SMA Kolese Gonzaga Jakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(220 revisi perantara oleh 87 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{refimprovetanpa referensi}}
{{Infobox school
 
| nama=Kolese Gonzaga
{{Kotak info sekolah
| gambar = [[Berkas:LogoGonzbaru.jpg|200px]]
|background=#F8F2F2
| didirikan =[[3 November]] [[1987]]
|border=#000000
| tipe = [[Swasta]]
|nama=Kolese Gonzaga
| NPSN = 20107299<ref name=skola-kt/>
|image=[[Berkas:Gonzaga.jpg|130px]]
| maskot = [[Burung]] dan [[Singa]]
|motto=[[Ad Maiorem Dei Gloriam]]
| rektor = [[Projo|R.D]]. Benedictus Ari Darmawan, Pr.
|didirikan=[[1987]]
|tipe kepsek =[[Swasta]], [[Katolik]],R.P. Eduard Calistus Ratu Dopo [[Yesuit|S.J.]]
|kepsek moderator =Pater [[YR.P. HeruYulius Hendarto]]Suroso, [[Yesuit|S.J.]]
| kelas = Kelas 10: 9 kelas<br>Kelas 11: 9 kelas<br>Kelas 12: 8 kelas<ref name=skola-kt/>
|moderator=Pater [[L.E.B.Winandoko]], S.J.
| jurusan =[[ilmu alam|IPA]] dan [[ilmu sosial|IPS]]<ref name=verif>{{cite web | title = Verifikasi Data Satuan Pendidikan SMAS GONZAGA JAKARTA | website = Satuan Pendidikan dan Peserta Didik | publisher = [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia|Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan]] | url = https://pd.data.kemdikbud.go.id/ltmpt/site/sekolah?npsn=20107299 | date = 28 September 2021 | access-date = 8 Januari 2022 | archive-date = 2022-01-05 | archive-url = https://web.archive.org/web/20220105055635/https://pd.data.kemdikbud.go.id/ltmpt/site/sekolah?npsn=20107299 | dead-url = yes }}</ref>
|rektor=Pater [[Rudi]], SJ
| kurikulum =[[Kurikulum 2013]]<ref name=skola-kt/>
|alamat=Jalan Pejaten Barat 10A
| murid = 476 [[laki-laki]] dan 332 [[perempuan]]<ref name=skola-kt>{{cite web | title = Sekolah Kita (20107299) SMAS GONZAGA JAKARTA | date = 2021 | url = https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/Chome/profil/52FD63FC-60A1-413D-92B1-9B0AEE8071F8 | website = [[Data pokok pendidikan|Dapodik]] | publisher = [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia|Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan]] | access-date = 5 Januari 2022 | archive-date = 2022-04-01 | archive-url = https://web.archive.org/web/20220401122833/https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/Chome/profil/52FD63FC-60A1-413D-92B1-9B0AEE8071F8 | dead-url = no }}</ref>
|kota=[[Jakarta]]
<!---- alamat ---->
|provinsi=
| alamat = Jalan Pejaten Barat 10A RT 2 RW 10, [[Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan|Kelurahan Pejaten Barat, Kecamatan Pasar Minggu]]
|negara=[[Indonesia]]
| kota = [[Jakarta Selatan]] 12550<ref name=verif/>
|murid=
|alumni provinsi = [[IkagonaDKI Jakarta]]
| koordinat = {{coord|-6.277441|106.822896}}
|website=[http://www.kolesegonzaga.net/]
| afiliasi = [[Yesuit]],
|mailing list=[[Netzaga]] Network of Gonzaga College silahkan daftar ke http://groups.yahoo.com/netzaga
[[Keuskupan Agung Jakarta]]
| alumni =IKAGONA
| situs web = {{URL|http://www.gonzaga.sch.id}}
| telp = +62-21-780-4986<ref name=sanitasi/>
| surel = sma@gonzaga.sch.id<ref name=sanitasi>{{cite web | title = PROFIL SANITASI (20107299) SMAS GONZAGA JAKARTA | website = [[Data pokok pendidikan|Dapodik]] | publisher = [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia|Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan]] | url = https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/Csanitasi/profil?id=52FD63FC-60A1-413D-92B1-9B0AEE8071F8 | date = 2020 | access-date = 8 Januari 2022 | archive-date = 2022-01-08 | archive-url = https://web.archive.org/web/20220108100108/https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/Csanitasi/profil?id=52FD63FC-60A1-413D-92B1-9B0AEE8071F8 | dead-url = yes }}</ref>
<!---- motto ---->
| motto = [[Ad maiorem Dei gloriam|Untuk keagungan ALLAH yang lebih besar]]
}}
'''Kolese Gonzaga''' berdiri pada tahun [[1987]], dengan nama [[Kolese Kanisius]] Unit Selatan.
Pada tahun 1990 baru memakai nama '''Kolese Gonzaga'''. Nama Gonzaga diambil dari nama santo pelindung sekolah, Santo [[Aloysius Gonzaga]] (1568–1591). Kolese Gonzaga pun akrab disebut dengan panggilan '''Gonz'''.
 
'''Kolese iniGonzaga''' adalah sebuah sekolah swasta [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] untuk siswa SMA yang terletak di Jl.Jalan Pejaten Barat nomor 10 A, [[Jakarta Selatan]]. KompleksKolese sekolahini berdiri pada [[tahun]] [[1987]], dengan nama [[Kolese Kanisius|Kolese Kanisius Unit Selatan]]. Pada tahun [[1988]] baru memakai nama '''Kolese Gonzaga'''. iniNama juga''Gonzaga'' menyatudiambil dengandari kompleksnama [[Seminarisanto]] Menengahpelindung sekolah, [[WacanaAloysius BhaktiGonzaga|Santo Aloysius Gonzaga]]. Kompleks pendidikan Kolese Gonzaga inipun berdiriakrab didisebut atasdengan tanahpanggilan seluas'''Gonz 2,8'''atau '''GC '''(Gonzaga hektarCollege).
 
Kompleks sekolah Kolese Gonzaga ini juga menyatu dengan kompleks [[Seminari Wacana Bhakti|Seminari Menengah Wacana Bhakti]]. Kompleks pendidikan Kolese Gonzaga ini berdiri di atas tanah seluas 2,8 hektare.
Awalnya merupakan sekolah homogen, khusus untuk laki-laki. Sejak 1990 mulai menerima siswa perempuan. Ikatan alumni Kolese Gonzaga, dikenal dengan nama [[Ikagona]] (Ikatan Alumni Kolese Gonzaga). Rektor pertama sekaligus kepala sekolah Kolese Gonzaga adalah Pater J [[Drost]] SJ (1925-2005).
 
Awalnya merupakan sekolah homogen, khusus untuk [[laki-laki]]. Sejak 1990 mulai menerima siswa perempuan. Ikatan alumni Kolese Gonzaga, dikenal dengan nama Ikatan Alumni Kolese Gonzaga (Ikagona). Rektor pertama sekaligus kepala sekolah Kolese Gonzaga adalah [[Josephus Ignatius Gerardus Maria Drost]].
Kolese Gonzaga–[[Seminari Wacana Bhakti]] boleh dikelompokkan sebagai lembaga pendidikan yang unik. Sebagai lembaga pendidikan umum (SMA), pelaksanaannya disatukan dengan pendidikan khusus untuk para calon pastor. Keunikan lain, pendidikan calon [[pastor]] disatukan pada pendidikan umum yang diikuti siswa-siswi. Wacana Bhakti merupakan satu-satunya seminari yang mendidik para seminaris bersama para siswi. Siswi di Kolese Gonzaga sendiri berjumlah sekitar 35 persen. Pada umumnya, dan di mana pun juga, pendidikan di seminari hanya diikuti oleh lelaki dan tidak pernah dicampur dengan perempuan.
 
Kolese Gonzaga–Seminari Wacana Bhakti boleh dikelompokkan sebagai lembaga pendidikan yang unik. Sebagai lembaga pendidikan umum ([[SMA]]), pelaksanaannya disatukan dengan pendidikan khusus untuk para calon [[pastor]]. Keunikan lain: pendidikan calon pastor disatukan pada pendidikan umum yang diikuti siswa-siswi. Wacana Bhakti merupakan satu-satunya seminari yang mendidik para seminaris bersama para siswi. Siswi di Kolese Gonzaga sendiri berjumlah sekitar 35 persen. Pada umumnya, pendidikan di seminari hanya diikuti oleh lelaki dan tidak dicampur dengan [[perempuan]].
 
== Sejarah ==
[[Berkas:HalamanWB.jpg|thumbjmpl|Kompleks Kolese Gonzaga, tahun 1987]]
[[Berkas:Gonz02.jpg|thumbjmpl|Selasar kelas]]
[[Berkas:gerbanggonzaga.jpg|thumb|Gerbang Kolese Gonzaga]]
Kolese Gonzaga dan [[Seminari Wacana Bhakti]] adalah dua lembaga yang terbedakan, tetapi bertalian satu sama lain. Keduanya merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan di dalam satu yayasan, yakni [[Yayasan Wacana Bhakti]]. Seminari Wacana Bhakti menampung dan mendidik para calon imam di tingkat menengah. Karena itu, di kelas satu, dua, dan tiga mereka mengikuti pendidikan di Kolese Gonzaga.
 
Kolese Gonzaga dan Seminari Wacana Bhakti adalah dua lembaga yang terbedakan, tetapi bertalian satu sama lain. Keduanya merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan di dalam satu yayasan, yakni [[Yayasan Wacana Bhakti]]. Seminari Wacana Bhakti menampung dan mendidik para calon imam di tingkat menengah. Karena itu, di kelas 1, 2, dan 3, mereka mengikuti pendidikan di Kolese Gonzaga.{{citation needed|date=Januari 2022}}
Pada awalnya, direncanakan sebuah seminari menengah di [[Keuskupan Agung Jakarta]], namun kemudian dipikirkan bahwa mendirikan seminari akan menjadi terlalu mahal biaya operasionalnya. Sebuah kolese akhirnya didirikan bersamaan dan berdampingan dengan seminari di atas tanah seluas 2,8 hektar di wilayah [[Pejaten Barat]] ini. Semula tanah ini adalah tanah milik atas nama Mgr. [[A. Djajaseputra]], [[SJ]]. (alm.), Uskup Agung Jakarta. Atas prakarsa Mgr. [[Leo Soekoto]], SJ. (alm.), pengganti Mgr. Djajaseputra, SJ., dibentuklah sebuah panitia kecil untuk pembangunan kompleks seminari dan sekolah. Pengajuan ijin untuk mendirikan bangunan sudah dimulai sejak tahun [[1978]], namun baru lima tahun kemudian ijin keluar. Maka sejak saat itu panitia kecil yang telah ditunjuk terus bekerja keras, menghimpun dana, dan mengadakan studi-studi untuk merencanakan pembangunannya. Tidak lebih dari dua tahun ([[1986]]-[[1987]]), seluruh kompleks seminari yang dirancang oleh Ir. Wanda Basuki ini selesai dikerjakan.
 
Pada awalnya, sebuah seminari menengah direncanakan untuk dibentuk di [[Keuskupan Agung Jakarta]]. Namun, karena terlalu mahal biaya operasionalnya, pembangunannya ditunda.{{citation needed|date=Januari 2022}} Sebuah kolese akhirnya didirikan bersamaan dan berdampingan dengan seminari di atas tanah seluas 2,8 hektare di wilayah [[Pejaten Barat]] ini. Semula tanah ini adalah tanah milik atas nama [[Adrianus Djajasepoetra]].{{citation needed|date=Januari 2022}} Atas prakarsa [[Leo Soekoto]], pengganti Mgr. Djajaseputra, dibentuklah sebuah panitia kecil untuk pembangunan kompleks seminari dan sekolah.{{citation needed|date=Januari 2022}} Pengajuan izin untuk mendirikan bangunan sudah dimulai sejak tahun [[1978]], namun baru lima tahun kemudian izin keluar.{{citation needed|date=Januari 2022}} Maka sejak saat itu panitia kecil{{siapa|date=Januari 2022}} yang telah ditunjuk terus bekerja keras, menghimpun dana,{{sebutkan angka|date=Januari 2022}} dan mengadakan studi-studi untuk merencanakan pembangunannya. Tidak lebih dari 2 tahun ([[1986]]-[[1987]]), seluruh kompleks seminari yang dirancang oleh Ir. Wanda Basuki ini selesai dikerjakan.{{citation needed|date=Januari 2022}}
Tanggal [[3 November]] [[1988]] merupakan hari bersejarah bagi Kolese Gonzaga. Pada hari itu sekolah bernama [[Kolese Kanisius]] Unit Selatan diresmikan oleh Mgr. Leo Soekoto, SJ. bersama dengan Bapak [[Mochtar Zakaria]], Wali Kota [[Jakarta Selatan]]. Berkat kerja keras [[P. J. Drost]], SJ., Kepala Sekolah sekaligus Rektor pertama bersama seluruh staf pengajar dan karyawan, pada tahun ajaran keempat, tepatnya tanggal [[9 Januari]] [[1991]], Kolese Gonzaga mendapatkan status disamakan dari pemerintah.
 
Tanggal [[3 November]] [[1988]] merupakan hari bersejarah bagi Kolese Gonzaga.{{citation needed|date=Januari 2022}} Pada hari itu sekolah bernama Kolese Kanisius Unit Selatan{{citation needed|date=Januari 2022}} diresmikan oleh Mgr. Leo bersama dengan Mochtar Zakaria, [[Daftar Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan|wali kota]] Jakarta Selatan. Berkat kerja keras Drost S.J., kepala sekolah sekaligus rektor pertama bersama seluruh staf pengajar dan karyawan, pada tahun ajaran ke-4, tepatnya tanggal [[9 Januari]] [[1991]], Kolese Gonzaga mendapatkan status disamakan dari pemerintah.{{citation needed|date=Januari 2022}}
Semenjak itu, upaya-upaya pengembangan pendidikan di Kolese Gonzaga dan Seminari Wacana Bhakti ini terus ditingkatkan. Mulai tahun ajaran [[1990]], untuk memberikan nuansa pergaulan para remaja yang wajar baik bagi para seminaris maupun para siswa Gonzaga pada umumnya, mulailah Kolese Gonzaga menerima siswa putri.
 
Semenjak itu, upaya-upaya pengembangan pendidikan di Kolese Gonzaga dan Seminari Wacana Bhakti ini terus ditingkatkan. Mulai tahun ajaran 1990/1991, untuk memberikan nuansa pergaulan para [[remaja]] yang wajar baik bagi para seminaris maupun para siswa Gonzaga pada umumnya, Kolese Gonzaga mulai menerima siswa perempuan.
Di bawah kepemimpinan P. R. [[Murtisunu Wisnumurti]], SJ. (1991-1993) dan Br. Budihardjo, SJ. (1993-1999) berbagai pengembangan dan penataan fisik dilaksanakan. Anak-anak mendapatkan sarana untuk latihan mendaki gunung yang sangat baik dengan didirikannya wall-climbing. Ruang-ruang laboratorium yang dirasa kurang memadai diadakan dengan menggeser kantin, sehingga tersedia ruang pratikum Fisika, Kimia, dan Biologi.
 
Di bawah kepemimpinan [[Murtisunu Wisnumurti]] (1991-[[1993]]) dan Br. Paulus Budihardjo (1993-[[2000]]), berbagai pengembangan dan penataan fisik dilaksanakan. Anak-anak mendapatkan sarana untuk latihan mendaki [[gunung]] yang sangat baik dengan didirikannya ''wall-climbing''. Ruang-ruang [[laboratorium]] yang dirasa kurang memadai diadakan dengan menggeser [[kantin]], sehingga tersedia ruang praktikum [[Fisika]], [[Kimia]], dan [[Biologi]].
Hingga kini, di bawah kepemimpinan Rm. [[Y. Heru Hendarto]], SJ sejak tahun 1999, fasilitas-fasilitas yang ada semakin baik. Laboratorium komputer telah menyediakan 40 unit komputer disertai koneksi internet, pemasangan fasilitas audio-visual di laboratorium fisika, hall basket yang telah diperluas dan diperbaharui, penyediaan parkiran motor, dan penataan kantin yang lebih baik.
 
<!---- bagian ini disembunyikan karena dianggap mirip iklan Hingga kini, di bawah kepemimpinan [[Johanes Heru Hendarto]] sejak tahun 2000 sampai [[2009]], fasilitas-fasilitas yang ada semakin baik.---->Laboratorium [[komputer]] telah menyediakan 40 unit komputer disertai koneksi internet, pemasangan fasilitas [[audio]]-[[visual]] di laboratorium fisika, ''hall'' [[basket]] yang telah diperluas dan diperbaharui, penyediaan area parkir [[sepeda motor]], dan penataan kantin yang lebih baik.
== Visi dan Misi ==
 
== Lambang Kolese Gonzaga ==
Visi;
* Perisai Perak, dengan salib warna merah yang terpasang secara paten berdampingan dengan empat burung berwarna hitam yang sedang terbang rendah, semuanya sama di empat bidang; pada bagian tengah terdapat perisai kecil empat persegi yang merupakan lambang keluarga Gonzaga.
"Membentuk pemimpin masa depan yang memiliki keunggulan, kompetensi dan tanggungjawab, sikap terbuka dan daya integrative dengan semangat pelayanan dan kepedulian"
* Perisai kecil: terbagi empat persegi. Pada bagian pertama dan ketiga berwarna merah dengan gambar singa yang memiliki ekor ganda berwarna emas, bersenjata, siap menerkam, bermahkota dan berkalungkan emas; pada bagian kedua dan ketiga adalah perisai bergaris berwarna emas dan hitam.
Visi ini membawa tugas yang tidak ringan yang harus diemban yakni suatu proses yang sekondusif mungkin dalam pembentukan pribadi, yaitu suatu proses pembentukan yang memiliki ciri keunggulan dibidang pengembangan intelektual,kerohanian,kepribadian dan sosial. SMA Gonzaga mesti mampu mengangkat peluang terbukanya kesadaran untuk memprioritaskan nilai-nilai kehidupan ( pendidikan yang berkarakter), sikap kritis,keadilan dan kepedulian. Maka pengembangan komunitas pendidikan reflektif sangat diperlukan untuk semakin mendorong tumbuhnya pribadi-pribadi yang mampu mengambil pilihan-pilihan hidup secara benar bagi masa depan para peserta didik.
 
=== Arti lambang ===
Misi:
* Burung merupakan figur simbolis yang ada dalam lambang Kekaisaran Romawi, yang berarti kemuliaan dan kemenangan, kekuatan dan kekuasaan. Dengan terbang rendah melambangkan kerendahan hati, kesediaan untuk turun ke bawah, membumi, memberi perhatian pada kehidupan nyata dalam masyarakat.
1. Mengembangkan pribadi dewasa dan utuh, melalui pengalaman, refleksi aksi dan evaluasi.
* Salib merupakan lambang Kristiani, yang berarti keselamatan dari Allah pada manusia terjadi melalui Yesus Kristus yang wafat di salib dan bangkit dengan jaya. Salib merupakan lambang kemenangan dan iman.
2. Memupuk kepedulian sosial.
* Singa bersenjata melambangkan kekuatan, kejujuran (prudenza), dan kemurahan hati. Singa perak dalam bidang berwarna merah melambangkan keningratan (nobility) yang bertumbuh dari perilaku dan jiwa yang berkeutamaan.
3. Mengembangkan pemahaman dan penghayatan nilai-nilai kehidupan melelui latihan rohani
* Perak melambangkan cahaya dan udara, bulan di antara bintang, berlian di antara permata. Ini merupakan lambang kesepahaman hati (concordia), kemurnian, keagungan, kemurahan hati, dan kerendahan hati.
4. Menanamkan nilai-nilai kristiani dalam kehidupan sehari-hari
* Merah merupakan warna api. Ia melambangkan cinta, nilai, keberanian, kemurahan hati, keagungan, keluhuran dan kuasa.
5. Membina sikap terbuka dan kesukaan berdialog
* Warna Emas, memiliki banyak arti keutamaan, seperti iman, keadilan, cinta kasih, belas kasih (clemenza), keluhuran (nobilità ), keteguhan, keramahan, kekuatan, kebesaran jiwa. Lambang keabadian.
6. Pendekatan pribadi (personal approach)
* Hitam melambangkan besi dan intan/berlian, menyimbolkan kekuatan, kemenangan, keteguhan, dan kejujuran. Bisa juga berarti kesabaran, kerendahan hati dan kesediaan untuk menanggung segala penderitaan dan sakit.
7. Menumbuhkembangkan diri secara terus-menerus
 
<!--
 
==Janji Pelajar==
1. Setia kepada Undang-undang Dasar 1945, dan membela Pancasila sebagai dasar negara<br>
2. Menjunjung tinggi semboyan SMU kami: kejujuran, kerajinan, dan keadilan<br>
3. Menghormati orangtua kami, para guru, dan karyawan yang mewakili mereka<br>
4. Membina rasa kekeluargaan dan penghargaan terhadap rekan-rekan dan sesama manusia<br>
5. Sadar dan insaf dalam sepak terjang serta kelakuan bahwa kami ini manusia susila terpelajar yang ber-Ketuhanan, dan warganegara demokratis yang ikut bertanggungjawab atas kesejahteraan Nusa dan Bangsa
-->
 
== Fasilitas ==
Fasilitas pengajaran di Kolese Gonzaga antara lain papan tulis dilengkapi ''white screen'', [[laboratorium]] (komputer, biologi, kimia, fisika, bahasa, dan audio-visual), dan [[perpustakaan]]. Fasilitas olahraga berupa lapangan sepak bola, lapangan basket (''indoor'' dan ''outdoor''), dinding panjat, lapangan bola voli dan ''jogging track''. Mengingat Gonzaga adalah sekolah [[Katolik]], terdapat sebuah [[kapel]] milik Seminari Wacana Bhakti. Tempat parkir mobil dan motor terletak dekat kantin.
 
== Acara Kolese Gonzaga ==
[[Berkas:Gonz01.jpg|thumb|Lapangan basket, dinding panjat]]
Percasis (s/d Tahun 2000), MOS (Masa Orientasi Siswa) (2001 - sekarang), Jambore (s/d sekarang), Outbond (2003 - sekarang), Pentas Seni Gonzaga (s/d tahun 2002), Gonzaga School Meeting (GSM), Gonzaga Science & Art (GSA), Gonzaga Performance Night (GPN), Bazaar Amal Gonzaga, Studi Tour, Live In, Computer Competition @ Gonzaga (CC@G), Pameran FONZA (GoViA), Gonzaga Charity Night (GCN)
 
 
 
== Kegiatan ==
Kegiatan Olah Raga:
* Morester (''Mountain Andand Forest Explorer,'' alias pencintapenjelajah alam), [http://pejatenbarat.blogspot.com Perkumpulan Bisbol-Sofbol PEJABAT], ''Gonzaga Dance Club'' (GDC), [[Sepak Bola]] (cowok/cewek), [[Bola Basket]], Badminton[[bulu tangkis]], Voli[[voli]], Tenis[[tenis]], ''Gonzaga [[Capoeira]] Club'', ''Gonzaga Shooting Club'' (GSC), ''Chi Gonz'' (MAHATMA/Maju Sehat Bersama), [[Taekwondo]], Tunggal Hati Seminari/Tunggal Hati Maria (THS/THM), Phoenix Cheerleading Squad.
 
Kegiatan Non-Olahraga
* Paskibra, Fotografi Gonzaga [FONZA], Gonz Art, Teater Gonzaga, Sosial & -Doa, Gonzaga Computer Club, Gonzaga Motorcycle Club, Gonzaga Computer Club, Gonzaga Voice, Sinezaga (Sinematografi Gonzaga), Bike To Gonz, Surga (Suara Gonzaga).
 
=== Lustrum IV ===
Menyambut Lustrum IV Kolese Gonzaga-Seminari Wacana Bhakti sekaligus merayakan 200 tahun [[Gereja Katolik]] Jakarta, mereka menggelar sebuah pertunjukan kolosal bertajuk Bayang-bayang Retak pada Sabtu-Minggu [[10 Februari|10]]-[[11 Februari]] [[2007]] di [[Teater Tanah Airku]], [[TMII]] Jakarta. [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0702/13/humaniora/3315583.htm] [http://www.liputan6.com/view/3,137288,1,0,1181133818.html]
 
Pergelaran ini melibatkan 200 siswa dan sejumlah bintang tamu, disutradarai [[Adi Kurdi]], didukung [[Tony Suwandi]] sebagai composer, Nyoman dan Elly D Luthan sebagai koreografer, dimeriahkan [[Wacana Bhakti Symphony Orchestra]], Gonzaga Choir, [[Didik SSS]], [[Ireng Maulana]], [[Kia]] [[AFI]], [[Jamaica Cafe]], [[Denis Adhiswara]], [[Dominique]], dan sebagainya.
 
Hari pertama suasana pertunjukkan lebih meriah karena kebanyakan penonton adalah siswa dan alumni dari angkatan belasan, hingga tanggapan penonton yang spontan cukup membuat hidup suasana.
 
Hari kedua tidak banyak siswa dan alumni, tapi beda dengan hari pertama, kali ini parkir yang membludak karena penonton adalah undangan dari tokoh-tokoh agama, pemerintahan, pengusaha, dan masyarakat luas.
 
== Pemimpin Kolese ==
=== Rektor ===
* J [[PaterJosephus Ignatius Gerardus Maria Drost|Drost]], SJ :S.J. (1987-19921993)
* [[R.P. Basilius Sudibya]], SJS.J. (1993-1999)
* R.P. Albertus Sadhyoko Raharjo, S.J. (Pjs. 1999-2000)
* Adjie Prabowo, Pr
* R.D. Adjie Prabowo, Pr. (2000-2004)
* J.Rudianto, SJ
* R.P. J. Rudianto, S.J. (2004-2010)
* R.P. Thomas Salimun Sarjumunarsa, S.J. (2010-2016)
* R.D. Adrianus Andy Gunardi, Pr. (2016-2022)
* R.D. Benedictus Ari Darmawan, Pr. (Plt. 2022 - sekarang)
 
=== Kepala Sekolah ===
{| class="wikitable"
* J [[Pater Drost|Drost]], SJ : 1987-1991
|-
* Wisnumurti, SJ : 1991-1993
! Nama kepala sekolah !! Masa bakti
* Bruder [[Budiharjo]], SJ : 1993 - 1999
|-
* [[Y. Heru Hendarto]], SJ : 1999 -
| R.P. Joseph Ignatius Gerardus Maria Drost, S.J. || 1987-1991
 
|-
== Pranala luar ==
| R.P. Robertus Murtrisunu Wisnumurti, S.J. || 1991-1993
*{{id}} [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0702/10/humaniora/3304613.htm Untung Jakarta Punya Gonzaga], ''Kompas''
|-
*{{id}} [http://detikhot.com/index.php/zone.read/tahun/2005/bulan/01/tgl/18/time/131810/idnews/275108/idkanal/232 "Berlomba di Gonzaga School Meeting"], ''DetikHot''
| Br. Paulus Budiharjo, S.J. || 1993-2000
*{{id}} [http://www.hai-online.com/Articles.asp?Cat=0109&ArtID=1547&M=S "Model Rambut Anak Kolese Gonzaga"], ''Hai''
|-
*{{id}} [http://www.hai-online.com/articles.asp?Cat=0109&ArtID=1601&M=S "Gonzaga Motorcycle Club: Dari Hobi Jadi Ekskul"], ''Hai''
| R.P. Johannes Heru Hendarto, S.J. || 2000-2009
|-
| R.P. Agustinus Hendro Subekti, S.J. || 2009-2010
|-
| R.P. Agustinus Sigit Widisana, S.J. || 2010-2011
|-
| R.P. Leonardus Evert Bambang Winandoko, S.J. || 2011-2018
|-
| R.P. Paulus Andri Astanto, S.J. || 2018-2023
|-
| R.P. Eduard Calistus Ratu Dopo, S.J.
|| 2023 - sekarang
|}
 
== Rujukan ==
== Catatan kaki ==
<References/>
{{Kolese di Indonesia}}
 
{{DEFAULTSORT:Gonzaga Jakarta}}
[[Kategori:Sekolah di Indonesia]]
[[Kategori:Kolese|Gonzaga]]
[[Kategori:InstitusiSekolah Pendidikanmenengah Katolik di Indonesiaatas]]
[[Kategori:Sekolah menengah atas di Indonesia]]
[[Kategori:Sekolah menengah atas di Jakarta]]
[[Kategori:Lembaga pendidikan Katolik di Indonesia]]
[[Kategori:Jesuit di Indonesia]]
[[Kategori:Lembaga pendidikan Katolik di Jakarta]]
[[Kategori:Pasar Minggu, Jakarta Selatan]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1987 di Indonesia]]