Lukita Dinarsyah Tuwo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(25 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
|name = {{PAGENAME}}
|honorific-suffix =
|image = Wakil Menteri PPN Lukita Dinarsyah Tuwo.jpg
|imagesize =
|caption =
Baris 15:
|successor = [[Edy Putra Irawady]]
|order2 =
|office2 = [[Sekretariat Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia|Sekretaris
|term_start2 = Desember 2014
|term_end2 = Oktober 2017
Baris 21:
|president2 = [[Joko Widodo]]
|successor2 =
|order3 = ke-2
|office3 =
|term_start3 = 6 Januari 2010
|term_end3 = 20 Oktober 2014
|president3 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|predecessor3 = [[Bernardus Sugiarta Muljana]] (1993) {{small|(Sebagai Menteri Muda Perencanaan Pembangunan Nasional)}}
|successor3 = [[Febrian Alphyanto Ruddyard]] (2024)
|birth_date = {{Birth date and age|1961|9|25}}
|birth_place =
|death_date =
|death_place =
Baris 35:
|restingplacecoordinates =
|birthname =
|nationality =
|party =
|otherparty = <!--For additional political affiliations -->
|spouse =
|partner = <!--For those with a domestic partner and not married -->
|relations =
|children = Arimbi Putri Rininta
|parents =
|residence =
|alma_mater = [[Institut Teknologi Bandung]]
|occupation =
|profession = Birokrat
|religion = [[Islam]]
|signature =
|website =
Baris 55:
}}
[[Doktor|Dr.]] [[Insinyur|Ir.]] '''Lukita Dinarsyah Tuwo''', [[MA|M.A.]] ({{lahirmati|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|25|9|1961}}<ref>{{Cite
Di masa pemerintahan Presiden Jokowi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil membawanya dari Bappenas ke Kemenko Perekonomian dan dilantik sebagai Sekretaris Menko Perekonomian pada 31 Desember 2017.<ref>{{Cite
Birokrat yang meniti
== Pendidikan ==
Lukita Dinarsyah Tuwo menempuh pendidikan sekolah dasar di SD Priangan Bandung. Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di [[SMP Negeri 2 Bandung]]. Di [[SMA Negeri 5 Bandung]] ia aktif di OSIS dan berkecimpung di Softball Club di Bandung.{{cn}}
Ia mengenyam bangku kuliah di Fakultas Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB) dan berhasil lulus pada 1985. Selama kuliah di ITB, ia aktif di Perserikatan Bisbol dan Sofbol Amatir Seluruh Indonesia (Perbasasi) dan Paduan Suara ITB.
Meskipun berlatar teknik, Lukita menamatkan
== Pengalaman Organisasi ==
Benih-benih kemampuan memimpin sudah mulai tampak pada diri Lukita muda. hal itu terlihat saat dia menjabat sebagai Ketua Sie. Kesenian OSIS SMA 5 Bandung (1979-1980). Pada rentang waktu itu pula ia didaulat menjadi Ketua Red Fox Softball Club, Bandung (1978-1981).{{cn}}
Saat mulai duduk di bangku kuliah, Lukita semakin giat mengasah bakat kepemimpinannya dengan menjadi Sekretaris Umum Pengurus Cabang Perbasasi, Bandung (1980-1983). Bukan itu saja, ia juga menjadi ketua 1 Paduan Suara Mahasiswa ITB selama 2 tahun (1983-1985).
Lukita juga pernah mengajar sebagai dosen "Managerial Economics" MM Information System, di Universitas Bina Nusantara (2000-2005). Pernah juga dia mengajar di Program Ekonomi (S2/S3) di Universitas Indonesia selama 2 tahun (2001-2003).<ref>{{Cite web|url=https://tokoh.id/biografi/2-direktori/pengabdian-profesional-birokrat/|title=Pengabdian Profesional Birokrat {{!}} TOKOH INDONESIA {{!}} TokohIndonesia.com {{!}} Tokoh.id|last=Indonesia|first=Tokoh|language=en-US|access-date=2019-11-02}}</ref>
Di dunia keinsinyuran, Lukita juga aktif tergabung sebagai Anggota Dewan Penasihat Persatuan Insinyur Indonesia (PII) selama 4 tahun (2010-2014). Di kurun waktu yang sama dia juga aktif sebagai Anggota Dewan Penasihat Masyarakat Logistik.{{cn}}
Di kalangan almamaternya sendiri di Teknik Industri ITB, Lukita mendapatkan tempat yang terhormat. Bagaimana tidak, selama 4 tahun dia
== Karier ==
Sebelum meniti
Suami dari Anita Kentjanawati ini kemudian masuk Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) tahun 1987-1998 sebagai Staf Biro Perencanaan Makro & Studi Kuantitatif. Setelah itu dia diangkat sebagai Direktur Neraca Pembayaran dan Kerjasama Ekonomi Internasional (1998-2005) di lembaga yang sama.{{cn}}
Lukita juga menjadi anggota Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK) dari tahun 2000-2002 dan menjabat sebagai sekretaris KKSK dari tahun 2002-2006.{{cn}}
Ia ditunjuk oleh Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] sebagai Wamen PPN/Waka Bappenas dan dilantik pada 6 Januari 2010, mendampingi Menteri PPN/ Kepala Bappenas mendampingi Prof. Dr. [[Armida Alisjahbana|Armida Salsiah Alisjahbana]], S.E., M.A.
Di masa pemerintahan Presiden Jokowi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil membawanya dari Bappenas ke Kemenko Perekonomian dan dilantik sebagai Sekretaris Menko Perekonomian pada 31 Desember 2017. Saat Sofyan diganti Darmin Nasution, posisi Lukita tak tergeser.{{cn}}
Pada 19 Oktober 2017 ia dilantik menjadi Kepala BP Batam hingga Januari 2019.<ref>{{Cite news|url=https://economy.okezone.com/read/2017/10/19/320/1798591/menko-darmin-resmi-lantik-sesmennya-menjadi-kepala-bp-batam-baru|title=Menko Darmin Resmi Lantik Sesmennya Menjadi Kepala BP Batam Baru|last=Sembiring|date=2017-10-19|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=2019-11-02|first=Lidya Julita}}</ref>
== Penghargaan ==
1997
2007
2014
== Rujukan ==
Baris 105:
{{DEFAULTSORT:Tuwo, Lukita Dinarsyah}}
[[Kategori:Alumni Universitas Vanderbilt]]
[[Kategori:Alumni Universitas Illinois di Urbana–Champaign]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Tokoh dari Bandung]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Wakil menteri Indonesia]]
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Utama]]
[[Kategori:Penerima Satyalancana Karya Satya]]
|