Saham: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Heldanrois (bicara | kontrib) →Aplikasi: Perbaikan tata bahasa Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) −Kategori:Pasar saham; −Kategori:Perusahaan; −Kategori:Investasi; −Kategori:Investasi di Indonesia; +Kategori:Efek ekuitas; +Kategori:Pasar saham menggunakan HotCat |
||
(81 revisi perantara oleh 48 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Untuk|hewan|Walep saham}}
[[File:Greyhound stock certificate.jpg|right|thumb|Lembar saham tahun 1936 yang ditandatangani para pemegang saham [[Greyhound Lines]].]]{{Keuangan}}
'''Saham''' adalah sebuah bukti kepemilikan nilai sebuah [[perusahaan]]. Kata saham sendiri diambil dari bahasa Arab. Dalam literatur fikih, saham diambil dari istilah ''musahamah'' yang berasal dari kata ''sahm'' ({{Lang-ar|سهم}}) bentuk jamaknya ''ashum'' atau ''suhmah'' yang artinya bagian, bagian kepemilikan.<ref>Abdul Azis Dahlan (et al), Ensiklopedia Hukum Islam, cetakan pertama, (Jakarta, PT. Ichtiar Baru Van Hoeve,1996) hal.1244</ref> Artinya pemilik saham adalah pemilik perusahaan. Semakin besar saham yang dimiliki, maka semakin besar kekuasaannya di perusahaan tersebut.<ref>{{cite journal|title= Peranan Pasar Modal Dalam Perekonomian Negara Indonesia|authors= Citra Puspa Permata, Muhammad Abdul Ghoni|journal= Jurnal AkunStie|volume= 5|number= 2|year= 2009|pages= 56-58|url= http://jurnal.univbinainsan.ac.id/index.php/jas/article/download/680/471/}}</ref><ref name="darmadji" /> Dengan menerbitkan saham, memungkinkan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan pendanaan jangka panjang untuk 'menjual' kepentingan dalam bisnis - saham (efek [[ekuitas]]) - dengan imbalan uang tunai.<ref name="dalton" /> Ini adalah metode utama untuk meningkatkan modal bisnis selain menerbitkan [[obligasi]].<ref name="dalton">{{en}} Dalton, M John. How The Stock Market Works. 3rd edition. 2001. United States of America. NYIF. Hal 1.</ref> Saham dijual melalui [[pasar primer]] atau [[pasar sekunder]].<ref>{{en}}Brealey, A Richard; Stewart, C Myers; dan Alan, J Marcus. Fundamentals of Corporate Finance. 5th ed. 2007. McGraw-Hill. Hal 144</ref> Saham merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular. Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika memutuskan untuk pendanaan perusahaan. Pada sisi lain, saham merupakan instrumen investasi yang banyak dipilih oleh para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang menarik.
Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas
== Etimologi ==
Saham memiliki banyak makna secara [[etimologi]]. Asal kata ''saham'' berasal dari [[bahasa Arab]] yaitu ''sahm'' yang berarti ''anak panah''. Kata sahm juga dapat berarti bagian atau bejana yang digunakan untuk pengundian dan [[perjudian]].<ref>{{Cite book|last=Idris, A. F. M., dkk.|date=2017|title=Sains dalam Perspektif Islam Jilid 7|publisher=Lintas Media|isbn=978-602-73203-8-3|editor-last=Aldizar, A., dkk.|pages=4|url-status=live}}</ref>
== Riwayat saham ==
=== Jenis ===
Ada beberapa tipe saham, yaitu [[saham biasa]]
=== Ciri-ciri ===
==== 1. Saham preferen ====
Saham preferen memiliki ciri-ciri sebagai berikut:<ref name="keown">{{en}} Keown, J Arthur; et all. Financial Management. 10th edition. 2005. United States of America. Pearson Internation Education. hal 256-267</ref><ref>{{en}}Eugene, F Brigham; Louis, C Gapenski. Intermediate Financial Management. 5th ed. 1996. United States of America. Dryden Press. hal 495-496.</ref>
* Memiliki berbagai tingkat, dapat diterbitkan dengan ciri-ciri yang berbeda
Baris 17 ⟶ 20:
* Dividen kumulatif, bila belum dibayarkan dari periode sebelumnya maka dapat dibayarkan pada periode berjalan dan lebih dahulu dari saham biasa
* Konvertibilitas, dapat ditukar menjadi saham biasa, bila kesepakatan antara pemegang saham dan organisasi penerbit terbentuk
Pemegang saham preferen mempunyai hak sebagai berikut ini:<ref>{{Cite book|last=Hartono|first=Jogiyanto|date=2020|url=https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/EKSI420303-M1.pdf|title=Teori Portofolio dan Analisis Investasi|location=Tangerang Selatan|publisher=Universitas Terbuka|url-status=live}}</ref>
* Didahulukan dalam hal pembayaran dividen dibandingkan dengan pembayaran dividen saham biasa.
==== Saham biasa ====▼
* Biasanya mempunyai hak dividen kumulatif yaitu jika dividen belum dibayarkan (disebut dengan dividend in arrear) pada suatu periode akan dibayarkan kumulatif dengan dividen periode selanjutnya.
* Dalam hal likuidasi, investor saham preferen dibayar setelah pembayaran kepada investor obligasi, tetapi sebelum pembayaran kepada investor saham biasa.
▲==== 2. Saham biasa ====
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut:<ref name="keown"/>
* Hak suara pemegang saham, dapat memillih [[dewan komisaris]]
Baris 27 ⟶ 35:
Bila ditinjau dari kinerja perdagangan, saham dapat dikelompokkan menjadi:<ref name="darmadji">Darmadji, Tjiptono; Hendy, M, Fakhruddin. Pasar Modal di Indonesia. 2001. Indonesia. Salemba Empat. hal 8.</ref>
# ''[https://www.finansialku.com/investor-pemula-mari-kenali-apa-itu-saham-blue-chip/ Blue chip stocks]'', saham biasa yang memiliki reputasi tinggi, sebagai pemimpin dalam industrinya, memiliki pendapatan yang stabil dan konsisten dalam membayar dividen. Biasanya masuk dalam [[Indeks pasar saham|indeks saham]] LQ45 dan IDX30.
# ''Income stocks'', saham suatu emiten dengan kemampuan membayarkan dividen lebih tinggi dari rata-rata dividen yang dibayarkan pada tahun sebelumnya
# ''Growth stocks'', terdiri dari ''well-known'' dan ''lesser-known''
Baris 34 ⟶ 42:
# ''Emerging Growth Stocks'', saham yang dikeluarkan oleh emiten yang relatif kecil dan stabil meskipun dalam kondisi ekonomi yang kurang mendukung
# ''Defensive Stocks'', saham yang tetap stabil dari suatu periode atau kondisi yang tidak menentu dan resesi.
== Saham Repo ==
Saham Repo adalah saham yang dijadikan jaminan pihak pemilik saham kepada pihak pemberi pinjaman untuk mendapatkan dana pinjaman dengan perjanjian akan melakukan pembelian kembali saham pada harga dan waktu yang telah disepakati. Dana yang didapatkan oleh pihak pemilik saham biasanya hanya 50% dari harga saham saat saham itu repo kepada pihak kedua.<ref>{{Cite web|title=Pengertian, Tujuan dan Kenyataan tentang Saham Repo - Semua yang kita Tahu|url=https://semuatahu.web.id/pengertian-tujuan-dan-kenyataan-tentang-saham-repo/|language=id-ID|access-date=2021-08-29}}</ref> Saham repo memiliki kemungkinan bahaya gagal bayar seperti yang terjadi pada saham PT Trada Maritime Tbk (TRAM) pada tahun 2014 lalu.<ref>{{Cite news|last=Hasniawati|first=Amailia Putri|date=2014-09-03|title=Suspensi saham TRAM seret sejumlah sekuritas|url=https://investasi.kontan.co.id/news/suspensi-saham-tram-seret-sejumlah-sekuritas|work=[[Kontan|Kontan.co.id]]|language=id|access-date=2021-08-29|editor-last=Cicilia|editor-first=Sanny}}</ref>
== Aplikasi ==
Masyarakat dapat membeli saham biasa di bursa efek dengan melalui [[broker]]. Di [[Indonesia]], pembelian saham harus dilakukan atas kelipatan 100 lembar atau disebut juga dengan 1 [[lot]].<ref name="idx">[http://www.idx.co.id/ Situs IDX ] {{Webarchive|url=https://archive.today/20080416234051/http://www.idx.co.id/ |date=2008-04-16 }}.diakses pada tangal 22 Mei 2010</ref> Saham pecahan (tidak bulat 100 lembar) bisa diperjualbelikan secara ''over the counter''.<ref name="idx"/> Salah satu tujuan masyarakat untuk membeli saham adalah untuk mendapatkan keuntungan dengan cara:<ref name="darmadji"/>
#
# Mendapatkan dividen.
Penawaran
Beberapa perusahaan di Indonesia melakukan ''dual listing'' saham di [[Bursa Efek Jakarta]] dan [[New York Stock Exchange]]. Saham yang diperjualbelikan di [[NYSE]] tersebut biasa dikenal dengan ''American Depositary Receipt'' (ADR). [[Harga saham
=== Mekanisme perdagangan saham di Indonesia ===
Saat ini, per tanggal 31 Maret 2018, ada 108 perusahaan sekuritas yang telah terdaftar sebagai Anggota Bursa di BEI maupun di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dan setiap investor berhak memilih perusahaan sekuritas mana saja yang menjadi partnernya dalam berinvestasi di pasar saham.
Baris 54 ⟶ 65:
Khusus untuk jenis yang pertama adalah nama lain dari perusahaan sekuritas yang dikelola oleh perusahaan pemerintah atau BUMN. Sedangkan yang kedua adalah yang didirikan dan dikelola oleh perusahaan yang diluar dari usaha pemerintah.
Umumnya, investor membuka rekening dengan membayarkan deposit sejumlah Rp 25 juta, sementara yang lain mewajibkan sebesar Rp 15 juta dan seterusnya.<ref name="mekanisme" /> Jumlah yang disetorkan bervariasi.<ref name="mekanisme" /> Pada dasarnya,batasan minimal atau jumlah nominal membeli saham tidak ada tetapi di Bursa Efek Indonesia pembelian minimal 100 lembar atau 1 (satu) lot, misalnya harga saham perusahaan XYZ senilai
=== Tempat perdagangan ===
Tempat lain untuk membeli saham selain [[IDX]]/''[[Indonesia Stock Exchange]]'' ([[Indonesia]]), yaitu [[Nasdaq]]/''[[Nasdaq Stock Market]]'' ([[Amerika Serikat]]), NYSE/''New York Stock Exchange'' ([[New York]]), [[SEAQ]]/''[[Stock Exchange Automated Quotations]]'' ( [[London]]), [[Euronext]] (merger pasar saham antara negara [[Paris]], [[Amsterdam]], dan [[Brussels]]), [[TSE]]/''[[Tokyo Stock Exchange]]'' ( [[Tokyo]]), [[SGX]]/''[[Singapore Exchange]]'' ([[Singapura]]) dan tempat perdagangan lainnya (terdapat kurang lebih 69 tempat perdagangan/bursa saham di seluruh dunia).<ref>{{en}}Bodies Zvi. Alex Kane.and Alan J. Marcus.Investments.7th ed.2008.Singapore: McGraw Hill.hal 74-76</ref><ref>[http://www.dmoz.org/Business/Investing/Stocks_and_Bonds/Exchanges// Situs Dmoz: Stocks and Bonds Exchanges] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100403164818/http://www.dmoz.org/Business/Investing/Stocks_and_Bonds/Exchanges/ |date=2010-04-03 }}.diakses pada tanggal 28 Mei 2010</ref>
== Jual kosong ==
Biasanya, hal pertama yang dilakukan oleh [[investor]] adalah membeli saham dan kemudian menjualnya.<ref name="bodies"/> Dengan jual kosong (''short selling''), yang terjadi adalah kebalikannya.<ref name="bodies">{{en}} Bodies, Zvi; Alex, Kane; Alan, J Marcus. Investments. 7th ed. 2008. Singapore. McGraw Hill. hal 84</ref> Pertama, saham dijual kemudian dibeli kembali.<ref name="bodies"/>
Cara ini memungkinkan investor mendapatkan keuntungan dari penurunan harga saham.<ref name="bodies"/> Dilakukan dengan cara, investor meminjam suatu saham dari broker dan menjualnya.<ref name="bodies"/> Selanjutnya, ''short-seller'' harus membeli saham yang sama untuk menggantikan saham yang telah dipinjam.<ref name="bodies"/> Kegiatan ini disebut mengganti posisi kosong
== Lihat pula ==
Baris 68 ⟶ 79:
* [[Pasar saham]]
* [[Intraday]]
* [[Investasi]]
* [[Indeks Harga Saham Gabungan|Indeks Harga Saham Gabungan IHSG]]
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* [http://www.worldsoldestshare.com/ Oldest Share] - The oldest share in the world (Voc 1606)
* Martin Whitman, [http://www.thirdavenuefunds.com/4Q04.pdf Third Avenue Value Fund] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20050417065501/http://www.thirdavenuefunds.com/4Q04.pdf |date=2005-04-17 }}, in Third Avenue Funds ''Letters to Our Shareholders'', Q4, 2004.
{{Authority control}}
[[Kategori:Efek ekuitas]]
[[Kategori:Pasar saham]]
|