Muhammad bin Ismail al-Bukhari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(37 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Refimprove-bio-tokohmuslim}}
{{Infobox Ulama Muslim
|notability = Imam alAl-Bukhari
|honorific_prefix =
|above_end_special =
<!-- --------- -->
| image = ImamBukhari1.png
| caption = Nama al-Bukhārī dalam [[Kaligrafi = Arab]].
|image_size =
|alt =
Baris 27:
|name = Muhammad bin Ismail
|nama_arabic = محمد بن اسماعيل البخاري
|nisbah = [[Bukhorо|al-Bukhari]]
|nama_lainnya = Imam al-Bukhari
<!-- --------- -->
Baris 36:
|negara2 =
|negara3 =
<!-- --------- -->
|jalur_ayah = Bin Ismail bin Ibrahim bin al-Mughirah bin Bardizbah al-Ju'fi al-Bukhari
|jalur_ibu =
<!-- --------- -->
|tgl_lahir_h = 13
|tgl_lahir_m = 21
Baris 46 ⟶ 44:
|thn_lahir_h = 194
|thn_lahir_m = 810
|tempat_lahir = [[Bukhara]]
|negara_dilahirkan = [[Bukhara]], [[Khurasan]]{{flag|Uzbekistan}}
|nama_ayah = Ismail bin Ibrahim
|nama_ibu =
|nama_lahir = Muhammad
|hari_lahir =
<!-- --------- -->
<!-- --------- -->
|status_hidup_wafat = WAFAT
|sebab_wafat =
Baris 61 ⟶ 57:
|tgl_wafat_m = 31
|bln_wafat_h =
|bln_wafat_m = [[Agustus]]
|thn_wafat_h = 256
|thn_wafat_m = 870
|tempat_makam = Khartank[[Samarkand]]
|hari_dimakamkan =
|negara_makam = Khartank ([[Samarkand]], {{UZBflag|Uzbekistan}}
<!-- --------- -->
| era = [[Kekhilafahan Abbasiyyah]]
| occupation = ''[[Muhaddits]]''
Baris 77 ⟶ 72:
| influenced = [[Muslim bin al-Hajjaj]]<br />[[Ibnu Abi Ashim]]
}}
'''Abu Abdillah Muhammad bin Ismail alAl-Bukhari''' ({{lang-ar|أبو عبد الله محمد بن إسماعيل البخاري}}, [[bahasa Rusia]]: ''Абу Абдиллах Мухаммад ибн Исмаил Аль-Бухари''), lahir di [[BukharaBukhorо]], 13 Syawal 194 [[Kalender Hijriah|H]] (21 Juli [[810]] M) - wafat di Khartank, 1 Syawal [[256]] H (1 September [[870]]) M), atau lebih dikenal '''Imam Bukhari''', adalah ahli [[hadis]] yang termasyhur di antara para [[ahli hadis]] sejak dulu hingga kini bersama dengan [[Imam Muslim]], [[Abu Dawud]], [[Imam Turmudzi|Tirmidzi]], [[An-Nasai]] dan [[Ibnu Majah]] bahkan dalam buku-buku [[Fikih|fiqih]] dan hadis, hadis-hadisnya memiliki derajat yang tinggi.{{sfn|Al-Mazhahiri|1994|p=22}} Sebagian menyebutnya dengan julukan ''Amirul Mukminin fil Hadits'' (pemimpin orang-orang yang beriman dalam hal ilmu hadis). Dalam bidang ini, hampir semua [[ulama]] di dunia [[merujuk]] kepadanya.
 
== Riwayat Hidup ==
=== Masa kecil ===
Dia diberi nama '''Muhammad''' oleh ayahnya, Ismail bin Ibrahim. Yang sering menggunakan nama asli dia ini adalah Imam Tirmidzi dalam komentarnya setelah meriwayatkan hadis dalam Sunan Tirmidzi. Sedangkan kunyah-nya adalah Abu Abdullah. Karena lahir di [[Bukhara]], [[Uzbekistan]], [[Asia Tengah]]; dia dikenal sebagai al-Bukhari.<ref>{{Cite web|title=Biografi Imam Bukhari – Universitas Islam An Nur Lampung|url=https://an-nur.ac.id/biografi-imam-bukhari/|website=an-nur.ac.id|access-date=2024-02-02}}</ref> Dengan demikian nama lengkapnya adalah ''Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin al-Mughirah bin Bardizbah al-Ju'fi al-Bukhari''. Ia lahir pada tanggal 13 Syawal 194 H (21 Juli 810 M). Tak lama setelah lahir, dia kehilangan penglihatannya. Dalam satu riwayat, ibunya bermimpi bahwa nabi Ibrahim a.s. mendatanginya seraya berkata "Janganlah kau bersedih, sesungguhnya anakmu akan dapat melihat kembali dikarenakan doamu terhadap anakmu". Dan keesokan harinya, Al-Bukhari pun dapat melihat kembali.
 
Bukhari dididik dalam keluarga ulama yang taat beragama. Dalam kitab ''[[ats-Tsiqat]]'', [[Ibnu Hibban]] menulis bahwa ayahnya dikenal sebagai orang yang wara' dalam arti berhati hati terhadap hal hal yang bersifat [[syubhat]] (ragu-ragu) hukumnya terlebih lebih terhadap hal yang haram. Ayahnya adalah seorang ulama bermadzhab Maliki dan merupakan murid dari [[Imam Malik]], seorang ulama besar dan ahli fikih. Ayahnya wafat ketika Bukhari masih kecil.
 
Bukhari berguru kepada [[Syekh Ad-Dakhili]], ulama ahli hadis yang masyhur di Bukhara. padaPada usia 16 tahun bersama keluarganya, ia mengunjungi kota suci terutama [[Mekkah]] dan [[Madinah]], di mana di kedua kota suci itu dia mengikuti kajian para guru besar hadits. Pada usia 18 tahun dia menerbitkan kitab pertama ''Kazaya Shahabah wa Tabi'in'', hafal kitab-kitab hadis karya [[Mubarak]] dan [[Waki bin Jarrah bin Malik]]. Bersama gurunya [[Syekh Ishaq]], menghimpun hadis-hadis shahihsahih dalam satu kitab setelah menyaring dari satu juta hadis yang diriwayatkan 80.000 perawi[[ sumber?]] menjadi 72757.275 hadis.
 
Bukhari memiliki daya hafal tinggi sebagaimana yang diakui kakaknya, [[Rasyid bin Ismail]]. Sosok dia kurus, tidak tinggi, tidak pendek, kulit agak kecoklatan, ramah dermawan dan banyak menyumbangkan hartanya untuk pendidikan.
 
== Karier: penelitian hadis ==
[[File:BukhariTripEnglish.jpg|thumb|274x274px|left|Peta Perjalanan Al-Bukhari mencari dan mempelajari hadis.]]
Untuk mengumpulkan dan menyeleksi hadis shahih, Bukhari menghabiskan waktu selama 16 tahun untuk mengunjungi berbagai kota guna menemui para perawi hadis, mengumpulkan dan menyeleksi hadisnya. Di antara kota-kota yang disinggahinya antara lain [[Bashrah]], [[Mesir]], [[Hijaz]] (Mekkah dan Madinah), [[Kufah]], [[Baghdad]] sampai ke [[Asia Barat]]. Di Baghdad, Bukhari sering bertemu dan berdiskusi dengan seorang ulama besar, [[Ahmad bin Hanbal]]. Di kota-kota itu ia bertemu dengan 80.000 perawi. Dari mereka dia mengumpulkan dan menghafal satu juta hadis.
 
Baris 99 ⟶ 95:
Dalam meneliti dan menyeleksi hadis dan diskusi dengan para perawi, Imam Bukhari sangat sopan. Kritik-kritik yang ia lontarkan kepada para perawi juga cukup halus namun tajam. Tentang perawi yang sudah jelas kebohongannya ia berkata, "Perlu dipertimbangkan, "Para ulama meninggalkannya", atau "Para ulama berdiam diri dari hal itu" sementara perawi yang hadisnya tidak jelas ia menyatakan, "Hadisnya diingkari". Bahkan banyak meninggalkan perawi yang diragukan kejujurannya. Dia berkata, "Saya meninggalkan sepuluh ribu hadis yang diriwayatkan oleh perawi yang perlu dipertimbangkan dan meninggalkan hadis-hadis dengan jumlah yang sama atau lebih, yang diriwayatan oleh perawi yang dalam pandanganku perlu dipertimbangkan".
 
Banyak para ulama atau perawi yang ditemui sehingga Bukhari banyak mencatat jati diri dan sikap mereka secara teliti dan akurat. Untuk mendapatkan keterangan yang lengkap mengenai sebuah hadis, mencekserta memastikan keakuratan sebuah hadis, ia berkali-kali mendatangi ulama atau perawi meskipun berada di kota-kota atau negeri yang jauh seperti [[Baghdad]], [[Kufah]], [[Mesir]], [[Syam]], [[Hijaz]] seperti yang dikatakan dia "Saya telah mengunjungi [[Syam]], [[Mesir]], dan Jazirah masing-masing dua kali; ke Basrah empat kali, menetap di [[Hijaz]] selama enam tahun, dan tidak dapat dihitung berapa kali saya mengunjungi Kufah dan Baghdad untuk menemui ulama-ulama ahli hadis."
 
Di sela-sela kesibukannya sebagai ulama pakar hadis, ia juga dikenal sebagai ulama dan ahli fiqih, bahkan tidak lupa dengan kegiatan kegiatan olahraga dan rekreatif seperti kegiatan belajar memanah sampai mahir. Bahkan menurut suatu riwayat, Imam Bukhari tidak pernah luput memanah kecuali dua kali.
 
== Karya ==
Di atas katanya hilang penglihatan, kok jadi ahli panah ?
 
== Bibliografi ==
Karya Imam Bukhari antara lain:
* ''Al-Jami' ash-Shahih'' yang dikenal sebagai ''[[Shahih Bukhari]]''
Baris 111 ⟶ 105:
* ''Adh-Dhu'afa ash-Shaghir''
* ''At-Tarikh ash-Shaghir''
* ''At-Tarikh al-Ausath''<ref>{{ar}} -----. ''At-Tarikh al-Ausath'' ([http://www.sahab.org/books/book.php?id=290&query=محمد%20بن%20اسماعيل%20البخاري pranala unduhan]{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, [http://www.sahab.org/books/count.php?book=290&action=download&goto=files/trajem/altarikhalawsat12.zip unduhan 220 KB]{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}).</ref>
* ''At-Tarikh al-Kabir''
* ''At-Tafsir al-Kabir''
Baris 122 ⟶ 116:
* ''Asami ash-Shahabah''
* ''Al-Hibah''
* ''Khalq Af'al al-Ibad''<ref>{{ar}} -----. ''Khalq Af'al al-Ibad'' ([http://www.sahab.org/books/book.php?id=1457 pranala unduhan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071213040048/http://www.sahab.org/books/book.php?id=1457 |date=2007-12-13 }}, [http://www.sahab.org/books/count.php?book=1457&action=download&goto=files/aqeeda/خلق%20أفعال%20العباد.rar unduhan 590 KB]{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}).</ref>
* ''Al-Kuno''
* ''Al-Qira'ah Khalf al-Imam''<!--
Baris 179 ⟶ 173:
* {{cite book | ref={{harvid|Al-Mazhahiri|1994}} | last=Al-Maẓāhirī | first=Taqiyy al-Dīn al-Nadwī | title=Al-Imām al-Bukhārī Imām al-Ḥāfiẓ wal-Muḥaddiṣīn | language=Arab | location=Damaskus | publisher=Dar al-Qolam | year=1994 | url=http://waqfeya.com/book.php?bid=8559 | access-date=22 Februari 2019 }}
{{refend}}
 
{{Ulama-Ulama Ahli Fiqih Mazhab Syafi'i}}
 
[[Kategori:Imam Sunni|Bukhari]]