Staf Khusus Presiden: Perbedaan antara revisi

'''Staf Khusus Presiden''' adalah lembaga non strukturalnonstruktural yang dibentuk untuk memperlancar pelaksanaan tugas [[Presiden Indonesia|Presiden Republik Indonesia]], yang melaksanakan tugas tertentu di luar tugas-tugas yang sudah dicakup dalam susunan [[Kementerian Negara Republik Indonesia|Kementerian]] dan instansi pemerintah lainnya.

Berdasarkan PerpresPasal 31 dan 2 Peraturan Presiden Nomor 17 tahun 20112012 tentang Utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden dan Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 17 tahun 2012 tentang Utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden, Staf Khusus, tugasnya dikoordinasikan, dan diberikan dukungan administrasi oleh, dan bertanggungjawab kepada [[Daftar Sekretaris Kabinet Republik Indonesia|Sekretaris Kabinet]]. Hak keuangan dan fasilitas lainnya bagi Staf Khusus Presiden diberikan setinggi-tingginya setingkat dengan jabatan struktural eselon I.a. Staf Khusus Presiden dapat berasal dari Pegawai Negeri ([[Pegawai negeri sipil di Indonesia|Pegawai Negeri Sipil]], anggota [[Tentara Nasional Indonesia]], dan anggota [[Kepolisian Negara Republik Indonesia|Polri]]) atau bukan Pegawai Negeri. Masa bakti Staf Khusus Presiden paling lama sama dengan masa jabatan Presiden yang bersangkutan.

Staf Khusus bersifat Operasional, yaitu melekat 24 jam bersama Presiden, berbeda dengan [[Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia|Dewan Pertimbangan Presiden]] dan lembaga seperti [[Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan|Unit Kerja Presiden]] / [[Kantor Staf Presiden Republik Indonesia|Kantor Staf Presiden]]

== Susunan Staf Khusus President==

Susunan Staf Khusus Presiden terdiridapat berubah-ubah sesuai dengan kehendak Presiden setiap atas:periode.

== Daftar Staf Khusus Presiden ==

=== Periode 2004–2009 ===

[[Berkas:SusiloBambangYudhoyonoSusilo Bambang Yudhoyono, official presidential portrait (2004).jpg|thumbjmpl|150px|Foto Resmiresmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono periode 2004–2009]]

# [[AndiDino MallarangengPatti Djalal]] (Bidang Hubungan DalamLuar Negeri merangkap [[Juru bicaraBicara Presiden Republik Indonesia|Juru Bicara Presiden]] bidang DalamLuar Negeri)

# [[DinoAndi PattiAlfian DjalalMallarangeng|Andi Mallarangeng]] (Bidang Hubungan LuarDalam Negeri merangkap [[Juru bicaraBicara Presiden Republik Indonesia|Juru Bicara Presiden]] bidang LuarDalam Negeri)

# [[Denny Indrayana]] (Staf Khusus Presiden Bidang Hukum)

# Heru Lelono (Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi dan Pemerintahan Daerah)

# Brigjen TNI [[Kurdi Mustofa]] (Bidang Komunikasi Sosial)

# Brigjen TNI R [[Ediwan Prabowo]] (Sekretaris Pribadi Presiden)

# [[Yenny Wahid|Yenny Zannuba Wahid]] (Bidang Komunikasi Politik); Mengundurkan diri tahun 2007, digantikan oleh [[M. Djali Yusuf]]

=== Periode 2009–2014 ===

[[Berkas:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, official presidential portrait (2009).pngjpg|thumbjmpl|150px|Foto Resmiresmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono periode 2009–2014]]

Pada Masa Kabinet Indonesia Bersatu II (2009-20142009–2014) atau Periode ke-2 SBY menjabat. Selain mempertahankan beberapa staf khusus dan mengganti serta menambah beberapa posisi baru,<ref>{{citeCite news |last= |first= |date=19 November 2009 |title=Presiden Resmi Angkat 10 Staf Khusus |url=https://nasional.tempo.co/read/209438/presiden-resmi-angkat-10-staf-khusus/full&view=ok |work=[[Tempo.co]] |location= |access-date=26 Oktober 2019 |language=id }}{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{citeCite news |last= |first= |date=19 November 2009 |title=Presiden SBY Angkat 10 Staf Khusus |url=https://news.detik.com/berita/1245265/presiden-sby-angkat-10-staf-khusus |work=detikNews[[Detik.com|detikcom]] |location= |access-date=26 Oktober 2019 }}</ref> presiden Yudhoyono juga membentuk [[Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan|Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan]] (UKP4).<ref>{{cite news |last= |first= |date=22 Oktober 2019 |title=SBY: Wajar Pro dan Kontra Susunan Kabinet|url=https://republika.co.id/berita/regional/nusantara/84004/tradisi-ramadhan |work=Republika |location= |access-date=26 Oktober 2019 }}</ref>

# [[Dino Patti Djalal]] (Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Luar Negeri merangkap [[Juru Bicara Presiden Republik Indonesia|Juru Bicara Presiden]] bidang Luar Negeri); sampaiSampai tahun 2010, kemudiandigantikan menjadioleh Duta[[Teuku BesarFaizasyah]] RI untuk Amerika Serikat (2010-2013), dan Wakil Menteri Luar Negeri (2014)

# [[Julian Aldrin Pasha]], (Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Dalam Negeri merangkap [[Juru bicaraBicara Presiden Republik Indonesia|Juru Bicara Presiden]] bidang Dalam Negeri); Menggantikan Andi Mallarangeng yang diangkat menjadi [[Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia|Menteri Pemuda dan Olahraga]] Kabinet Indonesia Bersatu II

# [[Ahmad Yani Basuki]] (Staf Khusus Presiden Bidang Publikasi dan Dokumentasi)

# [[Velix Wanggai]], (Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah / Papua)

# [[Andi Arief]], (Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana Alam)

# Jusuf Wangkar, (Staf Khusus Presiden Bidang Pangan dan Energi); Mengundurkan diri tahun 2013, digantikan oleh Hariyanto (sebelumnya Wakil Sekretaris Pribadi)

# Daniel Theodore Sparringa (Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik)

# Sardan Marbun (Staf Khusus bidangBidang Komunikasi Sosial)

# [[Denny Indrayana]] (Staf Khusus Presiden bidangBidang Hukum dan Pemberantasan KKN); Sampai tahun 2011, kemudian diangkat menjadi Wakil Menteri Hukum dan HAM. Jabatan Staf Khusus bidang Hukum dihapuskan.

# Heru Lelono (Staf Khusus bidangBidang Informasi dan Hubungan Masyarakat)

=== Periode 2014–2019 ===

[[Berkas:Joko Widodo 2014 official portrait.jpg|thumbjmpl|150px|Foto Resmiresmi Presiden Joko Widodo periode 2014–2019pertama (2014)]]

Pada Masamasa Kabinet Kerja (2014-2019) atau saat Presiden Joko Widodo mulai menjabat, Jokowi juga mengangkat beberapa Staf Khusus. Jokowi juga membubarkan UKP4 dan membentuk lembaga Kantor Staf Kepresidenan (lembaga khusus di bawah Presiden, berbeda dengan Staf Khusus)

# [[Teten Masduki]] (sebelumnyaKoordinator padaStaf Ahli); Pada September 2015 dilantik sebagaimenjadi Kepala Staf Kepresidenan, namun pada Januari 2018 kembali lagi menjadi Staf Khusus, Koordinator Staf Ahli)<ref>{{Cite news|url=https://nasional.kompas.com/read/2018/01/17/10264941/teten-masduki-jadi-komandan-staf-khusus-presiden|title=Teten Masduki Jadi Komandan Staf Khusus Presiden - Kompas.com|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2018-01-17|newspaperwork=KOMPAS[[Kompas.com]]|language=en|access-date=2018-05-11|editor-last=Meiliana|editor-first=Diamanty|first=Fabian Januarius|last=Kuwado}}</ref>

# [[Johan Budi]] (Bidang[[Juru KomunikasiBicara Presiden &Republik Indonesia|Juru Bicara Presiden]])

# AAGN[[Ari Dwipayana|A.A.G.N. Ari Dwipayana]] (Bidang Komunikasi)<ref>{{Cite web|url=http://ugm.academia.edu/AriDwipayana/CurriculumVitae|title=Ari Dwipayana {{!}} Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta) - Academia.edu|website=ugm.academia.edu|access-date=2019-03-08}}</ref>

# [[Sukardi Rinakit]] (Bidang Politik dan Pers)

# [[Lenis Kogoya]] (Bidang Papua)

# [[Gories Mere]] (Bidang InteligenIntelijen dan Keamanan)

# [[Siti Ruhaini Dzuhayatin]]<ref>{{Cite webnews|url=https://nasional.kompas.com/read/2018/05/26/17420531/infografik-para-staf-khusus-presiden|title=INFOGRAFIK: Para Staf Khusus Presiden... Halaman all|last=Media|firstwork=[[Kompas Cyber|website=KOMPAS.com]]|language=id|access-date=2019-09-14|editor-last=Wedhaswary|editor-first=Inggried Dwi|first=Mela|last=Arnani}}</ref> (Bidang Keagamaan Internasional)

# Abdul GhofarruzinGhofarrozin (Bidang Keagamaan)

=== ReferensiPeriode 2019–2024 ===

==; Tautan Dasar Hukum ==

* '''Peraturan Presiden Republik Indonesia'''

** {{cite book |last= |first= |date=19 Mei 2005 |title=Perpres No. 40 tahun 2005 tentang Staf Khusus Presiden|url=https://www.bphn.go.id/data/documents/05pr040.pdf|location= |publisher=Badan Pembinaan Hukum Nasional |agency=|access-date=26 Oktober 2019}}

** {{cite book |last= |first= |date=20 Oktober 2009 |title=Perpres No. 43A tahun 2009 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 2005 tentang Staf Khusus Presiden |url=https://peraturan.bkpm.go.id/jdih/userfiles/batang/Pepres_43A_2009.pdf |location= |publisher=Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia |agency= |access-date=26 Oktober 2019 |archive-date=2019-10-26 |archive-url=https://web.archive.org/web/20191026053705/https://peraturan.bkpm.go.id/jdih/userfiles/batang/Pepres_43A_2009.pdf |dead-url=yes }}

** {{cite book |last= |first= |date=5 Januari 2011 |title=Perpres No. 3 tahun 2011 tentang Staf Khusus Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden |url=http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/ln/2011/ps3-2011.pdf |location= |publisher=Direktorat Utama Pembinaan dan Pengembangan Hukum Pemeriksaan Keuangan Negara |agency= |access-date=26 Oktober 2019 |archive-date=2019-10-26 |archive-url=https://web.archive.org/web/20191026053706/http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/ln/2011/ps3-2011.pdf |dead-url=yes }}

** {{cite book |last= |first= |date=14 Februari 2012 |title=Perpres No. 17 tahun 2012 tentang Utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden, dan Staf Khusus Wakil Presiden|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/41260/perpres-no-17-tahun-2012|location= |publisher=Badan Koordinasi Penanaman Modal |agency=|access-date=26 Oktober 2019}}

** {{cite book |last= |first= |date=4 Mei 2015 |title=Perpres No. 55 tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2012 tentang Utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden, dan Staf Khusus Wakil Presiden|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/41794/perpres-no-55-tahun-2015|location= |publisher=Badan Koordinasi Penanaman Modal |agency=|access-date=26 Oktober 2019}}

** {{cite book |last= |first= |date=25 April 2018 |title=Perpres No. 39 tahun 2018 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2012 tentang Utusan Khusus Presiden, Staf Khusus Presiden dan Staf Khusus Wakil Presiden |url=https://sipuu.setkab.go.id/PUUdoc/175523/Perpres%20Nomor%2039%20Tahun%202018.pdf |location= |publisher=Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Sekretariat Kabinet RI |agency= |access-date=26 Oktober 2019 |archive-date=2018-11-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181105141507/http://sipuu.setkab.go.id/./PUUdoc/175523/Perpres%20Nomor%2039%20Tahun%202018.pdf |dead-url=yes }}