Intan Paramaditha: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Raflinoer32 (bicara | kontrib) k Menambah Kategori:Alumni Universitas New York menggunakan HotCat |
|||
(15 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Penulis
| name = Intan Paramaditha
| image = Intan author photo for website cropped.jpg
| imagesize = 350px
| caption = ▼
| pseudonym = ▼
| birth_name = ▼
| birth_place = [[Bandung]]▼
| death_date = ▼
| death_place = ▼
| death_cause = ▼
| occupation = Penulis fiksi, akademisi▼
| nationality = {{flag|Indonesia}}▼
| ethnicity = ▼
| citizenship = ▼
| period = ▼
| genre = ▼
| subject = ▼
| movement = ▼
| notableworks = Sihir Perempuan (2005), Gentayangan: Pilih Sendiri Petualangan Sepatu Merahmu (2017), Apple and Knife (2018)▼
| spouse = [[Ugoran Prasad]]▼
| partner = ▼
| children = ▼
| relatives = ▼
| influences = ▼
| influenced = ▼
| awards = ▼
| signature = ▼
| website = ▼
| portaldisp = ▼
}}▼
'''Intan Paramaditha''' ({{lahirmati| [[Bandung]]|15|11|1979}}) adalah seorang pengarang dan akademisi [[Indonesia]]. Karya sastra maupun tulisan ilmiahnya sering kali terfokus pada hubungan antara gender
▲| caption =
Intan Paramaditha dikenal lewat ''Sihir Perempuan'', kumpulan cerpen yang masuk ldalam jajaran lima besar Khatulistiwa Literary Award ([[Kusala Sastra Khatulistiwa]]) pada tahun 2005 <ref>"Khatulistiwa Announces Short List," The Jakarta Post, 4 September 2005.</ref> dan novel ''Gentayangan: Pilih Sendiri Petualangan Sepatu Merahmu'', buku sastra prosa terbaik Tempo 2017.
▲| pseudonym =
▲| birth_name =
▲| birth_date = {{Birth date and age|1979|11|15}}
▲| birth_place = [[Bandung]]
▲| death_date =
▲| death_place =
▲| death_cause =
▲| occupation = Penulis fiksi, akademisi
▲| nationality = {{flag|Indonesia}}
▲| ethnicity =
▲| citizenship =
▲| period =
▲| genre =
▲| subject =
▲| movement =
▲| notableworks = Sihir Perempuan (2005), Gentayangan: Pilih Sendiri Petualangan Sepatu Merahmu (2017), Apple and Knife (2018)
▲| spouse = [[Ugoran Prasad]]
▲| partner =
▲| children =
▲| relatives =
▲| influences =
▲| influenced =
▲| awards =
▲| signature =
▲| website =
▲| portaldisp =
▲}}
▲'''Intan Paramaditha''' ({{lahirmati| [[Bandung]]|15|11|1979}}) adalah seorang pengarang dan akademisi [[Indonesia]]. Karya sastra maupun tulisan ilmiahnya sering kali terfokus pada hubungan antara gender dan seksualitas, budaya, dan politik. Ia mendapat gelar doktor dari [[New York University]] (2014).
Cerpen-cerpennya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Stephen J. Epstein dan terbit dengan judul ''Apple and Knife'' (2018).<ref>
▲== Sastra/ fiksi ==
▲Intan Paramaditha dikenal lewat ''Sihir Perempuan'', kumpulan cerpen yang masuk lima besar Khatulistiwa Literary Award ([[Kusala Sastra Khatulistiwa]]) pada tahun 2005 <ref>"Khatulistiwa Announces Short List," The Jakarta Post, 4 September 2005.</ref> dan novel ''Gentayangan: Pilih Sendiri Petualangan Sepatu Merahmu'', buku sastra prosa terbaik Tempo 2017. <ref> [https://majalah.tempo.co/read/154734/iblis-romantis-dan-sepatu-merah “Iblis Romantis dan Sepatu Merah,”] Majalah Tempo, 14 Januari 2018.</ref> Bersama [[Eka Kurniawan]] dan [[Ugoran Prasad]], ia menulis antologi ''Kumpulan Budak Setan'' (2010), persembahan untuk [[Abdullah Harahap]], penulis horor terkenal pada tahun 1970 dan 1980-an.<ref>“Budak Setan Menafsir Horor,” Koran Tempo, 23 Februari 2010.</ref> Pada tahun 2013 ia mendapat penghargaan sebagai cerpenis terbaik ''Kompas'' lewat cerpennya, “Klub Solidaritas Suami Hilang.”<ref>Penghargaan Cerpen Terbaik Kompas, Kompas, 26 Juni 2014, hal. 1. </ref>
Esai Intan Paramaditha, "On the Complicated Questions Around Writing About Travel," terpilih sebagai salah satu esai yang terbit dalam ''The Best American Travel Writing'' 2021.<ref>{{Cite web|last=Manske|first=Laura|title=Discover The World In ‘The Best American Travel Writing 2021’|url=https://www.forbes.com/sites/lauramanske/2021/10/17/discover-the-world-in-the-best-american-travel-writing-2021/|website=Forbes|language=en|access-date=2023-02-08}}</ref>
▲Cerpen-cerpennya diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Stephen J. Epstein dan terbit dengan judul ''Apple and Knife'' (2018).<ref> [https://www.thesaturdaypaper.com.au/2018/03/31/apple-and-knife/15199956005881 "Intan Paramaditha: Apple and Knife,"] The Saturday Paper, 3-9 Maret, 2018.</ref> Buku tersebut diterbitkan oleh [https://en.wiki-indonesia.club/wiki/The_Lifted_Brow Brow Books] di Australia dan [https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Harvill_Secker Harvill Secker] dari grup Penguin Random House di Inggris.<ref> [https://www.penguin.co.uk/books/111/1116880/apple-and-knife/9781784709792.html "Apple and Knife,"] www.penguin.co.uk.</ref> ''Sydney Morning Herald'' menyebut Intan sebagai bagian dari gelombang baru penulis perempuan yang mengolah isu seputar tubuh, kuasa, identitas, dan perlawanan perempuan.<ref> [https://www.smh.com.au/entertainment/books/the-new-wave-emerging-female-writers-push-the-boundaries-20180504-h0zmjn.html “The new wave: emerging female writers push the boundaries,”] 4 Mei, 2018.</ref> Novel ''Gentayangan'', yang juga diterjemahkan oleh Stephen J. Epstein, mendapatkan PEN/ Heim Translation Fund Grant dari PEN America dan PEN Translates Award dari English PEN pada tahun 2018. <ref> [https://www.thejakartapost.com/life/2019/01/30/intan-paramadithas-novel-wins-pens-two-prestigious-grants.html “Intan Paramaditha’s novel wins PEN’s two prestigious grants,”] The Jakarta Post, 30 Januari 2019.</ref>
Ia juga menulis naskah teater
== Pendidikan ==
Intan Paramaditha lulus dari Sastra Inggris [[Universitas Indonesia]] pada tahun 2001. Pada tahun 2005–2007, dengan beasiswa Fulbright, ia menempuh pendidikan Master of Arts di [[University of California, San Diego]] dalam bidang yang sama.<ref>“Fulbrighter Intan Paramaditha Selected as the Best Short Story Writer of 2013,” www.aminef.or.id http://www.aminef.or.id/index.php?option=com_content&view=article&id=121:fulbrighter-intan-paramaditha-selected-as-the-best-short-story-writer-of-2013&catid=9&Itemid=105</ref> Ia kemudian mendapat ''fellowship'' dari [[New York University]] untuk menjalani program Ph.D dalam bidang Kajian Sinema. Ia lulus dengan predikat ''distinction'' pada tahun 2014.
== Dunia Akademis ==
Intan Paramaditha adalah dosen Kajian Media dan Film di Macquarie University, Sydney, setelah sebelumnya mengajar di Universitas Indonesia dan Sarah Lawrence College.<ref>intanparamaditha.org http://intanparamaditha.org/about/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150831200103/http://intanparamaditha.org/about/ |date=2015-08-31 }}</ref> Ia banyak menulis tentang gender dan seksualitas serta kajian budaya, khususnya film. Tulisan ilmiahnya terbit di jurnal dan antologi seperti ''Feminist Review,'' <ref>{{Cite journal|last=Paramaditha|first=Intan|date=2022-07|title=Radicalising ‘Learning From Other Resisters’ in Decolonial Feminism|url=http://journals.sagepub.com/doi/10.1177/01417789221102509|journal=Feminist Review|language=en|volume=131|issue=1|pages=33–49|doi=10.1177/01417789221102509|issn=0141-7789}}</ref>''Film Quarterly'', ''Jump Cut,'' ''Asian Cinema,'' ''Inter-Asia Cultural Studies,'' ''Southeast Asian Independent Cinema,'' dan ''Encyclopedia of Women and Islamic Cultures''.
== Penghargaan ==
* Daftar panjang penghargaan sastra The Stella Prize 2021.
* Cerpenis terbaik Kompas 2013 lewat cerpen “Klub Solidaritas Suami Hilang”▼
* PEN Translates Award 2018.
* 10 Cerpen Terbaik Pena Kencana 2009▼
* Tokoh Seni Majalah Tempo 2017.
* Nominasi cerita pendek Khatulistiwa Literary Awards ([[Kusala Sastra Khatulistiwa]]) 2005 untuk kumpulan cerpen ''Sihir Perempuan''▼
▲* 10 Cerpen Terbaik Pena Kencana 2009.
▲*
== Daftar Karya ==
Baris 60 ⟶ 62:
* ''Kumpulan Budak Setan'' (Gramedia Pustaka Utama, 2010), antologi cerpen bersama Eka Kurniawan dan Ugoran Prasad.
* ''Goyang Penasaran: Naskah Drama dan Catatan Proses'' (KPG, 2013), naskah drama, wawancara dengan seniman, dan esai seputar pertunjukan ''Goyang Penasaran''. Ditulis bersama Naomi Srikandi.
* ''Gentayangan: Pilih Sendiri Petualangan Sepatu Merahmu'' (Gramedia Pustaka Utama, 2017), novel. Diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Stephen J. Epstein dengan judul ''The Wandering'' (Harvill Secker/ Penguin Random House, 2020).
* ''Apple and Knife'' (Australia: Brow Books, UK: Harvill Secker, 2018), kumpulan cerpen terjemahan Stephen J. Epstein.
;Teater
Baris 76 ⟶ 80:
* [http://www.thejakartapost.com/news/2014/09/15/intan-paramaditha-in-between-two-worlds.html Intan Paramaditha: In Between Two Worlds], ''The Jakarta Post'', 15 September 2014
* [http://intanparamaditha.org/wawancara-majalah-femina-2012/ Intan Paramaditha: Cerpennya ‘Menggoyang’ Panggung Teater,] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151215181618/http://intanparamaditha.org/wawancara-majalah-femina-2012/ |date=2015-12-15 }} Femina no. 28 Juli-3 Agustus, 2012
* Penghargaan Cerpen Terbaik Kompas, Kompas, 26 Juni 2014, hal. 1.
* [http://www.thejakartapost.com/news/2012/03/24/the-obsessive-twist-coming-your-way.html“The Obsessive Twist Coming Your Way,”]{{Pranala mati|date=Desember 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} The Jakarta Post, 3 Maret, 2012
* [http://idwriters.com/writers/intan-paramaditha/ Profil] Intan Paramaditha di idwriters.com
{{Authority control}}
[[Kategori:Penulis Indonesia]]
[[Kategori:Feminis]]
[[Kategori:Sastrawan Indonesia]]
[[Kategori:Penulis
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas New York]]
|