Suku Dayak Simpakng: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
sama sekali tanpa referensi |
|||
Baris 3:
{{Underlinked|date=Juli 2019}}
}}
'''Dayak Simpakng''' atau sering kali disebut dengan istilah '''Dayak Simpang''' saja, terutama orang luar yang tidak terbiasa melafalkan bunyi konsonan Dayak Simpakng atau sering kali disebut dengan istilah Dayak Simpang saja, terutama orang luar yang tidak terbiasa melafalkan bunyi konsonan sebelum nasal (huruf k sebelum ng), adalah salah satu subsuku Dayak yang umumnya bermukim di Kecamatan Simpang Hulu dan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang. Sebagian kecil mereka juga terdapat perbatasan wilayah Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Sanggau, tepatnya di sepanjang daerah aliran Sungai Banjur, Semandang, Baram, dan Kualatn.
Baris 25 ⟶ 26:
Pada dasarnya keempat dialek bahasa Simpakng yang dipaparkan di atas memiliki hubungan yang sangat dekat satu sama lain. Para penutur bahasa Simpakng berdialek Banyur, Kualatn dan Semanakng tidak akan mengalami kesulitan untuk saling berkomunikasi di antara mereka, meskipun mereka juga bisa saling mengidentifikasi jika lawan bicaranya memiliki perbedaan dialek bahasa. Akan halnya dialek Sajan atau Baram memiliki perbedaan yang cukup berarti.
{{Dayak|Suku Dayak Simpakng=Simpakng|Semanakng=}}
|