Nggembe: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menghapus Kategori:Kota Palu menggunakan HotCat |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(10 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{italic title}}
'''
== Suku Kaili ==
Menggambarkan Indonesia sebagai negara yang kaya akan kultur budaya adalah sebuah ucapan syukur kepada Tuhan, sebab tidak semua negara memiliki kekayaan budaya sebanyak yang dimiliki Indonesia. Dan tepat pulalah Indonesia memiliki semboyan "[[Bhineka Tunggal Ika]]", sebab masyarakat dari [[Aceh]] hingga [[Papua]], memiliki perbedaan budaya, adat istiadat, tetapi bersatu di [
[[Suku Kaili]] mewakili sekitar 20% populasi [[Sulawesi Tengah]] (Suku Kaili, suku Mori, suku Saluan, suku Toli-toli, suku Buol, merupakan suku asli di Sulawesi Tengah) bisa diartikan bahwa suku Kaili merupakan suku asli mayoritas di provinsi yang
== Warna Dominan ==
Baris 12 ⟶ 13:
== Aksesoris Tambahan ==
Untuk menambah suasana baju yang lebih mewah dan elegan, penggunaan baju Nggembe dilengkapi dengan berbagai aksesoris tambahan. Beberapa aksesoris tambahan tersebut ialah ''sampo dada'' (menjadi bagian dari penutup dada), ''dali taroe'' (berupa anting yang panjang), ''gemo'' (sebuah kalung yang beruntai), ''ponto date'' (sebuah gelang dengan ukuran panjang), dan ''pende'' (atau disebut juga pending).<ref name=AKSESORIS>{{cite web|url=https://www.sejarah-negara.com
Sebagai busana untuk bawahan, baju Nggembe akan dilengkapi '''Buya Sabe Kumbaja'', sebuah sarung tenun dari Donggala. Sarung Buya Sabe Kumbaja akan diikatkan pada bagian pinggang, dimana pada ujung sarung tersebut akan terjuntai di pangkal tangan. Posisi penggunaan Sarung ini bisa diikat atau dilipat ke arah samping kanan atau kiri penggunanya.<ref name=KAILI/>
Baris 27 ⟶ 28:
{{reflist}}
[[Kategori:Pakaian
|