(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Sedang ditulis}}
{{Taxobox
| image = Wielangta Unidentified Fungus 5208.jpg
Baris 36 ⟶ 35:
=== Tudung (''Cap'') ===
Tudung jamur memiliki lebar 5–25 mm; bentuknya [[cembung]] yang kemudian meluas atau hampir datar; permukaannya kering; di atasnya terdapat butiran halus bersisik; awalnya berwarna kuning cerah menjadi kuning oranye atau kuning kusam, yang kemudian menggelap sampai berwarna kuning kecokelatan seiring bertambahnya usia.<ref name=":0" /><ref name=":1" />
=== Lamela (''Gills'') ===
Baris 42 ⟶ 41:
=== Tangkai (''Stalk/Stem'') ===
Tangkai jamur memiliki panjang 10–40 mm; memiliki ketebalan 1–3 mm; padat dan cukup kuat; seringkalisering kali tangkai bagian bawah sedikit membengkak; memiliki butiran halus; kering; berwarna seperti tudungnya atau lebih pucat.<ref name=":0" /><ref name=":1" />
=== Daging (''Flesh'') ===
Baris 48 ⟶ 47:
=== Spora (''Spore'') ===
Jejak [[spora]] berwarna putih; berukuran 8-12 x 6-7,5 µm; berbentuk seperti lemon hingga oval; teksturnya halus; [[hialin]] (transparan); ''inamyloid''.<ref name=":1" />
== Habitat dan penyebaran ==
Baris 55 ⟶ 54:
== Senyawa bioaktif ==
''C. asprata'' mengandung [[Senyawa kimia|senyawa]] yang bernama (oxiran-2-yl)methylpentanoate yang berfungsi membunuh [[Jentik|larva]]-larva nyamuk ''[[Aedes aegypti]]—''jenis nyamuk yang dikenal sebagai penyebab penyakit [[demam berdarah]]''.'' Senyawa tersebutini adalah [[metabolit sekunder]] baru, yang strukturnya ditentukan oleh [[spektroskopi]] [[Resonansi magnet inti|NMR]] dan perbandingannya dengan struktur terkait erat dari literatur. Senyawa ini menunjukkan aktivitas [[larvasid]] yang kuat terhadap larva ''Ae. aegypti'' dengan [[LD50|LC50]] sebanyak 1,50 [[Ppm dan ppb|ppm]] dan LC90 sebanyak 1,90 ppm setelah 24 jam.<ref>{{Cite journal|last=Njogu|first=E. M.|last2=Njue|first2=A. W.|last3=Omolo|first3=J. O.|last4=Cheplogoi|first4=P. K.|date=|year=2009|title=Larvicidal activity of (oxiran-2-yl)methylpentanoate extracted from mushroom Cyptotrama asprata against mosquito Aedes aegypti|url=https://www.ajol.info/index.php/ijbcs/article/view/53134|journal=International Journal of Biological and Chemical Sciences|language=en|volume=3|issue=6|pages=1203-1211|doi=10.4314/ijbcs.v3i6.53134|issn=1997-342X}}</ref>