Bono (ombak): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Gelombang menggunakan HotCat |
Wadaihangit (bicara | kontrib) melengkapi halaman dengan foto #WPWP |
||
(19 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{kegunaan lain|Bono (disambiguasi)}}
{{tambah referensi}}
[[Berkas:Severn Bore near Over Bridge, Gloucester - geograph.org.uk - 346180.jpg|jmpl]]
'''Bono''' atau '''bena''' ({{lang-en|tidal bore}}) adalah gelombang atau ombak yang terjadi di muara sungai seperti di [[Sungai Kampar]], [[Kabupaten Pelalawan]], [[Riau|Provinsi Riau]], [[Indonesia]]. Ombak Bono merupakan suatu fenomena alam akibat adanya pertemuan arus sungai menuju laut dan arus laut yang masuk ke sungai akibat pasang.<ref>{{Cite web|url=http://eprints.ums.ac.id/1088/1/_5__B_Yulis-UGM__ok_.pdf|title=Fenomena Gelombang Pasang Bono di Muara Sungai Kampar|last=Yulistiyanto|first=Bambang|date=Januari 2009|website=Universitas Muhammadiyah Surakarta|access-date=6 Juli 2019}}{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
Biasanya ombak atau gelombang hanya terjadi di tepi pantai atau laut ataupun danau yang luas akibat perubahan arus air dan angin. Ombak yang berukuran cukup besar banyak dimanfaatkan untuk bermain selancar.
Bono terbesar biasanya terjadi ketika musim penghujan di mana debit air Sungai Kampar cukup besar yaitu sekitar bulan November dan Desember.
== Penyebab ==
Gelombang Bono atau Ombak Bono (''Bono Wave'') yang merupakan suatu fenomena alam, secara sederhana dapat disampaikan bahwa terjadinya Ombak Bono adalah pertemuan arus pasang air laut dengan arus sungai dari hulu menuju muara (hilir). Di dalam kajian Lingkungan [[Mekanika fluida|Mekanika Fluida]] (''Environmental Fluid Mechanics''), Bono disebut ''tidal bore'' atau ''bore''/''aegir''/''eagre''/''eygre''. Secara ilmiah, gelombang bono merupakan salah satu peristiwa alam yang cukup langka dan jarang terjadi. Di mana kita akan menyaksikan sebuah gelombang besar yang layaknya terjadi di tengah laut, namun ini terjadi di sebuah sungai air tawar. Gelombang bono terjadi diakibatkan benturan tiga arus air yang berasal dari [[Selat Melaka]], [[Laut Cina Selatan]] dan aliran air Sungai Kampar. Akibat benturan ini, menjadikan gelombang air di muara sungai Kampar bisa mencapai ketinggian 4-5 meter dengan ditandai sebelumnya dengan suara gemuruh yang hebat. Ini merupakan fenomena ilmiah yang akan dipercayai oleh kaum intelektual saja.
=== Penyebab Terjadinya Ombak Bono ===
Ombak Bono atau kadang biasa juga disebut Gelombang Bono (''Bono Wave'') terjadi ketika saat terjadinya pasang (pasang naik) yang terjadi di laut memasuki Sungai Kampar. Kecepatan air Sungai Kampar menuju arah laut berbenturan dengan arus air laut yang memasuki Sungai Kampar. Benturan kedua arus itulah yang menyebabkan gelombang atau ombak tersebut. Bono akan terjadi hanya ketika air laut pasang. Dan akan menjadi lebih besar lagi jika pada saat air laut mengalami pasang besar (bulan besar) diiringi hujan deras di hulu Sungai Kampar. Derasnya arus sungai akibat hujan akan berbenturan dengan derasnya pasang air laut yang masuk ke Kuala Kampar.
Faktor Penyebab Timbulnya Ombak Bono:
* Aliran air sungai menuju muara
* Hujan
* Air pasang
* Posisi bulan
* Tinggi rendah kedalaman air
* Lingkungan hutan sekitas Daerah Aliran Sungai (DAS)
== Legenda ==
Bono ini sebenarnya terdapat di dua lokasi di Provinsi Riau yaitu di Muara (Kuala) Sungai Kampar Kabupaten Pelalawan dan di Muara (Kuala) [[Batang Rokan|Sungai Rokan]] di [[Kabupaten Rokan Hilir]]. Masyarakat setempat menyebut Bono di Kuala Kampar sebagai BONO JANTAN karena lebih besar, sedangkan Bono di Kuala Rokan sebagai BONO BETINA karena lebih kecil.
Menurut kepercayaan warga, gelombang bono yang ada di sungai kampar adalah bono jantan, sementara bono betinanya berada di daerah Sungai Rokan, dekat dengan Kota Bagansiapi-api. Bono di kuala kampar tersebut berjumlah tujuh ekor,
Muara Sungai Bono yang disebut penduduk sebagai KUALA KAMPAR memiliki ombak Bono yang dapat mencapai ketinggian 6-10 meter terkandung keadaan pada saat kejadian. Menurut cerita Melayu lama berjudul Sentadu Gunung Laut), setiap pendekar Melayu pesisir harus dapat menaklukkan ombak Bono untuk meningkatkan keahlian bertarung mereka. Hal ini dapat masuk akal karena "mengendarai" Bono intinya adalah menjaga keseimbangan badan, di luar masalah mistis.
Baris 24 ⟶ 39:
Tujuh Hantu adalah 7 ombak Bono dengan formasi 1 di depan dan diikuti dengan 6 gelombang di belakangnya. Karena 1 ombak terbesar telah dihancurkan Belanda sehingga ombak Bono besar hanya tersisa 6 ombak dengan formasi hampir sejajar memasuki Kuala Kampar. Mengenai kapal Belanda dan orang-orangnya tidak pernah diketemukan sampai sekarang.
== Lokasi ==
Baris 94 ⟶ 45:
[[Berkas:Peta lokasi ombak bono sungai kampar desa teluk meranti.jpg|300px]]
== Wisata ==
Baris 110 ⟶ 50:
=== Penginapan Hotel/Wisma/Losmen ===
Ada beragam pilihan [[
Di Desa Teluk Meranti juga terdapat [[Losmen|Wisma]] untuk menginap. Umumnya jika tamu tidak tertampung di wisma tersebut, biasanya pengelola akan menyarankan serta menunjukkan beberapa rumah penduduk untuk tempat menginap yang juga dapat menyediakan makanan dan minuman.
Baris 116 ⟶ 56:
[[Warung]] atau [[Toko|kedai]] atau [[toko kelontong]] yang menyediakan perlengkapan mandi maupun [[makanan ringan]] serta [[rumah makan]] juga terdapat di Desa Teluk Meranti.
== Referensi ==
<references />
== Pranala luar ==
* http://www.bonokampar.com/
* http://www.attayaya.net/search/label/Ombak%20Bono%20Kampar
* https://www.bertuah.or.id/2016/10/ombak-terpanjang-untuk-berselancar-di.html
* http://www.riaumagz.com/2017/07/peta-wisata-riau-riau-tourism-map.html
* https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/79710
* https://www.researchgate.net/publication/327097605_Mitos_dan_Bencana_Ombak_Bono
* http://repository.uin-suska.ac.id/4769/3/BAB%20I.pdf
* https://www.academia.edu/36295077/Proposal_wisata_bono
{{Authority control}}
[[Kategori:Perairan]]
[[Kategori:Wisata bahari]]
[[Kategori:Wisata
[[Kategori:Wisata]]
[[Kategori:Fenomena alam]]
Baris 139 ⟶ 77:
[[Kategori:Gelombang air]]
[[Kategori:Gelombang]]
[[Kategori:Riau]]
[[Kategori:Pelalawan, Pelalawan]]
[[Kategori:Pangkalan Kerinci, Pelalawan]]
[[Kategori:Sungai kampar]]
|