Pandemi Covid-19 di Vatikan: Perbedaan antara revisi

'''Pandemi koronavirus di Vatikan''' pertama kali diumumkan oleh [[Takhta Suci]] pada 5 Maret 2020. Kasus koronavirus pertama di Vatikan diumumkan oleh juru bicara Takhta Suci, yaitu Matteo Bruni pada 6 Maret 2020. Kasus pertama koronavirus di Vatikan tidak dialami oleh penduduk sipil, tetapi dialami oleh salah satu karyawan Takhta Suci.<ref>{{Cite webnews|url=https://tirto.id/virus-corona-masuk-vatikan-kasus-positif-pertama-ditemukan-eDhs|title=Virus Corona Masuk Vatikan, Kasus Positif Pertama Ditemukan|websitework=tirto[[Tirto|Tirto.id]]|language=id|access-date=2020-06-02}}</ref> Setelah diumumkannya kasus pertama di Vatikan, menyusul 12 kasus positif yang baru. Kasus selanjutnya tersebut dialami oleh penduduk sipil di Vatikan dan karyawan-karyawan Takhta Suci. Akan tetapi, sebagian besar dari 12 kasus positif dialami oleh karyawan Takhta Suci sendiri. Untuk menindaklanjuti kasus positif tersebut, Takhta Suci melakukan pemeriksaan terhadap [[Paus Fransiskus]] karena tidak lama setelah diumumkannya kasus positif terhadap para karyawan, Paus Fransiskus mengalami gejala flu. Hasil dari tes yang dilakukan terhadap Paus Fransiskus telah keluar dan dinyatakan negatif koronavirus.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.vaticannews.va/en/vatican-city/news/2020-05/coronavirus-vatican-covid-12th-case-press-office-statement.html|title=Holy See Press Office announces 12th covid-19 case in Vatican - Vatican News|date=2020-05-06|website=www.vaticannews.va|language=en|access-date=2020-06-02}}</ref><ref name=":1">{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/q7xv0i428|title=Vatikan: Paus dan Ajudan tak Terpapar Covid-19|date=2020-03-29|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-06-02}}</ref>

Sejak kasus pertama koronavirus di Vatikan, Paus Fransiskus telah mengambil keputusan untuk meniadakan seluruh kegiatan keagamaan dan kunjungannya ke berbagai tempat untuk sementara waktu selama masa pandemi.<ref name=":1" /> Paus memilih untuk mengadakan pertemuan-pertemuan penting melalui siaran langsung secara daring. Pada 8 maret 2020, Paus Fransiskus telah mengambil tindakan untuk mengadakan Doa Malaikat Tuhan secara daring melalui siaran lansung yang diselenggarakan dari perpustakaan pribadi milik Paus. Paus Fransiskus juga mulai menutup Museum Vatikan, [[Lapangan Santo Petrus]], dan [[Basilika Santo Petrus]] dari semua wisatawan, baik domestik maupun mancanegara mulai 10 Maret 2020. Pada 11 Maret 2020, Paus Fransiskus mengambil tindakan untuk melakukan misa secara daring melalui siaran lansung karena kegiatan ibadah juga ditangguhkan di sana. Pada 16 Maret 2020, Paus mengunjungi dua gereja di [[Roma]] untuk berdoa. Paus berdoa di depan [[Salus Populi Romani]] yang dibawa oleh [[Paus Gregorius I]] dalam prosesi doa untuk mengakhiri Wabah Justinian dahulu. Di sana Paus juga berdoa di depan salib di [[San Marcello al Corso]].<ref>{{Cite web|url=https://www.ncregister.com/daily-news/pope-francis-makes-walking-prayer-pilgrimage-for-coronavirus-pandemic|title=Pope Francis Makes Walking Prayer Pilgrimage for Coronavirus Pandemic|website=National Catholic Register|access-date=2020-06-03}}</ref>

Pada tanggal 5 April 2020, umat Katolik di dunia seharusnya menjalankan ibadah Minggu Palma. Namun, karena adanya pandemi koronavirus, ibadah dilakukan dengan siaran langsung. Paus Fransiskus memimpin misa Minggu Palma yang sepi tanpa kehadiran banyak umat. Pekan Suci yang biasa ramai oleh orang yang mengikuti misa pun pada tahun 2020 harus ditiadakan untuk para umat. Tradisi dan ritual yang biasa dilakukan oleh Paus pada saat Pekan Suci, seperti membasuh kaki para murid, ibadat [[Jalan Salib|jalan salib]] dan mencium salib yang selalu diadakan pada saat [[Jumat Agung]] juga ditiadakan. Para rohaniwan Roma yang setiap tahunnya menghadiri Pekan Suci di Vatikan juga tidak dapat menghadiri Pekan Suci karena Vatikan ditutup untuk sementara untuk memutus mata rantai penyebaran koronavirus.<ref>{{Cite webnews|url=https://www.liputan6.com/global/read/4203138/akibat-virus-corona-covid-19-pekan-suci-di-vatikan-berlangsung-tanpa-jemaat|title=Akibat Virus Corona COVID-19, Pekan Suci di Vatikan Berlangsung Tanpa Jemaat|last=Liputan6.comKurnia|date=2020-03-16|websitework=liputan6[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=2020-06-02|first=Tommy|editor-last1=Hatta|editor-first1=Raden Trimutia|editor-last2=Nurdiarsih|editor-first2=Fadjriah}}</ref>

[[Kategori:Pandemi Covid-19 menurut negara|Vatikan]]

[[Kategori:PeristiwaPelayanan menurutkesehatan negaraKatolik]]

[[Kategori:PandemiKesehatan koronavirusdi 2019–2020Vatikan]]