Roosseno Soerjohadikoesoemo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
fix
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(34 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| name = Roosseno Soerjohadikoesoemo
| image = Rooseno soerjohadikusumo PYO.jpg
| imagesize =
| caption =
| office = Daftar Menteri PerhubunganPerdagangan Indonesia{{!}}Menteri PerhubunganPerekonomian Indonesia
| order = ke-712
| term_start = 128 OktoberNovember 19531954
| term_end = 12 Agustus 1955
| president = [[Soekarno]]
| primeminister = [[Ali Sastroamidjojo]]
| predecessor = [[AbikoesnoIskak TjokrosoejosoTjokroadisurjo]]
| successor = [[FritsIgnatius Joseph Kasimo Hendrowahyono|IJK LaohHendrowahyono]]
|office2 office1 = Daftar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Indonesia{{!}}Menteri Pekerjaan UmumPerhubungan Indonesia
|order2 order1 = ke-106
|term_start2 term_start1 = 3012 JuliOktober 1953
|term_end2 term_end1 = 1223 Oktober 19531954
|president2 president1 = [[Soekarno]]
|primeminister2 primeminister1 = [[Ali Sastroamidjojo]]
|predecessor2 predecessor1 = [[SuwartoAbikoesno Tjokrosoejoso]]
|successor2 successor1 = [[MohammadAdnan HasanKapau (menteri)|Mohammad HasanGani]]
|birth_date office2 = {{birthMenteri Pekerjaan Umum date|1908|8|2}}Indonesia
|religion order2 = ke-10
|birth_place = {{negara|Belanda}} [[Madiun]], [[Hindia Belanda]]
| term_start2 = 30 Juli 1953
|death_date = {{death date and age|1996|6|15|1908|8|2}}
|death_place term_end2 = {{negara|Indonesia}}12 Oktober [[Jakarta]]1953
|nationality president2 = [[Indonesia]]Soekarno
|party primeminister2 = Ali = Sastroamidjojo
|spouse predecessor2 = [[Suwarto]]
| successor2 = [[Mohammad Hasan (menteri)|Mohammad Hasan]]
|relations =
|children birth_date = {{birth date|1908|8|2}}
|alma_mater birth_place = [[TechnischeMadiun]], Hoogeschool te[[Hindia BandoengBelanda]]
| death_date = {{death date and age|1996|6|15|1908|8|2}}
|occupation =
|profession death_place = [[Jakarta]]
| nationality = <!-- Baris ini hanya untuk warga negara; atau pihak asing -->
|religion =
|signature party =
|website spouse =
|footnotes relations =
| children = [[Toeti Heraty]]
| alma_mater = [[Technische Hoogeschool te Bandoeng]]
|relations occupation =
|occupation profession =
| religion =
| signature =
| website =
| footnotes =
| office3 = Rektor [[Institut Teknologi Bandung|Sekolah Tinggi Teknik Bandung]]<br>(Sekarang ITB)
| term_start3 = Agustus 1945
| term_end3 = 1 Maret 1947
| predecessor3 = Ishihiara
| successor3 = [[Soemono]]
| president3 = [[Soekarno]]
}}
 
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] [[Honoris Causa|(HCH.C.)]] [[Insinyur|Ir.]] '''Roosseno Soerjohadikoesoemo''' atau '''Roosseno Suryohadikusumo''' ({{lahirmati|[[Madiun]], [[Hindia Belanda]]|2|8|1908|[[Jakarta]], [[Indonesia]]|15|6|1996}}<ref name=kompas>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2008/08/02/00431220/100.tahun.roosseno ''100 Tahun Roosseno.''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080806084858/http://cetak.kompas.com/read/xml/2008/08/02/00431220/100.tahun.roosseno |date=2008-08-06 }} Kompas, 2 Agustus 2008.</ref>) adalah seorang insinyur, cendekiawan, politikus, ilmuwan dan [[guru besar]] [[Institut Teknologi Bandung]]. Ia lulus sebagai insinyur sipil dari ''[[Technische Hoogeschool te Bandoeng]]'' (sekarang Institut Teknologi Bandung/[[ITB]]) pada bulan Mei [[1932]], yang bersama Mohammad Thahir merupakan dua orang [[pribumi]] di antara 10 orang yang lulus [[THS]] pada periode tersebut.<ref>{{nl}} [httphttps://krantenresolver.delpherkb.nl/nl/view/indexresolve?imageurn=ddd%3A010283988%3Ampeg21%3Aa0223#image:010283988:mpeg21:a0223 ''"Technische Hoogeschool"'' dalam Harian ''"De Indische courant"'' edisi 6 Mei 1932, Tahun ke-11 No.193.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140725180556/http://kranten.delpher.nl/nl/view/index?image=ddd%3A010283988%3Ampeg21%3Aa0223#image |date=2014-07-25 }}</ref> Ia juga pernah menjabat sebagai [[Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia|Menteri Pekerjaan Umum]] dan [[Menteri Perhubungan]] pada [[Kabinet Ali Sastroamidjojo I]].<ref name=detik>[http://www.detiknews.com/read/2008/08/02/163052/981887/10/ft-ui-kenang-100-tahun-bapak-beton-indonesia ''FT UI Kenang 100 Tahun Bapak Beton Indonesia''.] Detik, 2 Agustus 2008.</ref> Ia dijuluki sebagai '''''Bapak Beton Indonesia'''''<ref name=kompas/><ref name=detik/> dan dialah yang mengusulkan kepada Presiden [[Sukarno]] untuk membentuk Fakultas Teknik [[Universitas Indonesia]] sekaligus ditunjuk menjadi [[Dekan]] dari fakultas tersebut pada [[17 Juli]] [[1964]].<ref name=inilah>[http://www.inilah.com/berita/2008/08/01/41358/100-tahun-roosseno-di-depok/ ''100 Tahun Roosseno di Depok.''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080807221821/http://www.inilah.com/berita/2008/08/01/41358/100-tahun-roosseno-di-depok/ |date=2008-08-07 }} inilah.com, 1 Agustus 2008.</ref>
 
== Riwayat Hidup ==
 
Roosseno lahir di [[Madiun]] pada tanggal [[2 Agustus]] [[1908]] dari pasangan Raden Roostamadji Soemodiwiryo dan Raden Rara Endran Soemodilogo. Masuk sekolah dasar di [[Ngawi]], padaPada usia 8 tahun ibunya meninggal dunia, selanjutnya meneruskan sekolahnya di Madiun dan Yogyakartakemudian hinggaIa lulusmemiliki sekolahibu menengahtiri atasyang (AMS). Ibu tirinyamerupakan puteri keraton Yogya dari Keluarga Hamengku Buwono[[Hamengkubuwana VI,]] sehingga dari situ ia mendapat tambahan nama Suryohadikusumo.<ref name=bud>Budianta, E. (2008). Cakrawala Roosseno. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.</ref>
 
Ia Masuk sekolah dasar di [[Ngawi]] dan selanjutnya meneruskan sekolahnya di Madiun dan Yogyakarta hingga lulus [[SMA Negeri 3 Yogyakarta|sekolah menengah atas (AMS B)]]. Ada satu pengalaman yang berkesan bagi Roosseno ketika menempuh bangku pendidikan AMS B yaitu saat dirinya berhasil memperbaiki mesin penggiling jalan/ stoom. Karena keberhasilan itu, Ia dimotivasi gurunya yaitu Ir. Swaan untuk menjadi seorang insinyur.<ref>{{Cite book|last=Masjkuri|first=Masjkuri|date=1984|url=https://pustaka.kebudayaan.kemdikbud.go.id/index.php?p=show_detail&id=1595&|title=PROF. DR. IR. ROOSSENO SOERJOHADIKOESOEMO Karya dan Pengabdiannya|url-status=live}}</ref>
 
Pada tahun 1928 melanjutkan kuliahnya di ''[[Technische Hoogeschool te Bandoeng]]'' (sekarang [[ITB]]). Ketika Ia masuk THS Bandung, Ia sangat termotivasi oleh mitos bahwa orang kulit putih lebih cocok menjadi ahli ilmu pasti dan insinyur sementara orang kulit bewarna hanya cocok untuk melamun. Ia berhasil membalikkan dongeng tersebut dan lulus pada bulan Mei 1932 dengan predikat ''cum laude'' dari sembilan calon insinyur yang ada serta satu-satunya pribumi. Pada bulan Juli 1932 Ir. Rosseno menikah dengan Raden Ayu Oentari.<ref name=bud/>
 
=== Karier ===
Ia mengawali karier dengan berwiraswasta di [[Bandung]] dengan mendirikan Biro Insinyur Roosseno dan [[Soekarno]] (Presiden pertama RI) di Jalan Banceuy pada tahun [[1933]]. Roosseno kemudian tercatat sebagai seorang di antara pendiri [[Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada|Fakultas Teknik]] [[Universitas Gadjah Mada]] di [[Yogyakarta]].
 
Pada masa pendudukan Jepang, tanggal 1 April 1944 Roosseno diangkat menjadi Guru Besar ''(Kyodju)'' dalam bidang Ilmu Beton di ''[[Bandung Kogyo Daigaku]]'' (Sekolah Tinggi Teknik yang didirikan pemerintah pendudukan Jepang di lokasi [[TH Bandung]] yang ditutup tahun 1942).<ref>[http://wiryanto.wordpress.com/2008/08/02/100-tahun-roosseno/ Wiratman Wangsadinata, “100 Tahun Roosseno”, Kompas, Sabtu, 2 Agustus 2008]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Pada bulan Agustus 1945 (20/27-??) hari Senin di ruang Aula Barat ''[[Bandung Kogyo Daigaku]]'' (sekarang [[ITB]]) dilakukan timbang terima ''[[Bandung Kogyo Daigaku]]'' dari bala tentara Jepang kepada Pemerintah Republik Indonesia. Suatu kelompok insinyur Indonesia yang bercita-cita: Soenaryo, [[Soewandi Notokoesoemo]], Abidin, dan Roosseno mengambil alih Kogyo Daigaku dari bala tentara Jepang kepada Republik Indonesia yang baru hidup 1 minggu.<ref group=note name=timbang>Dari pidato pengukuhan Doktor Honoris Causa di ITB tanggal 25 Maret 1977. Tentang tanggal timbang terima ''Bandung Kogyo Daigaku'', hari Senin terdekat setelah tanggal 17 Agustus 1945 adalah tanggal 20 (selisih 3 hari) dan tanggal 27 (selisih 10 hari), kemungkinan besar timbang terima dilaksanakan pada salah satu tanggal tersebut.</ref> Segera sesudah itu perguruan tinggi teknik dibuka kembali dengan nama '''[[Sekolah Tinggi Teknik Bandung]] (STT Bandung)''' di bawah pimpinan Prof. Ir. Roosseno.
Baris 54 ⟶ 71:
Pada bulan November 1945 STT Bandung dipindahkan ke Yogyakarta dengan sebutan '''STT Bandung di Yogya''', dan atas usaha Ir. [[Wreksodiningrat]] pada 17 Februari 1946 dibuka kembali dengan ketua Prof. Ir. R. Roosseno.<ref>Sakri, A. (1979a). ''Dari TH ke ITB: Kenang-kenangan lustrum keempat 2 Maret 1979'', Jilid 1: Selintas perkembangan ITB. Bandung: Penerbit ITB.</ref>{{Rp|27}} Roosseno memimpin sekolah tersebut hingga kemudian diganti oleh Prof. Ir. [[Wreksodiningrat]] pada tanggal 1 Maret 1947.<ref>Anshoriy, M. N. (2008). Pendidikan berwawasan kebangsaan: kesadaran ilmiah berbasis multikulturalisme. Yogyakarta: PT LKiS Pelangi Aksara.</ref>{{Rp|88}}
 
Pada tanggal 1 September 1948 ia diangkat menjadi guru besar luar biasa konstruksi beton bertulang di ''Faculteit van Technische Wetenschap [[Universiteit van Indonesie te Bandoeng]]'' (sejak tahun 1959 menjadi [[ITB]]) ditandai dengan pembacaan orasi ilmiah inagurasinya yang berjudul ''"[http://discover.tudelft.nl:8888/recordview/view?recordId=aleph%3A000380556&language=en Vormgeving en minimum materiaalverbruik in gewapend beton] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140914030453/http://discover.tudelft.nl:8888/recordview/view?recordId=aleph%3A000380556&language=en |date=2014-09-14 }}"'' pada tanggal 26 Maret 1949.<ref>{{nl}} [http://resolver.kb.nl/resolve?urn=ddd:010897700:mpeg21:a0045 ''"Ambtsaanvaarding te Bandoeng"'' dalam Harian ''"Het dagblad: uitgave van de Nederlandsche Dagbladpers te Batavia"'' edisi 28 Maret 1949 Tahun ke-4 No.149.]</ref> Dengan demikian ia merupakan profesor pribumi pertama di jurusan teknik sipil [[ITB]]. Pada tahun [[1948]], Rooseno pindah ke [[Jakarta]] dan mendirikan Kantor ''Consulting Engineer''.
 
==== Pasca Revolusi Fisik (1950-1996) ====
PadaSetelah tahunpenyerahan [[1948]]kedaulatan kemerdekaan, Rooseno pindah ke [[Jakarta]] dan mendirikan Kantor Consulting Engineer. Setelah ituIa iakemudian bergabung dalam [[Partai Indonesia Raya]] pada tahun 1950-an. Selain itu iadan pernah tiga kali menjabat menteri diantaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga dan Menteri Perhubungan. Selama masa itu, iaIa tetap aktif di pendidikan dan menjadi guru besar [[ITB]] dan Fakultas Teknik [[Universitas Indonesia]] (UI) dan juga sebagai Direktur [[Sekolah Tinggi Teknik Nasional]] ([[STTN]]) di Jakarta.
 
Ia juga dikenal aktif mengajar sebagai dosen di Institut Teknologi Bandung (ITB) terutama di Departemen Teknik Sipil.<ref>{{Cite web|last=Liberti|first=Pasti|title=Tiga Batak di Balik Pembangunan Masjid Istiqlal|url=https://news.detik.com/x/detail/intermeso/20190223/Tiga-Batak-di-Balik-Masjid-Istiqlal/|website=detikx|access-date=2022-12-16}}</ref>
Selain itu sebagai ahli beton bertulang, Rooseno telah banyak menangani berbagai proyek penting, seperti jembatan, pelabuhan, gedung, dan hotel bertingkat. Ia telah menulis tidak kurang dari 33 karya dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Belanda, dan juga merampungkan autobiografinya. Di kalangan perbetonan internasional, Roosseno menjadi anggota International Association for Bridge and Structural Engineering (IBSE), [[Zurich]] dan Federation International de Precontreinte (FIP).
 
Selain itu sebagai ahli beton bertulang, Rooseno telah banyak menangani berbagai proyek penting, seperti jembatan, pelabuhan, gedung, dan hotel bertingkat. Ia telah menulis tidak kurang dari 33 karya dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Belanda, dan juga merampungkan autobiografinya. Di kalangan perbetonan internasional, Roosseno menjadi anggota ''International Association for Bridge and Structural Engineering'' (IBSE), [[Zurich]] dan ''Federation International de Precontreinte'' (FIP). Di Indonesia, Roosseno mengetuai Tim Rehabilitasi [[Candi Borobudur]], Badan Penasihat Teknis Pembangunan (BPTP) DKI dan Gabungan Pelaksana Nasional Seluruh Indonesia (Gapensi) yang beranggotakan lebih dari 30.000 pemborong. Selain itu Rooseno juga menjadi Direktur di tiga perusahaan: Biro Insinyur Exakta NV, Freyssinet Indonesia Ltd dan Biro Oktroi Patent Roosseno.
 
=== Penghargaan ===
Selain itu Rooseno juga menjadi Direktur di tiga perusahaan: Biro Insinyur Exakta NV, Freyssinet Indonesia Ltd dan Biro Oktroi Patent Roosseno. Pemerintah RI menganugerahinya Satya Lencana[[Satyalancana]] untuk jasa ikut membangun Kompleks [[Asian Games]] [[Senayan]] ([[1962]]). Penghargaan lain adalah Doctor Honoris Causa untuk ilmu teknik yang diterimanya dari ITB ([[1977]]) dan [[Bintang Mahaputra Utama]] ([[1984]]).
 
Pada tahun 2022, [[Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada|Fakultas Teknik UGM]] akan meluncurkan bangunan baru yang sebelumnya berdiri KPFT (Kantor Pusat Fakultas Teknik). Bangunan tersebut akan diberi nama ''SGLC (Smart and Green Learning Center)'' Prof. Roosseno Soerjohadikoesoemo.<ref>{{Cite web|title=Prof. Roosseno dan Pancabrata Prof. Herman Johannes Ditetapkan Sebagai Nama Dua Gedung Baru FT UGM|url=https://ft.ugm.ac.id/prof-rooseno-dan-pancabrata-prof-herman-johannes-ditetapkan-sebagai-nama-dua-gedung-baru-ft-ugm/|website=https://ft.ugm.ac.id|language=en-US|access-date=2022-06-25}}</ref>
 
== Pendidikan ==
Baris 68 ⟶ 89:
* [[ELS]], Yogyakarta ([[1922]])
* [[MULO]], [[Madiun]] ([[1925]])
* [[SMA Negeri 3 Yogyakarta|AMS]] B, Yogyakarta]] ([[1928]])
* [[TH Bandung]] (sekarang-ITB) (1928- Mei 1932)
== Riwayat Karier ==
[[Berkas:Roosseno Soerjohadikoesoemo 2003 Indonesia stamp.jpg|jmpl|Perangko Roosseno Soerjohadikoesoemo keluaran tahun 2003]]
* Asisten Profesor [[Geodesi]] [[TH Bandung]] (1932-1939 –1939)
* Insinyur Konstruksi Deputi PU di Bandung (1935-1939)
* Insinyur Konstruksi Deputi PU [[Kediri]] (1939-1943)
* Guru Besar ''(Kyodju)'' dalam bidang Ilmu Beton di ''[[Bandung Kogyo Daigaku]]'' (1944-1945)
* Kepala [[Sekolah Tinggi Teknik Bandung]] (STT Bandung) (1945-1946)
* Kepala Sekolah Tinggi Teknik Bandung (STT Bandung) di Yogyakarta (1946-1947)
* Konsultan Teknik di Jakarta (1949-1953)
* Guru Besar ''Faculteit van Technische Wetenschap [[Universiteit van Indonesie te Bandoeng]]'' (sejak 1 September 1948)
* Pendiri Akademi Teknologi Nasional (ATN/STTN/ISTN - Kini, ISTN) (1950)
* Rektor Sekolah Tinggi Teknologi Nasional (ATN/STTN/ISTN - Kini, ISTN)
* Rektor Institut Sains dan Teknologi Nasional (ATN/STTN/ISTN - Kini, ISTN)
* Menteri PU & T (1953)
* Menteri Perhubungan (1953-1955)
* Dekan Fakultas Teknik UI (1964-1974 –1974)
* Konsultan Teknik/Direktur PT Exakta
* Direktur Freyssinet Indonesia Ltd
Baris 97 ⟶ 118:
* Anggota ''International Association for Bridge and Structural Engineering Zurich'' (IABSE)
* Ketua Gapensi
* [[Institut Sains dan Teknologi Nasional|Direktur STTN (ATN/STTN/ISTN - Kini, ISTN)]]
* Ketua Tim Rehabilitasi Borobudur
* Ketua Umum Gapensi
Baris 110 ⟶ 131:
 
* Doctor Honoris Causa ITB, Bandung (1977)
* [[Bintang Mahaputra Utama]] ([[1984]])
 
== Kehidupan Pribadi ==
Anak-anak dari Prof. Roosseno:
 
* Prof. [[Toeti Heraty]]
* Dra. Tati Radiastuti
* Ir. Hannyoto Roosseno
* Dra. Cometa (Menantu dari [[Todung Sutan Gunung Mulia]])
* Dra. Amalia
* dr. Damayanti
 
== Catatan ==
Baris 120 ⟶ 152:
== Pranala luar ==
 
* [http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id/ministers/popup_biodata_pejabat.asp?id=156 Biodata pada Kepustakaan Presiden RI.]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
 
{{kotak mulai}}
{{s-off}}
{{kotak suksesi|pendahulu=[[Abikoesno Tjokrosoejoso]]|tahun=1953–19551953–1954|pengganti=[[FritsAdnan LaohKapau Gani]]|jabatan=[[Menteri Perhubungan Indonesia]]}}
{{kotak suksesi|pendahulu=[[Suwarto]]|tahun=1953|pengganti=[[Mohammad Hasan (menteri)|Mohammad Hasan]]|jabatan=[[Menteri Pekerjaan Umum Indonesia]]}}
{{kotak selesai}}
 
{{BPUPKI}}{{Menteri Perhubungan Indonesia}}{{Menteri Perdagangan Indonesia}}{{Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia}}{{Authority control}}
{{BPUPKI}}
 
{{DEFAULTSORT:Rooseno, Rooseno}}
[[Kategori:MenteriAnggota IndonesiaBPUPKI]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Dosen Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Dosen Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Insinyur Indonesia]]
[[Kategori:Pengajar Indonesia]]
[[Kategori:Ilmuwan Indonesia]]
[[Kategori:TokohGuru dari MadiunIndonesia]]
[[Kategori:TokohDosen Jawa TimurIndonesia]]
[[Kategori:PengajarProfesor Indonesia]]
[[Kategori:Rektor Indonesia]]
[[Kategori:Dosen Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Dosen Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Alumni SMA Negeri 3 Yogyakarta]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh Ngawi]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Timur]]
[[Kategori:Tokoh dari Madiun]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Koordinator Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Perhubungan Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Pekerjaan Umum Indonesia]]
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Utama]]