Sukakarya, Sabang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
→Geografi: Perbaikan diksi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(6 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{kecamatan|nama=Sukakarya|dati2=Kota|nama dati2=Sabang|luas=-|penduduk=15.111 jiwa ([[2010]])|kelurahan=4 [[desa]] dan 4 [[kelurahan]]|provinsi=Aceh|kode pos=23511-23518}}
'''Sukakarya''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kota Sabang]], [[Provinsi]] [[Aceh]], [[Indonesia]]. Wilayahnya seluas 73 km<sup>2</sup> dan terbagi menjadi 8 gampong. Sebagian wilayah Kecamatan Sukakarya adalah perbukitan. Penduduk di Kecamatan Sukajaya berasal dari beragam [[kelompok etnis]]. Mereka bekerja di bidang industri kerajinan dan perikanan air tawar. Wilayah Kecamatan Sukakarya termasuk kawasan rawan [[tsunami]].
== Pembagian administrasi wilayah ==
Kecamatan Sukakarya merupakan salah satu kecamatan di [[Kota Sabang]].<ref>{{Cite book|last=Halili|date=2018|url=https://www.academia.edu/38926144/INDEKS_KOTA_TOLERAN_IKT_TAHUN_2018|title=Indeks Kota Toleran Tahun 2018|location=Jakarta Selatan|publisher=Pustaka Masyarakat Setara|isbn=978-602-51374-5-7|editor-last=Hasani|editor-first=Ismail|pages=88|url-status=live}}</ref> Wilayahnya terbagi menjadi 8 gampong (desa).<ref>{{Cite journal|last=Munardi, A. S., Safriadi, dan Mulyadi|date=2021|title=Keanekaragaman Jenis Tumbuhan di Desa Iboih Kecamatan Sukakarya Kota Sabang|url=https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/PBiotik/article/view/11506/6139|journal=Prosiding Seminar Nasional Biotik|volume=9|issue=1|pages=66|isbn=978-602-70648-3-6|issn=2828-1675}}</ref> Luas wilayah Kecamatan Sukakarya adalag 73 km<sup>2</sup>.{{Sfn|Pemerintah Kota Sabang|2007|p=V-1}} Kedelapan gampong ini dikelompokkan ke dalam 3 mukim, yaitu Mukim Sabang, Mukim Paya Raya, dan Mukim Iboih. Mukim Sabang meliputi Gampong Kuta Ateuh, Gampong Kuta Timu, dan Gampong Kuta Barat. Mukim Paya Raya meliputi Gampong Aneuk Laot, Gampong Krueng Raya dan Gampong Paya Seunrara. Mukim Iboih meliputi gampong Batee Shok dan Gampong Iboih.<ref>{{Cite web|title=Qanun Kota Sabang Nomor 6 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Tahun 2012-2032|url=https://jdih.acehprov.go.id/dih/view/a620d04c-5da2-4fb5-8735-29c5135b42ee|website=Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Provinsi Aceh|pages=12-13}}</ref>
=== Gampong Batee Shok ===
Luas wilayah [[Batee Shok, Sukamakmue, Sabang|Gampong Batee Shok]] adalah 14 km<sup>2</sup>. Wilayah sebelah utara Gampong Batee Shok berbatasan dengan Gampong Raya Seunara. Wilayah sebelah timur Gampong Jaboi. Bagian selatas Gampong Batee Shok berbatasan dengan Gampong Paya. Sementara bagian barat berbatasan dengan Gampong Iboih. Wilayah Gampong Batee Shok terbagi lagi menjadi 5 jurong. Masing-masing ialah Jurong Ateuh, Jurong Alue Jaba, Jurong Pria Laot, Jurong Sirui dan Jurong Alue Jaya.<ref>{{Cite web|last=Walikota Sabang Provinsi Aceh|date=16 September 2014|title=Qanun Kota Sabang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Qanun Kota Sabang Nomor 2 Tahun 2009 tentang Penghapusan Kelurahan dan Pembentukan Gamppong dalam Kota Sabang|url=https://jdihn.go.id/files/274/QANUN_NO_7_TAHUN_2014-converted.pdf|website=Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional|page=3}}</ref>
Wilayah bagian barat, tengah hingga ke timur dari Kecamatan Sukakarya adalah [[Bukit|perbukitan]]. Di Kecamatan Sukakarya juga terdapat perairan yaitu [[Danau Aneuk Laot]] dan [[Waduk Paya Seunara]].<ref>{{Cite journal|last=Arif|first=Azhar Abdullah|title=Perencanaan Tata Ruang Kota Sabang dengan Metoda Material Flow Analisis|url=http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t!@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_777285768067.pdf|journal=Seminar Nasional Kearifan Lokal dalam Keberagaman untuk Pembangunan Indonesia|publisher=Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara|pages=372}}</ref> Sebagian wilayah Kecamatan Sukakarya terdiri dari batuan gunung api jenis [[andesit]]. Batuan andesit ditemukan di Gunung Iboih-Cot Parada, Gunung Sarong Kris, ot Leumo Matee, Cot Long Angeen, dan Cot Simeuregoh bagian selatan.{{Sfn|Safarin, dkk.|2017|p=43}}
== Demografi ==
Penduduk di Kecamatan Sukajaya berasal dari beragam [[kelompok etnis]].<ref>{{Cite journal|last=Muda|first=Indra|date=2015|title=Komunikasi Lintas Etnis di Pulau Weh-Sabang|url=https://core.ac.uk/download/pdf/326036463.pdf|journal=Jurnal Simbolika|volume=1|issue=2|pages=154}}{{Pranala mati|date=Maret 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Pada tahun [[2000]], penduduknya berjumlah 12.439 jiwa, sedangkan menurut sensus [[2004]], penduduk Sukakarya berjumlah 14.116 jiwa. Kota Atas merupakan kelurahan dengan jumlah penduduk terbanyak dengan 3.979 jiwa (3.210 pada tahun 2000) sedangkan Iboih berpenduduk terkecil (575 pada 2004, 369 pada 2000).
▲== Sejarah ==
== Mata pencaharian penduduk ==
=== Perikanan ===
Penduduk di Kecamatan Sukakarya membudidayakan perikanan air tawar. Budidaya dilakukan di kolam, sawah dan danau. Budidaya di danau dilakukan di [[Danau Aneuk Laot]]. Jenis ikan yang dibudidayakan adalah ikan mas, sepat siam dan [[lele]].{{Sfn|Pemerintah Kota Sabang|2007|p=VI-2}}
=== Industri ===
Masyarakat di Kecamatan Sukakarya mengelola industri [[kerajinan]]. Mereka membuat kerajinan kayu berupa arang batok dan alat rumah tangga.{{Sfn|Safarin, dkk.|2017|p=29}}
== Kawasan rawan bencana ==
=== Tsunami ===
Kawasan rawan bencana [[tsunami]] di Kecamatan Sukakarya seluas 133,94 Ha. Desa-desa yang rawan mengalami bencana tsunami meliputi Gampong Kuta Ateuh, Gampong Kuta Timu, Gampong Kuta Barat, Gampong Krueng Raya, Gampong Iboih dan Gampong Batee Shok.{{Sfn|Safarin, dkk.|2017|p=27}}
== Fasilitas pemerintah ==
Bendungan Raya Seunara mulai dibangun di Kecamatan Sukakarya sejak tahun 2001. Tujuannya untuk menyediakan air baku bagi penduduk Kota Sabang dengan debit 125 liter per detik. Tujuan pembangunannya juga untuk pariwisata air dan perikanan darat. Pembangunannya selesai dikerjakan pada tahun 2006. Namun bendungan ini belum digunakan karena area sekitarnya masih dimukimi oleh slebih dari 200 [[kepala keluarga]]. Pembebasan lahannya baru dapat diselesaikan pada tahun 2015.<ref>[http://presidenri.go.id/berita-aktual/bendungan-raya-seunara-di-sabang-segera-diselesaikan.html Bendungan Raya Seunara di Sabang Segera Diselesaikan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20181010095341/http://presidenri.go.id/berita-aktual/bendungan-raya-seunara-di-sabang-segera-diselesaikan.html|date=2018-10-10}} - PresidenRI.go.id - 10 Maret 2015</ref>
== Referensi ==
===
{{Reflist}}
=== Daftar pustaka ===
{{Sukakarya, Sabang}}▼
* {{Cite book|last=Pemerintah Kota Sabang|date=2007|url=http://perpustakaan.menlhk.go.id/pustaka/images/docs/LAPORAN%20SLHD%20SABANG%202007.pdf|title=Status Lingkungan Hidup Daerah Kota Sabang Tahun 2007|location=Sabang|publisher=Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup Daerah (BAPEDALDA) Kota Sabang|ref={{sfnref|Pemerintah Kota Sabang|2007}}|url-status=live}}
* {{Cite book|last=Safarin, dkk.|date=2017|url=https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/SKPT/7%20Sabang/MP%20SKPT%20Sabang.pdf|title=Masterplan Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Kota Sabang, Provinsi Aceh|location=Jakarta|publisher=Direktorat Perencanaan Ruang Laut|ref={{sfnref|Safarin, dkk.|2017}}|url-status=live}}
== Pranala luar ==
▲{{Sukakarya, Sabang}}{{Kota Sabang}}
|