Ahmad Dhani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Penyanyi rohani |
||
(291 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| honorific_prefix =
| name = Ahmad Dhani
| honorific_suffix =
| image = Ahmad Dhani Prasetyo, 2017.jpg
| image_upright =
| image_size = 175px
| landscape = <!-- yes, if wide image, otherwise leave blank -->
| alt =
| caption = Potret Ahmad Dhani, 2017
| office = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|Dewan Perwakilan Rakyat<br>Republik Indonesia]]
| term_start = 1 Oktober 2024
| term_end =
| parliamentarygroup = [[Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya]]
| constituency = [[Jawa Timur I (daerah pemilihan)|Jawa Timur I]]
| native_name =
| native_name_lang =
| birth_name = Dhani Ahmad Prasetyo
| alias =
| birth_date = {{birth date and age|1972|5|26}}
| birth_place = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], Indonesia<!--ibu kota provinsi diprioritaskan penamaan dengan provinsi-->
| origin =
| spouse = {{marriage|[[Maia Estianty]]|1996|2006|reason=cerai}} <br />{{marriage|[[Mulan Jameela]]|2009}}<ref>https://web.archive.org/web/20230603054528/https://putusan3.mahkamahagung.go.id/direktori/download_file/147fc90688fd79781e6280f575e8b238/pdf/zaed1186741694dc9c28313734313038</ref>
| father = Eddy Abdul Manaf
| mother = Joyce Theresia Pamela Kohler
| party = {{Parpolicon|Gerindra}} (2017—sekarang)
| death_date =
| death_place =
| children = 5; termasuk [[Ahmad Al Ghazali|Al]], [[Ahmad El Jalaluddin Rumi|El]], dan [[Abdul Qodir Jaelani|Dul]]
| module = {{Infobox musical artist|embed=yes
| genre = {{flatlist|
* [[Hard rock]]
* [[musik pop|pop]]
* [[pop rock]]
* [[rock alternatif]]
* [[musik jazz|jazz]]
* [[jazz fusion]]
* [[heavy metal]]
* [[musik elektronik]]
* [[soft rock]]
* rohani
}}
| occupation = {{flatlist|
* [[Penyanyi]]
* [[penulis lagu]]
* [[komponis]]
* [[produser rekaman]]
* [[pengusaha]]
* [[politisi]]
}}
| instrument = {{flatlist|
* Vokal
* [[gitar]]
* [[kibor]]
* [[drum]]
}}
| years_active = [[1985]]–sekarang
| label = {{flatlist|
* [[Republik Cinta Records|Republik Cinta]]
* [[EMI]]
* [[GP Records|GP]]
* [[Pelangi Records|Pelangi]]
* [[Team Records|Team]]
* [[Aquarius Musikindo|Aquarius]]
* [[Universal Music Group|Universal]]
}}
| background = solo_singer
| associated_acts = {{hlist|[[Dewa 19]]|[[Ahmad Band]]|[[T.R.I.A.D]]|Muhammad Dhani and the Swinger|[[MahaDewa]]}}
}}
| website = {{URL|http://ahmaddhani.com/}}
| signature = Signature of Ahmad Dhani.svg|130px
}}
'''Ahmad Dhani Prasetyo''', [[Sarjana Hukum|S.H.]] ({{lahirmati|[[Kota Surabaya|Surabaya]]|26|5|1972}}) adalah seorang [[musikus]], [[politikus]], dan [[pengusaha]] berkebangsaan [[Indonesia]]. Ia merupakan pendiri dan pemimpin dari grup musik [[Dewa 19]] yang merupakan salah satu band paling terbesar sepanjang dekade [[1990-an]] dan [[2000-an]]. Selain tampil sebagai kibordis dan sesekali vokalis pada grup tersebut, Dhani juga merupakan produser dan pencipta sebagian besar lagu-lagunya. Setelah sukses dengan Dewa 19, ia juga berhasil mengorbitkan banyak penyanyi dan grup musik dan merupakan pendiri dan pimpinan dari [[Republik Cinta Management]]. Sepanjang kariernya, Dhani telah menciptakan [[Daftar lagu yang diciptakan oleh Ahmad Dhani|lebih dari 200 lagu]] yang telah dinyanyikan oleh berbagai artis seperti [[Reza Artamevia]], [[Anang Hermansyah]], [[Ari Lasso]], [[Judika]], [[Agnes Monica]], [[Ratu (grup musik)|Ratu]], [[Mulan Jameela]], dan lainnya.
Dhani dikenal sebagai tokoh yang kontroversial dan sering memancing pro dan kontra. Ia juga dikenal sebagai musisi dengan eksperimentasi musik dan lirik puitis yang mengutip kata-kata mutiara dari pujangga terkenal.<ref name="trax">[http://pipic.wordpress.com/2011/04/21/25-musisigrup-paling-berpengaruh-dalam-musik-indonesia/ MTV Trax edisi perdana tahun 2002]</ref>{{better source needed}} Majalah ''[[MTV|MTV Trax]]'' edisi perdana tahun 2002 menobatkan Dhani sebagai salah satu "25 Musisi/Grup Paling Berpengaruh dalam Musik Indonesia."<ref name="trax"/> Majalah ''[[Rolling Stone]]'' juga menempatkannya ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa."<ref>{{Cite web |url=http://rollingstone.co.id/read/2011/02/08/171300/1562799/1099/the-immortals-25-artis-indonesia-terbesar-sepanjang-masa |title=25 artis Indonesia terbesar sepanjang masa |access-date=2012-05-19 |archive-date=2011-12-01 |archive-url=https://www.webcitation.org/63axCIoG0?url=http://rollingstone.co.id/read/2011/02/08/171300/1562799/1099/the-immortals-25-artis-indonesia-terbesar-sepanjang-masa |dead-url=yes }}</ref>{{better source needed}}
== Kehidupan awal ==
Lahir di [[Surabaya]], Ahmad Dhani adalah anak pertama dari tiga bersaudara dari pernikahan Eddy Abdul Manaf bin Rusta Sastra Atmadja yang merupakan seorang [[diplomat]] berdarah [[Suku Sunda|Sunda]], asal [[Garut]] - [[Jawa Barat]], dengan Joyce Theresia Pamela Kohler, seorang Indonesia keturunan [[Jerman]]. Kakek buyutnya, Jan Pieter Friederich Kohler adalah keturunan [[Jerman]] lahir di [[Hindia Belanda]] pada tahun 1883. Kakak tiri Dhani, Dadang S. Manaf adalah musisi Indonesia dan merupakan pengaruh besar pada minat musik Dhani sejak masa kecilnya. Ayah Dhani membelikannya keyboard ketika ia masih muda dan membayar untuk les musik, sangat membujuk dia dan berharap bahwa Dhani akan unggul dalam hal musik klasik. Dia sangat terpengaruh oleh band rock Inggris [[Queen]], ia juga banyak mempunyai koleksi Queen termasuk gitar [[Brian May]] "Red Special" yang ia gunakan saat tur, juga gitar itu muncul di video klip ''Bukan Rahasia''. Keponakannya, [[Sukma Perdana Manaf]] atau yang dikenal dengan nama Ytonk (anak pertama dari Dadang S. Manaf), adalah personil dari band [[Clubeighties]].{{cn}}
=== Pendidikan ===
Dhani menamatkan pendidikan di SMP Negeri 6 dan [[SMA Negeri 2 Surabaya]]. Di SMP Negeri 6 Surabaya, Dhani bertemu dengan [[Andra Junaidi|Andra Junaidi Ramadhan]], yang kemudian menjadi gitaris di kelompok musiknya. Di SMA Negeri 2 Surabaya, Dhani bertemu dengan [[Ari Lasso]], yang menjadi vokalis di kelompok musiknya. Lulus dari pendidikan menengah atas, Dhani melanjutkan studi jurusan Ilmu Hukum di [[Universitas Pancasila]] tahun 1992 yang dikenal sebagai kampus ternama tempat para artis dan politikus ternama ibukota menuntut ilmu, Dhani bertemu dengan seorang mahasiswi, [[Reza Artamevia]], yang kemudian ditariknya menjadi penyanyi solo dan penyanyi latar di Dewa 19.
== Perjalanan karier ==
=== Dewa 19 ===
[[Berkas:Dhani Dewa 2005 1.JPG|jmpl|Ahmad Dhani dalam salah satu Konser [[Dewa 19]] di [[Singapura]] (2005).]]
Bakat musik Dhani mulai bergejolak saat duduk di bangku [[SMP Negeri 6 Surabaya]]. Dhani bersama 3 orang sahabatnya [[Andra Junaidi]], [[Erwin Prasetya]], dan [[Wawan Juniarso]], kemudian mendirikan grup musik bernama Dewa pada tahun 1986. Dhani bertindak pada vokal, keyboard dan pimpinan. Saking tergilanya pada musik, tak jarang Dhani bolos sekolah untuk sekadar berkumpul bersama teman-temannya di Dewa untuk sekadar memainkan alat musik di rumah Wawan di kawasan kompleks [[Universitas Airlangga]]. Dhani semula yang menteng di jalur [[rock]], kemudian mencoba jalur musik [[jazz]] yang kemudian diikuti perubahan nama Dewa menjadi '''Downbeat'''. Bersama Downbeat, Dhani sempat menjuarai ''Festival Jazz Remaja se-Jawa Timur'', ''juara I Festival band SLTA '90'' atau ''juara II [[Djarum Super]] Fiesta Musik''. Namun akhirnya Dhani kembali ke jalur rock dan mengibarkan bendera Dewa 19 dengan tambahan [[Ari Lasso]].
Karena tidak ada studio yang memadai di Surabaya, pada tahun 1991 Ahmad Dhani hijrah ke [[Jakarta]] untuk mencari perusahaan rekaman yang akan melabeli Dewa 19. Dengan modal seadanya, Dhani menginjak rimba ibu kota, gentayangan dari satu perusahaan rekaman ke perusahaan rekaman lain menggunakan bus kota. Setelah sempat ditolak sejumlah label, akhirnya Dhani dilirik oleh [[Jan Djuhana]] dari [[Team Records]]. Usaha Dhani tidak sia-sia, album perdana [[Dewa 19 (album)|Dewa 19]] (1992) sukses besar dengan melejitnya sejumlah hits seperti ”Kangen” dan ”Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi”. Album ini tercatat sebagai Album Terlaris 1993 dan Dewa dianugerahi sebagai pendatang baru terbaik. Sukses Dewa 19 berlanjut di album-album berikutnya. Hingga saat ini tak kurang dari 11 album yang telah dirilis Dhani bersama Dewa, yaitu [[Dewa 19 (album)|Dewa 19]] (1992), [[Format Masa Depan]] (1994), [[Terbaik Terbaik]] (1995), [[Pandawa Lima]] (1996), [[The Best Of Dewa 19]] (1999), [[Bintang Lima]] (2000), [[Cintailah Cinta]] (2002), [[Atas Nama Cinta I & II]] (2004), [[Laskar Cinta]] (2004), [[Republik Cinta]] (2006), dan [[Kerajaan Cinta]] (2007). Meski telah beberapa kali mengalami pergantian personel, sampai saat ini Dewa 19 masih tetap eksis di blantika musik Indonesia.
===
Selain aktif di Dewa 19, Dhani juga sibuk dengan kegiatan lain. Pada tahun 1999, ia sempat melahirkan [[Ahmad Band]], yang sempat dikenal dengan tembang ”Bidadari di Kesunyian” dan ”Aku Cinta Kau Dan Dia”. Selain itu Dhani juga menjadi memproduseri artis lain selain Dewa 19. Pada tahun 1997, Dhani berhasil mengorbitkan penyanyi R&B [[Reza Artamevia]] dengan memproduseri
=== The Rock ===
Baris 10 ⟶ 98:
Bermula dari perekaman album solonya di Australia, Dhani bertemu dengan 3 anggota band [[Hospital The Musical]], yaitu [[Clancy Alexander Tucker]], [[Zachary Haidee-Keene]], [[Michael Bennett]] di Studio 301, Sydney - Australia. Dari pertemuan itu munculah ide untuk berkolaborasi dalam sebuah grup musik. Dhani yang memiliki niat untuk ''go international'' menerima ajakan tersebut dan terbentuklah [[The Rock (grup musik)|The Rock]] yang mana [[Hospital The Musical]] tidak bubar dan Dhani juga tidak meninggalkan [[Dewa 19]]. Pada Agustus 2007, lahirlah album pertama The Rock dengan tajuk [[Master Mister Ahmad Dhani I]] yang mencetak single ”Munajat Cinta”.
Hospital The Musical pernah mengikuti tour Marlboro Kretek di Indonesia, pada bulan Agustus-September 2007. Saat itu mereka menggunakan nama Fire Shark, bersama vokalis Mark Williams.
=== T.R.I.A.D ===
Pada grup musik ini, Dhani berkolaborasi dengan [[Cameria Happy Pramita]] (gitar, ''backing vocal''), [[Prinzes Amanda|Ices]] (bass), [[Tharaz Bistara]] (gitar), [[Ikmal Tobing]] (drum), dan [[Wahyu Sudiro]] (gitar). Pada perilisaan album TRIAD di The Rock Cafe Jakarta, 19
=== MahaDewa ===
Baris 22 ⟶ 110:
=== Jazz ===
Salah satu musik kegemaran Si Jenggot (panggilan akrab Dhani) adalah musik [[Jazz]]. Dia berkerja sama dengan Tim Oram, musisi Jazz di [[Sydney]]. Bersama Tim dia berkolaborasi dengan musisi-musisi jazz di Australia. Terdapat 4 lagu Jazz di album The Rock, dan April 2009, dia merilis album 100% Jazz dengan judul ''The Best Is Yet To Come'' bersama Dhani and the Swinger, ''side project'' bentukannya.
== Kehidupan pribadi ==
Meskipun Dhani lahir dan besar di Surabaya, serta fasih berbahasa Jawa, ia sejatinya masih berdarah Sunda karena ayahnya memiliki keturunan Garut dan Sumedang. Dhani menikah dengan [[Maia Estianty]] pada
Pada Agustus 2013, Dhani mengatakan bahwa Saafeya adalah putrinya dengan [[Mulan Jameela]], penyanyi keturunan [[Garut]] yang besar di [[Bandung]].<ref>{{cite web |url=http://blitz.rmol.co/read/2013/08/06/121090/Dhani-Akhirnya-Ngaku-Punya-Anak-Dari-Mulan- |title=Dhani Akhirnya Ngaku Punya Anak Dari Mulan |date=6 Agustus 2013 |access-date=2013-09-25 |archive-date=2017-09-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170913183739/http://blitz.rmol.co/read/2013/08/06/121090/Dhani-Akhirnya-Ngaku-Punya-Anak-Dari-Mulan- |dead-url=yes }}</ref>
Dhani adalah kolektor piringan hitam yang juga mempunyai banyak koleksi musik di rumahnya.
Dhani juga membuka bisnis restoran yang berada dibekas rumahnya, diberi nama ''Wisma Dewa 19 Restography''.
Dhani termasuk aktif di YouTube, dengan banyak video di kanal bernama VIDEO LEGEND.
== Kasus ==
Baris 36 ⟶ 130:
=== Masalah hukum ===
Pada 8 September 2013, putra Ahmad Dhani, Abdul Qodir Jaelani, atau lebih dikenal sebagai Dul (13 tahun) terlibat dalam kecelakaan lalu lintas
|last =
|first =
Baris 54 ⟶ 148:
=== Ujaran kebencian ===
Pada 26 November 2018, Ahmad Dhani dituntut 2 tahun penjara oleh pengadilan negeri [[Jakarta Selatan]] karena diduga melanggar Pasal 45A Ayat 2 [[juncto]] Pasal 28 Ayat 2 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik juncto Pasal 55 Ayat 1 [[Kitab Undang-undang Hukum Pidana|KUHP]] dengan kasus ujaran kebencian.<ref>{{Cite
==
=== Buku ===
* ''Manunggaling Dewa Ahmad Dhani'' (Autobiografi Dewa 19 & Ahmad Dhani)
* ''Makrifat Cinta Ahmad Dhani'' (Ajaran-
* ''Indonesia Songs Book Vol. 1'' (Autobiografi Dewa 19 & Ahmad Dhani)
== Diskografi ==
{{seealso|Daftar lagu yang diciptakan oleh Ahmad Dhani}}
*
*
*
*
*
*
*
*
*
* Dewa Live In Japan (2005)
* [[Republik Cinta]] (2006)
* [[Kerajaan Cinta]] (2007)
* [[The Greatest Hits Remastered]] (2013)
* [[The 2000's Greatest]] (2016)
* Juliette - single (2022)
* Tangis Terakhir - single (2022)
=== Bersama [[Ahmad Band]] ===
* [[Ideologi Sikap Otak]] (1998)
=== Bersama [[T.R.I.A.D|The Rock]] ===
* [[Master Mister Ahmad Dhani I]] (2007)
===
* [[T.R.I.A.D (album)|T.R.I.A.D]] (2010)
* [[Istimewa (album T.R.I.A.D)|Istimewa]] (2011)
* [[2012 Neng Nong Edition]] (2012)
=== Bersama [[Mahadewa|MahaDewa 19]] ===
* [[Past to Present]] (2013)
===
* [[Kuldesak (film)|Ahmad Dhani & Andra Ramadhan : Kuldesak]] (1999)
* [[The Best Of Republik Cinta Artists Vol. 1]] (2008)
* [[The Best of Republik Cinta Vol. 2|The Best Of Republik Cinta Vol. 2]] (2009)
* [[D'Plong: Sensasi Rock'n'Dut|Sprite D'Plong : Sensasi Rock'n'Dut]] (2009)
* Indonesia Songs Book Vol. 1 (2019)
=== Penampilan Lain ===
* "Cinta Mati", duet dengan [[Agnez Mo]] (2003)
* [[In Collaboration With]] ([[2003]]) - Ahmad Dhani sebagai Musisi Pendukung (Penata Musik, Rhythm Guitar, Bass, Keyboard, String Arrangement, Backing Vocal dan Mixing)
* "Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada", duet dengan [[Chrisye]] pada album [[Senyawa (album)|Senyawa]] (2004) dan album [[Chrisye Duet By Request]] (2007)
* "Adzan" kolaborasi dengan Seven Dream (2010)
* "Sadis" dan "Selingkuh Lagi", album [[Bebi Romeo Various Artist]] (2011)
* "Ojo Kuwi", lagu berbahasa [[Bahasa Jawa|Jawa]] pertama ciptaan Dhani yang dirilis tahun 2014
===
* [[Romeo (grup musik)|Romeo]] - "Kenanglah"
* [[Ilovu]] - "Pacar 3"
== Acara televisi ==
* ''[[X Factor Indonesia]]'' (RCTI)
* ''[[Logika Ahmad Dhani]]'' (iNews)
* ''[[Indonesian Idol]]'' (RCTI)
* ''[[Mamamia Show]]'' (Indosiar)
* ''[[Rising Star Indonesia]]'' (RCTI)
* ''[[Pop Academy]]'' (Indosiar)
* Diabadikan oleh majalah Rolling Stone Indonesia sebagai salah satu dari ''The Immortals'': 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa pada tahun 2008
{| class="wikitable"
|-
! Penghargaan
! Tahun
! Kategori
! Karya yang dinominasikan
! Hasil
! {{abbr|Ref.|Referensi}}
|-
! scope= "row" rowspan= "20" | [[Anugerah Musik Indonesia]]
| rowspan= "2" | [[Anugerah Musik Indonesia 1997|1997]]
| [[Penghargaan AMI untuk Pencipta Lagu Terbaik-Terbaik|Pencipta Lagu Terbaik-Terbaik]]
| rowspan= "2" | "Kirana" (bersama [[Erwin Prasetya]]) Ditampilkan oleh [[Dewa 19]]
| {{won}}
| align="center" rowspan= "2" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/1st-ami-awards-1997/|title=1st AMI AWARDS (1997)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| rowspan= "2" | Pencipta Lagu Alternatif Terbaik
| {{won}}
|-
| [[Anugerah Musik Indonesia 2000|2000]]
| "Roman Picisan" Ditampilkan oleh [[Dewa 19]]
| {{won}}
| align="center" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/4th-ami-awards-2000/|title=4th AMI AWARDS (2000)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| rowspan= "4" | [[Anugerah Musik Indonesia 2001|2001]]
| rowspan= "2" | [[Penghargaan AMI untuk Produser atau Penata Musik Terbaik-Terbaik|Produser/Penata Musik Terbaik-Terbaik]]
| "Kangen" Ditampilkan oleh [[Denada]]
| {{nom}}
| align="center" rowspan= "4" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/5th-ami-awards-2001/|title=5th AMI AWARDS (2001)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| "Biar Menjadi Kenangan" (bersama [[Erwin Gutawa]]) Ditampilkan oleh [[Reza Artamevia]] & Masaki Ueda
| {{won}}
|-
| Pencipta Lagu Alternatif Terbaik
| "Adakah" Ditampilkan oleh [[Denada]]
| {{nom}}
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Tim Produksi Suara Terbaik|Tim Produksi Suara Terbaik]]
| "Keabadian" Ditampilkan oleh [[Reza Artamevia]]
| {{nom}}
|-
| [[Anugerah Musik Indonesia 2002|2002]]
| Pencipta Lagu Alternatif Terbaik
| "Arjuna" Ditampilkan oleh [[Dewa 19]]
| {{won}}
| align="center" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/6th-ami-awards-2002/|title=6th AMI AWARDS (2002)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| rowspan= "2" | [[Anugerah Musik Indonesia 2004|2004]]
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Terbaik-Terbaik|Karya Produksi Terbaik-Terbaik]]
| rowspan= "2" | "Cinta Mati" (bersama [[Agnes Monica]])
| {{nom}}
| align="center" rowspan= "2" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/8th-ami-awards-2004/|title=8th AMI AWARDS (2004)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Duo atau Grup atau Grup Vokal atau Kolaborasi Pop Terbaik|Duo/Grup/Kolaborasi Pop Terbaik]]
| {{won}}
|-
| [[Anugerah Musik Indonesia 2009|2009]]
| [[Penghargaan AMI untuk Pencipta Lagu Pop Terbaik|Pencipta Lagu Pop Terbaik]]
| "Makhluk Tuhan Paling Sexy" Ditampilkan oleh [[Mulan Jameela]]
| {{nom}}
| align="center" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/12th-ami-awards-2009/|title=12th AMI AWARDS (2009)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| rowspan= "2" | [[Anugerah Musik Indonesia 2010|2010]]
| Pencipta Lagu Anak-Anak Terbaik
| rowspan= "2" | "Superman" Ditampilkan oleh [[The Lucky Laki]]
| {{won}}
| align="center" rowspan= "2" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/13th-ami-awards-2010/|title=13th AMI AWARDS (2010)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| Produser/Penata Musik Lagu Anak-Anak Terbaik
| {{won}}
|-
| rowspan= "2" | [[Anugerah Musik Indonesia 2013|2013]]
| [[Penghargaan AMI untuk Produser atau Penata Musik Pop Terbaik|Produser/Penata Musik Pop Terbaik]]
| "Muda" Ditampilkan oleh [[Agnes Monica]]
| {{nom}}
| align="center" rowspan= "2" | <ref>{{cite web|url=https://ami-awards.com/16th-ami-awards-2013/|title=16th AMI AWARDS (2013)|work=Anugerah Musik Indonesia}}</ref>
|-
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Kolaborasi Terbaik|Karya Produksi Kolaborasi Terbaik]]
| "Terpurukku Disini" (bersama [[Purie Andriani]])
| {{nom}}
|-
| [[Anugerah Musik Indonesia 2022|2022]]
| [[Penghargaan AMI untuk Duo atau Grup atau Grup Vokal atau Kolaborasi Rock Terbaik|Duo/Grup/Kolaborasi Rock Terbaik]]
| "Elang" (bersama [[Burgerkill]])
| {{nom}}
|-
| rowspan= "4" | [[Anugerah Musik Indonesia 2023|2023]]
| Karya Produksi Kolaborasi Terbaik
| rowspan= "2" | "Biar Menjadi Kenangan" (bersama [[Raisa]])
| {{nom}}
| rowspan= "4" |
|-
| Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik
| {{nom}}
|-
| Karya Orkestral Terbaik
| "Bohemian Rhapsody" (bersama Philharmonic Orchestra)
| {{nom}}
|-
| Penata Musik Dangdut Terbaik
| "Bimbang" Ditampilkan oleh [[Dewa 19]], [[Elvy Sukaesih]] & [[Mulan Jameela]]
| {{nom}}
|}
== Sejarah elektoral ==
{| class="wikitable"
|-
! Pemilu
! Lembaga legislatif
! Daerah pemilihan
! colspan="2"|Partai politik
! Perolehan suara
! Hasil
|-
! [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2019|2019]]
| rowspan="2"|[[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]]
| rowspan="2"|[[Jawa Timur I (daerah pemilihan)|Jawa Timur I]]
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}" |
| rowspan="2"|[[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
| 40.148<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190515063431-32-394946/budiman-sujatmiko-dan-dhani-gagal-ibas-melenggang-ke-senayan|title=Budiman Sujatmiko dan Dhani Gagal, Ibas Melenggang ke Senayan|author=|publisher=[[CNN Indonesia]]|date=2019-05-19|accessdate=2022-06-14|work=[[CNN Indonesia]]}}</ref>
| {{nowrap|{{cross|15}} '''Tidak Terpilih'''}}
|-
! [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024|2024]]
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}" |
| 134.227<ref>{{Cite web|title=Perolehan Kursi Partai dan Daftar Lengkap 87 Caleg DPR RI Dapil Jatim yang Lolos ke Senayan|url=https://portaljtv.com/news/perolehan-kursi-partai-dan-daftar-lengkap-87-caleg-dpr-ri-dapil-jatim-yang-lolos-ke-senayan|website=portaljtv.com|language=en|access-date=2024-06-26}}</ref>
| ''{{nowrap|{{tick|15}} '''Terpilih'''}}''
|}
==
* [[Daftar lagu yang diciptakan oleh Ahmad Dhani]]
== Referensi ==
{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
* {{Resmi|http://ahmaddhani.com/}}
* {{IMDb name|2678391}}
* {{Instagram|ahmaddhaniprast}}
* {{Twitter|AHMADDHANIPRAST}}
* {{id}} [http://republikcintamanagement.com/companyprofile/index.html "Republic Cinta Management"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101223182928/http://republikcintamanagement.com/companyprofile/index.html |date=2010-12-23 }}
* {{id}} [http://nostalgia.tabloidnova.com/articles.asp?id=12503 "Eddy Abdul Manaf Interview"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110407084935/http://nostalgia.tabloidnova.com/articles.asp?id=12503 |date=2011-04-07 }}
* {{id}} [http://jadiberita.com/blog/2011/07/07/ahmad-dhani-yahudi-dan-lagu-cinta/ "Ahmad Dhani, Yahudi, dan Lagu Cinta"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110708175148/http://jadiberita.com/blog/2011/07/07/ahmad-dhani-yahudi-dan-lagu-cinta/ |date=2011-07-08 }}
* {{en}} [
* {{id}} "[http://verquinox.blogspot.co.id/p/dhani.html Risalah Kasidah]"
Baris 136 ⟶ 376:
{{Rising Star Indonesia}}
}}
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Dhani, Ahmad}}
[[Kategori:Penulis Indonesia]]
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Penyanyi-penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi laki-laki Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi jazz Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi rohani]]
[[Kategori:Kibordis]]
[[Kategori:Gitaris Indonesia]]
[[Kategori:Pemain drum Indonesia]]
[[Kategori:Produser rekaman Indonesia]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Anggota Dewa 19]]
[[Kategori:Republik Cinta Management]]
[[Kategori:Orang Indo]]
[[Kategori:Yahudi-Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Indonesia keturunan Jerman]]
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Penulis Sunda]]
[[Kategori:Penyanyi Sunda]]
[[Kategori:Tokoh dari Surabaya]]
[[Kategori:Tokoh Nahdlatul Ulama]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Selebritas-politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2024–2029]]
{{penyanyi-stub}}
{{indo-politikus-stub}}
|