Kereta api Argo Bromo Anggrek: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Henggar SP (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(625 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1:
{{Peringatan jadwal KA}}
{{distinguish|kereta api Argo Bromo}}
{{Infobox layanan kereta api
| heading_color = 000080
| name = Kereta api Argo Bromo Anggrek
| logo =[[File:PapanKeretaApi Argo Bromo Anggrek 2022.svg|300px]]<br><small>Papan KA Argo Bromo Anggrek <br> [[File:Proposed Argo Bromo Anggrek Logo 2023.png|250px]]<br>Livery KA Argo Bromo Anggrek yang seharusnya terpasang namun dilepas untuk fleksibilitas operasional
| logo = New_Papan Nama_KA Argo Anggrek_khas Daop 8.png
| logo_width = 300
| image = KaKA 2 Argo Anggrekbromo NIanggrek.pngjpg
| image_width = 300
| caption = KAKereta 1api Argo Bromo Anggrek berjalan menuju arah Surabaya dengan rangkaian terbarunya.baja nirkarat ''new generation'' keluaran 2024
| jenis = [[Kereta api cepatantarkota]]
| status = Beroperasi
| lokal = [[Daerah Operasi VIII Surabaya]]
| pendahulu = JS950 Argobromo (1995-2001)
* Suryajaya (1994-1995)<ref>[https://roda-sayap.com/sebelum-argo-suryajaya/ sebelum Kemunculan kereta argo rute Surabaya-Jakarta]</ref>
* JS-950 Argo Bromo (1995-2000an)
| mulai =
* 31{{Start Julidate and age|1995|07|31}} (sebagai JS950JS-950 Argobromo)Argo Bromo)
* 24{{Start Septemberdate and age|1997|09|24}} (sebagai KA Argo Bromo Anggrek)
| pemilik = [[PT Kereta Api Indonesia]]
| penumpangharian = 2.900 penumpang per hari (rata-rata)
| start = {{sta|Surabaya Pasarturi}}
| penumpangharian2=
| start = Surabaya Pasarturi
| pemberhentian = ''Lihatlah di bawah.''
| end = {{sta|Gambir}}
| jarak = 705 {{km to mi|720|abbr=yes|precision=2|wiki=yes}}<ref name="Jarak"/>
| waktutempuh = 8 jam 05 menit <ref name="Waktu tempuh">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=56|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=56|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
| waktutempuh = 9 jam (rata-rata normal)
| frekuensi = Dua kali pergikeberangkatan pulangsetiap seharihari
| nomor = 1-41–4
| rel = Rel berat
| kelas = Eksekutif Plus dan ''Luxury''
| tempatduduk =
* 50 tempat duduk disusun 2-2,2–2 (eksekutif)<br>''recliningkursi anddapat revolvingdirebahkan seatdan diputar'', ada sandaran kaki (lihat dibawah).
* 18 tempat duduk disusun 1-1,1–1 (''luxury'')<br>''recliningkursi seattidak anddapat modeldiputar tempatnamun tidur''dapat (direbahkan hingga 170°''luxury'')
| tempattidur = Ada di Kereta Makan (khusus Kru)
| restorasi = Ada, dapat memesan sendiri makanan di kereta makan yang tersedia.
| jendela = Kaca panorama dupleks dengan ''blinds'' dan lapisan laminasi isolator panas
| hiburan = Ada (kelas ''luxury'')
| bagasi = Ada, baik Bagasi diatas kursi penumpang maupun Kereta Bagasi
| lainlain = Lampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, ACpenyejuk udara, dan peredam suara, sambungan arkodeon, dan Wi-Fi.
| lokgauge = {{Track gauge|Cape|allk= [[CC206]]on|unitlink=on|first=met}}
| kecepatan ={{convert|115|–|120|km/h|mph|lk=on|abbr=on}}
| gauge = 1.067 mm
| el = -
| kecepatan = 80 s.d. 100 km/jam
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal = 1-41–4
| lok = [[CC206]]
| map = {{GMR-SBI}}
}}
 
'''Kereta api Argo Bromo Anggrek'''{{Efn|Disebut juga sebagai '''Argo Anggrek''', '''Argo Bromo Generasi ke-2''', (atau biasa disingkat dengan sebutan '''ABA'''. Tetapi sering disebut jugaoleh banyak orang sebagai '''[[#Kereta api JS950 Argo AnggrekBromo (1995–2000-an)|Argo Bromo]]''') saja, yang sebenarnya merupakan layanan kereta terdahulunya.}} adalah layanan kereta api penumpang kelas eksekutif plus dan ''luxury'' yang dioperasikan oleh [[PT Kereta Api Indonesia (Persero)]] didengan Pulaurelasi Jawa{{sta|Surabaya denganPasarturi}}–{{sta|Gambir}} jurusanmelalui lintas utara [[Stasiun GambirJawa]]. (GMR)-[[StasiunKereta Surabayaapi Pasaryang Turi|Stasiundiluncurkan Surabayapada Pasarturi]]24 September 1997 ini merupakan salah satu kereta api antarkota unggulan karena pernah beroperasi menggunakan rangkaian kereta berbogie CL243 ''bolsterless'' (SBIK9) danpada sebaliknyaawal pengoperasiannya.
 
Kereta api ini menempuh jarak sejauh 720 km<ref name="Jarak">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=56|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=56|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref> dalam waktu sekitar 8 jam 5 menit.<ref name="Waktu tempuh"/>
Kereta api ini diresmikan pada 24 September 1997; merupakan kereta api yang terkenal karena memiliki kereta spesial dengan ''bogie'' K9 pada awal pengoperasiannya. Kereta api ini menempuh perjalanan sejauh 720 km selama 9 jam. Kereta api ini biasanya membawa 8 kereta kelas eksekutif dan 1 kereta kelas luxury. Sepanjang perjalanannya hanya berhenti di [[Stasiun Semarang Tawang]], [[Stasiun Pekalongan|Pekalongan]] (untuk perjalanan pada pagi hari), [[Stasiun Cirebon|Cirebon]], dan [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]] (untuk perjalanan menuju [[Stasiun Gambir]]).
 
== EtimologiAsal usul nama ==
Nama ''Bromo Anggrek'' berasal dari dua kata. Kata ''Bromo'' merujuk pada [[kaldera]] [[gunung berapi]] aktif; terletak di [[Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]] yang berbatasan dengan [[Kabupaten Probolinggo]], [[Kabupaten Malang|Malang]], [[Kabupaten Pasuruan|Pasuruan]], dan [[Kabupaten Lumajang|Lumajang]], [[Jawa Timur]], yang disebut sebagai [[Gunung Bromo]]. Kata ''Anggrek'' merujuk pada bunga asli Indonesia, yaitu [[anggrek]] dengan nama ilmiah Orchidaceae.
Nama Argo Bromo diambil dari nama gunung yang berada di kawasan [[Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]], [[Jawa Timur]]. Panorama Wisata [[Gunung Bromo]] yang memiliki ketinggian 2.392 m ini selain menyimpan makna ritual kultural dan religius juga menyajikan keindahan kawah dan keasrian alam lingkungannya yang membuat kawasan [[Gunung Bromo]] menjadi sangat terkenal dan menjadi salah satu tujuan wisata utama turis domestik maupun mancanegara. Sebutan [[Anggrek]] digunakan untuk menandai adanya "''derivative brand''" dari produk sebelumnya, sehingga warna eksterior kereta tersebut disesuaikan dengan paduan warna setangkai [[bunga]] [[anggrek]].
 
== Sejarah ==
=== Awal pengoperasian ===
=== Sejarah pengoperasian awal (1997-2010) ===
[[Berkas:Logo Argo Bromo Anggrek.PNG|jmpl|Logo lama KA Argo Bromo Anggrek.|kiri]]
{| border="1" cellpadding="2" class="floatleft"
|-
| colspan="2" style="background:red;" |<center><div style="font-size:18pt; color:white;">'''F'''</div></center>
|-
| style="background:red;" | <div style="color:white;">'''40'''</div> || style="background:red;" | <div style="color:white;">'''9'''</div>
|}
 
==== Kereta api JS950 Argo Bromo (1995–2000-an) ====
Sejarah kereta api berkelajuan tinggi di Indonesia diawali dengan diluncurkannya [[kereta api Argo Bromo]] JS-950 yang diresmikan pertama kali perjalanannya oleh [[Presiden Indonesia|Presiden RI]] pada tanggal [[31 Juli]] 1995, menandai Hari Teknologi Nasional [[12 Agustus]] 1995. JS-950 berarti kereta api rute Jakarta-Surabaya dengan waktu tempuh 9 jam yang diluncurkan pada peringatan 50 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.kompas.com/read/2010/10/02/07180983/Argo.Bromo.Anggrek.yang.Membawa.Petaka|title=Argo Bromo Anggrek yang Membawa Petaka - Kompas.com|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2010-10-02|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-06-11}}</ref> Kereta api Argo Bromo bersama dengan [[kereta api Argo Gede]] merupakan kereta api eksekutif argo pertama di Indonesia.
Sejarah kereta api berkelajuan tinggi di Indonesia diawali dengan peluncuran '''kereta api JS950 Argo Bromo''' yang diresmikan oleh Presiden Indonesia saat itu, [[Soeharto]], pada 31 Juli 1995, bertepatan dengan Hari Teknologi Nasional—nama "JS950" berarti "kereta api lintas [[Stasiun Gambir|Jakarta]]–[[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] menempuh waktu 9 jam, diluncurkan pada peringatan 50 tahun kemerdekaan Republik Indonesia".<ref>{{Cite news|last=Hendroprijono|first=Moch S|date=July 31, 1995|title=Presiden Soeharto Resmikan Sore Ini. KA Argo Bromo dan Argo Gede|work=[[Kompas (surat kabar)|Kompas]]|publisher=PT Kompas Media Nusantara|url-status=live|quote=Kereta-kereta ini, yang akan ditarik oleh lokomotif kuat CC 203 dengan 2.150 tenaga kuda, akan menjalani Jakarta-Surabaya dalam waktu cuma 9 jam. Sementara Argo Gede akan beroperasi antara Bandung-Gambir PP dalam waktu 2 jam 20 menit. Nama awal proyek prestis ini adalah JS-950 untuk Argo Bromo, karena akan diluncurkan pada HUT Ke-50 RI dengan waktu tempuh 9 jam Jakarta-Surabaya, dan JB-250, Jakarta-Bandung 2 jam, bukannya Jakarta-Bandung 2 jam 20 menit.}}</ref><ref name=":0">{{Cite news|last=Miqdad|first=Mohammad Fadhiel|date=2023-08-27|editor-last=Setiawan|editor-first=Angga Juli|title=Diambil Dari Nama Gunung di Jawa Timur dan Sebuah Bunga, Argo Bromo Anggrek Jadi Kereta Tercepat di Rutenya|url=https://malang.jatimnetwork.com/nasional/3799949693/diambil-dari-nama-gunung-di-jawa-timur-dan-sebuah-bunga-argo-bromo-anggrek-jadi-kereta-tercepat-di-rutenya|work=MalangNetwork.com|language=|access-date=2024-02-08}}</ref> Kereta api ini juga menggunakan rangkaian kereta eksekutif buatan [[Industri Kereta Api (perusahaan)|PT INKA]] tahun 1995 dengan [[bogie]] NT-60 (K8) sehingga dapat melaju lebih dari 100 km/jam, yang mana pada saat itu kebanyakan bogie kereta hanya mendukung kecepatan maksimal 90–100 km/jam.
 
Kereta api Argo Bromo sempat beroperasi secara bersamaan dengan kereta api Argo Bromo Anggrek di lintas yang sama sebelum dihentikan operasionalnya pada awal [[2000-an]] karena kebijakan rasionalisasi yang dilakukan oleh PT KA. Sejak pengoperasian kereta api JS950 Argo Bromo dihentikan, rangkaian keretanya dialihkan saat itu untuk pengoperasian [[kereta api Bima]].
Selanjutnya, pada tanggal 24 September 1997, [[Kereta Api Indonesia|Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka)]] meluncurkan kereta api baru dengan menggunakan rangkaian kereta ber-''bogie'' K9 yang beroperasi hingga saat ini, yaitu kereta api Argo Bromo generasi kedua, atau yang lebih dikenal dengan Argo Bromo Anggrek, dengan tarif sebesar Rp150.000,00. Kereta api Argo Bromo Anggrek ini mengusung jargon "JS-852", yakni Jakarta–Surabaya ditempuh selama kurang lebih 8 jam 30 menit dan dioperasikan untuk memperingati 52 tahun kemerdekaan Indonesia.<ref>{{cite news
|title = Perumka Luncurkan KA Paling Mahal
|date = 18 September 1997
|publisher = Jawa Pos
}}</ref>
 
==== Kereta api JS852 Argo Bromo Anggrek (1997–sekarang) ====
Pada zamannya, kereta api ini adalah kereta unggulan dari [[PT Kereta Api Indonesia]], dengan kereta yang lebih bagus dari yang lainnya, yang merupakan buatan [[PT Inka|PT INKA]] (Persero), [[Kota Madiun|Madiun]], pada tahun [[1997]] dan [[2001]]. Fasilitasnya juga lebih baik dari kereta eksekutif lain, seperti ''legrest'' (sandaran kaki), [[toilet]] yang lebih bagus, [[pintu]] masuk otomatis, dan lainnya.
 
===== • Menggunakan rangkaian kereta berbogie K9 =====
Kereta ini adalah satu-satunya yang menggunakan ''[[bogie]]'' tipe K9/CL243 ''bolsterless'', yaitu bogie yang dikembangkan bersama Alstom dari Prancis, yang terkenal nyaman dan menggunakan [[suspensi]] [[udara]], serta mampu berlari hingga 120 km/jam, dengan kode jenis kereta seperti tergambar pada tabel di samping (F: laju maksimum 120 km/jam, 40: 40 ton, 9: Bogie tipe K9). Dengan demikian penomoran rangkaian Argo Bromo Anggrek adalah '''K1-979''xx''''' ('''K1 0 97 ''xx''''') dan '''K1-20019''xx''''' ('''K1 0 01 ''xx''''')
<div class="thumb tmulti tleft"><div class="thumbinner" style="width:242px;max-width:242px"><div class="trow"><div class="theader" style="text-align:center;background-color:transparent">'''Tampak luar kereta (1997–2010-an)'''</div></div><div class="trow"><div class="tsingle" style="width:240px;max-width:240px"><div class="thumbimage" style="height:46px;overflow:hidden">[[Berkas:Logo Argo Bromo Anggrek.PNG|al=|233x233px]]</div></div></div><div class="trow"><div class="tsingle" style="width:240px;max-width:240px"><div class="thumbimage" style="height:178px;overflow:hidden">[[Berkas:Argo Bromo Anggrek passenger coach.JPG|al=|238x238px]]</div></div></div><div class="trow"><div class="thumbcaption" style="text-align:left;background-color:transparent">Logo (atas) dan tampak luar rangkaian kereta api Argo Bromo Anggrek saat itu (bawah), terlihat berbeda dengan rangkaian kereta api ''Argo'' lainnya.</div></div></div></div>Pada 24 September 1997, [[Kereta Api Indonesia|Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka)]] meluncurkan kereta api JS852 Argo Bromo Anggrek. Nama "JS852" berarti "kereta api lintas [[Stasiun Gambir|Jakarta]]–[[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] menempuh waktu 8 jam, diluncurkan pada peringatan 52 tahun kemerdekaan Republik Indonesia"<ref name=":0" />. Kereta api ini beroperasi menggunakan rangkaian kereta yang dilengkapi bogie CL243 ''bolsterless'' (K9)—bogie yang dikembangkan bersama [[Alstom]] menggunakan suspensi udara sehingga dapat melaju hingga 120 km/jam dengan sedikit guncangan.
 
Pada masa-masa awal pengoperasiannya, Keretakereta api Argo Bromo Anggrekini pernah memilikiterdapat kelas Supersuper Eksekutifeksekutif (penomorannya diawali dengan KZ), yang dioperasikan selama beberapa waktu. Kereta KZ memilikidengan fasilitas yang lebih dari kelas eksekutif biasa, yaitu dengan adanya [[komputer]] dan kursi yang lebih lega. Kereta api ini juga diutamakan di setiap persilangan. Namunnyaman, kiprahtetapi keretalayanan KZkelas initersebut tidak bertahansudah lama karena pada akhirnya kereta kelas ini kembali diubah menjadi kereta eksekutif pada umumnyadihapus.
 
Rangkaian kereta ini juga sempat mengalami pemugaran ulang di [[Industri Kereta Api (perusahaan)|INKA]] sekitar tahun 2000-an akhir dan mengubah warna bagian luar dari [[Merah jambu|merah muda]] menjadi [[ungu]], meskipun tidak mengalami proses perbaikan ulang secara keseluruhan.
Kereta api ini sempat berjalan bersama dengan pendahulunya, JS-950 Argo Bromo (non-Anggrek) hingga berhenti beroperasi awal dekade 2000-an seiring kebijakan rasionalisasi yang dilakukan oleh PT KA. Sejak dihapusnya kereta api JS-950 Argo Bromo, rangkaian keretanya dihibahkan kepada KA Bima.
 
===== • Perbaikan ulang rangkaian kereta berbogie K9 =====
Rangkaian ini juga sempat mengalami sekali retrofit di PT INKA sekitar 2000-an akhir dan itu mengubah warnanya dari [[Merah jambu|pink]] menjadi [[ungu]], meskipun tidak semua kereta Anggrek K9 ini mengalami proses retrofit.
{{Multiple images
| direction = vertical
| image1 = CC20318 ABA KBD 01.jpg
| caption1 = Kereta api Argo Bromo Anggrek saat melintas langsung Stasiun Kalibodri, sekitar 2008–2011. Tampak rangkaian kereta tersebut memiliki dua jenis corak yang berbeda,
| image2 = Kereta api Argo Bromo Anggrek Go Green BJ.jpg
| caption2 = Kereta api Argo Bromo Anggrek saat melintas langsung Stasiun Bojonegoro. Tampak rangkaian kereta memiliki corak Go Green, Agustus 2011.
}}
 
Dalam pengoperasiannya, kereta api ini sering anjlok karena bogie K9 dikenal sensitif terhadap kondisi rel di Indonesia, terutama terhadap belokan. Selain itu, waktu dinas rangkaian kereta ini lebih lama daripada jeda waktu istirahat di stasiun tujuan yang sangat terbatas. Jumlah unit sarana kereta api ini juga terbilang terbatas. Karena sering terjadi kecelakaan, [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Departemen Perhubungan Indonesia]] memerintahkan kepada PT KA untuk menarik seluruh rangkaian kereta api ini mulai Desember 2010,<ref>{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/berita/metro/168369-bermasalah-ka-argo-bromo-anggrek-ditarik|title=PT KA Tarik Seluruh Argo Bromo Anggrek|date=2010-08-02|language=id|access-date=2018-02-26|work=[[VIVA.co.id]]}}</ref> sementara kereta api Argo Bromo Anggrek beroperasi menggunakan rangkaian kereta hasil penyehatan oleh [[Balai Yasa Manggarai]]. Akibatnya, terjadi pengurangan kecepatan operasi menjadi maksimal 100 km/jam sehingga waktu tempuh bertambah kembali menjadi sekitar 9 jam. Rangkaian kereta Argo Bromo Anggrek pernah dipakai untuk pengoperasian [[kereta api Argo Muria]], [[kereta api Argo Lawu|Argo Lawu]], dan [[kereta api Argo Sindoro|Argo Sindoro]].
=== Penarikan kereta Anggrek K9 (2010-2011) ===
[[Berkas:CC20318 ABA KBD 01.jpg|kiri|jmpl|Kereta api Argo Bromo Anggrek melintas langsung [[Stasiun Kalibodri]].<br/>(Kredit: Karyadi Baskoro)]]
Tetapi sayangnya, dalam pengoperasiannya, kereta ini sering mengalami kecelakaan, seperti anjlokan. Hal ini disebabkan bogie K9 yang sensitif terhadap kondisi rel di Indonesia, juga terhadap belokan. Apalagi, rangkaian ini kerjanya berlebihan serta jumlahnya terbatas, dan jeda istirahat rangkaian ini di stasiun tujuan sejak tiba di tujuan hingga diberangkatkan kembali sangat terbatas (khususnya pada saat kereta ini awal beroperasi pada tahun 1997 hingga 2001, sebelum kedatangan kereta api Argo Bromo Anggrek batch 2001).
 
Setelah Kereta Api Indonesia melakukan penarikan rangkaian kereta Argo Bromo Anggrek, INKA melakukan perbaikan, terutama pada bogie kereta—bogie K9 diubah menjadi K9 ''Re-Engineering'' (RE).<ref>A.S. Hartono. ''Buku Teknik Kendaraan Rel''</ref> Selain itu, INKA juga melakukan perbaikan bagian luar dan dalam kereta (untuk perbaikan bagian luar juga dilakukan bersama dengan Balai Yasa Surabaya Gubeng), perbaikan toilet menjadi toilet ramah lingkungan, serta menambahkan kotak penampungan karena limbah kotoran saat itu dibuang langsung ke rel.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/regional/nusantara/11/04/26/lk9aup-segera-beroperasi-ka-ramah-lingkungan-kelas-komersil|title=Segera Beroperasi, KA Ramah Lingkungan Kelas Komersil|date=2011-04-26|website=Republika Online|access-date=2019-03-24}}</ref>
Karena seringnya kecelakaan itulah, [[Departemen Perhubungan Indonesia]] menginstruksikan PT Kereta Api untuk menarik seluruh kereta kelas Anggrek ini mulai Desember 2010,<ref>{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/berita/metro/168369-bermasalah-ka-argo-bromo-anggrek-ditarik|title=PT KA Tarik Seluruh Argo Bromo Anggrek – VIVA|last=VIVA|first=PT. VIVA MEDIA BARU -|date=2010-08-02|language=id|access-date=2018-02-26}}</ref> dan akhirnya KA Argo Bromo Anggrek menggunakan kereta eksekutif biasa untuk sementara waktu. Rangkaian itu dipinjam dari [[kereta api Sembrani]] eksekutif (seperti) pesawat.
 
Pada 2015, beberapa rangkaian kereta ini dilakukan pemeliharaan akhir (PA) di Balai Yasa Surabaya Gubeng. Terdapat penurunan mutu sarana setelah dilakukan perbaikan, seperti mengubah pintu geser otomatis menjadi pintu geser manual dan mengubah sandaran kaki. Meskipun demikian, beberapa kereta yang tidak diperbaiki ulang di INKA hingga kini masih dilengkapi pintu geser otomatis.
Rangkaian Anggrek K9 juga pernah dipakai oleh [[kereta api Argo Muria|Argo Muria]] dan dipinjam oleh [[kereta api Argo Lawu|Argo Lawu]] dan [[kereta api Argo Sindoro|Sindoro]]; namun kini KA Argo Muria dan Argo Lawu kembali menggunakan rangkaian eksekutif biasa, khususnya untuk Argo Lawu yang sering mengalami anjlok saat masih menggunakan kereta Anggrek K9. Sementara Argo Sindoro juga kembali menggunakan kereta eksekutif biasa sejak ditariknya kereta Anggrek K9 dan tidak lagi menggunakan kereta Anggrek K9 ini lagi sejak saat itu.
 
Pada pertengahan 2016, sepuluh unit kereta kelas eksekutif tersebut telah diperbaiki ulang, baik bagian luar maupun dalam, sehingga menyerupai kereta eksekutif buatan INKA keluaran 2016. Selain itu, beberapa perubahan mulai tampak setelah dilakukan perbaikan, seperti tirai jendela diubah tirai ''blind'' serta sandaran kaki pegas yang bisa dilipat.
=== Kereta api Argo Bromo Anggrek "Go Green" (2011-2015) ===
 
=== Pengoperasian saat ini ===
Setelah KA kelas Anggrek ditarik dari peredaran, PT INKA Madiun selaku pembuat kereta ini pun melakukan perbaikan total terhadap kereta ini, yang dilakukan di pabriknya di Madiun. Perbaikan yang dilakukan adalah memperbaiki bogie kereta (bogie K9 berubah nama menjadi K9 ''Re-Engineering'' [RE])<ref>A.S. Hartono. ''Buku Teknik Kendaraan Rel''</ref>, lalu perbaikan [[interior]] dan [[eksterior]], dan yang paling menonjol adalah perbaikan toilet menjadi toilet ramah lingkungan, dengan menambahkan kotak penampungan karena sebelumnya limbah kotoran dibuang langsung ke [[rel]]. Namun, yang disayangkan adalah tidak adanya legrest pada kereta "''Go Green''" ini.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/regional/nusantara/11/04/26/lk9aup-segera-beroperasi-ka-ramah-lingkungan-kelas-komersil|title=Segera Beroperasi, KA Ramah Lingkungan Kelas Komersil|date=2011-04-26|website=Republika Online|access-date=2019-03-24}}</ref>
[[Berkas:Argo Bromo Anggrek.jpg|jmpl|242x242px|Kereta api Argo Bromo Anggrek saat beroperasi menggunakan rangkaian kereta darurat, tiba di [[Stasiun Gambir]] (Maret 2015)]]
Kereta api Argo Bromo Anggrek melayani kelas ''Luxury'' sejak 12 Juni 2018''.''<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/12/14271651/menengok-fasilitas-mewah-kereta-sleeper|title=Menengok Fasilitas Mewah Kereta "Sleeper"...|last=Wahyuningrum|first=Rima|last2=Belarminus|first2=Robertus|work=[[Kompas.com]]|publisher=[[KG Media]]|language=id|access-date=2020-02-24|editor-last=Belarminus|editor-first=Robertus}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/3948438/ramai-peminat-kai-pesan-10-rangkaian-kereta-sleeper-tambahan|title=Ramai Peminat, KAI Pesan 10 Rangkaian Kereta Sleeper Tambahan|date=2019-04-23|last=Kencana|first=Maulandy Rizky Bayu|work=[[Liputan6.com]]|publisher=[[Surya Citra Media]]|language=id|access-date=2020-02-24|editor-last=Deny|editor-first=Septian}}</ref>
 
Rangkaian kereta kelas eksekutif [[baja nirkarat]] buatan INKA mulai dipakai untuk pengoperasian kereta api ini pada 2019, sementara rangkaian kereta buatan tahun 1997 dan 2001 dialihkan ke Depo Kereta Semarang Poncol (SMC) untuk pengoperasian [[kereta api Argo Sindoro]] dan [[kereta api Argo Muria|Argo Muria]].
Perbaikan eksterior juga bekerja sama dengan Balai Yasa Gubeng, [[Kota Surabaya|Surabaya]]. Rangkaian KA tersebut bergaris [[hijau]] di sepanjang bodinya dengan tulisan kapital ''Go Green'' dalam rangka kampanye lingkungan bersih dan hijau.
 
Pada akhir 2019 hingga 2020, jumlah pemberhentian pada kereta api ini ditambah di [[Stasiun Bojonegoro]]<ref>{{Cite news|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20191213/98/1181292/ka-argo-bromo-anggrek-singgahi-stasiun-bojonegoro-mulai-15-desember|title=KA Argo Bromo Anggrek Singgahi Stasiun Bojonegoro Mulai 15 Desember|last=Sutarno|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|access-date=2020-02-24|editor-last=Widarti|editor-first=Peni}}</ref> dan [[Stasiun Pekalongan]].<ref>{{Cite news|url=https://radarpekalongan.co.id/95551/per-10-februari-2020-ka-argo-bromo-anggrek-malam-berhenti-di-stasiun-pekalongan/|title=Per 10 Februari 2020, KA Argo Bromo Anggrek Malam Berhenti di Stasiun Pekalongan|author=Karya pewarta|date=2020-02-04|newspaper=Radar Pekalongan|publisher=[[Jawa Pos Group]]|location=[[Pekalongan]]|access-date=2020-02-24}}</ref>
Karena tidak semua kereta diretrofit di PT INKA Madiun, seringkali ada bagian dari kereta ini yang belum memakai KA sekelas Anggrek, atau bahkan satu rangkaian menggunakan kereta eksekutif biasa mengingat di era livery ini, ketersediaan kereta kelas Anggrek "Go Green" kurang mencukupi. Jika KA biasa akan disambungkan dengan KA bogie K9 RE, maka tidak boleh ditaruh di tengah-tengah rangkaian, karena akan mengganggu kerja bogie K9 RE, yang dikendalikan dari kereta pembangkit.
 
Pada 24 September 2021 bertepatan dengan ulang tahun ke-76 tahun PT KAI, kecepatan maksimal kereta api Argo Bromo Anggrek kembali ditingkatkan menjadi 120 km/jam sehingga mempersingkat waktu tempuh menjadi sekitar 8 jam 10 menit.<ref>{{cite news|url=https://jatim.tribunnews.com/2021/09/24/semarak-hut-ke-76-kai-resmi-percepat-waktu-tempuh-ka-ada-ka-argo-bromo-anggrek-argo-wilis|title=Semarak HUT ke-76, KAI Resmi Percepat Waktu Tempuh KA, Ada KA Argo Bromo Anggrek & Argo Wilis|last=Firmansyah|first=Fikri|newspaper=[[Surya (surat kabar)|Surya]]|location=[[Surabaya]]|publisher=[[KG Media]]|date=24 September 2021|accessdate=13 Mei 2023}}</ref> Kemudian, pada 1 Juni 2023, bertepatan dengan pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023, waktu tempuh kereta api Argo Bromo Anggrek sedikit ditingkatkan kembali menjadi 8 jam 5 menit.<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa">{{Gapeka2023|wilayah=Jawa}}</ref>
=== Kereta api Argo Bromo Anggrek Livery "Kesepakatan/Airline" (2015-2019) ===
Memasuki tahun 2015, kereta api Argo Bromo Anggrek mulai menjalani pemeliharaan akhir (PA) di Balai Yasa Surabaya Gubeng, dan telah menggunakan livery terbaru yang diberi nama "''Airline''" atau "Kesepakatan", yang saat ini sudah digunakan di [[kereta api Jayabaya|KA Jayabaya]]. Lalu, beberapa kereta Argo Bromo Anggrek yang lama tidak beroperasi sejak ditarik ke INKA juga telah menjalani serangkaian retrofit di PT INKA Madiun dan juga menggunakan livery kesepakatan, dan dapat menambah armada Argo Bromo Anggrek yang di era livery "Go Green" sering kekurangan kereta Anggrek K9, yang menyebabkan terkadang kereta eksekutif biasa ikut disambungkan. Kereta Anggrek K9 yang mengalami retrofit di PT INKA Madiun pada tahun 2015 ini terdiri dari 2 kereta pembangkit (P), 3 kereta makan kelas eksekutif (M1), dan 17 kereta kelas eksekutif (K1).
 
[[Berkas:non Logo Argo Bromo Anggrek.jpg|jmpl|242x242px|Rangkaian kereta api Argo Bromo Anggrek, namun logo tersebut dilepas untuk fleksibilitas seperti dinas dengan kereta api penumpang lain]]
Namun sayangnya setelah retrofit kereta ini di PT INKA, terjadi penurunan fasilitas sarana, seperti pintu otomatis di dalam kereta yang menjadi manual, pintu geser di luar kereta menjadi pintu biasa seperti kereta-kereta pada umumnya, dan tidak adanya sandaran kaki, sama seperti kereta keluaran tahun 2015 lainnya.
Setelah ketiga kereta api unggulan dari lintas tengah ({{KA|Argo Lawu}}, {{KA|Argo Dwipangga}}, dan {{KA|Taksaka}}) mendapat rangkaian baja nirkarat generasi terbaru buatan PT [[INKA]], kereta api Argo Bromo Anggrek menjadi kereta api unggulan lintas utara pertama yang menggunakan rangkaian kereta eksekutif baja nirkarat generasi kedua mulai akhir Maret 2024.<ref>{{cite press release|url=https://www.kai.id/information/full_news/5950-ka-argo-bromo-anggrek-gunakan-kereta-eksekutif-new-generation-mulai-29-maret-2024|title=KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation Mulai 29 Maret 2024|date=28 Maret 2024|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|publication-place=[[Surabaya]]}}</ref>
 
== Stasiun pemberhentian ==
Meski demikian, beberapa kereta yang tidak diretrofit di PT INKA masih menggunakan pintu otomatis, serta pada pertengahan 2016, sepuluh kereta eksekutif Argo Bromo Anggrek telah mengalami retrofit baik interior dan eksterior sehingga menyerupai Kereta Eksekutif New Image 2016. Beberapa fitur yang ditambah setelah mengalami modifikasi adalah: tirai jendela yang sudah berubah dari tirai geser menjadi tirai mirip pesawat, serta sandaran kaki pegas yang bisa dilipat. Khusus seri tertentu seperti K1 0 97 12 SBI, fasilitas pintu otomatis bagian dalam masih tersedia.
Menurut Gapeka 2023 yang dirilis [[1 Juni]] [[2023]], berikut ini adalah stasiun pemberhentian dilayani oleh KA Argo Bromo Anggrek.<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa" />
 
Mulai tahun 2017, kereta api Argo Bromo Anggrek yang sempat menjalani retrofit besar-besaran di INKA pun mulai menjalani Pemeliharaan Akhir di Balai Yasa Gubeng. Mulai 2018, layanan kereta ini ditambahkan kelas ''luxury'' (bisa dikategorikan pula sebagai ''sleeper'').
 
'''Kereta api Argo Bromo Anggrek "Stainless Steel" (2019-Sekarang)'''
 
Pada 2019 Dipo Induk Surabaya Pasarturi (SBI) mendapat rangkaian baru K1 2019 Stainless Steel 2 trainset untuk KA Argo Bromo Anggrek akan tetapi karena KA Argo Bromo Anggrek minimal membutuhkan 3 transet sehingga 1 rangkaian masih menggunakan K9 ( K1 0 97 xx dan K1 0 01 xx). Pada akhirnya untuk memenuhi trainset Argo Bromo, pada bulan April trainset 19 Kereta Stainless Steel tahun 2018 milik Dipo Induk Semarang Poncol ( K1 0 18 109 - K1 0 18 118, M1 0 18 19 dan P 0 18 19 SMC) dimutasi ke Dipo Induk Surabaya Pasarturi. Sedangkan K1 ex-Argo Bromo Anggrek (K1 0 97 xx SBI dan K1 0 01 xx SBI) dimutasi ke Dipo Induk Semarang Poncol (SMC) untuk digunakan [[Kereta api Argo Sindoro|KA Argo Sindoro]]
 
== Rangkaian ==
Kereta api Argo Bromo Anggrek sejak awal beroperasinya pada tahun 1997 menggunakan rangkaian yang khas, karena ukurannya yang besar dan bulat dengan kaca yang menyambung dan pintu masuk keretanya yang menggunakan tombol dan bekerja secara otomatis. Rangkaian untuk kereta Argo Bromo Anggrek dibuat pada tahun 1997 dan 2001. Selain kenyamanannya yang melebihi kereta eksekutif lain pada zamannya, kereta api ini juga dilengkapi dengan teknologi tercanggih, seperti bogie K9 yang menggunakan suspensi udara dan juga rem cakram. Meskipun begitu, seiring waktu hingga saat ini, kereta api ini mengalami penurunan pelayanan hingga akhirnya fasilitasnya sama saja dengan kebanyakan kereta eksekutif lainnya.
 
Pada tahun 2018, kereta eksekutif ''luxury'' (''sleeper'') yaitu kereta dengan kursi yang bisa disetel seperti tempat tidur pun mulai dirangkaikan pada kereta api Argo Bromo Anggrek.
 
Pada tahun 2019, beberapa rangkaian kereta api Argo Bromo Anggrek menggunakan rangkaian terbaru tahun 2019 dan rangkaian 2018 ex-Argo Sindoro
 
== Lokomotif penarik ==
Sebagai kereta unggulan, lokomotif penariknya adalah yang terbaru, di mana kereta ini ditarik [[CC203]] sejak awal beroperasinya pada tahun 1997. Kemudian, saat [[CC204]] generasi pertama ada, CC203 masih menjadi andalan karena jumlah CC204 generasi pertama yang tidak banyak, hanya 7 unit. Kemudian ketika CC204 generasi kedua beroperasi, CC203 dan CC204 generasi kedua bersama-sama menjadi andalan KA ini. Barulah mulai tahun 2013, [[CC206]] menggantikan kedua jenis lokomotif tersebut. Sepanjang beroperasinya, KA ini selalu diprioritaskan untuk menggunakan CC206 sebagai lokomotifnya, sedangkan [[CC201]], CC203, dan CC204 hanya sebagai lokomotif cadangan. Dengan adanya [[jalur ganda]] (''double track'') [[Jakarta]]-[[Surabaya]] via [[Pantura]], sudah seharusnya kereta ini mampu menempuh jalur ini rata-rata selama 9 jam.
 
== Fasilitas ==
Kereta api Argo Bromo Anggrek menyediakan sarana hiburan selama dalam perjalanan berupa tayangan audio/[[video]] (''show on rail'' berupa TV). Selain sarana hiburan penumpang dapat juga memesan makanan dan minuman sesuai dengan menu pilihan yang disediakan dan bisa dinikmati baik di tempat duduk masing-masing maupun di kereta restorasi yang didesain sebagai mini bar. Semua ini sengaja didesain untuk membuat penumpang seolah-olah berada di dalam [[hotel]] berjalan, sehingga perjalanan bersama Argo Bromo Anggrek diharapkan dapat menghemat biaya akomodasi [[hotel]] dan setibanya di tujuan dalam kondisi yang segar.
 
== Tarif ==
Tarif kereta api ini adalah antara Rp270.000,00 - Rp980.000,00 untuk kelas eksekutif argo dan Rp700.000,00 - Rp2.000.000,00 untuk kelas eksekutif ''luxury'', bergantung pada jarak yang ditempuh penumpang, subkelas/posisi tempat duduk di dalam kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Selain itu, berlaku pula tarif khusus untuk kelas eksekutif argo yang hanya dapat dipesan mulai dua jam sebelum keberangkatan di stasiun pemberhentian yang berada dalam rute berikut.
* [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]]-[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]] maupun sebaliknya: Rp210.000,00
* [[Stasiun Cirebon|Cirebon]]-[[Stasiun Gambir|Jakarta]] maupun sebaliknya: Rp165.000,00
 
== Jadwal perjalanan ==
{{hatnote|'''Jadwal Perjalanan KA Argo Bromo Anggrek sesuai Gapeka 2017'''.}}
'''Keterangan:''' khusus untuk perjalanan malam, KA ini tidak berhenti di Stasiun Pekalongan.
 
{|class="wikitable"
|-
!colspan=6|'''Kereta api Argo Anggrek Pagi'''
|-
!colspan=3|'''KA 1 (Surabaya Pasarturi-Gambir)''' || colspan=3|'''KA 2 (Gambir-Surabaya Pasarturi)'''
|-
! Stasiun !! Datang !! Berangkat !! Stasiun !! Datang !! Berangkat
|-
| [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]] || - || 08.00 || [[Stasiun Gambir|Gambir]] || - || 09.30
|-
| [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]] || 11.20 || 11.30 || [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] || 12.09 || 12.15
|-
| [[Stasiun Pekalongan|Pekalongan]] || 12.37 || 12.40 || [[Stasiun Pekalongan|Pekalongan]] || 13.49 || 13.52
|-
| [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] || 14.17 || 14.23 || [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]] || 14.59 || 15.09
|-
| [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]] || 16.45 || 16.47 || [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]] || 18.30 || -
|-
| [[Stasiun Gambir|Gambir]] || 17.00 || -
|}
{| class="wikitable"
|-
!Provinsi
!colspan=6|'''Kereta api Argo Anggrek Malam'''
!Kota/Kabupaten
!Stasiun
!Keterangan
|-
| colspan="2" | [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
!colspan=3|'''KA 3 (Surabaya Pasarturi-Gambir)''' ||colspan=3|'''KA 4 (Gambir-Surabaya Pasarturi)'''
| {{sta|Gambir}}
| Stasiun ujung, terintegrasi dengan:
Layanan BRT [[Transjakarta]] ({{rint|jakarta|tjk2}})
|-
| [[Jawa Barat]]
! Stasiun !! Datang !! Berangkat !! Stasiun !! Datang !! Berangkat
|[[Kota Cirebon]]||[[Stasiun Cirebon|Cirebon]]
| rowspan="2" |Terletak di Jalan Raya Lintas Utara Jawa
|-
| rowspan="2" |[[Jawa Tengah]]||[[Kota Pekalongan]]||[[Stasiun Pekalongan|Pekalongan]]
| [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasarturi]] || - || 20.00 || [[Stasiun Gambir|Gambir]] || - || 21.30
|-
| |[[StasiunKota Semarang Tawang|Semarang Tawang]] || 23.20 || 23.30 || [[Stasiun CirebonSemarang Tawang|CirebonSemarang Tawang]] || 00.14 || 00.20
| Terintegrasi dengan:
* {{rint|jateng|ks}} Komuter {{KA|Kedung Sepur}}
* Layanan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|-
| rowspan="2" |[[Jawa Timur]]||[[Kabupaten Bojonegoro|Bojonegoro]]||[[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]
| [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] || 02.11 || 02.17 || [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]] || 03.00 || 03.09
|Terintegrasi dengan:
{{Rint|surabaya|b}} {{Rint|surabaya|c}} [[Kereta api lokal di Jawa Timur|Commuter Line]] [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Arjonegoro]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Blorasura|Blorasura]]
|-
| [[StasiunKota Jatinegara|JatinegaraSurabaya]] || 04.42 || 04.44 || [[Stasiun Surabaya Pasar TuriPasarturi|Surabaya Pasarturi]] || 06.30 || -
| Stasiun ujung, terintegrasi dengan:
|-
{{Rint|surabaya|b}} {{Rint|surabaya|c}} {{Rint|surabaya|si}} [[Kereta api lokal di Jawa Timur|Commuter Line]] Arjonegoro, Blorasura, dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Sindro|Sindro]]
| [[Stasiun Gambir|Gambir]] || 05.00 || -
|}
 
== Insiden ==
 
# Pada Jumat, 19 Juni 2009, sebuah Kereta Pembangkit (P) kereta api Argo Bromo Anggrek ludes terbakar di Stasiun Cikampek. Kereta pembangkit pun dilepas dan dipadamkan di Stasiun Cikampek, sementara kereta api Argo Bromo Anggrek terpaksa dilanjutkan perjalanannya tanpa kereta pembangkit hingga Stasiun Cirebon.<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2009/06/19/19001521/gerbong.pembangkit.ka.argo.bromo.terbakar.di.cikampek...|title=Gerbong Pembangkit KA Argo Bromo Terbakar di Cikampek - Kompas.com|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2009-06-19|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-05-05}}</ref>
Pada 18 April 2000 pukul 03:58 WIB, KA Argo Bromo dengan dua KA lain bertabrakan di [[Stasiun Kosambi]] - [[Stasiun Dawuan]] pada km 75+300, yang terlibat yaitu KA 2002 Bajasatwa, [[Kereta api peti kemas di Indonesia|KA 2246 Petikemas]] dan Kereta api Argo Bromo . Tabrakan ini terjadi akibat dari kelalaian Masinis KA 2246 yang melanggar sinyal. Akibatnya, KA 2246 menabrak ujung belakang KA 2002, menyebabkan sebagian gerbong KA 2002 menutupi jalur ganda yang kemudian ditabrak oleh Kereta api Argo Bromo.<ref>{{Cite web|date=2022-04-09|title=Tabrakan Tiga Kereta di Kosambi – RODA SAYAP|url=https://roda-sayap.com/tabrakan-tiga-kereta-di-kosambi/|language=id|access-date=2023-05-23}}</ref>
# Tanggal 2 Oktober 2010, Kereta api Argo Bromo Anggrek [[Tabrakan kereta api Petarukan 2010|menabrak]] kereta api [[Kereta api Senja Utama Semarang|Senja Utama Semarang]] pada pukul 03.00 WIB di Stasiun Petarukan, Jawa tengah. Kereta 6 dan 9 hancur berantakan. Jumlah korban 36 tewas, 26 luka parah.<ref>[http://regional.kompas.com/read/2010/10/02/04441535/Argo.Bromo.Tabrak.Senja.Utama..9.Tewas Argo Bromo Tabrak Senja Utama, 9 Tewas]</ref> Dari hasil investigasi INSTRAN, kesalahan atas kecelakaan tersebut tidak hanya pada masinis Argo Bromo saja (tertidur sebelum kecelakaan), tapi juga pada petugas pengatur perjalanan kereta api yang tidak memerintahkan KA Senja Utama untuk parkir di jalur satu.<ref>[http://instran.org/index.php/in/ruang-berita/depan/25-front-page/789-hasil-investigasi-kecelakaan-ka-senja-utama-semarang Hasil Investigasi Kecelakaan KA Senja Utama Semarang]</ref>
 
# Tanggal 16 Desember 2010, kereta api Argo Bromo Anggrek menabrak pelajar sekitar pukul 10.00 di Desa Dengok, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. 3 Tewas.<ref>[http://regional.kompas.com/read/2010/12/16/16065153/Argo.Bromo.Tabrak.4.Pelajar..3.Tewas Argo Bromo Tabrak 4 Pelajar, 3 Tewas]</ref>
Pada 27 Oktober 2003 pukul 12.05, kereta api Argo Bromo Anggrek tujuan [[Stasiun Gambir]] [[Anjlok (kereta api)|anjlok]] di km 38+420 petak [[Stasiun Karangjati]] dan [[Stasiun Gubug]], [[Kabupaten Grobogan]], [[Jawa Tengah]]. Sebelumnya, keberangkatan kereta api ini dari [[Stasiun Surabaya Pasarturi]] terlambat karena adanya perbaikan pada kereta bagian belakang. Kejadian ini mengakibatkan 1 kereta dalam posisi miring, 4 kereta terguling, serta bogie pada salah satu kereta terlepas.<ref>Departemen Perhubungan Republik Indonesia (2003) [http://knkt.dephub.go.id/knkt/ntsc_railway/Report/baru/2003_01.pdf "Anjlok KA 1 Argo Bromo Anggrek Di Km 38+420 Petak Jalan antara Stasiun Karangjati–Stasiun Gubug, Jawa Tengah"]</ref>
# Tanggal [[16 November]] [[2012]], kereta api Argo Bromo Anggrek anjlok di dekat [[Stasiun Bulakamba]], tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Jalur utara tersendat, beberapa kereta dialihkan lewat [[Jalur kereta api Cirebon-Prupuk|jalur Cirebon-Prupuk]]. KA Argo Bromo Anggrek anjlok di desa [[Pebatan, Wanasari, Brebes]].
 
# Pada tanggal [[9 Maret]] [[2015]], kereta api Argo Bromo Anggrek yang dihela [[CC206|CC 206]] 13 68 Dipo Induk Cirebon menabrak truk bermuatan pasir nopol G 1827 CC, di [[Weleri, Kendal]], di perlintasan tanpa palang pintu. Korban terjebak dalam truk dan terseret sejauh 50 m. Sopir truk mengalami luka benturan di kepala, sehingga tewas seketika setelah kejadian. Bangkai truk tercecer sejauh 1 km.<ref>[http://daerah.sindonews.com/read/974112/22/ka-argo-bromo-anggrek-tabrak-truk-sopir-tewas-1425895171 KA Argo Bromo Anggrek Tabrak Truk, Sopir Tewas]</ref>
Pada 19 Juni 2009, sebuah kereta pembangkit pada kereta api Argo Bromo Anggrek terbakar di [[Stasiun Cikampek]]. Kereta pembangkit pun dilepas dan dipadamkan di Stasiun Cikampek, sementara kereta api Argo Bromo Anggrek terpaksa dilanjutkan perjalanannya tanpa kereta pembangkit hingga Stasiun Cirebon.<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2009/06/19/19001521/gerbong.pembangkit.ka.argo.bromo.terbakar.di.cikampek...|title=Gerbong Pembangkit KA Argo Bromo Terbakar di Cikampek|date=2009-06-19|work=[[Kompas.com]]|access-date=2018-05-05}}</ref> Kemungkinan ini terjadi akibat [[korsleting]].<ref>{{Cite news|url=https://news.okezone.com/amp/2009/06/19/1/231038/korsleting-sebabkan-ka-argo-anggrek-terbakar|title=Korsleting Sebabkan KA Argo Anggrek Terbakar|work=[[Okezone.com]]|last=Ramdan|first=Dadan Muhammad}}</ref>
# Pada tanggal 11 November 2015, KA Argo Bromo Anggrek yang ditarik lokomotif CC206 13 67 Dipo Induk Yogyakarta, anjlok setelah menabrak truk box di perlintasan liar antara [[Stasiun Pegaden Baru]] dan [[Stasiun Cipunegara|Cipunegara]], [[Kabupaten Subang]]. Karena masinis sudah melakukan pengereman sebelumnya, tidak terjadi kerusakan pada kereta, hanya lokomotif mengalami penyok di bagian depan samping dan kerusakan pada lampu kabutnya. Begitu juga dengan truk yang terguling, hanya mengalami penyok. Namun, arus lalu lintas kereta api terhambat akibat truk melintang menghalangi kedua rel. <ref>[http://news.okezone.com/read/2015/11/11/525/1247434/kecelakaan-kereta-di-subang-dua-jalur-tak-bisa-dilintasi Okezone.com: Kecelakaan Kereta di Subang, Dua Jalur Tak Bisa Dilintasi]</ref>
 
# Pada tanggal [[20 Mei]] [[2017]], pukul 10.30 WIB, KA 1 Argo Bromo Anggrek Pagi tujuan [[Stasiun Gambir]] menabrak Minibus Toyota Avanza di perlintasan tak berpalang, 500 meter dari Stasiun Sedadi, Kabupaten Grobogan. Bagian luar depan lokomotif dengan nomor [[CC206]] 13 92 YK terbakar akibat kebakaran Minibus yang ditabraknya, dan Minibus terseret hingga Stasiun Sedadi. 4 orang di Minibus tewas, sementara perjalanan Argo Anggrek terhambat karena menunggu lokomotif penolong (CC 206 13 66 SMC) datang dari Dipo Lokomotif Semarang Poncol.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/news/2017/05/20/058877105/tabrakan-avanza-argo-anggrek-di-grobogan-4-meninggal|title=Tabrakan Avanza-Argo Anggrek di Grobogan, 4 Meninggal|newspaper=Tempo Nasional|language=en-US|access-date=2017-05-20}}</ref>
Pada 2 Oktober 2010 sekitar pukul 03.00, kereta api Argo Bromo Anggrek [[Tabrakan kereta api Petarukan 2010|menabrak]] kereta api [[Kereta api Senja Utama Semarang|Senja Utama Semarang]] di [[Stasiun Petarukan]], [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]], [[Jawa Tengah]] yang mengakibatkan dua unit kereta mengalami kerusakan parah. Selain itu, kejadian ini mengakibatkan 36 penumpang tewas dan 26 mengalami luka parah.<ref>[http://regional.kompas.com/read/2010/10/02/04441535/Argo.Bromo.Tabrak.Senja.Utama..9.Tewas Argo Bromo Tabrak Senja Utama, 9 Tewas]</ref> Dari hasil investigasi INSTRAN, kesalahan pada kecelakaan tersebut terletak pada masinis kereta api Argo Bromo Anggrek (tertidur sebelum kecelakaan) dan petugas pengatur perjalanan kereta api—tidak memerintahkan masinis kereta api Senja Utama Semarang untuk berhenti di jalur 1.<ref>[http://instran.org/index.php/in/ruang-berita/depan/25-front-page/789-hasil-investigasi-kecelakaan-ka-senja-utama-semarang Hasil Investigasi Kecelakaan KA Senja Utama Semarang]</ref>
# Pada tanggal [[21 Mei]] [[2017]], pukul 21.52 WIB, KA 3 Argo Bromo Anggrek tujuan [[Stasiun Gambir]] menabrak mobil bak terbuka bernomor polisi K 1804 [[Stasiun Madiun|MN]] di perlintasan wilayah kecamatan [[Randublatung, Blora]]. Lokomotif [[CC 206]] 13 69 YK ex PLH [[KA Bogowonto]] pun mengalami kerusakan di bagian depan, dan mobil bak terbuka tersebut ringsek ditempat. Tidak ada korban jiwa, namun pengemudi mobil tersebut kabur, serta kereta api melanjutkan perjalanan 2 menit kemudian hingga [[Stasiun Semarang Tawang]] guna penggantian lokomotif oleh [[CC 201]] 83 24 (CC 201 62) PWT.<ref>{{Cite news|url=http://www.suara.com/news/2017/05/22/012602/ka-argo-bromo-anggrek-tabrak-mobil-di-blora|title=KA Argo Bromo Anggrek Tabrak Mobil di Blora|last=Suara.com|newspaper=suara.com|access-date=2017-05-21}}</ref>
 
Pada 16 November 2012, kereta api Argo Bromo Anggrek anjlok di dekat [[Stasiun Bulakamba]]. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun perjalanan kereta api di jalur utara terhambat sehingga beberapa perjalanan kereta dialihkan menuju [[Jalur kereta api Cirebon-Prupuk|jalur Cirebon-Prupuk]].
 
Pada [[30 April]] [[2021]] pukul 13.20 WIB, KA Argo Bromo Anggrek menabrak dua orang di Perlintasan liar tanpa palang pintu di Desa [[Penaruban, Weleri, Kendal|Penaruban]], [[Weleri, Kendal|Weleri]]. Tepat sebelah barat di [[Stasiun Weleri]], Korban tersebut masih remaja berusia 13 tahun. Nahasnya, remaja berusia 13 tahun tersebut tewas seketika setelah terpental bersama sepeda motor sejauh ±100 meter, sedangkan seorang temannya selamat setelah mengetahui bahwa KA Argo Bromo Anggrek akan segera melintas.<ref>{{cite news|url=https://jateng.tribunnews.com/2021/04/30/video-heppi-remaja-usia-13-tahun-meninggal-tertabrak-kereta-api-di-weleri|title=Video Heppi Remaja Usia 13 Tahun Meninggal Tertabrak Kereta Api di Weleri|last=Ma'sum|first=Saiful|newspaper=[[Tribun Jateng]]|publisher=[[KG Media]]|location=[[Semarang]]|date=30 April 2021|accessdate=19 Juli 2023}}</ref>
 
Pada [[6 Oktober]] 2024 pukul 03.57 WIB, kereta api Argo Bromo Anggrek (KA 4) relasi {{Sta|Gambir}}–{{Sta|Surabaya Pasarturi}} menabrak sebuah [[truk]] di [[perlintasan sebidang]] antara [[Stasiun Bowerno]] dan [[Stasiun Babat|Babat]], [[Kabupaten Bojonegoro]], [[Jawa Timur]]. Tidak ada korban jiwa atas insiden ini, namun terdapat kerusakan pada bagian depan lokomotif [[Lokomotif CC206|CC206]].<ref>{{Cite web|title=KA Argo Bromo Anggrek Tertemper Truk Terobos Pintu Perlintasan, KAI Upayakan Proses Hukum|url=https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2024/ka-argo-bromo-anggrek-tertemper-truk-terobos-pintu-perlintasan-kai-upayakan-proses-hukum/|language=id|access-date=2024-10-06}}</ref><ref>{{Cite news|last=Satrio|first=Arie Dwi|date=2024-10-06|title=KA Argo Bromo Anggrek Tabrak Truk di Perlintasan Bowerno-Babat Bojonegoro|url=https://jatim.inews.id/berita/ka-argo-bromo-anggrek-tabrak-truk-di-perlintasan-bowerno-babat-bojonegoro|work=jatim.inews.id|access-date=2024-10-06}}</ref>
 
== Galeri ==
<center>'''RangkaianBeragam keretalivery spesial stiker pada Kereta api Argo Bromo Anggrek'''<gallery mode="packed">
Berkas:KA Argo Bromo Anggrek HUT KAI 76 Tahun.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek menggunakan Lokomotif Livery Spesial stiker bertemakan HUT [[Kereta Api Indonesia|KAI]] ke 76 Tahun.
Berkas:Argo Bromo Anggrek passenger coach1.JPG|
Berkas:AnggrekHypeKLDB.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek passengermenggunakan coach2Lokomotif Livery Spesial stiker bertemakan ''Hype Trip'' by KAI.JPG|
Berkas:Argo Bromo Anggrek Train Special Merry Christmas and New Year 2023.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek menggunakan Lokomotif Livery Spesial stiker bertemakan Selamat [[Hari Natal]] 2022 dan [[Tahun Baru]] 2023 (Nataru).
Berkas:Argo Bromo Anggrek passenger coach3.JPG|
Berkas:Argo Bromo Anggrek Train Special Locomotive 76 years of independence.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek menggunakan Lokomotif Livery Spesial stiker bertemakan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]] ke 76 Tahun.
Berkas:Argo Bromo Anggrek passenger coach4.JPG|
Berkas:Argo Bromo Anggrek dengan Lokomotif edisi spesial HUT RI 78 Tahun.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek arah hilir berliveri spesial hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tahun mendekati [[Stasiun Tambun]]
Berkas:Argo Bromo Anggrek passenger coach5.JPG|
Berkas:Argo Bromo Anggrek passengerNew coach6Generation.JPGjpg|Perdana Kereta api Argo Bromo Anggrek dengan rangkaian generasi terbaru 2023.
Berkas:Kereta Api Argo Bromo Anggrek.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek sedang melintasi wilayah [[Tambun, Tambun Selatan, Bekasi|Tambun]] dengan rangkaian terbarunya.
Berkas:Kereta api Argo Bromo AnggrekJS9501.jpg|
</gallery></center>
Berkas:Kereta api Argo Bromo Anggrek Go Green BJ.jpg|
 
Berkas:Kereta Makan Argo Bromo Anggrek.JPG|Kereta makan M1-97903 (no. baru: M1 0 97 03) yang masih menggunakan livery khusus.
<center>'''Rangkaian kereta api Argo Bromo Anggrek saat menggunakan rangkaian kereta berbogie K9'''<gallery mode="packed">
Berkas:Argo Bromo Anggrek passenger coach.JPG|Kereta K1-2001914 dengan livery pertamanya.
Berkas:KAKereta api Argo Bromo AnggrekAnggrekJS9501.jpg|Rangkaian Kereta Argo Bromo Anggrek dengan livery terbaru produksi PT INKA, MadiunJS-9501. Kontur ''airline''-nya yang khas yang membedakannya denganSaat ''livery''ini "Kesepakatan"berstatus yangkonservasi lainsementara.
Berkas:Argo Bromo Anggrek.jpg|Kereta api Argo Bromo Anggrek berjalan langsung [[stasiun Cikini]].
</gallery></center>
<center>'''InteriorBagian dalam kereta Argo Bromo Anggrek saat menggunakan rangkaian kereta berbogie K9'''<gallery>
Berkas:Argo Bromo Anggrek Executive Coach.jpg
Berkas:Argo Bromo Anggrek Siang.JPG
Baris 204 ⟶ 169:
Berkas:Interior of Argo Bromo Anggrek car.JPG
</gallery></center>
 
== Catatan ==
{{Notelist}}
 
== Referensi ==
Baris 209 ⟶ 177:
 
== Pranala luar ==
{{commons cat|Argo Bromo Anggrek Train|Kereta api Argo Bromo Anggrek}}
{{Portal|Perkeretaapian Indonesia}}
* {{id}} [httphttps://www.kereta-api.cokai.id Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia]
* {{OSM relation|18024181|Rute dan perhentian kereta api Argo Bromo Anggrek relasi Gambir–Surabaya Pasarturi|plain=yes}}
* {{OSM relation|18024181|Rute dan perhentian kereta api Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasarturi–Gambir|plain=yes}}
* {{id}} [https://www.youtube.com/watch?v=Mg4qn3ZXrh8 KA Argo Bromo Anggrek Masuk Acara TV Jepang]
 
{{Daftar KA penumpang Indonesia}}
{{Portal bar|Perkeretaapian Indonesia}}
 
{{DEFAULTSORT:Bromo_Anggrek}}
[[Kategori:Kereta api di Indonesia|Argo Bromo Anggrek]]
[[Kategori:Kereta api eksekutifpenumpang argobernama di Indonesia|Argo Bromo Anggrek]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Bromo Anggrek]]