Kabupaten Ogan Komering Ilir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
 
(111 revisi perantara oleh 57 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{bukanuntuk|kabupaten hasil pemekarannya|Kabupaten Ogan Ilir}}
{{Dati2
| settlement_type = Kabupaten
| nama ={{PAGENAME}}
| translit_lang1 = bahasa daerah
| motto = '''Bende Seguguk'''
| translit_lang1_type = [[Surat Lampung|Kayuagung]]
| translit_lang1_info = {{script/Lampung|𞜀𞜔𞜂𞜕𞜗𞜁𞜔𞜌𞜎𞜓𞜖𞜀𞜓𞜏𞜓𞜙}}
|translit_lang1_type2 = [[Abjad Jawi|Jawi]]
|translit_lang1_info2 = اوڬن كومريڠ ايلير
|translit_lang1_info1 = {{script/Java|ꦲꦺꦴꦒꦤ꧀ꦏꦺꦴꦩꦼꦫꦶꦁꦲꦶꦭꦶꦂ}}
| nama = Kabupaten Ogan Komering Ilir
| nama_lain =
| motto = {{script/Lampung|𞜋𞜗𞜈𞜑𞜂𞜔𞜂𞜔𞜁𞜜}}<br/>'''Bende Seguguk'''<br/>{{small|{{lang icon|Bahasa Kayuagung}} Gong Persatuan}}
| semboyan =
| provinsi = [[SumatraSumatera Selatan]]
| foto = {{multiple image
| ibukota = [[Kayu Agung]]
| border = infobox
| luas=19023.47
| total_width = 300
| penduduk=787513
| image_style = border:1;
| penduduktahun=(2015)<ref>[https://okikab.bps.go.id/backend/pdf_publikasi/Kabupaten-Ogan-Komering-Ilir-Dalam-Angka-2016.pdf Kabupaten Ogan Komering Ilir Dalam Angka 2016 - BPS]</ref>
| perrow = 1/2
| kepadatan=
| image1=Bangsal OKI.jpg
| negara = [[Indonesia]]
| lambangimage2=River [[Berkas:LambangKomering KabupatenWest Riverside Park - Kayuagung, Ogan Komering Ilir, SS (18 Nov. 2021).jpg|150px]]
| image3=Kerbau_OKI.jpg
| peta= [[Berkas:Lokasi Sumatera Selatan Kabupaten Ogan Komering Ilir.svg|250px]]
}}
| kepala daerah= [[Daftar Bupati Ogan Komering Ilir|Bupati]]
| caption = '''Dari atas, kiri ke kanan'''; Desa Bangsal, Pampangan di tengah rawa; Tepian Sungai Komering di kota Kayu Agung; Kerbau di rawa Pampangan
| nama kepala daerah= [[Iskandar|Iskandar, SE]]
| lambang = Lambang Kabupaten Ogan Komering Ilir.jpg
| dau = Rp1.052.111.956.000,-
| peta = [[Berkas:Lokasi Sumatera Selatan Kabupaten Ogan Komering Ilir.svg|250px]]
| dauref = (2017)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/wp-content/uploads/2016/11/RINCIAN-ALOKASI-DAU-MURNI-TA-2017-UPLOAD.pdf|title=Rincian Alokasi DAU Murni T.A. 2017}}</ref>
| ibukota = [[Kayu Agung, Ogan Komering Ilir|Kayu Agung]]
| kodearea= 0712
| luas = 17071,33
| web = [http://www.kaboki.go.id/ www.kaboki.go.id]
| desapenduduk = 314786703
| penduduktahun = 2024
| pendudukref = <ref name="OKI">{{cite web|url=https://okikab.bps.go.id/publication/2020/05/05/5313da8a659eddba69cd8545/kabupaten-ogan-komering-ilir-dalam-angka-2020.html|title=Kabupaten Ogan Komering Ilir Dalam Angka 2020|website=www.okikab.bps.go.id|accessdate=26 Januari 2021|format=pdf|archive-date=2021-01-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20210130141225/https://okikab.bps.go.id/publication/2020/05/05/5313da8a659eddba69cd8545/kabupaten-ogan-komering-ilir-dalam-angka-2020.html|dead-url=no}}</ref>
| kepadatan = 46
| agama = [[Islam di Indonesia|Islam]] 97,58%<br> [[Hindu di Indonesia|Hindu]] 1,33%<br> [[Kristen]] 1,05%<br>- [[Protestanisme di Indonesia|Protestan]] 0,66%<br>- [[Gereja Katolik di Indonesia|Katolik]] 0,39%<br> [[Buddhisme di Indonesia|Buddha]] 0,47%
| kecamatan = 18
| kelurahan = 13
| kecamatandesa = 18314
| hari jadi = 11 Oktober 1945
| kepala daerah = [[Daftar Bupati Ogan Komering Ilir|Bupati]]
| nama kepala daerah = Asmar Wijaya (Pj.)
| nama wakil kepala daerah = ''lowong''
| sekretaris daerah = M Refly (Pj.)
| dau = Rp 1.106.078.586.000,- ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=25 Januari 2021}}</ref>
| nomor_polisi = BG ''xxxx'' K**
| Bahasa = [[Bahasa Indonesia]]
| IPM = {{decrease}} 66,82 ([[2020]])<br>{{increase}} 66,96 ([[2019]]) (<span style="background:Yellow;color:#000000">&nbsp;Sedang&nbsp;</span>)<ref>{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2 020|website=www.bps.go.id|accessdate=25 Januari 2021|archive-date=2021-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20210127193437/https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|dead-url=no}}</ref>
| kodearea = +62 712
| zona = GMT+7
| web = {{URL|http://www.kaboki.go.id/}}
| bahasa = *'''Bahasa Resmi''':<br/>[[Bahasa Indonesia]]
*'''Bahasa Pribumi''':<br/>[[Bahasa Komering|Komering]]<br/>[[Bahasa Kayuagung|Kayuagung]]<br/>Pedamaran<br/>[[Bahasa Penesak|Penesak]]<br/>Pegagan<br/>[[Bahasa Ogan|Ogan]]<br/>[[Bahasa Melayu Palembang|Palembang]]
}}
'''Ogan Komering Ilir''' ('''OKI''') adalah [[kabupaten]] di [[Sumatera Selatan]], Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas 17.071,33&nbsp;km² dan berpenduduk sekitar 786.703 jiwa. [[Ibu kota]]nya adalah [[Kayu Agung, Ogan Komering Ilir|Kecamatan Kayu Agung]]. Pada tahun 2020, kabupaten ini memiliki 18 Kecamatan yang terdiri atas 314 desa beserta 13 kelurahan.
[[Berkas:Peta Kabupaten Ogan Komering Ilir.jpg|300px|jmpl|ka|Pembagian wilayah kabupaten Ogan Komering Ilir per kecamatan.]]
 
'''Ogan Komering Ilir''' (disingkat '''OKI''') adalah [[kabupaten]] di [[Sumatra Selatan]] yang memiliki luas 19.023,47 km² dan berpenduduk sekitar 787.513 jiwa. Pada tahun 2015, kabupaten ini memiliki 18 Kecamatan yang terdiri atas 314 desa beserta 13 kelurahan.
 
Kayu Agung dan kecamatan di sekitarnya termasuk dalam kawasan [[metropolitan]] Palembang bernama [[Patungraya Agung]]. OKI adalah kabupaten terluas di Sumatera Selatan yang wilayahnya membentang dari pesisir timur hingga mendekati Kota Palembang. Wilayahnya didominasi oleh dataran rendah dengan banyak rawa-rawa.
Iklim di Kayu Agung, ibu kota Kabupaten Ogan Komering Ilir tergolong tropik basah dengan curah hujan rerata tahunan > 2.500 mm/tahun dan jumlah hari hujan dan hari hujan rata-rata > 116 hari/tahun. Musim kemarau umumnya berkisar antara bulan Mei sampai Oktober setiap tahunnya, sedangkan musim penghujan berkisar antara bulan November sampai bulan April.
 
Salah satu perusahaan besar yang beroperasi disini adalah PT OKI Pulp and Paper di Kecamatan Air Sugihan. Perusahaan ini adalah bagian dari [[Asia Pulp & Paper|APP Sinar Mas]] yang bergerak di industri kertas.<ref>{{Cite web|url=https://okipulppaper.co.id/in/about-us|title=Sekilas mengenai OKI Pulp & Paper|publisher=OKI Pulp & Paper Mills}}</ref>
Penyimpangan musim biasanya terjadi dalam lima tahun, berupa musim penghujan, dengan rata-rata curah hujan lebih kurang 1.000 mm/tahun dengan rata-rata hari hujan 60 hari/tahun. Di wilayah OKI juga terdapat beberapa pelabuhan yakni, Pelabuhan Sungai Lumpur yang memiliki dua dermaga.
 
== Geografis ==
Wilayah Kabupaten Ogan Komering ilir terletak di bagian timur Provinsi SumatraSumatera Selatan yaitu, tepatnya antara 104°20’ dan 106°00’ Bujur Timur dan 2°30’ sampai 4°15’ Lintang Selatan, luasnya mencapai 19.023,47 Km².
 
Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan luas wilayah 21.689,54 &nbsp;km² dan kepadatan 1.568 jiwa/km² memiliki 18 kecamatan dan 321 desa/kelurahan terdiri dari 308 desa dan 13 kelurahan. Wilayah yang paling luas adalah Kecamatan Tulung Selapan dengan luas 4.853,40 &nbsp;km², dan wilayah yang paling sempit adalah Kecamatan Mesuji dengan luas wilayah 55,86 Km² . Secara rinci luas wilayah dan jumlah desa/kelurahan masing-masing kecamatan dalam Kabupaten Ogan Komering Ilir tampak pada tabel 1.
 
=== Batas wilayah ===
Secara administrasi berbatasan dengan:
{{Batas_USBT
|utara = [[Kabupaten Ogan Ilir|Ogan Ilir]], [[Kabupaten Banyuasin|Banyuasin]] dan [[Kota Palembang]].
|selatan = [[Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur|OKU Timur]] dan [[Provinsi [[Lampung]].
|barat = [[Kabupaten Ogan Ilir|Ogan Ilir]] dan [[Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur|OKU Timur]].
|timur = [[Selat Bangka]] dan [[Laut Jawa]].
}}
Baris 50 ⟶ 75:
Secara fisiografis Kabupaten OKI terletak pada bentang alam dataran rendah yang menempati sepanjang Sumatra bagian timur. Wilayah ini sebagian besar memperlihatkan tipologi ekologi rawa, meskipun secara lokal dapat ditemukan dataran kering. Dengan demikian wilayah OKI dapat dibedakan menjadi dataran lahan basah dengan topografi rendah dan dataran lahan kering yang memperlihatkan topografi lebih tinggi. Daerah lahan basah hampir meliputi 75 % wilayah OKI dan dapat dijumpai di kawasan sebelah timur seperti Kecamatan Air Sugihan, Tulung Selapan, Cengal, dan Kecamatan Sungai Menang. Sedangkan lahan kering terdapat di wilayah dengan topografi bergelombang, yaitu di Kecamatan Mesuji Makmur, Lempuing dan Kecamatan Lempuing Jaya.
 
Kabupaten Ogan Komering Ilir memiliki tofografi lembah, datar sampai bergelombang dengan ketinggian 8 meter sampai 45 meter diatasdi atas permukaan air laut. Lokasi tertinggi berada kecamatan Mesuji Makmur, dengan titik ketinggian sekitar 45 meter dpal, sedangkan daerah terendah terletak di kawasan timur yang termasuk di wilayah Kecamatan Air Sugihan, dengan rata-rata ketinggian sekitar 8 meter dpal. Berdasarkan tingkat kemiringan, wilayah Kabupaten OKI dapat dibedakan menjadi daerah dengan topografi datar sampai landai dengan tingkat kemiringan antara 0 – 2 %, dan daerah dengan topografi bergelombang dengan tingkat kemiringan berkisar antara 2 – 15 %. Sebagian besar daerah OKI merupakan daerah datar sampai landai, sedangkan daerah yang bergelombang hanya dijumpai di beberapa lokasi di wilayah Kecamatan Mesuji, Mesuji Makmur dan Kecamatan Pedamaran Timur.
 
Di Kabupaten Ogan Komering Ilir dialiri oleh beberapa sungai besar yaitu sungai Komering yang mengalir mulai dari Kecamatan Tanjung Lubuk, Pedamaran, Kayuagung, Sirah Pulau Padang dan Kecamatan Jejawi serta bermuara di Sungai Musi di Kota Palembang, Sungai Mesuji mengalir dari Kecamatan Mesuji sampai Kecamatan Sungai Menang yang merupakan perbatasan Kabupaten OKI dengan Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung. Sedangkan sungai lainnya antara lain sungai Lempuing, Air Sugihan, Sungai Jeruju, Sungai Riding, Sungai Lebong Hitam, Sungai Lumpur, dan Sungai Jeruju. Danau Teluk Gelam merupakan potensi sumber penampungan air, sarana olahraga air dan objek wisata. Disamping itu juga terdapat lebak yang luas dan dalam yaitu lebak teleko di Kecamatan Kota Kayuagung, lebak Danau Rasau di Kecamatan Pedamaran, lebak Deling di Kecamatan Pangkalan Lampam, dan lebak Air Itam di Kecamatan Pedamaran.
 
=== Iklim ===
Kabupaten Ogan Komering Ilir merupakan daerah yang mempunyai iklim Tropis Basah (Type B) dengan musim kemarau berkisar antara bulan April sampai dengan bulan September, sedangkan musim hujan berkisar antara bulan Oktober sampai dengan Maret. Curah hujan 5 tahun terakhir rata-rata per bulan terendah 118&nbsp;mm pada bulan Agustus dan September 2011, atau rata-rata per tahun adalah 2.600–2.900&nbsp;mm dan rata-rata hari hujan lebih dari 160 hari per tahun. Suhu udara harian berkisar antara 21&nbsp;°C terendah pada malam hari sampai 36&nbsp;°C tertinggi pada siang hari. Kelembaban udara harian berkisar antara 69 % sampai 98 %.
{{Weather box
| location = Kayu Agung
| metric first = Yes
| single line = yes
| Jan high F = 85
| Feb high F = 86
| Mar high F = 87
| Apr high F = 88
| May high F = 88
| Jun high F = 88
| Jul high F = 88
| Aug high F = 88
| Sep high F = 88
| Oct high F = 88
| Nov high F = 87
| Dec high F = 86
| year high F = 87
| Jan low F = 75
| Feb low F = 75
| Mar low F = 75
| Apr low F = 76
| May low F = 77
| Jun low F = 76
| Jul low F = 75
| Aug low F = 75
| Sep low F = 75
| Oct low F = 75
| Nov low F = 75
| Dec low F = 75
| year low F = 75
| Jan precipitation mm = 238
| Feb precipitation mm = 256
| Mar precipitation mm = 280
| Apr precipitation mm = 273
| May precipitation mm = 190
| Jun precipitation mm = 115
| Jul precipitation mm = 104
| Aug precipitation mm = 90
| Sep precipitation mm = 110
| Oct precipitation mm = 200
| Nov precipitation mm = 260
| Dec precipitation mm = 330
| year precipitation mm = 2.500
| source 1 =
|date=}}
 
Iklim di Kayu Agung, Ibu Kota Kabupaten Ogan Komering Ilir merupakantergolong daerahdalam yangTropik mempunyaiBasah iklimdengan Tropiscurah Basahhujan (Typererata B)tahunan dengan≥2.500&nbsp;mm musimper tahun dan jumlah hari hujan dan hari hujan rata-rata ≥150 hari/tahun. Musim kemarau umumnya berkisar antara bulan MeiApril sampai denganSeptember bulansetiap Oktobertahunnya, sedangkan musim hujanpenghujan berkisar antara bulan NovemberOktober sampai denganbulan AprilMaret. CurahPenyimpangan hujanmusim 5biasanya tahunterjadi terahirsekali rata-ratadalam perlima bulantahun, terendahberupa 118musim mmkemarau padayang bulanlebih Agustuspanjang dandari Septembermusim 2011penghujan, ataudengan rata-rata percurah tahunadalahhujan 2.906kurang dari 1.900&nbsp;mm danper tahun dengan rata-rata hari hujan 11660 hari per tahun. Suhu udara harian berkisar antara 210 C terendah pada malam hari sampai 360 C tertinggi malam siang hari. Kelembaban udara harian berkisar antara 69 % sampai 98 %.
{{Ogan Komering Ilir weatherbox}}
 
Iklim di Kayu Agung, Ibu Kota Kabupaten Ogan Komering Ilir tergolong dalam Tropik Basah dengan curah hujan rerata tahunan > 2.500 mm/tahun dan jumlah hari hujan dan hari hujan rata-rata > 116 hari/tahun. Musim kemarau umumnya berkisar antara bulan Mei sampai Oktober setiap tahunnya, sedangkan musim penghujan berkisar antara bulan November sampai bulan April.
Penyimpangan musim biasanya terjadi sekali dalam lima tahun, berupa musim kemarau yang lebih panjang dari musim penghujan, dengan rata – rata curah hujan lebih kurang 1.000 mm/tahun dengan rata-rata hari hujan 60 hari/tahun.
 
=== Hidrologi ===
Baris 123 ⟶ 102:
 
== Sejarah ==
Era penjajahan Belanda wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) termasuk ke dalam wilayah Keresidenan SumatraSumatera Selatan dan Sub Keresidenan (Afdeeling) Palembang dan Tanah Datar dengan ibu kota Palembang. Afdeeling ini dibagi dalam beberapa onder afdeeling, dan wilayah Kabupaten OKI meliputi wilayah onder afdeeling Komering Ilir dan onder afdeeling Ogan Ilir. Di era kemerdekaan wilayah Kabupaten OKI termasuk dalam Keresidenan Palembang yang meliputi 26 marga. Kemudian dipada era ORBA wilayah Kabupaten OKI menjadi bagian dari Provinsi SumatraSumatera Selatan. Setelah adanya pembubaran marga, wilayah Kabupaten OKI dibagi menjadi 12 Kecamatan defenitif dan 6 kecamatan perwakilan.
 
Sebelum tahun 2000 Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memiliki 14 kecamatan defenitif dan 4 kecamatan perwakilan. Keempat kecamatan perwakilan tersebut adalah Kecamatan Rantau Alai dengan Kecamatan Induk Tanjung Raja, Kecamatan Jejawi dengan Kecamatan Induk Sirah Pulau Padang, Kecamatan Pematang Panggang dengan Kecamatan Induk Mesuji dan Kecamatan Cengal dengan Kecamatan Induk Tulung Selapan. Namun semenjak tahun 2001, empat kecamatan perwakilan tersebut disahkan menjadi kecamatan defenitif sehingga jumlah kecamatan di Kabupaten OKI menjadi 18 kecamatan dan meliputi 434 desa dan 13 kelurahan.
 
Dalam perjalanannya, berdasarkan KEPPRES Nomor 37 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Kabupaten Ogan Ilir di Provinsi SumatraSumatera Selatan, Kabupaten OKI dimekarkan menjadi dua kabupaten yakni Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Kabupaten Ogan Ilir yang beribu kota di Inderalaya. Wilayah Kabupaten Ogan Ilir meliputi Kecamatan Inderalaya, Tanjung Raja, Tanjung Batu, Muara Kuang, Rantau Alai dan Kecamatan Pemulutan. Setelah pemekaran ini, wilayah Kabupaten OKI terdiri dari 12 kecamatan, yang meliputi 272 desa dan 11 kelurahan.
 
Selanjutnya, Berdasarkan Perda Nomor 5 Tahun 2005, wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir kembali dimekarkan sehingga terbentuk 6 kecamatan baru, yaitu Kecamatan Pangkalan Lampam, Mesuji Makmur, Mesuji Raya, Lempuing Jaya, Teluk Gelam dan Kecamatan Pedamaran Timur. Setelah pemekaran ini Kabupaten Ogan Komering Ilir secara administratif meliputi 18 Kecamatan, 11 kelurahan dan 290 desa.
Baris 133 ⟶ 112:
== Pemerintahan ==
=== Daftar Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
{{:Daftar Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
 
=== Dewan Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
 
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
 
== Demografi ==
=== Penduduk ===
Dari segi demografi penduduk OKI Pada hasil sensus penduduk tahun 2010 adalah 727.376 Jiwa yang terdiri atas 373.006 Jiwa Laki-laki, dan 354.370 Jiwa Perempuan, memiliki pertumbuhan penduduk setiap tahunnya sekitar 2,01 persen per tahun, dan tingkat kepadatan sekitar 69 jiwa per km².
Dari segi demografi penduduk OKI Pada hasil sensus penduduk akhir tahun 2023 adalah 779.893 Jiwa yang terdiri atas 400.607 Jiwa Laki-laki, dan 379.286 Jiwa Perempuan, memiliki pertumbuhan penduduk setiap tahunnya sekitar 1 persen per tahun, dan tingkat kepadatan sekitar 46 jiwa per km².
 
{| class="wikitable sortable mw-collapsible mw-collapsed"
|+
|-
!Kecamatan
Baris 153 ⟶ 134:
!Kepadatan Penduduk (jiwa/km²)
|-
|[[Lempuing, Ogan Komering Ilir|Lempuing]]||525306,6113||7075.642105||1344
|-
||[[Lempuing Jaya, Ogan Komering Ilir|Lempuing Jaya]]||503474,8056||5963.786174||1194
|-
|[[Sungai Menang, Ogan Komering Ilir|Sungai Menang]]||2.027,19||31.824||2
|[[Lempuing Lima]]
|405,39
|35.655
|163
|-
|[[Sungai MenangMesuji, Ogan Komering Ilir|SungaiMesuji MenangInduk]]||2.876621,1752||4644.567180||163
|-
|[[Mesuji Makmur, Ogan Komering Ilir|Mesuji Makmur]]||55505,8678||3856.870663||6963
|-
|[[Mesuji Raya, Ogan Komering Ilir|Mesuji Raya]]||128511,8532||3437.334782||2662
|-
|[[MesujiTulung MakmurSelapan, Ogan Komering Ilir|MesujiTulung MakmurSelapan]]||14.513565,1419||5147.456718||343
|-
||[[Tulung SelapanCengal, Ogan Komering Ilir|Tulung SelapanCengal]]||42.853581,4002||4034.683672||82
|-
||[[CengalTanjung Lubuk, Ogan Komering Ilir|CengalTanjung Lubuk]]||2.226222,4145||4235.778195||192
|-
||[[TanjungTeluk LubukGelam, Ogan Komering Ilir|TanjungTeluk LubukGelam]]||222173,9732||3224.296652||1451
|-
||[[Teluk GelamPedamaran, Ogan Komering Ilir|Teluk GelamPedamaran]]||168614,2999||2147.268012||1263
|-
||[[Pedamaran Timur, Ogan Komering Ilir|Pedamaran Timur]]||1.059773,6866||4022.114604||381
|-
||[[PedamaranKayu Timur,Agung|Kota Ogan Komering Ilir|PedamaranKayu TimurAgung]]||464131,7972||2078.110453||435
|-
||[[KayuPampangan, Agung|KotaOgan KayuKomering AgungIlir|Pampangan]]||145424,4506||6230.694732||4312
|-
||[[PampanganPangkalan Lampam, Ogan Komering Ilir|PampanganPangkalan Lapam]]||177810,4241||2728.758111||1562
|-
||[[PangkalanSirah LampamPulau Padang, Ogan Komering Ilir|PangkalanSP. LapamPadang]]||1.139133,7557||2645.033552||233
|-
||[[Sirah Pulau PadangJejawi, Ogan Komering Ilir|Sirih Pulau PadangJejawi]]||149212,0895||4140.709611||2802
|-
||[[JejawiAir Sugihan, Ogan Komering Ilir|JejawiAir Sugihan]]||2182.904,9817||3835.098853||1742
|-
||![[Air Sugihan, Ogan Komering Ilir|Air Sugihan]]||217.593071,8233||32779.180893||1246
|}
 
=== Suku bangsa ===
Berdasarkan data tahun 2015, sebagian besar penduduk Kabupaten Ogan Komering Ilir adalah beretnis [[Suku Jawa|Jawa]] karena banyaknya transmigran pada masa lalu. Mayoritas Populasi penduduk di Kabupaten Ogan Komering Ilir lainnya berasal dari suku asli seperti [[Suku Melayu|Melayu]], [[Suku Komering|Komering]], [[Suku Kayu Agung|Kayu Agung]], Penesak (Pedamaran) dan Pegagan. Keberagaman suku bangsa di Kabupaten Ogan Komering Ilir memengaruhi perbedaan budaya dan adat istiadat masyarakat. Berikut adalah besaran penduduk Kabupaten Ogan Komering Ilir berdasarkan suku bangsa;
 
{| class="wikitable sortable" style="font-size:90%;"
! style="background:#E0F0FF;" |No
! style="background:#E0F0FF;" |Suku
! style="background:#E0F0FF;" |Jumlah [[2015]]
! style="background:#E0F0FF;" |%
|-
| 1
|[[Sei Jawi Hilir]]
| ''[[Suku Jawa|Jawa]]''
|498,31
| style="text-align: right;" | 278.780
|14.953
| style="text-align: right;" | 35,39%
|231
|-
| 2
|[[Sei Jawi Hulu]]
| ''[[Suku Melayu|Melayu Pesisir]]''
|341,98
| style="text-align: right;" | 204.438
|56.431
| style="text-align: right;" | 25,96%
|67
|-
| 3
| ''[[Suku Komering|Komering]]''
| style="text-align: right;" | 62.868
| style="text-align: right;" | 7,99%
|-
| 4
| ''[[Suku Kayu Agung|Kayu Agung]]''
| style="text-align: right;" | 45.912
| style="text-align: right;" | 5,83%
|-
| 5
| ''Pedamaran''
| style="text-align: right;" | 45.282
| style="text-align: right;" | 5,75%
|-
| 6
| ''Lainnya''
| style="text-align: right;" | 150.233
| style="text-align: right;" | 19,08%
|-
! colspan="2"|Kabupaten Ogan Komering Ilir
! style="text-align: right;" | 787.513
! style="text-align: right;" | 100%
|-
|Pangkalan Tapung
|298,51
|49.376
|364
|}
 
=== Agama ===
{{Pie chart
|thumb = right
|caption = Agama di Ogan Komering Ilir (2023)
|label1 = [[Islam di Indonesia|Islam]]
|value1 = 97.70
|color1 = DarkGreen
|label2 = [[Hindu di Indonesia|Hindu]]
|value2 = 1.33
|color2 = DarkOrange
|label3 = [[Protestanisme di Indonesia|Kristen Protestan]]
|value3 = 0.66
|color3 = Blue
|label4 = [[Gereja Katolik di Indonesia|Kristen Katolik]]
|value4 = 0.39
|color4 = Purple
|label5 = [[Buddhisme di Indonesia|Buddhisme]]
|value5 = 0.05
|color5 = Yellow
|label6 = Lainnya
|value6 = 0.00141
|color6 = Black
}}
 
== Sosial Budaya ==
Kabupaten Ogan Komering Ilir terbagi atas beberapa suku bangsa baik suku asli Ogan Komering Ilir maupun pendatang dari Jawa, Bali dan Sunda. Adapun suku asli Penduduk Kabupaten Ogan Komering Ilir terdiri atas:
# [[Suku Melayu]]: meliputi penduduk asli tersebar di Kecamatan Teluk Gelam terkecuali Desa Talang Pangeran, Bumi Harapan, Panca Tunggal Benawa dan Sinar Harapan Mulya dan Mulya Guna. diDi Kecamatan Kayuagung terkecuali 11 Kelurahan dan Desa Celikah,. diDi Kecamatan Pedamaran meliputi Desa Sukadamai, Serinanti dan Sukaraja,. diDi Kecamatan Tanjung Lubuk meliputi Desa Suka Mulya, sebagian Kecamatan Sirah Pulau Padang, Pampangan, Pangkalan Lampam, dan Tulung Selapan, berbahasa Melayu.
#Suku Melayu Penesak meliputi penduduk asli Kecamatan Pedamaran tersebar di desa-desa dalam Kecamatan Pedamaran namun tidak termasuk penduduk Sukadamai, Serinanti, Sukaraja, Burnai Timur dan Suka Pulih kemudian di Kecamatan Pedamaran Timur meliputi Desa Kayu Labu, Pulau Geronggang dengan Bahasa Penasak..
# Suku Lampung Komering: meliputi penduduk asli di Kecamatan Tanjung Lubuk terkecuali Desa Suka Mulya, sehari-hari berbahasa Komering.
# Suku Kayuagung:Melayu Pegagan meliputi penduduk asli yang tersebar di 10 Kelurahan Kecamatan KayuagungJejawi, sebagianKecamatan kecilSirah diPulau Kecamatan Lempung Jaya,LempuingPadang, MesujiKelurahan RayaTanjung danRancing, SungaiDesa Menang,Celikah sehari-haridi berbahasa asliKecamatan Kayuagung.
#[[Suku Palembang]] meliputi penduduk asli Desa Talang Pangeran Kecamatan Teluk Gelam dengan susunan penduduk multietnis dengan Bahasa Palembang.
# Suku Penesak/ Danau: meliputi penduduk asli Kecamatan Pedamaran tersebar di desa-desa dalam Kecamatan Pedamaran tidak termasuk penduduk Sukadamai, Serinanti Sukaraja, Burnai Timur, Sukapulih, Lebuh Rarak. di Kecamatan Pedamaran Timur meliputi Desa Kayu Labu dan Pulau Geronggang, Berbahasa Penasak.
# [[Suku PegaganKomering]]/[[Ulun Lampung|Lampung]]: meliputi penduduk asli di Kecamatan Jejawi,Tanjung KecamatanLubuk Sirahterkecuali PulauDesa PadangSuka Mulya, Kelurahanmeliputi Tanjungpenduduk Rancingasli danyang Desatersebar Celikahdi 10 Kelurahan Kecamatan Kayuagung, sebagian kecil di Kecamatan Lempung Jaya, Lempuing, Mesuji Raya dan Sungai Menang sehari-hari berbahasa PegaganKomering.
# Suku Pendatang : Jawa, SundaBali, danMadura, BaliBugis atau Sunda: meliputi penduduk di Kecamatan Lempuing, Lempuing Jaya, Mesuji, Mesuji Raya, Mesuji Makmur, Sungai Menang, 18/19 Desa di Air Sugihan, 5/7 Desa di Pedamaran Timur dan sebagian4/14 pendudukDesa di Kecamatan Teluk Gelam, di Tulung Selapan dan 2/14 di Pedamaran. Bahasa yang mereka gunakan adalah bahasa SundaJawa, JawaBali, Bugis, Sunda, atau BaliMadura.
# Suku Palembang: meliputi penduduk asli Desa Talang Pangeran Kecamatan Teluk Gelam dan Desa Santapan di Kabupaten Ogan Ilir dengan susunan penduduk yang multietnis. Bahasa yang mereka gunakan Bahasa Palembang.
 
== Pariwisata ==
=== ObyekObjek Wisata ===
==== Danau Teluk Gelam ====
Danau Teluk Gelam menawarkan pesona alam yang menawan. Danau yang terletak di pinggir jalan lintas timur Sumatra sekitar 92 &nbsp;km di sebelah tenggara kota Palembang itu airnya cukup tenang. Meski sedikit dipenuhi rumput air, danaunya bisa digunakan untuk olahraga dayung dan jet ski. Di lokasi danau ini, pengunjung bisa berolahraga air, mandi, berenang, memancing, atau sekadar berkeliling. Angin yang berembus semilir menciptakan gelombang-gelombang kecil di permukaan air danau yang bening membuat suasana terasa tenang. Di tengah danau terdapat daratan yang ditumbuhi ribuan pohon Gelam (Melaleuka leucadendron) dengan daun-daunnya yang mungil berwarna hijau muda.
 
Danau ini terletak di Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten Ogan Komering Ilir, SumatraSumatera Selatan (Sumsel). Danau Teluk Gelam dapat dicapai melalui jalan lintas timur Sumatra. Dari kota Palembang melalui jalan raya yang menuju ke arah Lampung dengan menggunakan kendaraan pribadi atau carteran. Untuk masuk ke objek wisata, setiap mobil dikenakan retribusi Rp 4Rp4.000,-00 dan sepeda motor Rp 2Rp2.000,-00. Sedangkan untuk setiap pengunjung dihitung per kepala dengan tarif Rp 2Rp2.000,-00 untuk orang dewasa dan Rp 1Rp1.500,-00 untuk anak-anak.
 
Bagi yang ingin hanya sekadar menonton, di tempat ini disediakan tribun untuk penonton. Selain itu, di tempat ini terdapat hotel dan pemandu wisata. Tidak jauh dari Danau Teluk Gelam, terdapat 34 rumah panggung kayu bertipe 45 dan 70 yang dibangun dengan metode knock down (bongkar pasang). Rumah-rumah ini disewakan sehingga bisa untuk menginap atau beristirahat. Suasana rumah masih alami, sehingga pengunjung yang menginap akan merasakan seperti tinggal di perkampungan. Bagi pengunjung yang ingin menyewa jet-ski tarifnya Rp 300Rp300.000,-00 per jam, sedangkan speed boat Rp 150Rp150.000,-00 per jam.
 
==== Bukit Batu ====
(Bukit Batu dan Legenda Si Pahit Lidah) Bukit Batu atau Batu Gajah merupakan situs budaya yang menjadi destinasi wisata sejarah di Kabupaten OKI. Lokasi wisata di Desa Bukit Batu Kecamatan Pangkalan Lampam ini menawarkan wisata sejarah yang memukau yaitu tentang sosok manusia sakti yang melegenda bagi masyarakat SumatraSumatera Selatan bernama “Serunting Sakti atau Si Pahit lidah”. Menurut kepercayaan masyarakat SumatraSumatera Selatan, Si Pahit Lidah selalu meninggalkan kenangan yang kemudian menjadi sebuah situs atau pembuktian bahwa dia pernah ada di wilayah tersebut.
 
Sampai saat ini situs peninggalan Si Pahit Lidah ini tetap ada dan asri di Desa Bukit Batu Kecamatan Pangkalan Lampam seperti batu lesung, batu pengantin dan batu gajah. Situs ini kerap banyak sekali dikunjungi oleh wisatawan dalam dan luar negeri. Masyarakat setempat menjaga dan memelihara situs-situs ini dan tidak berani mengganggunya karena dipercaya akan membawa malapetaka
Baris 236 ⟶ 267:
==== Rumah Seratus Tiang ====
Rumah Seratus Tiang
(Rumah dengan Seratus Tiang Penyangga) Berawal dari Pangeran Rejed suku Rambang yang merantau ke Komering meminangkan putranya seorang puteri dari suku Kayuagung. Dalam adat suku Kayuagung, apabila ingin meminang seorang puterinya harus menempatkan putri pada tempat yang layak. Orang tua Putri yaitu Pangeran Ismail meminta Pangeran Rejed untuk membangunrumahmembangun rumah besar yang dibangun dari kayu besi (onglen) dengan tiangnya harus berjumlah seratus tiang dengan kayu serumpun kayu onglen dengan ornamen yang harus semuanya diukir-ukir timbul 3 dimensi maupun ukiran dalam bentuk lukisan. Oleh Pangeran Rejed didatangkanlah arsitek dari Cina dan juga dari Arab untuk membangun rumah tersebut. Konon pembangunan rumah ini tidak selesai dalam waktu sepuluh tahun karena ahli atau arsiteknya tidak kuasa meneruskan dan selalu berganti-ganti. Akhirnya pada tahun 1811 atau pada abad 18, selesailah pembangunan rumah ini dengan seratus tiangnya dan ornamennya meskipun tidak sesuai dengan harapan Pangeran Rejed.
Oleh anak Pangeran Rejed rumah tersebut dijadikan sebagai pusat kekuasaan pemerintahan warga BengkulahPegagan Ulu Suku I. Hingga saat ini, rumah seratus tiang tetap asri dan sebagaimana adanya. Disebut seratus tiang karena rumah ini benar-benar memiliki seratus tiang penyangga. Rumah bersejarah ini terletak di desa Sugi Waras Kecamatan Teluk Gelam. Penghuni rumah tersebut merupakan turunan ke-tujuh dari Pangeran Rejed. Konon ornamen rumah menurut pengakuan penghuni, belum ada yang berubah kecuali genteng bagian atas yang diganti karena bocor maupun patah. Renovasi yang dilakukan diupayakan tidak mengubah keaslian bentuk semula rumah seratus tiang ini.
 
==== Pulau Maspari ====
Pulau Maspari adalah sebuah pulau indah yang terletak di Desa Sungai Lumpur Kecamatan Tulung Selapan. Perjalanan menuju Pulau Maspari apabila ditempuh dari Kota Palembang dapat melalui 2 cara. Alternatif pertama yakni menggunakan jalur air yg langsung dari perairan Sungai Musi, tepatnya melalui BKB (Benteng Kuto Besak) atau dermaga dekat Jembatan Musi naik kapal speed dengan motor tempel menelusuri Sungai Musi menuju Upang dan jalur Laut Selat Bangka ke arah Timur Sumatera Selatan langsung menuju Pulau Maspari dalam waktu lebih kurang 6 jam. Alternatif berikutnya yakni melalui jalur darat menyusuri Sungai Lumpur, dari Kota Palembang menuju Kecamatan Tulung Selapan-OKI lebih kurang 2 jam, kemudian disambung dari Kecamatan Tulung Selapan-OKI dengan kapal speed motor tempel langsung menuju Pulau Maspari dengan jarak tempuh lebih kurang 4 jam perjalanan air.
http://wisata.kompasiana.com/jalan-jalan/2011/05/25/perjalanan-menuju-pulau-maspari-365766.html
Pulau Maspari adalah sebuah pulau indah yang terletak di Desa Sungai Lumpur Kecamatan Tulung Selapan. Perjalanan menuju Pulau Maspari apabila ditempuh dari Kota Palembang dapat melalui 2 cara. Alternatif pertama yakni menggunakan jalur air yg langsung dari perairan Sungai Musi, tepatnya melalui BKB (Benteng Kuto Besak) atau dermaga dekat Jembatan Musi naik kapal speed dengan motor tempel menelusuri Sungai Musi menuju Upang dan jalur Laut Selat Bangka ke arah Timur Sumatra Selatan langsung menuju Pulau Maspari dalam waktu lebih kurang 6 jam. Alternatif berikutnya yakni melalui jalur darat menyusuri Sungai Lumpur, dari Kota Palembang menuju Kecamatan Tulung Selapan-OKI lebih kurang 2 jam, kemudian disambung dari Kecamatan Tulung Selapan-OKI dengan kapal speed motor tempel langsung menuju Pulau Maspari dengan jarak tempuh lebih kurang 4 jam perjalanan air.
 
Pulau ini menawarkan hamparan pasir putih yang memukau pemandangan yang sangat indah, deburan ombak yang bersahabat, serta kejernihan airnya yang menawan yang merupakan lokasi yang sangat cocok untuk melakukan diving, snorkeling serta berbagai olahraga lainnya. Bagian tereksostis pulau ini, yakni pantai pasir meliuk memanjang yang menyerupaekor ikan pari, bahkan menurut masyarakat setempat bagian ekor ini pada musim tertentu akan berubah-ubah liukannya mengikuti terpaan angin, ombak dan arus yang membawa pasir ke arah tertentu dan membentuk sebuah dataran menyerupai ekor ikan pari.
Baris 251 ⟶ 281:
== Warisan Budaya Daerah ==
=== Midang ===
Kayuagung memiliki khasanah budaya yang kuat dan kental. Suku Komering Kayuagung yang mendiami wilayah Kota Kayuagung dan sekitarnya selalu menjunjung tinggi adat istiadat dalam kehidupan sehari-hari berbagai segi kehidupan seperti kelahiran bayi, pernikahan, sampai kematian diatur dan dituntun oleh adat istiadat budaya setempat.
 
Midang (tradisi arak-arakan yang diiringi musik tradisional seperti tanjidor) merupakan agenda nasional dalam kunjungan wisata lokal maupun mancanegara yang dimiliki Kabupaten OKI khususnya. Tradisi yang telah ada pada abad 17 yang lalu ini berawal dari adanya persyaratan keluarga perempuan dalam menikahkan putra-putri mereka. Sang putri merupakan keluarga dari keturunan orang terpandang pada waktu itu.
Baris 257 ⟶ 287:
Sementara calon pengantin laki-laki berasal dari keluarga miskin yang berkepribadian luhur. Persyaratan itu diantaranya pihak calon laki-laki harus menyediakan semacam kereta hias yang dibentuk menyerupai naga yang disebut dengan juli (karena nama pengantin perempuan bernama Juliah). Kereta ini dipergunakan untuk untuk membawa kedua orang tua calon pengantin laki-laki yang bertandang ke rumah pengantin perempuan setelah ijab Kabul; pengantin laki-laki dan perempuan diapit oleh kedua orang tuanya diarak keliling kampung. Berkat keluhuran budi keluarga mempelai laki-laki, semua permintaan keluarga mempelai perempuan ini dapat dipenuhi. Inilah asal muasal budaya Midang yang masih dilestarikan sampai saat ini.
 
Midang dalam perkembangannya sesuai dengan fungsi dan hakekatnya dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu: (1) Midang Begorok yakni arak-arakan yang menjadi bagian prosesi pernikahan yang bersifat besar-besaran, termasuk juga sunatan, atau punataupun persedekahan lainnya; (2) Midang Bebuke (Midang Lebaran Idul Fitri) yang disebut demikian karena dilakukan untuk memeriahkan hari Raya Idul Fitri tepatnya pada hari ketiga dan keempat Hari Raya idul Fitri. Midang Bebuke ini disebut juga Midang Morge Siwe (Sembilan Marga) karena diikuti oleh seluruh marga yang ada di wilayah karesidenan.
Pemerintah Daerah Kabupaten OKI menyikapi tradisi midang sebagai warisan tradisi budaya leluhur yang sangat mahal nilai karakteristiknya. Tradisi ini merupakan aset budaya yang sangat diperhatikan disamping tradisi lainnya di Kabupaten OKI. Kondisi midang sampai saat ini masih sangat lestari bahkan berkembang menjadi wisata budaya Primadona di OKI. Midang telah menjadi nilai tradisi budaya unik di negeri pertiwi. Saat ini midang sudah dijadikan suatu kelengkapan karnafal Budaya di OKI yang dilaksanakan setiap tahunnya
 
=== Mulah ===
Malam mulah adalah malam menjelang akan dilaksanakan prosesi akad nikah pada esok harinya. Secara adat dipada era 80- an bahwa Malam Mulah itu adalah malam bagi pihak Keluarga dan Tetangga untuk bermasak-masak guna persiapan Hari persedekahan. Sedangkan pihak mudamudinya mengadakan malam tetabuhan semacam Malam Gembira. Pada saat itu pasangan Calon penganten berada di antara muda-mudi yang hadir, Baik muda-mudi yang datang dari kampung /dusunnya sendiri maupun dari luar dusun. Secara adat tempo dulu, pasangan Calon Penganten berkali-Kali naik-turun/keluarmasuk Rumah untuk berganti-ganti pakaian sebanyak 12 Kali. Pakaian yang digunakan Calon Mempelai Perempuan disebut “Pesakin”, yang dipakai Calon Penganten Laki-laki adalah satu stel dengan kain Calon Penganten Perempuannya.
Perempuan memakai kebaya panjang, sedangkan laki-laki memakai stelan jas, peci dan memakai handuk. Namun karena adanya pergeseran nilai, Calon Mempelai Laki-laki terkadang hanya melakukan ganti pakaian sebanyak 5 atau 3 Kali Saja.
 
Baris 301 ⟶ 331:
! style="background: #FFFFFF; color:#000080;" | [[Perguruan tinggi]]
|- Align="center"
! style="background: #E0FFFF; color: #000080" height="17" | Jumlah satuan
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 179
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 136
Baris 307 ⟶ 337:
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 63
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 20
| style="background: #FFFFFF; color: black;" | 24
|}
 
== Infrastruktur ==
=== Perbankan ===
Di Kayu Agung, ibu kota Kabupaten Ogan Komering Ilir terdapat beberapa jenis Bank, yakni:
* Bank Sumsel Babel
* Bank Negara Indonesia (BNI)
* Bank Mega
* Bank Mandiri Syariah
* Bank Perkreditan Rakyat Sumsel (BPR Sumsel)
* Bank Rakyat Indonesia (BRI)
* Bank Pundi
 
=== Hotel ===
Sebagai salah satu wilayah dengan destinasi wisata andalan, Kabupaten OKI memilik fasilitas penginapan, antara lain di Kecamatan Lempuing (Hotel Romli dan Ratu Pangkat; Penginapan Lestari dan Musi); Teluk Gelam (Hotel Kembar, Parai Lake, Resort, dan SPA Teluk Gelam yang berbintang 3); Kayuagung (Hotel Dinesti berbintang 3, Cipta, Gatra Pratama, Pajri, Gatra Pratama II, Ciknah, Wisata dan Risky); Tulung Selapan (Hotel Waras; Penginapan Deny Cipta, Mitra Usaha, Losmen Handayani Lestari); Pampangan (Penginapan Fikri). Demikian juga dengan restoran yang banyak bertebaran dengan berbagai jenis menu makanan baik daerah, nasional, maupun internasional yang tersebar di 18 kecamatan.
 
=== Referensi ===
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
* {{id}} {{resmi}}
* {{id}} [http://www.disbudpar.kaboki.go.id Website Resmi Dinas Pariwisata Daerah]
* {{id}} [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0230/08/berita/kabu19.htm ''' Profil Kabupaten Ogan Komering Ilir''', Kompas,}}{{Patungraya 6 Februari 2005]Agung}}{{sumsel}}
* {{id}} [http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/12/19/TK/mbm.20081219.TK46212.id.html# ''Profil Di Majalah Tempo Interaktif'']
{{Kabupaten Ogan Komering Ilir}}
{{sumsel}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kabupaten Ogan Komering Ilir| ]]
[[Kategori:Kabupaten di SumatraSumatera Selatan|Ogan Komering Ilir]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Ogan Komering Ilir]]