
; [[Velum]]: kain panjang segi empat disampirkan melingkari pundak dan digunakan untuk menutupi tangan pada saat membawa monstrans.
; [[Rochettum|Roket (Rochettum)]]: superpli berlengan sempit.
Baris 50:
=== Yang hanya digunakan Gereja Katolik ===
; [[Pallium]]
; Rationale
; Fanon
; [[Tiara]]
=== Yang hanya digunakan Gereja Anglikan ===
; Tippet
; Chimere
; Hood
; Apron
; Gaiters
== Vestimentum Gereja Timur ==
Baris 71:
Dalam Gereja-Gereja Ortodoks Timur dan [[Gereja-Gereja Katolik Timur]], rohaniwan dari semua jenjang hierarki wajib mengenakan vestimentum bilamana ikut serta dalam perayaan [[Liturgi Ilahi]] maupun ibadat-ibadat lain. Sebagaimana dalam Gereja Latin, penggunaan vestimentum dalam Gereja Timur juga bersumber dari tradisi Gereja Perdana. Tiap-tiap jenis vestimentum memiliki fungsi yang berlainan. Tiga macam stola (''orarion'', ''epitrakelion'', dan ''Omoforion'') merupakan sarana penanda [[Hierarki Gereja Katolik|jenjang hierarki]]. Tiga macam busana luar (''stikarion'', ''felonion'', dan ''sakos'') merupakan sarana pembeda [[rohaniwan]] dari [[kaum awam|umat awam]]. Beberapa macam vestimentum memiliki fungsi praktis (''zone'', dan ''epimanikia''), yakni untuk mengikat atau membebat vestimentum lain pada tubuh pemakainyas. Beberapa macam vestimentum (''nabedrennik'', ''epigonation'') adalah tanda [[penghargaan]].
Selain fungsi-fungsi tersebut, sebahagian besar vestimentum juga mengandung makna [[simbol]]is. Makna-makna simbolis ini
: ''Aku bersukaria di dalam TUHAN, jiwaku bersorak-sorai di dalam Allahku, sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan kepadaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran, seperti pengantin laki-laki yang mengenakan perhiasan kepala dan seperti pengantin perempuan yang memakai perhiasannya.''<ref>{{Cite web |url=http://www.anastasis.org.uk/Proskom02+notes+diag.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2007-02-03 |archive-date=2007-02-07 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070207031440/http://www.anastasis.org.uk/Proskom02+notes+diag.pdf |dead-url=yes }}</ref>
; [[Stikarion]] (''στιχάριον''): Sebenarnya merupakan suatu bentuk busana yang dikenakan pada upacara pembaptisan, stikarion adalah satu-satunya vestimentum yang dikenakan oleh semua rohaniwan. Stikarion bahkan dikenakan oleh orang-orang tanpa tahbisan yang melaksanakan suatu fungsi liturgis, misalnya sebagai "[[putra altar]]". Bagi imam dan uskup, stikarion terbuat dari bahan yang ringan, biasanya berwarna putih. Stikarion setara dengan ''Alba'' dalam Gereja Barat (lihat di atas).
; Orarion (''ὀράριον'')
; Epitrakelion (''ἐπιτραχήλιον'')
; Zone (''ζώνη'')
; Epimanikia (''ἐπιμανίκια'')
; Felonion (''φαιλόνιον'')
; Sakos (''σάκκος'')
; Nabedrennik (Bahasa Slavia набедренник)
; Epigonation/Palitsa (Bahasa Yunani ἐπιγονάτιον "di atas lutut"; Bahasa Slavia палица, "pentungan")
; [[Omoforion]] (Bahasa Yunani ὠμοφόριον)
; Mitra (Bahasa Yunani Μίτρα)
; Salib dada
; Enggolpion/Panagia
; Mantiya (Bahasa Yunani μανδύας)
; Varkas
Sekalipun rancangannya rumit, vestimentum umumnya dimaksudkan untuk memusatkan perhatian pada Allah, dan jabatan dari si pemakai, bukannya pada diri si pemakai itu sendiri. Karena maksud itulah maka Felonion ala Rusia dirancang dengan bagian belakang sangat tinggi, sehingga bilamana imam yang mengenakannya menghadap ke altar kepalanya hampir seluruhnya tersembunyi. Vestimentum lainnya, semisal epimanikia atau penutup pergelangan tangan, mewakili belenggu atau rantai, mengingatkan si pemakai dan yang lainnya bahwa jabatan mereka merupakan suatu tugas pelayanan.
Baris 105:
== Bacaan lebih lanjut ==
* Boyle, J. R. (1896) ''Ecclesiastical Vestments: their origin and significance''. London: A. Brown & Sons
* {{cite book |first1=Sally |last1=Dwyer-McNulty |title=Common Threads: A Cultural History of Clothing in American Catholicism |url=https://archive.org/details/commonthreadscul0000dwye |isbn=978-1469614090 |publisher=The University of North Carolina Press |year=2014 }}
* [[Adrian Fortescue|Fortescue, Adrian]] (1934) ''Ceremonies of the Roman Rite Described''; edisi ke-5, London: Burns, Oates & Washbourne
* Johnstone, Pauline (2004) "High Fashion in the Church: the Place of Church Vestments in the History of Art from the Ninth to the Nineteenth Century," [https://www.jstor.org/stable/25026937 ulasan] mengenai umat Katolik
Baris 116:
{{wiktionary}}
{{commons category|Christian ceremonial clothing|Pakaian upacara peribadatan Kristen}}
* [http://www.saintelias.com/ca/servers/clerical.php Pakaian rohaniwan menurut tradisi Bizantium] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080209194721/http://www.saintelias.com/ca/servers/clerical.php |date=2008-02-09 }}
* [http://www.lambethpalacelibrary.org/holdings/Guides/dress.html Pakaian rohaniwan Anglikan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081006083810/http://www.lambethpalacelibrary.org/holdings/Guides/dress.html |date=2008-10-06 }} - Perpustakaan [[Istana Lambeth]]
* [http://www.bbc.com/news/magazine-32625662 Artikel BBC mengenai mode vestimentum]
|