Imam Mahdi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 116.206.15.17 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 2A03:2880:10FF:14:0:0:FACE:B00C Tag: Pengembalian |
k Menambah beberapa bagian translate dari halaman bahasa Inggris. Belum memasukan reference |
||
(80 revisi perantara oleh 41 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Rapikan|date=April 2023}}{{hiperbolis}}{{Primary source}}
[[Berkas:Mahdi.JPG|jmpl|Nama Imam Mahdi di tembok [[Masjid Nabawi]]]]
{{islam}}
{{Eskatologi Islam}}
'''Imam Mahdī''' ({{Lang-ar|الإمام المهد}}) atau '''Al Imam al-Mahdī'''/'''Mehdi''' adalah tokoh dalam eskatologi Islam yang diyakini akan muncul di Akhir Zaman untuk membersihkan dunia dari kejahatan dan ketidakadilan. Ia dikatakan sebagai keturunan [[Nabi Muhammad]], yang akan muncul sesaat sebelum [[Yesus]].
▲:{{Arti lain|Artikel ini adalah tentang Imam Mahdi menurut Islam [[Sunni]]. Artikel lain menurut pandangan Islam [[Syi'ah]] ialah artikel [[Muhammad al-Mahdi]].}}
Dalam [[Syiah Dua Belas Imam]], Mahdi mengacu pada [[Muhammad al-Mahdi]], Imam kedua belas Syiah, putra Hasan al-Askari.
Di antara [[Islam Sunni]], perawi terkenal telah meriwayatkan hadits tentang kabar baik Mahdi dari Nabi Islam. Berbagai pandangan dan hadits telah diriwayatkan tentang Mahdi dari perawi dan [[ulama]] Sunni. Dalam riwayat-riwayat ini, putra [[Hasan bin Ali|Hasan]] dan [[Husain bin Ali|Husain]], putra [[Hasan al-Askari]], disebutkan sebagai Mahdi.<ref>Madelung, Wilferd (1986). "al-Mahdī". ''Encyclopaedia of Islam''. '''5''' (2nd ed.). Brill Academic Publishers. pp. 1230–8. ISBN <bdi>90-04-09419-9</bdi>.</ref>
== Etimologi ==
Imam Mahdi
Nama Imam Mahdi yang sebenarnya seperti yang disebutkan dalam [[hadist]], ia bernama serupa dengan nama Nabi [[Muhammad]]), nama ayahnya pun serupa maknanya dengan nama ayah [[rasulullah]] yaitu [[Abdullah bin Syaibah|Abdullah]](Hamba Allah).
== Ciri-ciri ==
{{Utama|Penampilan fisik Muhammad}}
Menurut penjelasan [[Muhammad|rasulullah]],<ref>"Hari kiamat tidak akan terjadi sampai datang seorang ahli baitku namanya serupa denganku." (HR Al Musnad)</ref> yang
Ciri fisik dari Imam Mahdi dihimpun dari hadits-hadits al Mahdiyyah. Warna kulit Imam Mahdi seperti kulit bangsa Arab dan bentuk tubuhnya seperti tubuh Bani Israil. Kemudian tubuhnya dideskripsikan tidak tinggi dan tidak pula pendek serta tidak kurus dan tidak juga gemuk.
Sementara wajahnya berseri-seri seperti ''kaukab durriy'' atau bintang yang bercahaya, kedua matanya bercelak karena kelopak matanya berwarna hitam, berjanggut tebal, dan pada pipi kanannya ada tahi lalat berwarna hitam.
== Kemunculan ==
Baris 22 ⟶ 32:
* Mahdi akan muncul ketika banyak perselisihan antar manusia dan banyaknya gempa.<ref>“Aku kabarkan berita gembira mengenai Al-Mahdi yang diutus Allah ke tengah ummatku ketika banyak terjadi perselisihan antar-manusia dan gempa-gempa. Ia akan penuhi bumi dengan keadilan dan kejujuran sebagaimana sebelumnya dipenuhi dengan kesewenang-wenangan dan kezaliman.” (HR Ahmad 10898)</ref>
* Baitullah akan diserang oleh suatu pasukan, tetapi bagian tengah pasukan tersebut akan ditelan bumi.<ref>Aisyah berkata, "Pada suatu hari tubuh rasulullah {{saw}} bergetar dalam tidurnya. Lalu kami bertanya, 'Mengapa engkau melakukan sesuatu yang belum pernah engkau lakukan wahai rasulullah?' Rasulullah {{saw}} menjawab, 'Akan terjadi suatu keanehan, yaitu bahwa sekelompok orang dari umatku akan berangkat menuju Baitullah ([[Ka'bah]]) untuk memburu seorang laki-laki [[Quraisy]] yang pergi mengungsi ke Ka'bah. Sehingga apabila orang-orang tersebut telah sampai ke [[padang pasir]], maka mereka ditelan bumi.' Kemudian kami bertanya, 'Bukankah di jalan padang pasir itu terdapat bermacam-macam orang?' Dia menjawab, 'Benar, di antara mereka yang ditelan bumi tersebut ada yang sengaja pergi untuk berperang, dan ada pula yang dipaksa untuk berperang, serta ada pula orang yang sedang berada dalam suatu perjalanan, akan tetapi mereka binasa dalam satu waktu dan tempat yang sama. Sedangkan mereka berasal dari arah (niat) yang berbeda-beda. Kemudian [[Allah]] akan membangkitkan mereka pada hari berbangkit, menurut niat mereka masing-masing." (HR. Bukhary, Muslim)</ref><ref>Telah bersabda rasullah {{saw}}: "Sungguh, [[Baitullah]] ini akan diserang oleh suatu pasukan, sehingga apabila pasukan tersebut telah sampai pada sebuah padang pasir, maka bagian tengah pasukan itu ditelan bumi. Maka berteriaklah pasukan bagian depan kepada pasukan bagian belakang, dimana kemudian semua mereka ditenggelamkan bumi dan tidak ada yang tersisa, kecuali seseorang yang selamat, yang akan mengabarkan tentang kejadian yang menimpa mereka. (HR. Muslim, Ahmad, Nasai, dan Ibnu Majah)</ref><ref>"Suatu kaum yang mempunyai jumlah dan kekuatan yang tidak berarti akan kembali ke Baitullah. Lalu diutuslah (oleh penguasa) sekelompok tentara untuk mengejar mereka, sehingga apabila mereka telah sampai pada suatu padang pasir, maka mereka ditelan bumi." (HR. Muslim)</ref><ref>"Seorang laki-laki akan datang ke Baitullah (Ka'bah), maka diutuslah suatu utusan (oleh penguasa) untuk mengejarnya, dan ketika mereka telah sampai di suatu gurun pasir, maka mereka terbenam ditelan bumi." (HR. Muslim)</ref>
* Seseorang akan dibaiat di antara
▲* Seseorang akan dibaiat di antara makam Ibrahim dengan sudut Kabah.<ref>“Akan terjadi perselisihan setelah wafatnya seorang pemimpin, maka keluarlah seorang lelaki dari penduduk Madinah mencari perlindungan ke Mekkah, lalu datanglah kepada lelaki ini beberapa orang dari penduduk Mekkah, lalu mereka membai’at Imam Mahdi secara paksa, maka ia dibai’at di antara Rukun dengan Maqam Ibrahim (di depan Ka’bah). Kemudian diutuslah sepasukan manusia dari penduduk Syam, maka mereka dibenamkan di sebuah daerah bernama Al-Baida yang berada di antara Mekkah dan Madinah.” (HR Abu Dawud 3737)</ref><ref>Telah bersabda rasulullah {{saw}}: "Akan di''baiat'' seorang laki-laki antara makam [[Ibrahim]] dengan sudut [[Ka'bah]]." (HR. Ahmad)</ref>
* Suatu pasukan yang datang dari negeri Syam menuju Baitullah untuk mengejar seorang lelaki yang dilindungi oleh Allah.<ref>Telah bersabda rasulullah {{saw}}: "Suatu pasukan dari umatku akan datang dari arah negeri Syam ke Baitullah (Ka'bah) untuk mengejar seorang laki-laki yang akan dijaga [[Allah]] dari mereka. (HR. Ahmad)</ref>
== Kepemimpinan ==
{{Utama|Dajjal|Isa}}
Dalam hadist yang disebutkan di atas Imam Mahdi akan memimpin selama 7 atau 8 tahun.<ref>Hadits Rasulullah SAW. Dari Abu Said al Khurdri RA yang menyatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
Artinya: "Imam Mahdi akan keluar di akhir umatku. Allah akan menurunkan hujan, akan menumbuhkan tanaman di muka bumi, harta akan dibagi secara merata. Binatang ternak akan semakin banyak, begitu juga umat akan bertambah besar. Imam Mahdi hidup selama 7 atau 8 tahun." (HR Al Hakim)</ref> Semasa kepemimpinannya Imam Mahdi akan membawa kaum [[muslim]]in untuk memerangi ''ke[[zalim]]an'', hingga satu demi satu kedzaliman akan tumbang takluk dibawah kekuasaanya.
Kemenangan demi kemenangan yang diraih Imam Mahdi dan pasukannya<ref>“Kalian perangi jazirah Arab dan Allah beri kalian kemenangan. Kemudian Persia (Iran), dan Allah beri kalian kemenangan. Kemudian kalian perangi Rum (Romawi), dan Allah beri kalian kemenangan. Kemudian kalian perangi Dajjal, dan Allah beri kalian kemenangan.” (HR Muslim 5161)</ref> akan membuat murka [[Dajjal]], sehingga membuatnya keluar dari persembunyian, dan berusaha membunuh Imam Mahdi serta pengikutnya.
Maka Allah akan menurunkan [[Nabi Isa]] dari langit yang bertugas membunuh Dajjal. Imam Mahdi dan [[Nabi Isa]] akan bersama-sama memerangi Dajjal dan pengikutnya, hingga Dajjal mati ditombak oleh Nabi Isa di "Pintu Lud" dalam kompleks [[Masjid Al-Aqsha|masjid Al-Aqsa]].
== Agama komparatif ==
=== Buddhisme ===
Sosok Mahdi dalam Islam dapat disamakan dengan sosok Maitreya dalam agama Buddha. Keduanya adalah juru selamat yang dinubuatkan yang memiliki kualitas seperti mesianik, dan keduanya diprediksi akan memegang posisi penguasa dunia.
=== Yudaisme ===
Dua juru selamat yang dinubuatkan, Mahdi dan Mesias dalam Islam dapat disamakan dengan pasangan yang dinubuatkan dari dua tokoh juru selamat Yahudi, Mashiach ben Yosef dan Mashiach ben David, masing-masing, dalam arti bahwa Mesias Islam dan Masiach ben David mengambil peran eskatologis sentral, sementara Mahdi dan Mashiach ben Yosef mengambil peran sampingan.
== Referensi ==
Baris 42 ⟶ 59:
* [http://www.ibnarabisociety.org/articlespdf/sp_mahdi.pdf Al Mahdi]" James Morris, [http://www.ibnarabisociety.org Ibn Arabi Society]
* [http://www.islam.tc/prophecies/imam.html Imam di Islam.tc]
{{Authority control}}
[[Kategori:Mitologi Islam]]
[[Kategori:Eskatologi Islam]]
[[Kategori:Mahdisme]]
|