Grha Sabha Pramana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Risanprasetyo (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual VisualEditor
 
(17 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{coord|7|46|12|S|110|22|40|E|region:ID_type:landmark_scale:3700|display=title}}
'''Grha Sabha Pramana''' adalah gedung auditorium utama milik [[Universitas Gadjah Mada]] ([[UGM]]). Gedung ini digunakan untuk berbagai kegiatan sivitas akademika UGM, misalnya wisuda, rapat, dan penerimaan mahasiswa baru. Berada di antara Boulevard dan Gedung Pusat, Grha Sabha Pramana memiliki arsitektur gaya [[Kesultanan Mataram|Mataram]].
{{infobox building
| name = Grha Sabha Pramana
| image = Gedung Grha Sabha Pramana (GSP).jpg
| building_type = Auditorium
| owner = [[Universitas Gadjah Mada]]
| floor_area = 11.069,80 m²
| location_country = {{flag|Indonesia}}
| address = Jl. Bhinneka Tunggal Ika
| location = ([[Universitas Gadjah Mada]])<br>[[Depok, Sleman|Kec. Depok]], [[Kabupaten Sleman]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
| public_transit = {{rint|yogyakarta|3B}} {{rint|yogyakarta|4A}} {{rint|yogyakarta|12}} Peternakan UGM<br/>{{rint|yogyakarta|3A}} {{rint|yogyakarta|4B}} {{rint|yogyakarta|12}} FKG UGM
}}
 
'''Grha Sabha Pramana''' (disingkat '''GSP''') adalah gedung auditorium utama milik [[Universitas Gadjah Mada|Universitas Gadjah Mada (UGM)]] ([[UGMKota Yogyakarta|Yogyakarta]]). Gedung ini digunakan untuk berbagai kegiatan sivitasaktivitas akademika UGM, misalnya wisuda, rapat, dan penerimaan mahasiswa baru. Berada di antara [[Adimarga|Boulevard]] dan Gedung Pusat, Grha Sabha Pramana memiliki arsitektur gaya [[Kesultanan Mataram|Mataram]].
= Latar Belakang dan Pembangunan =
 
== Latar Belakangbelakang dan Pembangunanpembangunan ==
[[Berkas:Gedung Grha Sabha Pramana di Universitas Gadjah Mada.jpg|jmpl|200px|Grha Sabha Pramana dengan Lapangan Pancasila di depannya]]
UGM membutuhkan sebuah gedung auditorium besar untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan internal. Gedung auditorium ini pada awalnya dimaksudkan sebagai tempat menggelar acara wisuda empat kali dalam setahun. Sebelumnya, wisuda dilaksanakan di Balairung dengan menggunakan tenda besar.
 
Rancangan gedung auditorium ini sudah selesai pada 1986. Namun, pembangunan auditorium terkendala masalah pencarian dana. 75 persen dana pembangunan yang berasal dari pinjaman [[Bank Dunia]] baru cair pada pertengahan April 1993. Setelah dana tersebut turun, dana lain yang berasal dari pemerintah segera turun. Kontrak kerja sama dilakukan pada Mei dan pembangunan pun segera dimulai.
 
Dalam buku laporan Tim Pengelola Pembangungan Fisik, gedung ini disebutkan akan menelan biaya Rp.9,069 miliar dan dijadwalkan selesai pada Mei tahun selanjutnya. Bangunan akan berbentuk joglo dan memiliki luas lantai 11.069,80 m². Sementara jika ditambah tribun terbuka di sebelah selatan, maka luasnya akan menjadi 12.654 m2.<ref>{{Cite journal|last=Santosa|first=Heri|date=2018-12-03|title=Sejarah Singkat Grha Sabha Pramana UGM dari Khazanah Arsip Universitas Gadjah Mada|url=https://jurnal.ugm.ac.id/khazanah/article/view/41533|journal=Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan|volume=11|issue=1|pages=50–73|doi=10.22146/khazanah.41533|issn=2580-2186|access-date=2020-01-17|archive-date=2020-11-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20201101061825/https://jurnal.ugm.ac.id/khazanah/article/view/41533|dead-url=no}}</ref>
 
== Transportasi ==
Grha Sabha Pramana memiliki lahan parkir mobil di sekitar gedung. Di sebelah utara terdapat kantong parkir untuk sepeda motor yang berdekatan dengan Perpustakaan UGM.
 
Selain itu, Grha Sabha Pramana dapat dijangkau oleh bus kampus Trans Gadjah Mada melalui halte GSP/Perpustakaan dan FEB/FISIPOL/FTP,<ref>{{cite web |last1=aset |first1=direktorat |title=Bus Listrik Trans Gajah Mada Sebagai Alternatif Transportasi Masal Yang Ramah Lingkungan |url=https://dppa.ugm.ac.id/bus-listrik-trans-gajah-mada-sebagai-alternatif-transportasi-masal-yang-ramah-lingkungan/ |website=Direktorat Aset Universitas Gadjah Mada |date=22 Maret 2022 |access-date=1 Oktober 2022 |archive-date=2023-03-22 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230322213415/https://dppa.ugm.ac.id/bus-listrik-trans-gajah-mada-sebagai-alternatif-transportasi-masal-yang-ramah-lingkungan/ |dead-url=no }}</ref> juga bus [[Trans Jogja]] dengan berjalan kaki dari halte Peternakan UGM dan FKG UGM (3A, 3B, 4A, 4B, K1J [[Teman Bus#Yogyakarta|Teman Bus]]).
Kontrak kerja sama dilakukan pada Mei dan pembangunan pun segera dimulai.
 
== Referensi ==
Dalam buku laporan Tim Pengelola Pembangungan Fisik, gedung ini disebutkan akan menelan biaya Rp9,069 miliar dan dijadwalkan selesai pada Mei tahun selanjutnya. Bangunan akan berbentuk joglo dan memiliki luas lantai 11.069,80 m2.
{{reflist}}
 
{{UGM}}
Sementara jika ditambah tribun terbuka di sebelah selatan, maka luasnya akan menjadi 12.654 m2.<ref>{{Cite journal|last=Santosa|first=Heri|date=2018-12-03|title=Sejarah Singkat Grha Sabha Pramana UGM dari Khazanah Arsip Universitas Gadjah Mada|url=https://jurnal.ugm.ac.id/khazanah/article/view/41533|journal=Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan|volume=11|issue=1|pages=50–73|doi=10.22146/khazanah.41533|issn=2580-2186}}</ref>
 
[[Kategori:Bangunan dan struktur di Yogyakarta]]
= Bibliografi =
[[Kategori:Universitas Gadjah Mada]]