Heraldik gerejawi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up, replaced: atau pun → ataupun |
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20240109)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(6 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 15:
Gereja juga mengenali asal-usul serta kepemilikan dokumen dan bangunan melalui meterai. Meterai gerejawi lazimnya berbentuk oval bersudut yang disebut ''vesica'', berbeda dari meterai bundar yang digunakan di lingkungan sekuler.<ref name="CathEncyEcclesiasticalHeraldry">{{CathEncy | wstitle=Ecclesiastical Heraldry | short=yes}}</ref> [[Edward I dari Inggris|Raja Inggris, Edward I]], memaklumkan pada tahun 1307 bahwa semua dokumen yang sah wajib bermeterai.{{sfn|Rogers|1956|p=134}} Meterai-meterai gerejawi mula-mula bergambar orang, tetapi dengan berubahnya gambar pada meterai-meterai sekuler menjadi gambar perisai saja, kaum rohaniwan ikut pula menggunakan meterai yang bergambar tanda-tanda pengenal.{{sfn|Boutell|Brooke-Little|1978|pp=223–224}} Cap-cap pribadi para uskup dan para [[abbas|abas]] tetap dipergunakan setelah mereka wafat, sehingga lambat laun berubah fungsi menjadi cap-cap impersonal.{{sfn|Rogers|1956|p=134}} Kaum rohaniwan cenderung menggantikan gambar perlengkapan militer dengan gambar perlengkapan rohaniwan. Gambar perisai tetap dipertahankan, tetapi gambar ketopong dan [[mahkota ningrat]] sering kali diganti dengan gambar topi gerejawi. Beberapa lambang kebesaran rohaniwan menampilkan gambar [[tengkorak manusia]] sebagai ganti gambar ketopong.<ref>Neubecker, ''Heraldry'', hlm. 237.</ref>
Struktur heraldik gerejawi sangat berkembang pada abad ke-17, ketika kaidah penggunaan gambar topi gerejawi, yang dipercaya sebagai buah pemikiran Pierre Palliot, mulai digunakan.<ref name="Aspects of Heraldry">Selvester, [http://www.guyselvester.50megs.com/custom4.html Aspects of Heraldry] {{webarchive|url=https://archive.
{{quote|Heraldik gerejawi tidak semata-mata ditentukan oleh pertimbangan heraldik, tetapi juga oleh faktor-faktor yang berkaitan dengan [[doktrin]], [[liturgi]], dan [[hukum kanon]]. Lambang-lambang kebesaran yang dihasilkan oleh heraldik gerejawi tidak semata-mata menunjukkan keikutsertaan dalam keanggotaan lembaga gerejawi tertentu tetapi menunjukkan pula jabatan penyandangnya .... Dalam pandangan Gereja, sudah cukup kiranya Gereja menentukan siapa saja yang berhak menyandang lambang kebesaran serta syarat-syarat yang harus dijadikan pedoman dalam menambahkan atau mencopot berbagai macam tanda pengenal... Rancangan lambang kebesaran [[prelatus|petinggi Gereja]] sering kali melanggar banyak sekali aturan heraldik, sehingga menyimpang dari selera yang bagus.{{sfn|Heim|1978|pp=43–45}}}}
Baris 27:
== Perisai ==
[[Berkas:COAabbess.png|jmpl|ka|135px|Lambang kebesaran seorang [[abdis]], menampilkan gambar [[belah ketupat (heraldik)|belah ketupat]] bersama [[tongkat gembala]] yang menghadap ke kiri]]
[[Perisai (heraldik)|Perisai]] adalah benda yang lumrah digunakan sebagai latar lambang kebesaran. Kaum rohaniwan menggunakan bentuk latar yang kurang berciri militer, misalnya [[cartouche|kartus]] yang berbentuk oval, tetapi perisai tetap menjadi salah satu pilihan di kalangan rohaniwan. Kaum rohaniwan di [[Italia]] kerap menggunakan perisai dengan bentuk mirip tameng kepala kuda. Rohaniwan di [[Afrika Selatan]] kadang-kadang menggunakan perisai kebangsaan mereka, yakni [[perisai Nguni]].<ref>von Volborth, ''Heraldry of the World'', hlm. 176.; Lihat gambar [[lambang negara Botswana]], di [http://www.civicheraldry.com/page/11666 Guateng] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20091010205604/http://www.civicheraldry.com/page/11666 |date=2009-10-10 }}, atau [http://www.kwazulunatal.gov.za/ Pemerintah Provinsi KwaZulu-Natal] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071222231212/http://www.kwazulunatal.gov.za/ |date=2007-12-22 }}.</ref> Kaum perempuan secara tradisional menampilkan lambang-lambang kebesaran mereka pada latar berbentuk [[belah ketupat (heraldik)|belah ketupat]]. Para [[abdis]] mengikuti tradisi ini atau menggunakan latar berbentuk kartus.
=== Rancangan pribadi ===
Baris 70:
Pada abad ke-15, salib berpalang ganda mulai terlihat pada lambang-lambang kebesaran para uskup agung, sesuai dengan ragam salib prosesi yang melambangkan yurisdiksi mereka.{{sfn|Boutell|Brooke-Little|1978|p=227}}<ref>{{CathEncy | wstitle=Processional Cross | short=yes}}</ref> Kecuali para kardinal anggota [[Kuria Romawi|Kuria Roma]], kebanyakan kardinal adalah pemimpin keuskupan agung dan menampilkan [[salib uskup agung]] pada lambang-lambang kebesaran mereka. Kardinal-kardinal selebihnya menampilkan salib Latin yang sederhana,<ref>Noonan, ''The Church Visible'', hlm. 191–192,194.</ref> sebagaimana yang tampak pada lambang kebesaran Kardinal [[Joseph Zen]], [[Keuskupan Hong Kong|Uskup Emeritus Hong Kong]], karena Hong Kong bukanlah sebuah keuskupan agung.
Sekarang ini semua kardinal wajib berstatus uskup, tetapi imam-imam yang dilantik menjadi kardinal ketika sudah berusia lanjut sering kali mengajukan petisi kepada Sri Paus agar dikecualikan dari aturan ini. [[Bruno Heim]] mengemukakan bahwa lantaran salib adalah salah satu tanda pengenal heraldik khusus uskup, maka para kardinal yang bukan uskup tidak menggunakannya.{{sfn|Heim|1978|p=74}}<ref name="Aspects of Heraldry"/> Contoh-contoh terkenal dari kardinal yang bukan uskup adalah Kardinal [[Albert Vanhoye]] dan Kardinal [[Avery Dulles]]. Lambang kebesaran Kardinal Avery Dulles menampilkan gambar salib.<ref>[http://www.fordham.edu/dulles Avery Kardinal Dulles, SJ] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141023125743/http://www.fordham.edu/dulles/ |date=2014-10-23 }} di [[Universitas Fordham]].</ref>
=== Mitra dan palium ===
Baris 132:
;Sumber kutipan
* {{cite book|ref=harv|last1=Boutell|first1=Charles |authorlink1=Charles Boutell|last2=Brooke-Little|first2=John Philip |authorlink2=John Brooke-Little|title=Boutell's heraldry|url=https://books.google.com/books?id=UTUOAQAAMAAJ|year=1978|publisher=F. Warne|isbn=978-0-7232-2096-1}} <!-- 1973 edition, ISBN 0-7232-1708-4 -->
* {{cite book | last=Fox-Davies | first=A.C. | authorlink=Arthur Charles Fox-Davies | title=A Complete Guide to Heraldry | url=https://archive.org/details/completeguidetoh0000foxd_v7a5 | year=1969 | publisher=Nelson | editor-last=Brooke-Little|editor-first=J. P.|editor-link=John Brooke-Little|isbn=978-1-60239-001-0}}
* {{cite book | last=Galbreath | first=Donald Lindsay | title=Papal Heraldry | url=https://archive.org/details/papalheraldry0000galb | year=1972 | publisher=Heraldry Today | isbn=0-900455-22-5}}
* {{cite book|ref=harv|last=Heim|first=Bruno Bernhard |authorlink=Bruno Heim|title=Heraldry in the Catholic Church: its origin, customs, and laws|url=https://books.google.com/books?id=6dwZAAAAYAAJ|year=1978|publisher=Humanities Press|isbn=0-391-00873-0}} <!-- Also published by Gerrard's Cross: ISBN=0-905715-05-5 -->
* {{cite book | last=Heim | first=Bruno | title=Or and Argent | url=https://archive.org/details/orargent00heim | year=1994 | publisher=Van Duren | isbn=0-905715-24-1}}
* {{cite book | last=Innes of Learney | first=Sir Thomas | authorlink=Thomas Innes of Learney | title=Scots Heraldry | publisher=Oliver and Boyd | year=1956}}
* {{cite web | title=Instruction on the dress, titles and coat-of-arms of cardinals, bishops and lesser prelates. | publisher=''[[L'Osservatore Romano]]'', English ed. (17 April 1969) | pages=vol.4 | url=http://www.fiu.edu/~mirandas/instruction69.htm | accessdate=2006-09-01}}
* {{cite web | last=Johnson | first=David Pittman, D.S.W | url=http://www.americancollegeofheraldry.org/ORTHODOX.htm | title=Orthodox Ecclesiastical Heraldry | publisher= [[American College of Heraldry]] | accessdate=2006-09-01}}
* {{cite book | last=Lartigue | first=Jean-Jacques | title=Dictionnarie & Armorial de L'Épiscopat Français (1200–2000) | year=2000 | publisher=L'Intermédiare des Chercheurs et Curieux | isbn=2-908003-19-8}}
* {{cite book | last=Martin | first=Jacques | title=Heraldry in the Vatican | url=https://archive.org/details/heraldryinvatica0000mart | year=1987 | publisher=Van Duren | isbn=0-905715-25-X}}
* {{cite book | last=Neubecker | first=Ottfried | title=Heraldry: Sources, Symbols and Meaning | url=https://archive.org/details/heraldrysourcess00neubrich | year=1976 | publisher=McGraw-Hill | isbn=0-07-046308-5}}
* {{cite book | last=Noonan, Jr. | first=James-Charles | title=The Church Visible: The Ceremonial Life and Protocol of the Roman Catholic Church | url=https://archive.org/details/churchvisiblecer0000noon | year=1996 | publisher=Viking | isbn=0-670-86745-4}}
* {{cite book|ref=harv|last=Rogers|first=H. C. B. |title=The Pageant of Heraldry. An Explanation of Its Principles & Its Uses To-day, Etc.|url=https://books.google.com/books?id=DFMJMwEACAAJ|year=1956|publisher=Pitman|location=London}}
* {{cite web | last=Selvester | first=Guy | authorlink=Guy Selvester | url=http://www.guyselvester.50megs.com/custom4.html | title=Aspects of Heraldry in the Catholic Church | publisher=Personal website |accessdate=2006-09-01 |archiveurl = https://archive.
* {{cite book | last=von Volborth | first=Carl Alexander | authorlink=Carl-Alexander von Volborth | title=The Art of Heraldry | url=https://archive.org/details/artofheraldry0000vonv | year=1987 | publisher=Tiger Books | isbn=1-85501-154-9}}
* {{cite book | last=von Volborth | first=Carl Alexander | title=Heraldry of the World | year=1973 | publisher=MacMillan}}
* {{cite book | last=Williamson | first=David | title=Debrett's Guide to Heraldry and Regalia | url=https://archive.org/details/debrettsguidetoh00davi | year=1992 | publisher=Headline | isbn=0-7472-0609-0}}
* {{cite book | last=Woodcock | first=Thomas | authorlink=Thomas Woodcock (officer of arms) | title=The Oxford Guide to Heraldry | url=https://archive.org/details/oxfordguidetoher0000wood_z1c5 | year=1988 | publisher=Oxford University Press | isbn=0-19-211658-4}}
;Artikel ensiklopedia
Baris 157:
;Contoh daring sesuai urutan penyebutan
* {{cite web | url=http://www.civicheraldry.com/page/11666 | title=Lambang Provinsi Gauteng (Afrika Selatan) | work=civicheraldry.com | accessdate=2009-06-02 | archive-date=2009-10-10 | archive-url=https://web.archive.org/web/20091010205604/http://www.civicheraldry.com/page/11666 | dead-url=yes }}
* {{cite web | url=http://www.kwazulunatal.gov.za/ | title=Penerintah Provinsi Kwazulu-Natal | work=kwazulunatal.gov.za | accessdate=2007-12-29 | deadurl=yes | archiveurl=https://web.archive.org/web/20071222231212/http://www.kwazulunatal.gov.za/ | archivedate=2007-12-22 | df= }}
* {{cite web | url=http://www.diometuchen.org/mainweb/coat.htm | title=Lambang kebesaran Uskup Bootkoski | work=diometuchen.org | accessdate=2007-12-29| archiveurl = https://web.archive.org/web/20070928154405/http://www.diometuchen.org/mainweb/coat.htm| archivedate = 28 September 2007}}
Baris 176:
;Bacaan lebih lanjut
* {{cite book | last=Dennys | first=Rodney | authorlink=Rodney Dennys | title=The Heraldic Imagination | url=https://archive.org/details/heraldicimaginat0000denn | publisher=Barrie & Jenkins | year=1975 | isbn=0-919974-01-5}}
* {{cite book | last=Galbreath | first=Donald Lindsay | title=A Treatise on Ecclesiastical Heraldry | year=1930 | publisher=W. Heffer}}
* {{cite book | last=McCarthy | first=Michael Francis | title=A Manual of Ecclesiastical Heraldry | publisher=Thylacine | year=2005 | isbn=0-9577947-7-0}}
|