Eksperimen manusia Nazi: Perbedaan antara revisi

Menurut dakwaan di [[Pengadilan Nuremberg]] di kemudian hari,<ref>{{cite web |title=Medical Experiment |work=Jewish Virtual Library |url=http://www.jewishvirtuallibrary.org/jsource/Holocaust/medtoc.html |accessdate=23 March 2008 }}</ref><ref>{{cite web |title=The Doctors Trial: The Medical Case of the Subsequent Nuremberg Proceedings |work=United States Holocaust Memorial Museum |url=http://www.ushmm.org/research/doctors/indiptx.htm |accessdate=23 March 2008 |archive-date=2008-04-20 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080420105201/http://www.ushmm.org/research/doctors/indiptx.htm |dead-url=yes }}</ref> eksperimen medis ini meliputi:

Eksperimen pada anak kembar di [[kamp konsentrasi]] diciptakan untuk meneliti mengenai persamaan dan perbedaan dalam studi genetika dari anak kembar, serta untuk mengetahui apakah tubuh manusia bisa dimanipulasi secara tidak wajar. Pemimpin utama dari eksperimen ini adalah [[Josef Mengele]]. Ia melakukan berbagai eksperimen pada tahun 1943-19441943–1944 terhadap hampir 1.500 pasang orang kembar yang dipenjarakan di [[Auschwitz]]. Hanya sekitar 2002000-an dari korban-korbannya yang berhasil selamat.<ref>[http://www.longwood.k12.ny.us/lhs/science/mos/twins/mengele.html Josef Mengele and Experimentation on Human Twins at Auschwitz] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150414074936/http://www.longwood.k12.ny.us/lhs/science/mos/twins/mengele.html |date=2015-04-14 }}, ''Children of the Flames; Dr. Josef Mengele and the Untold Story of the Twins of Auschwitz'', Lucette Matalon Lagnado and Sheila Cohn Dekel, and ''Mengele: the Complete Story'' by Gerald Posner and John Ware.</ref> Saat berkuliah di [[Universitas Ludwig Maximilian Munich|Universitas Munich]], Mengele mempelajari ilmu [[filsafat]], [[antropologi]], dan [[kedokteran]]. Ia memperoleh gelar PhD untuk [[tesis]]nya yang berjudul "Kajian Morfologi Rasial Rahang Bawah dari Empat Kelompok Ras", yang menyatakan bahwa [[ras]] seseorang dapat diketahui hanya dengan melihat bentuk rahangnya.<ref name=Wyschogrod>{{cite book|last=Wyschogrod|first=Edith|title=Crossover Queries: Dwelling with Negatives, Embodying Philosophy's Others|url=http://books.google.com/books?id=HnBniBgWylYC&pg=PA560&lpg=PA560&dq=%22racial+morphological+research+on+the+lower+jaw+section+of+four+racial+groups%22&source=web&ots=ug5X54WxDq&sig=LFW_Zxj4zeuolpgwIhfeS-NfiOw|year=2006|publisher=Fordham University Press|isbn=0-8232-2607-7 }}</ref> Nazi menganggap penelitiannya ini sangat berharga dan kemudian merekrut Mengele untuk bertugas di kamp konsentrasi Auschwitz yang terletak di [[Polandia]], yang diduduki Jerman pada tanggal 30 Mei 1943. Mengele bukanlah satu-satunya dokter di Auschwitz, [[Eduard Wirths|Dr. Eduard Wirths]] juga bertugas di Austhwitz.<ref>{{cite web |title=Josef Mengele |work=United States Holocaust Memorial Museum |url=http://www.ushmm.org/wlc/article.php?lang=en&ModuleId=10007060 |accessdate=23 March 2008 }}</ref> Di sana, Mengele melakukan eksperimen genetik pada anak-anak kembar. Anak-anak ini dikelompokkan berdasarkan usia dan jenis kelamin mereka lalu dikurung di barak-barak kamp selama eksperimen. Eksperimen-eksperimen ini meliputi penyuntikan zat pewarna yang berbeda ke mata mereka untuk mengetahui apakah hal itu bisa mengubah warna mata mereka, dan, yang paling mengerikan, menjahit mereka menyatu dalam upayanya untuk menciptakan [[kembar siam]].<ref name="WEAK">{{cite book|last=Black|first=Edwin|title=War Against the Weak: Eugenics and America's Campaign to Create a Master Race|url=http://books.google.com/books?id=qfliJPdl9V4C&pg=PA358&lpg=PA358&dq=mengele+conjoined+sew&source=web&ots=YCXtN_WdTt&sig=jvObL5km02rlette5vbexaDBrFc&hl=en|accessdate=14 April 2008|year=2004|publisher=Thunder's Mouth Press|location=United States|isbn=1-56858-258-7}}</ref><ref name=Berenbaum194>{{cite book|author=Berenbaum, Michael|title=The world must know: the history of the Holocaust as told in the United States Holocaust Memorial Museum|url=https://archive.org/details/worldmustknowhis0000bere|publisher=Little, Brown|location=Boston|year=1993|pages=194–5[https://archive.org/details/worldmustknowhis0000bere/page/194 194]–5|isbn=0-316-09134-0|oclc= }}</ref>

|+Tabel "Exitus" (kematian) yang disusun oleh Dr [[Sigmund Rascher]]<ref>{{cite book|page=[https://archive.org/details/dachauconcentrat00haus/page/183 183]|title=The Dachau Concentration Camp, 1933 to 1945|url=https://archive.org/details/dachauconcentrat00haus|isbn=978-3-87490-751-4|publisher=Comite International Dachau|year=2000}}</ref>

Dalam berbagai waktu antara bulan September 1939 hingga April 1945, banyak eksperimen yang dilakukan di [[Kamp konsentrasi Sachsenhausen|Sachsenhausen]], [[Natzweiler]], dan kamp lainnya untuk meneliti perawatan yang paling efektif terhadap luka yang disebabkan oleh gas mustar. Subjek eksperimen ini sengaja dikenai gas mustar dan gas berbahaya lainnya (misalnya [[Lewisite]]), yang akan menimbulkan luka bakar kimia parah. Luka korban kemudian diuji untuk menemukan obat yang paling efektif bagi luka bakar gas mustar.<ref name="trials">{{cite web |title=Introduction to NMT Case 1: U.S.A. v. Karl Brandt et al. |work=Harvard Law Library, Nuremberg Trials Project: A Digital Document Collection |url=http://nuremberg.law.harvard.edu/php/docs_swi.php?DI=1&text=medical |accessdate=23 March 2008 |archive-date=2016-08-20 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160820110259/http://nuremberg.law.harvard.edu/php/docs_swi.php?DI=1&text=medical |dead-url=yes }}</ref>

Dari bulan Juli 1942 hingga September 1943, eksperimen untuk meneliti efektivitas [[sulfonamida]] dilakukan di Ravensbrück.<ref name="Schaefer">Schaefer, Naomi. ''[http://www.thenewatlantis.com/archive/5/schaefer.htm The Legacy of Nazi Medicine] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080907072046/http://www.thenewatlantis.com/archive/5/schaefer.htm |date=2008-09-07 }}'', ''The New Atlantis'', Number 5, Spring 2004, pp. 54–60.</ref> Luka yang diderita korban diinfeksikan dengan [[bakteri]]-bakteri seperti ''[[Streptococcus]]'', ''[[Clostridium perfringens]]'' dan ''[[Clostridium tetani]]'', yang menyebabkan [[tetanus]].<ref name=Spitz>{{cite book|last=Spitz|first=Vivien|title=Doctors from Hell: The Horrific Account of Nazi Experiments on Humans|url=http://books.google.com/books?id=_VH-7oeT4lEC&pg=PA4&lpg=PA4&dq=sulfonamide+nazi+tetanus&source=web&ots=7OMyTBC1eF&sig=A_3K9WRxdMyS4j7qWAaXpK0m7GE|year=2005|publisher=Sentient Publications|isbn=1-59181-032-9 }}</ref> Sirkulasi darah dihambat dengan mengikat pembuluh darah korban di kedua ujung luka untuk menciptakan kondisi yang mirip dengan luka di medan perang. Infeksi ini semakin diperparah oleh peneliti Nazi dengan membubuhkan serutan kayu atau pecahan kaca ke dalam luka. Infeksi ini kemudian diobati dengan sulfonamida dan obat-obatan lainnya untuk membuktikan khasiat dari obat tersebut.

Undang-Undang untuk Pencegahan Kelainan Genetik disahkan pada tanggal 14 Juli 1933, yang melegalkan sterilisasi paksa terhadap orang-orang dengan penyakit keturunan seperti berpikiran lemah, skizofrenia, tunanetra, tunarungu, sakit jiwa, pengguna alkohol, serta cacat fisik dan mental lainnya. Undang-undang ini diberlakukan untuk mendorong pertumbuhan ras [[Arya]] melalui sterilisasi orang-orang yang dianggap sebagai "bergenetik rendah".<ref>Gardella JE. The cost-effectiveness of killing: an overview of Nazi "euthanasia." Medical Sentinel 1999;4:132-5</ref> 1% dari penduduk Jerman yang berusia antara 17 sampai 24 tahun telah disterilkan dalam waktu 2 tahun. Dalam jangka 4 tahun, 300.000 pasien telah disterilkan.<ref>Dahl M. [Selection and destruction-treatment of "unworthy-to-live" children in the Third Reich and the role of child and adolescent psychiatry], Prax Kinderpsychol Kinderpsychiatr 2001;50:170-91.</ref> Dari bulan Maret 1941 hingga Januari 1945, eksperimen sterilisasi ini dilakukan di Auschwitz, Ravensbrück, dan kamp-kamp lainnya oleh [[Carl Clauberg|Dr. Carl Clauberg]].<ref name="trials"/> Tujuan dari eksperimen ini adalah untuk mengembangkan metode sterilisasi yang cocok untuk mensterilisasi jutaan orang dengan waktu dan usaha seminimal mungkin. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan [[X-ray]], melalui [[operasi]], dan berbagai penggunaan obat-obatan. Ribuan korban disterilkan. Selain eksperimentasi, pemerintah [[Nazi]] juga mensterilkan sekitar 400.000 individu sebagai bagian dari program sterilisasi wajibnya.<ref>{{cite web |author=Piotrowski, Christa |title=Dark Chapter of American History: U.S. Court Battle Over Forced Sterilization |date=21 July 2000 |work=CommonDreams.org News Center |url=http://www.commondreams.org/views/072100-106.htm |accessdate=23 March 2008 |archive-date=2008-04-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080415181618/http://www.commondreams.org/views/072100-106.htm |dead-url=yes }}</ref> Eksperimen penyuntikan intravena yang mengandung [[yodium]] dan [[nitrat perak]] memang berhasil dilakukan terhadap subjek, namun memiliki efek samping seperti pendarahan vagina, sakit perut akut, dan [[kanker serviks]].<ref>{{cite news|author=Meric, Vesna|title=Forced to take part in experiments|date=27 January 2005|work=BBC News|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/europe/4212061.stm }}</ref> Oleh sebab itu, terapi [[radiasi gamma|radiasi]] menjadi eksperimen favorit untuk melakukan sterilisasi ini. Sayangnya, jumlah tertentu dari paparan radiasi menghambat atau menghilangkan kemampuan seseorang untuk menghasilkan ovum atau sperma. Terapi radiasi ini dilakukan melalui penipuan. Para tahanan dibawa ke sebuah ruangan dan diminta untuk mengisi formulir. Kemudian, terapi radiasi dilakukan tanpa diketahui oleh para tahanan tersebut. Banyak di antara mereka yang menderita [[luka bakar radiasi]] parah.<ref>{{cite web |title=Medical Experiments at Auschwitz |work=Jewish Virtual Library |url=http://www.jewishvirtuallibrary.org/jsource/Holocaust/aumed.html |accessdate=23 March 2008 }}</ref>

Banyak dari subjek yang meninggal setelah eksperimen, sedangkan yang lainnya dibunuh setelah eksperimen selesai untuk meneliti efek dari [[visum]].<ref name="CHILD">{{cite web |author=Rosenberg, Jennifer |title=Mengele's Children – The Twins of Auschwitz |work=about.com |url=http://history1900s.about.com/od/auschwitz/a/mengeletwins.htm |accessdate=23 March 2008 |archive-date=2017-02-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170219040801/http://history1900s.about.com/od/auschwitz/a/mengeletwins.htm |dead-url=yes }}</ref> Sementara korban yang berhasil selamat dibiarkan termutilasi, menderita cacat permanen, tubuh melemah, dan tekanan mental.<ref name="NOVA"/><ref>{{cite web |title=Sterilization Experiments |work=Jewish Virtual Library |url=http://www.jewishvirtuallibrary.org/jsource/Holocaust/sterilexp.html |accessdate=23 March 2008 }}</ref> Pada tanggal 19 Agustus 1947, para dokter Nazi ditangkap oleh pasukan [[Sekutu Perang Dunia II|Sekutu]] dan diadili di peradilan ''USA vs. Karl Brandt et al.'', atau secara umum dikenal dengan [[Pengadilan Dokter]]. Di persidangan, beberapa dokter Nazi menyatakan pembelaannya, yang berpendapat bahwa tidak ada [[hukum internasional]] yang mengatur mengenai eksperimen medis.<ref name="BMJ">{{cite web |url=http://www.bmj.com/archive/7070nd1.htm |title=Informed consent in human experimentation before the Nuremberg code |last=Vollman |first=Jochen |coauthors= Rolf Winau | work=BMJ |accessdate=8 April 2008 |archiveurl = httphttps://web.archive.org/web/20080304153538/http://www.bmj.com/archive/7070nd1.htm <!|archivedate=2008-03-04 Bot retrieved archive |dead--> |archivedate url=no 4 March 2008}}</ref>

Permasalahan eksperimen tanpa persetujuan pasien ini sebelumnya juga telah menjadi kontroversi dalam dunia kedokteran Jerman pada tahun 1900, jauh sebelum Nazi berkuasa, yaitu saat Dr. [[Albert Neisser]] menginfeksi pasiennya (terutama pelacur) dengan sifilis tanpa persetujuan dari mereka. Meskipun Neisser mendapat dukungan dari sebagian besar komunitas akademis, namun opini publik, yang dipimpin oleh psikiater [[Albert Moll]], menetangmenentang Neisser. Neisser kemudian didenda oleh "Royal Disciplinary Court", sedangkan Moll mengembangkan "teori kontrak yang berbasis hukum dan positif mengenai hubungan antara dokter-pasien", yang kemudian di adopsi ke dalam undang-undang [[Jerman]].<ref name="BMJ">{{cite web |url=http://www.bmj.com/archive/7070nd1.htm |title=Informed consent in human experimentation before the Nuremberg code|last=Vollman |first=Jochen |coauthors= Rolf Winau| work=BMJ |accessdate=8 April 2008 |archiveurl = http://web.archive.org/web/20080304153538/http://www.bmj.com/archive/7070nd1.htm <!-- Bot retrieved archive --> |archivedate = 4 March 2008}}</ref> Pada akhirnya, Kementerian Agama, Pendidikan, dan Kesehatan Jerman mengeluarkan instruksi yang menyatakan bahwa "intervensi medis selain untuk tujuan diagnosis, penyembuhan dan imunisasi tidak diijinkan dalam semua situasi jika subjek manusianya tidak bersedia, tidak memberikan persetujuan, atau tidak berkompeten untuk melakukannya", namun peraturan ini sifatnya tidak mengikat secara hukum.<ref name="BMJ"/>

Sebagai tanggapan atas eksperimen keji Nazi, Drs. [[Leo Alexander]] dan [[Andrew Conway Ivy]] menyusun sepuluh poin memorandum yang berjudul "Eksperimen Medis yang Diijinkan", memorandum ini selanjutnya dikenal dengan [[Kode Nürnberg|Kode Nuremberg]].<ref name="USHMM">{{cite web |title=The Nuremberg Code |work=United States Holocaust Memorial Museum |url=http://www.ushmm.org/research/doctors/code_expl.htm |accessdate=23 March 2008 |archive-date=2013-09-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130903160928/http://www.ushmm.org/research/doctors/code_expl.htm |dead-url=yes }}</ref> Kode ini antara lain menyatakan bahwa eksperimen medis diijinkan jika ada persetujuan sukarela dari pasien, tanpa menyebabkan rasa sakit dan penderitaan yang tidak perlu, dan harus ada keyakinan bahwa eksperimen tidak akan berakhir dengan kematian atau cacat.<ref>{{cite web |title=Regulations and Ethical Guidelines: Reprinted from ''Trials of War Criminals before the Nuremberg Military Tribunals under Control Council Law No. 10, Vol. 2, pp. 181–182 |publisher=Washington, D.C.: U.S. Government Printing Office |year=1949 |work=Office of Human Subjects Research |url=http://ohsr.od.nih.gov/guidelines/nuremberg.html |accessdate=23 March 2008 |archive-date=2007-10-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20071029120713/http://ohsr.od.nih.gov/guidelines/nuremberg.html |dead-url=yes }}</ref> Kode Nuremberg ini tidak disebutkan dalam persidangan dokter Nazi dan bahkan tidak pernah berhasil "lolos" ke dalam undang-undang kedokteran Jerman ataupun Amerika Serikat.

== Lihat jugapula ==

* United States Holocaust Memorial Museum – Online Exhibition: [http://www.ushmm.org/museum/exhibit/online/deadlymedicine/ Deadly Medicine: Creating the Master Race] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20121026014306/http://www.ushmm.org/museum/exhibit/online/deadlymedicine/ |date=2012-10-26 }}

* United States Holocaust Memorial Museum – Library Bibliography: [http://www.ushmm.org/research/library/bibliography/index.php?content=medical_experiments Medical Experiments] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130103232313/http://www.ushmm.org/research/library/bibliography/index.php?content=medical_experiments |date=2013-01-03 }}

* "[httphttps://wwwweb.webcitationarchive.org/query?url=web/20091022135700/http://www.geocities.com/pennpuab/foundations/naziresearch.html&date=2009-10-26+00:25:07 On the Ethics of Citing Nazi Research]"

[[Kategori:Nazi| ]]