Evie Tamala: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
(58 revisi perantara oleh 35 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox
| honorific_prefix =
|name = Evie Tamala▼
|
|
|
|
| image_size =
|birthdate = {{birth date and age|1969|6|23}}▼
| landscape = <!-- yes, if wide image, otherwise leave blank -->
|birthplace = {{negara|Indonesia}} [[Tasikmalaya]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]] ▼
|
|
|
|
|
|instrument = ▼
|yearsactive = [[1987]]—sekarang▼
|
| death_place =
|associatedacts = [[Cici Paramida]], [[Ikke Nurjanah]], [[Ine Sinthya]], [[Iis Dahlia]], [[Rita Sugiarto]], [[Rhoma Irama]], [[Camelia Malik]]▼
|
|
|
|
|
|
|
|
| module = {{Infobox musical artist|embed=yes
|
| origin =
| genre = [[Dangdut]]
▲| instrument =
| label = {{plainlist|
* [[MSC Plus]]
* [[Blackboard (perusahaan)|Blackboard]]
* [[Musica Studio's]]
* [[Universal Music Indonesia]]
* [[Nagaswara]]
* [[GP Records]]
}}
▲|
'''Evie Tamala''' ({{lahirmati|[[Tasikmalaya]]|23|6|1969}}) adalah seorang [[penyanyi]] [[dangdut]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Penyanyi yang memiliki nama asli '''Cucu Suryaningsih''' ini terkenal dengan lagunya ''Selamat Malam'', ''Cinta Ketok Magic'' dan ''Dokter Cinta''.▼
| current_members =
| past_members =
}}
}}
▲'''Evie Tamala''' ({{lahirmati|[[Tasikmalaya]]|23|6|1969}}) adalah seorang [[penyanyi]] [[dangdut]] dan [[aktris]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Penyanyi yang memiliki nama asli '''Cucu Suryaningsih''' ini terkenal dengan lagunya ''Selamat Malam'', ''Cinta Ketok Magic'' dan ''Dokter Cinta''.
== Karier ==
Bungsu dari 6 bersaudara ini mengawali kariernya pada tahun [[
Sayangnya hasil rekaman album
Saat itulah ia mulai menggunakan nama panggung ''Evie Tamala''. Tidak diketahui dari mana inspirasi nama Evie. Sedangkan Tamala diambil dari nama kota kelahirannya, Tasikmalaya.
Satu tahun kemudian ([[1989]]) Evie membuat album ketiganya, "Dokter Cinta". Album ini meledak di pasaran dan mampu mendongkrak nama Evie sejajar dengan penyanyi dangdut lainnya, seperti [[Elvy Sukaesih]], [[Camelia Malik]] maupun [[Rita Sugiarto]]. Konon kesuksesan tersebut juga karena video klip lagu “Dokter Cinta menyertakan [[Doyok]] yang bertingkah jenaka dengan keluwesan tubuhnya. Keberhasilan tersebut disusul oleh kesuksesan album-album berikutnya, antara lain ''Hari-Hari Cinta'' (1990), ''Aduh Sayang'' (1991), ''Cinta Ketok Magic'' (1991), ''Cinta Parabola'' (1992), ''Rambut'' (1992), ''Album Jawa'', ''Kangen'' (1993), ''Kangmas'' (1994), ''Rembulan Malam'' (1994), ''Selamat Malam'' (1995), ''Duka & Lukaku'' (1996), ''Suara Hati'' (1997), ''Kandas (Cinta Terlarang) di Album TUMBAL'' ft Imron Sadewo (Moneta Grup Surabaya) (1998), ''Aku Rindu Padamu di Album Kasmaran'' (1999), ''Lagu-lagu & Puisi Kisah'' (2000), ''Kerinduan'' (2001), ''Album Pop Sunda Tunggara'' (2001), ''Album Asmara'' (2002), ''Jatuh Cinta Lagi'' (2002), ''Selamat Datang Cinta'' (2005), ''Indahnya'' (2007), ''Asmaul Husna'' (2010). Kesuksesan tersebut membuat Evie menjadi produser untuk penyanyi-penyanyi berbakat sehingga mampu terjual dipasaran.▼
▲Satu tahun kemudian ([[1989]]) Evie membuat album ketiganya, "Dokter Cinta". Album ini meledak di pasaran dan mampu mendongkrak nama Evie sejajar dengan penyanyi dangdut lainnya, seperti [[Elvy Sukaesih]], [[Camelia Malik]] maupun [[Rita Sugiarto]]. Konon kesuksesan tersebut juga karena video klip lagu “Dokter Cinta menyertakan [[Doyok]] yang bertingkah jenaka dengan keluwesan tubuhnya. Keberhasilan tersebut disusul oleh kesuksesan album-album berikutnya, antara lain ''Hari-Hari Cinta'' (1990), ''Aduh Sayang'' (1991), ''Cinta Ketok Magic'' (1991), ''Cinta Parabola'' (1992), ''Rambut'' (1992), ''Album Jawa'', ''Kangen'' (1993), ''Kangmas'' (1994), ''Rembulan Malam'' (1994), ''Selamat Malam'' (1995), ''Duka & Lukaku'' (1996), ''Suara Hati'' (1997),
Kesuksesan album Rembulan Malam pada [[1994]] yang mana sang pencipta lagu berbeda dari sebelumnya (ciri khas Muchtar B), membuatnya seolah berubah arah pula. Hal ini dikarenakan sejak meledaknya album Rembulan Malam ini, karakter vokal Evie semakin cocok untuk lagu-lagu romantis, melankolis, lembut dengan berbagai sentuhan dan notasi yang penuh warna di ambil dari berbagai genre, seperti masuknya unsur blues, klasik, swing, dan lainnya. Sejak saat itulah, awal kiblat yang dulunya ke Muchtar B, berubah ke Aliek Ababil dengan sentuhan yang berbeda seperti sudah dijelaskan di atas. Contoh di album Selamat Malam yang sangat sukses meledak di pasaran, lagu-lagu di dalam album tersebut lebih berwarna sentuhan musiknya, terutama untuk lagu Dia Adalah Dia. Dan setelah itu Evie juga meluncurkan album Suara Hati yang lebih dan lebih berwarna lagi sentuhan musiknya dari album Selamat Malam. Bahkan untuk beberapa lagunya bisa dikatakan bukan seperti lagu-lagu Dangdut pada umumnya. Misalnya pada lagu Seribu Purnama, Malam Ini, Ku Ingin, dan beberapa lagu lainnya serta album setelahnya. Dari berbagai explorasi tersebut, ternyata Evie seakan lebih nyaman dengan lagu-lagu Dangdut romantis, melankolis, lembut dengan berbagai "kolaborasi" genre di dalamnya. Belum lagi kata-kata yang terucap sebelum atau saat intro lagu nan puitis juga menggambarkan bahwa Evie Tamala sudah mapan dengan karakter Dangdutnya saat ini.
Baris 42 ⟶ 61:
Evie pernah menikah dengan Heru. Pernikahan ini tidak mampu bertahan, mereka pun bercerai. Mereka berpisah lantaran mereka tidak punya keturunan. Tahun [[2003]], Evie menikah lagi dengan Malik. Sampai saat ini pernikahan mereka belum dikaruniai keturunan.
== Diskografi ==
=== Dangdut ===
* ''Tang Ting Tong Der'' (1988)
* ''Dokter Cinta'' (1989)
* ''Hari-Hari Cinta'' (1990)
* ''Aduh Sayang'' (1991)
* ''
* ''Rambut'' (1993)
* ''Kangen'' (1994)
* ''Kangmas'' (1994)
* ''Rembulan Malam'' (1994)
* ''Senandung Rembulan'' (1995, album duet bersama [[Imam S. Arifin]])
* ''Selamat Malam'' (1995)▼
* ''Rahasia Cinta'' (1995)
* ''Duka & Lukaku'' (1996)
* ''
* ''
* Album Kisah ''Senyum dan Air Mata'' (1998)
* ''Best Of The Best Evie Tamala 1999'' (1999) [album kompilasi]
* ''Kasmaran'' (1999)
* ''Album Cinta'' (2000) [album kompilasi]
* ''Best Of The Best Evie Tamala'' - AMI Sharp Award (2000) [album kompilasi]
* ''Kerinduan'' (
* ''Asmara'' (2002)
* ''Selamat Datang Cinta'' (2005) [album kompilasi]
* ''Getar Suara Hati'' (2006) [album kompilasi]
* ''Indahnya'' (2006)
* ''30 Tahun Suara Cinta'' (2015)
* ''Dikau'' (2016) [single]
* ''Belahan Jiwa'' (2023) [single]
* ''Menepuk Air Didulang'' (2023) [single]
* ''Segenap Hati'' (2023) [single]
# ''Cinta Ketok Magic'' (1991)
# ''Cinta Parabola'' (1992)
# ''Tunggara'' (2001)
# ''Pop Sunda : Kembang Hareupan'' (2007)
# ''Angin Peuting'' (2010)
=== Pop Jawa
# ''Kangen'' (1993)
# ''Yogya Priyangan'' (1994)
=== Religi ===
* ''Asmaul Husna'' (2011)
* ''Laa Haula Walaa Quwwata Illaa Billaah'' (2022) [single]
== Pranala luar ==
* {{Instagram|evietamala236}}
* {{in lang|id}} [http://www.disctarra.com/tarra/entertainment_artist_info.asp?artist_id=77
* {{in lang|id}} [http://www.kapanlagi.com/indonesia/e/evie_tamala/ Evie Tamala on Kapanlagi.com]
* [https://itunes.apple.com/id/artist/evie-tamala/id633914778 Evie Tamala] on [[iTunes]]
* [http://www.last.fm/music/Evie+Tamala Evie Tamala] on [[Last.fm]]
{{lifetime|1969||}}▼
▲* {{id}} [http://www.disctarra.com/tarra/entertainment_artist_info.asp?artist_id=77 Profil di Disctarra.com]
{{Authority control}}
▲{{lifetime|1969||}}
{{DEFAULTSORT:Tamala, Evie}}
[[Kategori:Penyanyi perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Sunda]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Jawa]]
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi Sunda]]
[[Kategori:Tokoh Melayu Indonesia]]
▲[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Tokoh dari Tasikmalaya]]
|