Suku Totoli: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Etnik |
||
(15 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Suku Totoli''' (''To Toli'') adalah [[kelompok etnis]] yang mendiami pesisir utara [[Sulawesi Tengah]], tepatnya di sebuah wilayah pesisir yang membentang dari [[Sojol, Donggala|Sojol]] di sebelah selatan, hingga [[Lakuan Tolitoli, Tolitoli Utara, Tolitoli|Lakuan]] di sebelah utara.<ref name=":1">{{Cite web|url=https://www.netralnews.com/news/rsn/read/107446/mengenal-lebih-dekat-suku-tolitoli-sulawesi-tengah|title=Netralnews.com - Mengenal Lebih Dekat Suku Tolitoli, Sulawesi Tengah|last=Netralnews.Com|website=netralnews.com|access-date=2019-11-17|archive-date=2019-11-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20191117175305/https://www.netralnews.com/news/rsn/read/107446/mengenal-lebih-dekat-suku-tolitoli-sulawesi-tengah|dead-url=yes}}</ref>
# '''Tau dei olisan bulaan''': orang dari bambu kuning▼
# '''Tau dei pun lanjat''': orang dari pohon langsat▼
# '''Tau dei ue taka''': orang dari rotan saka▼
==Etimologi==
Secara [[etimologi]], nama ''To Toli'' atau ''Tolitoli'' memiliki arti 'tiga orang'. Menurut tetua adat Totoli, mereka percaya bahwa nenek moyangnya berasal dari tiga orang. Diantara tiga orang yang dimaksud tersebut, diantaranya:<ref name=":0"/>
▲Walaupun secara administratif nama daerahnya adalah [[Kabupaten Tolitoli|Toli Toli]], masyarakat dari suku ini tidak mau disebut '''suku Toli Toli''', melainkan '''suku Totoli'''. Suku Totoli memiliki bahasa sehari-hari yang digunakan dalam keluarga dan masyarakat suku Totoli sendiri yang disebut sebagai bahasa Totoli. Penggunaan bahasa Totoli semakin menyempit, dimana tidak dapat ditemukan dalam kelompok masyarakat yang lebih luas, seperti di pasar, kantor, ataupun masjid.<ref>{{Cite book|url=http://repositori.kemdikbud.go.id/3655/1/Stuktur%20Bahasa%20Totoli%20%20%20%20127h.pdf|title=Struktur Bahasa Totoli|last=Sofyan, Adnan, Mahmud, dan Mashyuda|first=|publisher=Departemen Pendidikan dan Kebudayaan|year=1991|isbn=9794591645|location=Jakarta|pages=1-2|url-status=live}}</ref>
==
===Pakaian adat===
Suku Toli Toli memiliki pakaian adat yang unik dengan menggunakan bahan kulit kayu ivo dan kulit kayu nunu sebagai bahan pembuatnya. Pakaian adat wanita menggunakan Badu atau blus lengan pendek dengan lipatan-lipatan kecil yang dihiasi manik-manik dan pita emas. Pemakaian blus ini dipadu dengan bawahan berupa puyuka yang berupa celana panjang yang dihiasi pita emas dan manik-manik, ban pinggang berwarna kuning, serta lipa atau sarung sebatas lutut. Sedangkan, pakaian adat pria berupa blus lengan panjang dengan leher tegak yang dihiasi pita emas dan manik-manik berwarna kuning dipadukan dengan puyuka. Ditambahkan pula sarung sebatas lutut serta sanggo sebagai penutup kepala. Beberapa perhiasan yang digunakan dalam upacara adat berupa daun enau dan kulit kayu.<ref>{{Cite web|url=https://fitinline.com/article/read/2-ragam-pakaian-adat-suku-toli-toli/|title=Fitinline.com: 2 Ragam Pakaian Adat Suku Toli-Toli|website=fitinline.com|language=en|access-date=2019-11-17}}</ref>▼
Masyarakat suku Totoli memiliki sebuah [[pakaian adat]] yang bahan bakunya menggunakan kulit kayu ''ivo'' dan kulit kayu ''nunu''.
Pakaian adat untuk wanita menggunakan ''badu'' atau blus lengan pendek dengan lipatan-lipatan kecil yang dihiasi manik-manik dan pita emas. Pemakaian blus ini dipadu dengan bawahan berupa ''puyuka'' yang berupa celana panjang yang dihiasi pita emas dan manik-manik, ban pinggang berwarna kuning, serta lipa atau sarung sebatas lutut.
Terdapat daerah Tando Kanau yang diyakini memiliki kekuatan supra natural dimana daerah tersebut diyakini sebagai pusat kekuatan gaib yang bersumber dari Gunung Tatanggalo dan juga sebagai pusat pertemuan dunia gaib dari ketiga leluhur suku Tolitoli.<ref name=":0" />▼
▲
== Referensi ==▼
===Pusat supranatural===
▲
[[Kategori:Suku bangsa di Indonesia]]▼
{{Reflist}}
{{Suku-stub}}
[[Kategori:Kabupaten Tolitoli]]
|