Moji: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(813 revisi perantara oleh 91 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{other uses}}
{{Infobox television channel
| name = PT Omni
| logo = Moji blue.svg
| logosize =
|
| logocaption = Logo saat ini sejak 21 Agustus 2022
|
| image_size =
| image_alt =
| alt =
| caption =
| type = [[Jaringan televisi]]
| country = Indonesia
| broadcast area
| network =
| tv_stations =
| tv_transmitters =
| affiliates =
| headquarters = SCTV Tower, [[Senayan City]], Jl. Asia Afrika Lot 19, [[Tanah Abang, Jakarta Pusat]]
| slogan = "Seru Banget"
| language = Bahasa Indonesia
| picture_format =
| owner = [[Elang Mahkota Teknologi]]
| parent =
| key_people = {{Plainlist|
* [[Sutanto Hartono]] (Direktur Utama)
* [[Eddy Kusnadi Sariaatmadja]] (Komisaris Utama)
}}
| sister_channels = {{Plainlist|
* [[Elshinta TV]] (2011—2013)
* [[SCTV]] (2004—sekarang)
* [[Indosiar]] (2011—sekarang)
<!-- Saluran saudara yang bersiaran diluar terestrial jangan dimasukkan kesini! -->
* [[Mentari TV]] (2021—sekarang)
}}
| launch_date = {{Start date|2005|06|16}}
| founder = {{Plainlist|
* [[Meuthia Kasim]] ([[MRA Media]])
* [[Elang Mahkota Teknologi]]
}}
| former_names = PT Gendis Citrarahayu
| closed_date = <!-- {{End date|YYYY|MM|DD|df=y}} -->
| replaced_by =
| terr_serv_1 = <!--supports up to _10-->
| terr_chan_1 =
| online serv 1 = [[Vidio]]
| online chan 1 = {{url|https://m.vidio.com/live/206-moji|Tonton langsung}}
| online serv 2 = [[IndiHome TV]]
| online chan 2 = {{url|https://www.indihometv.com/livetv/ochannel|Tonton langsung}} (Hanya untuk Pelanggan [[IndiHome]])
| website = {{URL|http://moji.id}}
}}
'''Moji''' (digayakan sebagai '''mOȷı''', sebelumnya bernama '''O Channel''') adalah sebuah [[jaringan televisi]] [[Televisi swasta|swasta]] di Indonesia yang dimiliki oleh PT [[Elang Mahkota Teknologi|Elang Mahkota Teknologi]] Tbk.<ref>[https://www.emtek.co.id/files/uploads/report/file_en/2022/Aug/11/62f46b6db9c6c/emtek-lk-tw-ii-2022.pdf FINANCIAL REPORT AS PER 30 JUNE 2022 (UNAUDITED)]</ref> O Channel resmi mengudara pada tanggal 16 Juni 2005 di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], dan mengganti namanya menjadi nama saat ini pada tanggal 21 Agustus 2022.
Moji merupakan televisi swasta kesebelas di Indonesia setelah [[RCTI]], [[SCTV]], [[MNCTV]], [[antv]], [[Indosiar]], [[MetroTV]], [[Trans7]], [[Trans TV]], [[tvOne]] dan [[GTV (Indonesia)|GTV]]. Moji dulunya merupakan stasiun televisi lokal di Jakarta yang didirikan oleh [[Meuthia Kasim]] dan dulu sebagian besar sahamnya dimiliki oleh patungan antara Elang Mahkota Teknologi dan MRA Media.
== Sejarah ==
=== O Channel ===
[[Berkas:Ochannel.svg|250px|jmpl|ka|Logo O Channel (2004-2022)]]
Moji awalnya muncul dengan nama O Channel, yang saat didirikan dimiliki oleh [[Elang Mahkota Teknologi]] (Emtek) dan [[MRA Media]] dengan masing-masing 50% saham. Siaran percobaannya mulai dilakukan pada tanggal 9 Agustus 2004 (dengan jangkauan terbatas selama 2 jam)<ref>[https://www.ochanneltv.com/mobile/iphone/about_intro.html WHO WE ARE]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=soQWAQAAMAAJ&dq=o+channel+agustus+2004&focus=searchwithinvolume&q=uhfInformasi & peluang bisnis SWA sembada, Volume 20,Masalah 22-26]</ref><ref name="majalah"/> dan kemudian diresmikan pada tanggal 16 Juni 2005. Salah satu pendirinya adalah [[Meuthia Kasim]], seorang ''entertainer'' dan eksekutif di [[MRA Group|MRA]],<ref>[https://books.google.co.id/books?id=hbvNDwAAQBAJ&pg=PA82&dq=mutia+kasim+MRA&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjs2fTv5tP7AhVx7HMBHdBoC20Q6AF6BAgNEAI#v=onepage&q=mutia%20kasim%20MRA&f=false Konduktor Indonesia : Erwin Gutawa]</ref><ref name=merc>[https://docplayer.info/storage/70/61966102/61966102.pdf STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PROGRAM DKI 15’ Di O CHANNEL TV DALAM MENCARI KLIEN]{{Pranala mati|date=April 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> dan direktur utamanya saat itu juga berasal dari MRA, yaitu [[Soetikno Soedarjo]].<ref name=adcs>[https://adoc.pub/download/universitas-mercu-buana-fakultas-ilmu-komunikasi-program-str.html Tindakan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terhadap program tayangan seks di Televisi]</ref> Namun pada tahun 2007, pihak MRA Media mengurangi kepemilikannya menjadi 18,5% dan setahun berikutnya melepas seluruh sahamnya, sehingga O Channel dikuasai sepenuhnya oleh Emtek. O Channel berada di bawah pengelolaan/badan hukum PT Omni Intivision, yang awalnya didirikan pada 8 November 1991 sebagai PT Gendis Citrarahayu, dan pada 2 Agustus 1999 berganti nama yang digunakan saat ini.<ref name="maja">[https://www.emtek.co.id/files/uploads/report/file/2016/Jun/25/576e282313411/prospektus-emtek-31-desember-2009.pdf PROSPEKTUS EMTEK 2009]</ref>
Awal tujuan dari pendirian O Channel adalah untuk menghasilkan standar baru bagi dunia pertelevisian yang fokus dan menarik hati masyarakat Jakarta serta memberikan alternatif yang berbeda bagi pemirsa televisi di Indonesia. O Channel saat itu hanya merupakan [[daftar stasiun televisi di DKI Jakarta|televisi lokal Jakarta]] saja, dan program-programnya didesain sesuai dengan kebutuhan penduduk [[kelas atas]] Jakarta, terutama gaya hidup maupun hiburan metropolitan. Selain program tersebut, beberapa acaranya juga berasal dari luar negeri seperti [[Sinema dunia|film impor]]. Siarannya awalnya hanya selama 17,5 jam, yang kemudian diperpanjang menjadi 20 jam<ref>[http://eprints.undip.ac.id/27697/ STASIUN TELEVISI O CHANNEL DI JAKARTA]</ref><ref>[https://duaribuan.wordpress.com/2011/06/17/o-channel-jakarta/ O CHANNEL JAKARTA]</ref> dan saat ini sudah 24 jam. Karena fokus awalnya tersebut, nama "O Channel" dapat diinterpretasikan juga sebagai singkatan dari slogannya, ''Jakarta's '''O'''wn '''Channel'''''.<ref name="majalah">[https://books.google.co.id/books?id=hefsAAAAMAAJ&q=Jakarta%27s+Own+Channel+(O+Channel)&dq=Jakarta%27s+Own+Channel+(O+Channel)&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiUsLvg2qv0AhUJK5QKHWpvBHYQ6AF6BAgKEAI Warta ekonomi: mingguan berita ekonomi & bisnis, Volume 16,Masalah 22-26]</ref>
Format acara diatas perlahan-lahan ditinggalkan memasuki awal 2010-an, dan O Channel selanjutnya tampak tenggelam dalam tayangan ''home shopping'' (belanja rumah) [[O Shop]] (awalnya juga dari penyedia lain seperti [[Lejel Home Shopping|Lejel]]).<ref name=verdpo>[https://www.tribunnews.com/seleb/2013/12/30/overdosis-tayangkan-home-shopping-jaktv-dan-ochannel-kena-semprit Overdosis Tayangkan Home Shopping, JakTV dan OChannel Kena Semprit]</ref><ref name="majalah"/> Segmentasi penontonnya pun diubah, menjadi untuk wanita (khususnya ibu rumah tangga dan kalangan menengah) dengan titik berat program-program hiburan dan gaya hidup. Selain O Shop, program-program lain yang ditujukan bagi wanita juga muncul, seperti ''Cerita Wanita'' dan ''Masak Istimewa''.<ref>[https://www.emtek.co.id/business/media?locale=id_ID PT Omni Intivision (O Channel)]</ref> Pada periode yang sama, O Channel mulai melakukan perluasan siaran, walaupun hanya di beberapa kota saja di Indonesia baik dalam bentuk jaringan televisi ([[Televisi analog|analog]]), maupun bergabung dengan multipleks SCM ([[Televisi digital|digital]]).<reF>[https://sisitelevisi.wordpress.com/2014/03/17/semarak-siaran-tv-digital-di-surabaya/ Geliat Siaran TV Digital di Surabaya]</ref>
Belakangan, mulai pada pertengahan 2010-an, tampak O Channel mulai difokuskan sebagai jaringan televisi Emtek yang menyiarkan acara olahraga. Tercatat, Emtek cukup banyak memberikan jatah televisi ini penayangan ''event'' olahraga besar, seperti [[Olimpiade Musim Panas 2016|Olimpiade 2016]], [[Asian Games 2018]], [[NBA]] dan [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]].<ref>[https://www.liputan6.com/bola/read/2580559/saksikan-siaran-langsung-bmx-olimpiade-di-o-channel Saksikan Siaran Langsung BMX Olimpiade di O Channel]</ref><Ref>[https://www.bola.com/nba/read/3136792/saksikan-live-streaming-timberwolves-vs-thunder-di-o-channel Saksikan Live Streaming Timberwolves Vs Thunder di O Channel]</ref> Dan memasuki 2020, O Channel semakin memantapkan diri untuk bersiaran secara nasional melalui [[televisi digital]] di kanal [[Multipleks (televisi)|multipleks]] milik [[Surya Citra Media|SCM]] ([[SCTV]] atau [[Indosiar]]), sekaligus memperbanyak program siaran pertandingan dan turnamen olahraga dan perlahan mengurangi porsi tayang acara belanja rumah. Praktis, dapat dikatakan O Channel merupakan salah satu [[Televisi digital di Indonesia|televisi swasta berbasis digital di Indonesia]] yang sudah menasional, di luar keberadaan transmisi analog yang hanya menjangkau beberapa wilayah saja. Perubahan ke arah penayangan program-program olahraga tersebut (ditambah sejumlah acara gaya hidup), menandai perubahan O Channel menjadi televisi yang kini menargetkan anak muda sebagai pasarnya.<ref>[https://www.liputan6.com/lifestyle/read/4624002/aspirasi-dan-inspirasi-juara-o-channel-tv-di-ulang-tahun-ke-17 Aspirasi dan Inspirasi Juara O Channel TV di Ulang Tahun ke-17]</ref>
=== Moji ===
Pada awal Agustus 2022, sempat terjadi rumor adanya rencana pergantian nama O Channel menjadi '''Moji''', karena dibocorkannya merek tersebut dalam sebuah promosi [[Piala Dunia FIFA 2022]] di [[Indosiar]].<ref>{{cite web|url=https://kabarbesuki.pikiran-rakyat.com/entertaiment/pr-195161508/o-channel-dikabarkan-segera-rebranding-jadi-moji-muncul-spoiler-berulang-kali-di-indosiar-yang-bikin-heboh|title=O Channel Dikabarkan Segera Rebranding Jadi Moji, Muncul Spoiler Berulang Kali di Indosiar yang Bikin Heboh|website=kabarbesuki.pikiran-rakyat.com|access-date=06-08-2022}}</ref> Rumor tersebut makin mencuat setelah akun resmi O Channel di [[Instagram]] dan [[Facebook]] menyatakan "pamit" pada 14 Agustus 2022.<ref>{{cite web|url=https://kabarbesuki.pikiran-rakyat.com/entertaiment/pr-195270696/akun-instagram-o-channel-isyaratkan-pamit-dan-segera-rebranding-ke-moji|title=Akun Instagram O Channel Isyaratkan Pamit dan Segera Rebranding ke Moji|website=kabarbesuki.pikiran-rakyat.com|access-date=14-08-2022}}</ref> Yang pasti, merek Moji telah didaftarkan dalam proses sejak 26 Juli 2022 oleh PT Omni Intivision, pemilik O Channel itu sendiri.<ref>[https://pdki-indonesia.dgip.go.id/detail/IPT2022119213?type=trademark&keyword=Moji Moji]</ref>
Di tanggal 20 Agustus 2022, logo O Channel di kanan atas menghilang dan digantikan dengan hitung mundur #OCPamit, dan keesokan harinya (21 Agustus 2022 pukul 00:00 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]), O Channel resmi berganti nama udara menjadi Moji.<ref>{{Cite web |title=MOJI on Instagram: "Kesenangan baru telah dimulai! Let's take a new excitement with MOJI🔥 #itsmoji #everyday excitement" |url=https://www.instagram.com/tv/ChfT_FRtAcb/ |access-date=2022-08-20 |website=Instagram |language=en}}</ref> (Meskipun demikian, hingga menjelang Piala Dunia 2022, logo O Channel masih ditampilkan bergantian dengan logo Moji). Sedangkan untuk peluncurannya dilakukan dalam suatu acara bertema "''Meet the Champion''" di [[Summarecon Mall Serpong]] pada hari yang sama. Beberapa tokoh dihadirkan dalam acara ini, seperti selebritas [[Ibnu Jamil]] dan mantan pemain sepak bola Inggris, [[Michael Owen]].<ref name=mojibola/>
Bisa dikatakan, penggantian nama menjadi Moji merupakan suatu kelanjutan dari reposisi O Channel sebagai televisi olahraga dan anak muda sejak tahun 2020. Moji dalam hal ini mengklaim dirinya sebagai jaringan televisi pertama di Indonesia yang memfokuskan tayangannya pada acara olahraga baik lokal maupun internasional, yang menjadikan Moji sebagai pesaing utama stasiun televisi olahraga [[MNCTV]] dari [[Media Nusantara Citra]].<ref name=mojiz>[https://www.liputan6.com/bola/read/5047892/emtek-grup-luncurkan-moji-sebagai-pengganti-o-channel Emtek Grup Luncurkan MOJI Sebagai Pengganti O Channel]</ref><ref>[https://www.bola.net/inggris/seru-meriahkan-launching-moji-michael-owen-jadi-pelatih-dadakan-7530ca.html Seru! Meriahkan Launching MOJI, Michael Owen Jadi Pelatih Dadakan]</ref> Selain itu, peluncuran Moji juga sebagai rangka menyambut perkembangan teknologi, termasuk [[penghentian siaran analog]] yang menuntut pembaharuan dan inovasi.<ref name=mojibola>[https://www.bola.net/inggris/launching-moji-dimeriahkan-michael-owen-media-olahraga-dan-anak-muda-e36ae6.html Launching MOJI: Dimeriahkan Michael Owen, Tontonan Olahraga dan Anak Muda]</ref> Beberapa bulan pasca-''rebranding'', tercatat Moji berhasil merangsek dalam ''rating'' 10 televisi nasional (posisi 9 dari 16) dengan fokus acara olahraganya tersebut.<ref>[https://www.facebook.com/INDOTVTrends/posts/pfbid02MhpRQhPBwnMeN7ktv3dejsvMzzMvmuk79Sh4rUYvGmxZJNxeNYBcvEZNdq9bmWxcl Siapa sangka, TV Milik Emtek (O-Channel)...]</ref>
Sejak diluncurkan ulang dengan nama Moji pada Agustus 2022, Moji mulai merayakan ulang tahunnya ke-18, pertama kali pada 2 Agustus 2023, yang bertajuk "Moji 18 Seru Banget".<ref>[https://www.kabarrakyat.id/hiburan/029660987/moji-rayakan-ulang-tahun-ke-18-ini-deretan-program-yang-fenomenal-sejak-era-o-channel Moji Rayakan Ulang Tahun ke-18, Ini Deretan Program yang Fenomenal Sejak Era O Channel]</ref>
==Identitas==
{{Multiple image | align = right | direction = vertical | width = 200
| image1 = Moji gradient.svg
| caption1 = Logo Moji, digunakan saat ''on-air'' (21 Agustus 2022-sekarang).}}
Nama "Moji" diambil dari kata [[emoji]] ([[bahasa Jepang]]; ''e'' artinya wajah dan ''moji'' artinya karakter). Jika dipadukan dengan slogannya ''Everyday Excitement'', kehadiran Moji diharapkan bisa memberikan wajah baru, kegembiraan dan inspirasi bagi pemirsanya (khususnya anak muda dari usia 18 sampai 30 tahun) lewat program-program berkualitas, seperti gaya hidup, hiburan dan pertandingan olahraga kelas dunia.<ref>[https://moji.id/profile TENTANG MOJI]</ref> Sedangkan untuk logonya didominasi warna biru dan putih, dengan makna berikut.
* Warna biru memiliki makna kepercayaan dan profesionalisme, merepresentasikan target pasarnya yang menargetkan milenial kelas atas, serta memberikan kesan elegan dalam setiap program yang ditayangkan.
* Warna putih memiliki makna kemurnian dan kesan netral, merepresentasikan jiwa muda pemirsanya yang bebas dan terbuka dengan hal-hal baru, serta mencerminkan strategi programming, produksi, maupun promosi yang selalu inovatif untuk menghadapi berbagai tantangan zaman.<ref>[https://kabarbesuki.pikiran-rakyat.com/entertaiment/pr-195274753/arti-nama-slogan-dan-makna-logo-moji-yang-akan-gantikan-o-channel-dalam-waktu-dekat-simak-selengkapnya?page=3 Arti Nama, Slogan, dan Makna Logo MOJI yang Akan Gantikan O Channel dalam Waktu Dekat, Simak Selengkapnya]</ref>
=== Slogan ===
'''Sebagai O Channel'''
* ''Jakarta's Own Channel'' (2004-2013)
* ''Your Inspiring Entertainment and Lifestyle Television'' (2013-2015)
* ''Women Inspiration and Lifestyle Television'' (2015-2017)
* ''Your Lifetainment Destination'' (2017-2020)
* ''Inspirasi Bahagia'' (2020)
* ''Inspirasi Semangatmu!'' (2021)
* ''Home of Funtastic Sport'' (2021-2022)
'''Sebagai Moji'''
* ''Everyday Excitement'' (2022-2023)
* ''It's Moji'' (2022-sekarang, sub-slogan)
* ''Seru Banget'' (2023-sekarang)
== Program acara ==
{{Main|Daftar acara Moji}}
== Penyiar ==
{{Main|Daftar penyiar Moji}}
== Jaringan siaran ==
Saat ini, jangkauan siaran Moji telah mencakup 31 provinsi di Indonesia melalui siaran digital ([[DVB-T2]]) setelah mengantongi [[Izin Penyelenggaraan Penyiaran]] pada 2022, dan akan diperluas{{kapan}} ke 7 provinsi lainnya, baik melalui multipleks SCM ([[SCTV]] atau [[Indosiar]]) ataupun lainnya jika tidak tersedia.{{cn}}
{| class="wikitable sortable" style="text-align: center;"
!Nama Perusahaan
!Nama Stasiun
!Daerah
!Frekuensi Digital ([[DVB-T2]])<ref>[https://public.tableau.com/profile/tatahd#!/vizhome/PetaISRTVDigital_16131981145190/DashboardISRTVDigital Peta ISR TV Digital - SDPPI Maps]</ref>
!Nama Multipleksing Digital (DVB-T2)<ref>{{Cite web|title=Dashboard TV Digital|url=https://digitaltv.kominfo.go.id/executive|website=[[Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia]]|access-date=23 Januari 2022}}</ref>
|-
|PT Omni Intivision
|Moji
|[[DKI Jakarta]], [[Bogor]], [[Depok]], [[Tangerang]], [[Bekasi]]
|24 [[UHF]]
|[[SCTV]] Jakarta
|-
|PT Omni Tarakan
|Moji Tanjung Selor
|[[Tanjung Selor]]
|33 UHF
|SCTV Tanjung Selor
|-
|rowspan="12"|PT Omni Parahyangan
|Moji Yogyakarta
|[[Yogyakarta]], [[Wonosari]], [[Solo]], [[Sleman]], [[Wates]]
|32 UHF
|[[Indosiar]] Yogyakarta / Indosiar Solo
|-
|rowspan="8"|Moji Bandung
|[[Bandung]], [[Cimahi]], [[Padalarang]], [[Cianjur]]
|29 UHF
|Indosiar Bandung
|-
|[[Cirebon]], [[Indramayu]], [[Kabupaten Kuningan|Kuningan]]
|38 UHF
|Indosiar Cirebon / Indosiar Kuningan
|-
|[[Kabupaten Garut|Garut]]
|34 UHF
|Indosiar Garut
|-
|[[Ciamis]], [[Tasikmalaya]]
|36 UHF
|Indosiar Ciamis
|-
|[[Sukabumi]]
|38 UHF
|Indosiar Sukabumi
|-
|[[Purwakarta]]
|39 UHF
|Indosiar Purwakarta
|-
|[[Sumedang]], [[Majalengka]]
|28 UHF
|Indosiar Sumedang
|-
|[[Cianjur]] Selatan
|46 UHF
|Indosiar Cianjur
|-
|rowspan="3"|Moji Banten
|[[Kota Cilegon|Cilegon]], [[Kota Serang|Serang]]
|29 UHF
|SCTV Serang
|-
|[[Pandeglang]]
|34 UHF
|SCTV Pandeglang
|-
|[[Kabupaten Lebak]]
|39 UHF
|SCTV Lebak
|-
|rowspan="7"|PT Omni Semarang
|rowspan="7"|Moji Semarang
|[[Semarang]], [[Ungaran]], [[Kendal]], [[Demak]], [[Jepara]], [[Kabupaten Kudus|Kudus]]
| rowspan="2" |33 UHF
|Indosiar Semarang
|-
|[[Brebes]], [[Kota Tegal|Tegal]], [[Pemalang]], [[Pekalongan]]
|Indosiar Tegal
|-
|[[Purwokerto]], [[Banyumas]], [[Purbalingga]], [[Cilacap]]
|31 UHF
|Indosiar Banyumas
|-
|[[Purworejo]], [[Kebumen]]
|33 UHF
|Indosiar Purworejo
|-
|[[Blora]], [[Cepu]]
|31 UHF
|Indosiar Blora
|-
|[[Kabupaten Pati|Pati]], [[Rembang]]
|29 UHF
|Indosiar Rembang
|-
|[[Magelang]]
|28 UHF
|Indosiar Magelang
|-
|rowspan="11"|PT Omni Surabaya
|rowspan="11"|Moji Surabaya
|[[Surabaya]], [[Lamongan]], [[Gresik]], [[Mojokerto]], [[Pasuruan]], [[Bangkalan]]
|29 UHF
|SCTV Surabaya / SCTV Lamongan / SCTV Mojokerto
|-
|[[Jember]]
|27 UHF
|SCTV Jember
|-
|[[Malang]], [[Kota Batu]], [[Probolinggo]]
|28 UHF
|SCTV Malang / SCTV Probolinggo
|-
|[[Madiun]], [[Kabupaten Ngawi|Ngawi]], [[Magetan]], [[Ponorogo]]
|37 UHF
|SCTV Madiun
|-
|[[Pacitan]]
|45 UHF
|SCTV Pacitan
|-
|[[Bondowoso]]
|27 UHF
|SCTV Bondowoso
|-
|[[Situbondo]]
|32 UHF
|SCTV Situbondo
|-
|[[Banyuwangi]]
|31 UHF
|SCTV Banyuwangi
|-
|[[Pamekasan]], [[Sumenep]]
| rowspan="2" |30 UHF
|SCTV Pamekasan / SCTV Sumenep
|-
|[[Kediri]], [[Pare, Kediri|Pare]], [[Kertosono, Nganjuk|Kertosono]], [[Jombang]], [[Blitar]], [[Tulungagung]]
|SCTV Kediri
|-
|[[Tuban]], [[Bojonegoro]]
|25 UHF
|SCTV Tuban
|-
|PT Omni Kencana
|Moji Banjarmasin
|[[Banjarmasin]], [[Martapura]], [[Marabahan]]
|33 UHF
|SCTV Banjarmasin
|-
|PT Manuntung Balikpapan Televisi
|Moji Balikpapan
|[[Balikpapan]]
|35 UHF
|SCTV Balikpapan
|-
|PT Omni Samarinda
|Moji Samarinda
|[[Samarinda]]
|37 UHF
|SCTV Samarinda
|-
|PT Ramako Televisi Batam
|Moji Batam
|[[Batam]], [[Tanjung Balai Karimun]]
|rowspan="2"|42 UHF
|rowspan="2"|SCTV Batam / SCTV Tanjung Pinang
|-
|PT Cindai Televisi Indonesia
|Moji Tanjungpinang
|[[Tanjung Pinang]]
|-
|rowspan="5"|PT Omni Medan
|rowspan="2"|Moji Medan
|[[Medan]]
|34 UHF
|Indosiar Medan
|-
|[[Pematangsiantar]], [[Kabupaten Simalungun|Simalungun]]
|32 UHF
|Indosiar Pematangsiantar
|-
|rowspan="3"|Moji Aceh
|[[Banda Aceh]]
|35 UHF
|Indosiar Banda Aceh
|-
|[[Sigli]], [[Bireuen]]
|31 UHF
|Indosiar Sigli / Indosiar Bireuen
|-
|[[Lhokseumawe]]
|32 UHF
|Indosiar Lhokseumawe
|-
|PT Omni Jambi
|Moji Jambi
|[[Kota Jambi|Jambi]]
|29 UHF
|Indosiar Jambi
|-
|PT Omni Palembang
|Moji Palembang
|[[Palembang]], [[Lempuing, Ogan Komering Ilir|Lempuing]]
|32 UHF
|Indosiar Palembang/Indosiar Lempuing
|-
|PT Omni Bengkulu
|Moji Bengkulu
|[[Kota Bengkulu|Bengkulu]]
|31 UHF
|Indosiar Bengkulu
|-
|rowspan="3"|PT Omni Banjarmasin
|Moji Pontianak
|[[Pontianak]]
|47 UHF
|Indosiar Pontianak
|-
|Moji Palangkaraya
|[[Kota Palangka Raya|Palangkaraya]]
|36 UHF
|SCTV Palangkaraya
|-
|Moji Mataram
|[[Kota Mataram|Mataram]]
| rowspan="2" |38 UHF
|SCTV Mataram
|-
|PT Palu Televisi Media
|Moji Palu
|[[Kota Palu|Palu]]
|SCTV Palu
|-
|PT Omni Kendari
|Moji Kendari
|[[Kota Kendari|Kendari]]
|36 UHF
|SCTV Kendari
|-
|PT Omni Manokwari
|Moji Manokwari
|[[Kabupaten Manokwari|Manokwari]]
|34 UHF
|SCTV Manokwari
|-
|PT Citranet Media
|[[Surya Manggala TV]] / Moji Denpasar
|[[Kota Denpasar]], [[Singaraja]], [[Karangasem]]
|36 UHF
|[[MetroTV]] Denpasar / MetroTV Singaraja / MetroTV Karangasem
|-
|rowspan="2"|PT Omni Polonia
|Moji Lampung
|[[Bandar Lampung]], [[Kota Metro]]
|39 UHF
|MetroTV Bandar Lampung
|-
|Moji Kupang
|[[Kupang]]
|41 UHF
|MetroTV Kupang
|-
|PT Panorama Media Takalar Televisi
|[[VE TV]] / Moji Makassar
|[[Makassar]]
|34 UHF
|MetroTV Makassar
|-
|PT Sarana Televisi Bangka
|Moji Pangkalpinang
|[[Pangkalpinang]]
|39 UHF
|MetroTV Pangkalpinang
|-
|PT Televisi Civica Infomedia
|Moji Gorontalo
|[[Kota Gorontalo|Gorontalo]]
|31 UHF
|[[Trans TV]] Gorontalo
|-
|PT Omni Manado
|Moji Manado
|[[Kota Manado|Manado]]
|38 UHF
|MetroTV Manado
|-
|PT Omni Pekanbaru
|Moji Pekanbaru
|[[Kota Pekanbaru|Pekanbaru]]
|33 UHF
|Trans TV Pekanbaru
|-
|PT Omni Padang
|Moji Padang
|[[Kota Padang|Padang]]
|42 UHF
|MetroTV Padang dan Bukittinggi
|-
|PT Ambon Ekspres Televisi
|Moji Ambon
|[[Kota Ambon|Ambon]]
|45 UHF
|[[tvOne]] Ambon
<!--|-
|PT Televisi Mandiri Papua
|Moji Jayapura
|[[Kota Jayapura|Jayapura]]
|34 UHF
|[[Trans7]] Jayapura dan Sentani-->
|}
== Manajemen ==
=== Daftar direktur utama ===
{| class="wikitable"
|-
! No.
! Nama
! Awal jabatan
! Akhir jabatan
|-
| 1
| [[Meuthia Kasim]]
| 2004
| 2007
|-
| 2
| [[Lanny Rahardja]]
| 2007
| 2011
|-
| 3
| [[Eddy Kusnadi Sariaatmadja]]
| 2011
| 2013
|-
| 4
| [[Sutanto Hartono]]
| 2013
| sekarang
|}
=== Direksi saat ini ===
{| class="wikitable"
|-
! No.
! Nama
! Jabatan
|-
| 1
| [[Sutanto Hartono]]
| Direktur Utama
|-
| 2
| [[Alvin Widarta Sariaatmadja]]
| Direktur Penjualan dan Pemasaran
|-
| 3
| [[Hendy Lim]]
| Direktur Keuangan
|-
| 4
| [[David Setiawan Suwarto]]
| Direktur Pemrograman
|}
=== Komisaris saat ini ===
{| class="wikitable"
|-
! No.
! Nama
! Jabatan
|-
| 1
| [[Eddy Kusnadi Sariaatmadja]]
| Komisaris Utama
|-
| 2
| [[Suryani Zaini]]
| rowspan="3" | Komisaris
|-
| 3
| [[Susanto Suwarto]]
|}
== Kontroversi ==
=== "Overdosis" tayangan ''home shopping'' ===
Pada Desember 2013, [[Komisi Penyiaran Indonesia|KPI]] Daerah DKI Jakarta pernah memperingatkan O Channel yang saat itu programnya terlalu didominasi acara ''home shopping''. Program tersebut selain dianggap melebihi batas iklan di stasiun televisi (20%), juga dinilai kurang edukatif karena mendorong budaya [[konsumtif]].<ref name=verdpo/>
===Polemik komentator [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]]===
Dalam suatu pertandingan Liga 1 antara [[PSM Makassar]] dan [[Persita Tangerang]] yang disiarkan oleh jaringan televisi O Channel di tanggal 6 Maret 2020, seorang komentator sepakbola O Channel, Rama Sugianto, mengeluarkan komentar yang dianggap mengarah ke [[pelecehan seksual]], berupa "''Ada sesuatu yang menonjol tapi bukan bakat, ada yang besar tapi bukan harapan, Bung Erwin''" ketika kamera diarahkan ke suporter perempuan Persita. Akibat komentar itu, O Channel dan Rama harus mendapatkan kritik keras dari berbagai pihak, khususnya ''warganet'' yang akhirnya membuat permintaan maaf keduanya di [[media sosial]] masing-masing dua hari kemudian.<ref>[https://seleb.tempo.co/read/1317118/komentator-bola-lecehkan-perempuan-o-channel-minta-maaf Komentator Bola Lecehkan Perempuan, O Channel Minta Maaf]</ref> Klarifikasi juga dilakukan pihak O Channel dengan mengunjungi kantor KPI di tanggal 9 Maret 2020. Pihak O Channel menyatakan mereka sudah memberhentikan untuk beberapa waktu sang komentator dan mengedit video yang berisi pernyataan tersebut.<ref>[https://www.liputan6.com/news/read/4197488/temui-kpi-o-channel-mengaku-telah-berhentikan-komentator-bola-yang-dinilai-lecehkan-perempuan Temui KPI, O Channel Mengaku Telah Berhentikan Komentator Bola yang Dinilai Lecehkan Perempuan]</ref>
===Lainnya===
O Channel pernah mendapat teguran KPI karena menayangkan film ''{{ill|Farewell, My Love|en}}'' pada tahun 2006 yang menampilkan adegan seks secara vulgar.<ref name=adcs/> Tahun sebelumnya, [[Kementerian Komunikasi dan Informatika|Kominfo]] juga sempat mempermasalahkan kanal yang digunakan O Channel saat itu (33 UHF) lewat surat No. 468/DITFREK/III/2005 tanggal 28 Maret 2005 dan No. 705/TU/IV/5.2/DITFREK/2005 tanggal 6 Mei 2005, karena kanal tersebut dianggap seharusnya hanya digunakan untuk siaran dari [[Palabuhanratu, Sukabumi]].<ref>[https://www.postel.go.id/?mod=news&action=view&cid=26&page_id=1358&lang=en Siaran Pers No. 26/DJPT.1/KOMINFO/II/2006]</ref>
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
*
* {{Facebook|
* {{
* {{TikTok|moji.social}}
* {{Twitter|mojiupdates}}
* https://youtube.com/@mojisocial di [[YouTube]]
{{Kelompok templat
|list1 =
{{EMTEK}}
{{Acara Moji}}
{{Penyiar Moji}}
{{TelevisiIndonesia}}
{{ATSDI}}
}}
[[Kategori:Surya Citra Media]]
[[Kategori:Stasiun televisi di Jakarta]]
[[Kategori:Saluran televisi olahraga di Indonesia]]
[[Kategori:Pendirian tahun 2004 di Indonesia]]
[[Kategori:Jaringan televisi Indonesia]]
[[Kategori:Moji| ]]
|