Koja: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
 
(9 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Koja''' merupakan kerajinan khas dari suku[[Suku Baduy.Badui|orang Sunda Badui]] yang berupa sebuah tas. Tas ini di buatdibuat dari bahan yaitu [[Artocarpus|kayu teureup]] (ARTOOCARPUS{{lang-la|Artocarpus}}) yang memiliki ketertahanan terhadap [[rayap]].
 
yang memiliki ketertahanan terhadap rayap, bendaKerajinan ini terbuat secara tradisional, yaitu dengan cara masih menggunakan tangan dengan cara disimpul dan proses ini dimulai dengan mencari pohon yang di ambil sebagai bahan dasarnya.
 
Pertama, kulit kayu direndam agar serat-seratnya terpisah, kemudian dijemur hingga kering dan dianyam membentuk sebuah tas. Jenis simpul yang digunakan adalah simpul jangkar namun masyarakat Badui menamainya sendiri dengan sebutan ''"jegjeg"'' yang artinya simpul tegak sejajar, dalam filosofi masyarakat Badui, agar tidak mudah dipengaruhi oleh budaya luar. Tas koja berfungsi sebagai wadah tempat membawa alat-alat pertanian atau membawa hasil panen dari masyarakat Badui.
cara disimpul, proses ini dimulai dengan mencari pohon yang di ambil sebagai bahan dasarnya.
 
tasTas ini dapat dipakai dengan cara di jinjingdijinjing pada bagian pundak atau juga bisa di silangdisilang pada bagian pundak. <ref>{{Cite book|title=Penetapan Warisan Budaya|last=Dwiari Ratnawati|first=Lien|publisher=Direktorat Jendral Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI|year=2018|isbn=|location=Jakarta|pages=|url-status=live}}</ref>
pertama kulit kayu direndam agar serat- seratnay terpisah,kemudian dijemur hingga kering dan di anyam membentuk sebuah tas.
 
jenis simpul yang digunakan adalah simpul jangkar namun suku baduy menamainya sendiri dengan sebutan " jegjeg "
 
yang artinya simpul tegak sejajar, dalam filosofi masyarakat suku baduy, agar tidak mudah di pengaruhi oleh budaya luar.
 
tas koja berfungsi sebagai wadah tempat membawa alat-alat pertanian atau membawa hasil panen dari masyarakat suku baduy.
 
tas ini dengan cara di jinjing pada bagian pundak atau juga bisa di silang pada bagian pundak. <ref>{{Cite book|title=Penetapan Warisan Budaya|last=Dwiari Ratnawati|first=Lien|publisher=Direktorat Jendral Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI|year=2018|isbn=|location=Jakarta|pages=|url-status=live}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
[[Kategori:Warisan budaya takbenda Indonesia]]