MNC Vision Networks: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(100 revisi perantara oleh 49 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Tentang|kelompok perusahaan|salah satu dari produk televisi berlangganannya|MNC Vision}}
{{Infobox_Company
| company_name = PT MNC Vision Networks Tbk
Baris 5 ⟶ 6:
| traded_as = {{BEI|IPTV}}
| company_slogan =
| foundation = [[27 Desember]] [[2006]] (sebagai '''Sumber Primautama''')<br />[[12 Desember]] [[2017]] (sebagai '''Sky Vision Networks''')<br />[[2019]] (sebagai '''MNC Vision Networks''')
| location = {{flagicon|Indonesia}} [[DaerahJakarta Khusus Ibukota Jakarta|JakartaBarat]], [[Indonesia]]
| key_people = [[HaryAde TanoesoedibjoTjendra]] (Direktur Utama)<br />[[LilianaSyafril Tanaja TanoesoedibjoNasution]] (Komisaris Utama)
| products = [[TelevisiLayanan televisi satelit]] [[berlangganan, saluran televisi berlangganan|berlangganan]]
| industry = [[Televisi satelit]] [[televisi berlangganan|berlangganan]]
| parentbrands = [[GlobalMNC MediacomVision]]<br />[[K-Vision]]<br />[[MNC Play]]<br />[[Vision+]]
| parent = [[Global Mediacom]] ([[MNC Asia Holding]])
| website =
| website = {{URL|http://www.mncvisionnetworks.com/}}
}}
'''MNC Vision Networks''' ({{BEI|IPTV}}) (sebelumnya bernama '''PT Sumber Primautama''' dan '''PT Sky Vision Networks''') atau yang dikenal dengan namasingkatan '''MVN''' adalah perusahaan yang terlibat dalamdi operasibawah [[televisiGlobal berlangganan]]Mediacom|PT pertamaGlobal diMediacom [[IndonesiaTbk]]. Telahyang tercatatberfungsi publik disebagai [[Bursa Efekperusahaan Indonesiainduk]] dengandari kodeperusahaan {{BEI|IPTV}}penyiaran sejakberbayar/berlangganan [[1 Juli]] [[2019]] sebagaimilik papangrup utamaini.
 
== Sejarah ==
MNC Vision Networks didirikan pada tanggal [[27 Desember]] [[2006]] dengan nama PT Sumber Primautama. Pada 31 November 2007, nama perusahaan diubah menjadi PT Sky Vision Networks. Di tahun 2016, PT Sky Vision mengakuisisi saham [[MNC Vision|PT MNC Sky Vision Tbk]], pengelola TV kabel Indovision dan Top TV dari [[Global Mediacom]] induknya. Lalu, perusahaan ini juga mengambil alih [[MNC Play]] yang merupakan [[penyedia jasa internet|penyedia layanan]] [[internet]] dan TV kabel dari sebelumnya yang dimiliki oleh perusahaan afiliasi, [[Infokom Elektrindo]].<Ref>[https://techno.okezone.com/read/2013/12/18/55/913954/5-ribu-km-kabel-optik-mnc-untuk-jawa-sumatera 5 Ribu KM Kabel Optik MNC untuk Jawa & Sumatera]</ref> Di tanggal 29 Maret 2018, PT Sky Vision mengubah namanya menjadi PT MNC Vision Networks, dan kemudian juga menjadikan PT Nusantara Vision (dahulu penyedia TV kabel [[Okevision]], didirikan 2006) sebagai anak usahanya pada 2019.<reF>[https://www.mncvision.id/userfiles/file/Corsec/Laporan%20Keuangan/FS%20MSKY%202016%20AUDITED(1).pdf Laporan Keuangan MSKY 2016]</ref><ref>[https://www.idnfinancials.com/id/fs3/bFZ3T25lUmxXelAyQitHcTViT2FqT2JFdFo2WlI2djhEQUthdnFkY1d5SmJEcmVSU3VRPUhDellQVHcxdWhHRzB4RGY Prospektus IPTV]</ref>
MNC Vision Networks didirikan pada tanggal [[27 Desember]] [[2006]] dengan nama Sumber Primautama.
 
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan MNC Vision Networks adalah bergerak dalam bidang perdagangan, pembangunan, perindustrian, pertanian, pengangkutan, percetakan, multimedia melalui perangkat satelit dan perangkat telekomunikasi, jasa dan investasi. Saat ini, MNC Vision Networks merupakan perusahaan induk yang memiliki dan mengelola Entitas Anak yang bergerak dalam bidang TV berbayar, fixed broadband/IPTV, layanan siaran digital (streaming). MNC Vision Networks memiliki empat anak perusahaan dengan kepemilikan langsung yaitu PT MNC Sky Vision Tbk ([[MNC Vision]]), PT Digital Vision Nusantara ([[K-Vision]]), PT MNC Kabel Mediacom ([[MNC Play]]), dan PT MNC OTT Network ([[MNC NowVision+]]).
Perusahaan mengalami perubahan nama pada tahun [[2017]], yang sebelumnya PT Sumber Primautama menjadi '''PT Sky Vision Networks'''.
 
Pada tanggal [[27 Juni]] [[2019]], MNC Vision Networks memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham MNC Vision Networks (IPO) kepada masyarakat sebanyak 3.522.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100, per saham dengan harga penawaran Rp240, per saham disertai dengan Waran Seri I sebanyak 3.522.000.000 dengan harga pelaksanaan Rp288, per saham. Saham dan waran tersebut dicatatkan pada [[Bursa Efek Indonesia]] yang berlangsung efektif sejak [[8 Juli]] [[2019]].
Mulai [[12 Desember]] [[2017]], Indovision, OkeVision, Top TV, dan MNC Play Media resmi berganti nama menjadi [[MNC Vision]] dan [[MNC Play]]. Saat ini, MNC Vision Networks bersama [[MNC Vision]], [[MNC Play]], dan [[MNC Now]].
 
Perusahaan mengalami perubahan nama pada tahun [[2019]], yang sebelumnya PT Sky Vision Networks menjadi '''PT MNC Vision Networks'''.
 
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan MNC Vision Networks adalah bergerak dalam bidang perdagangan, pembangunan, perindustrian, pertanian, pengangkutan, percetakan, multimedia melalui perangkat satelit dan perangkat telekomunikasi, jasa dan investasi. Saat ini, MNC Vision Networks merupakan perusahaan induk yang memiliki dan mengelola Entitas Anak yang bergerak dalam bidang TV berbayar, fixed broadband/IPTV, layanan siaran digital (streaming). MNC Vision Networks memiliki empat anak perusahaan dengan kepemilikan langsung yaitu PT MNC Sky Vision Tbk ([[MNC Vision]]), PT Digital Vision Nusantara ([[K-Vision]]), PT MNC Kabel Mediacom ([[MNC Play]]), dan PT MNC OTT Network ([[MNC Now]]).
 
Pada tanggal [[27 Juni]] [[2019]], MNC Vision Networks memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham MNC Vision Networks (IPO) kepada masyarakat sebanyak 3.522.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100, per saham dengan harga penawaran Rp240, per saham disertai dengan Waran Seri I sebanyak 3.522.000.000 dengan harga pelaksanaan Rp288, per saham. Saham dan waran tersebut dicatatkan pada [[Bursa Efek Indonesia]].
 
Sejak [[8 Juli]] [[2019]], MNC Vision Networks resmi mencatatkan saham perdananya di [[Bursa Efek Indonesia]].
 
== Pemegang saham ==
Sejak [[8 Juli]] [[2019]], MNC Vision Networks resmi mencatatkan saham perdananya di [[Bursa Efek Indonesia]].
 
== Anak usaha ==
* PT MNC Sky Vision Tbk ([[MNC Vision]])
** PT Media Citra Indostar
** PT Mitra Operator Lokal
** PT AMG Kundur Vision
** PT Punggawa Utama Sorong Mulia
* PT Digital Vision Nusantara ([[K-Vision]])
* PT MNC OTT Network ([[MNC NowVision+]])
* PT Nusantara Vision
* PT Anak Muda Group<ref name="BHIT2020Q3">[https://www.mncgroup.com/file-mncgroup/files/mncgroup/Investor%20Relations/Financial_statement/Audited%20FS%20PT%20MNC%20Investama%2031%20Dec21.pdf Lapkeu BHIT Q4 2021]</ref>
 
''Lainnya'':
* [[Vision+|Vision+ TV]]{{efn|name=MNCN}}
* [[Vision+|Vision Pictures]]{{efn|name=MNCN}}<reF>[https://mncvisionnetworks.com/page/about/struktur-korporasi Struktur Korporasi]</ref>
* [[MNC Channels]]{{efn|name=MNCN}}
** [[Ent]]
** [[IndostarMusic IITV]]
** [[Muslim TV]]
** [[Sportstars]]
** [[Soccer Channel]]
** [[Vision Prime]]
** [[Kids TV]]
** [[Life Channel|Life]]
** [[OKTV]]<ref>[https://www.mncchannels.com/management MNC Channels]</ref>
 
=== Catatan ===
{{notes
| notes =
{{efn
| name = MNCN
| Bukan anak perusahaan, melainkan unit bisnis}}
}}
 
== Mantan perusahaananak usaha ==
* PT MNC Kabel Mediacom ([[MNC Play]])
* PT MNC OTT Network ([[MNC Now]])
* PT Media Citra Indostar
** [[Indostar-1|Indostar I]]
** [[Indostar II]]
 
==Referensi==
== Mantan perusahaan ==
{{reflist}}
* PT Nusantara Vision ([[OkeVision]]) (yang telah digabungkan dengan [[MNC Vision]] pada tahun [[2017]])
 
== Pranala luar ==
* {{resmi|www.mncvisionnetworks.com}}
 
{{MNC Group}}
{{Perusahaan-Indonesia-stub}}
 
[[Kategori:PerusahaanMNC yangVision diperdagangkanNetworks| di Bursa Efek Indonesia]]
[[Kategori:Global Mediacom]]