Pemetaan Tanah Digital: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Anangyb001 (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
(13 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Pemetaan Tanah Digital''' (disingkat '''PTD''') atau Digital soil mapping adalah cabang baru yang merupakan [[Ilmu tanah]] terapan.
PTD dapat didefenisikan sebagai penciptaan dan pengisian sistem informasi tanah dengan menggunakan metode-metode
Metode PTD menggunakan variabel-variable pembentuk tanah yang dapat diperoleh secara digital (misalnya remote sensing, digital elevation model, peta-peta tanah) untuk mengoptimasi survai tanah di lapangan. Tujuan PTD adalah menggunakan variabel-variable pembentuk tanah untuk menprediksi sifat dan ciri tanah keseluruhan area survai dalam [[Sistem Informasi Geografis]].
Dengan kata lain PTD adalah proses [[kartografi]] tanah secara digital. Namun PTD bukan berarti mentransformasikan peta-peta tanah konvensionil menjadi digital. Proses PTD menggunakan informasi-informasi dari survai tanah lapangan digabungkan dengan informasi tanah secara digital, seperti citra (image) remote sensing dan ''digital elevation model''.
Dinandingkan dengan [[peta]] tanah konmvensional, dimana batas-batas tanah digambar secara [[Transmisi manual|manual]] berdasarkan pengalaman surveyor yang subyektif. Namun dalam PTD teknik-teknik automatis dalam [[Sistem Informasi Geografis]] digunakan untuk menproses informasi-informasi tanah dengan lingkungannya.
== Pranala luar ==
*
[[Kategori:
[[Kategori:Kartografi]]
{{geo-stub}}
|