Panjandrum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
 
(10 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Yatim|Oktober 2022}}
Panjandrum adalah senjata alternatif yang ditemukan oleh angkatan bersenjata Inggris guna menghasilkan ledakan besar sehingga menghantam dinding besar. Panjandrum berupa roda kayu berukuran besar yang bagian tengahnya diisi dengan bahan peledak.<ref name="Fauzi dan Zulaeha.">{{id}}Fauzi, Ihsan dan Zulaeha, Tin. 2013. 110 Tokoh dengan Ide Gila yang Mendunia. Surakarta: Visi Mandiri. ISBN : 978-602-7929-22-7. Hal. 80-81</ref>
[[File:The_Great_Panjandrum.jpg|thumb|upright=1.35|Close view|Panjandrum]]
 
'''Panjandrum''' adalah [[senjata]] alternatif yang ditemukan oleh [[Winston Churchill]] dan dimanfaatkan [[angkatan bersenjata]] [[Inggris]] dan [[Sekutu]] dalam [[Perang Dunia II]].<ref name="Myers">{{en}} Myers, M., 1995. Aufklärung für Kinder? Maria Edgeworth and the Genders of Knowledge Genres; Or,“The Genius of Nonsense” and “The Grand Panjandrum Himself. Women's Writing, 2(2), pp.113-140.</ref> Senjata alternatif ini digunakan sebagai material penampung senjata peledak sehingga menghasilkan daya ledak yang besar dan berskala.<ref name="Rubin">{{en}} Rubin Jr, L.D., 1994. Encaustics: The Grand Panjandrum of Wellfleet and Talcottville.</ref> Tampilan luar senjata ini berupa roda kayu berbentuk lingkaran berukuran besar yang bagian dilubangi.<ref name="Monagan">{{en}} Monagan, J.S., 1988. The Grand Panjandrum: Mellow Years of Justice Holmes. YB, p.26.</ref> Bagian tengah itulah yang menjadi titik tolak senjata tersebut.<ref name="Leo">{{en}} Leonard, D., 2011. Thomas Pelham-Holles, Duke of Newcastle—Mighty Panjandrum, Feeble Premier. In Eighteenth-Century British Premiers (pp. 54-70). Palgrave Macmillan, London.</ref> Di as roda dipasang roket cordite untuk mendorong roda itu melesat dengan kecepatan hingga 60 mil (97&nbsp;km) per jam.<ref name="Leo" /> Sebenarnya dengan kecepatan itu alat ini sudah sangat menakutkan karena beratnya yang mencapai 1.800&nbsp;kg.<ref name="Fauzi dan Zulaeha." /> Angkatan bersenjata mulanya mengisi dengan bahan peledak sehingga berfungsi sebagai senjata yang mumpuni.<ref name="Fauzi dan Zulaeha.">{{id}}Fauzi, Ihsan dan Zulaeha, Tin. 2013. 110 Tokoh dengan Ide Gila yang Mendunia. Surakarta: Visi Mandiri. ISBN : 978-602-7929-22-7. Hal. 80-81</ref> Dengan demikian, panjandrum berfungsi sebagai alat peledak berskala besar zaman itu dan khususnya untuk menembus tembok pertahanan, barikade, atau tank-tank musuh yang terkenal sangat kokoh.<ref name="Trill">{{en}} Trilling, O., 1962. The New English Realism. The Tulane Drama Review, 7(2), pp.184-193.</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{base-stub}}
[[Kategori:Perang Dunia II]]
[[Kategori:Militer]]
 
 
{{base-stub}}