Tali kawat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kevinjoeang (bicara | kontrib)
menulis artikel tali kawat
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Cendy00 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(10 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Steel_wire_rope_on_a_drum.jpg|al=|jmpl|Gulungan tali kawat pada sebuah drum.]]
'''Tali kawat''' adalah [[tali]] yang terdiri dari tali berbahan dasar [[logam]]. Tali kawat memiliki beberapa istilah yang sering dijumpai, seperti wire rope, kawat seling, tali sling [[baja]], hingga kawat sling baja. Tali kawat dibuat dengan memilin beberapa tali logam secara bersamaan menjadi [[heliks]] hingga menjadi sebuah rangkaian tali. Ukuran diameter di atas 3/8 inci atau 9,52 mm menjadi istilah untuk tali kawat sedangkan ukuran lain yang lebih kecil berfungsi sebagai [[kabel]] atau tali biasa.<ref>{{Cite web|url=https://web.archive.org/web/20140506112618/http://www.bergencable.com/technology/technology_cable101.html|title=Cable 101|last=|first=|date=|website=|access-date=2020-08-04|archive-date=2014-05-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20140506112618/http://www.bergencable.com/technology/technology_cable101.html|dead-url=unfit}}</ref>
 
== Sejarah ==
Baris 7:
Pada tahun 1831, [[Ichabod Washburn]], mendirikan pabrik kawat di [[Worcester, Massachusetts]].<ref name=":0" /> Dia menggunakan metode baru untuk membuat kawat dengan menggulung hingga tipis batangan hasil pemotongan logam. Gulungan tipis tersebut dinamakan billet. Kawat hasil produksi kemudian tidak dibuat menjadi untaian tunggal, namun dipilin menjadi tali. Para ahli mengatakan, bentuk rangkaian menjadi tali dapat meminimalisasi kemungkinan kawat putus dan meningkatkan kekuatan menahan beban.
 
Sekitar tahun 1831-1834, [[:en:Wilhelm_Albert_(engineer)|Wilhelm Albert]] menciptakan tali kawat yang modern untuk penambangan di [[Pegunungan Harz]] di [[Clausthal-Zellerfeld|Clausthal]], [[Niedersachsen|Lower Saxony]], [[Jerman]].<ref>{{Cite book|title=Explorations in the History of Machines and Mechanisms|last=|first=|date=(2012).|publisher=Springer Publishing|isbn=9789400741324|location=|pages=|url-status=live}}</ref> Wilhelm Albert menggunakan tiga helai tiap empat kawat dalam pembuatan tali kawat pertamanya. Penemuan ini membuat industrialis dan insinyur lain mengembangkan tali kawat.
 
Tahun 1840, [[Robert Stirling Newall]] mengembangkan proses pembuatan tali kawat dan mendapatkan hak paten atas penemuannya.<ref name=":0" /> Penemuan tali kawat kemudian diproduksi massal dan digunakan lebih lanjut sebagai material bangunan. Mulai 1841, [[John A. Roebling]] mulai memperkenalkan manufaktur baru tali kawat di [[Amerika Serikat]].<ref name=":0" /> Dia membuat inovasi manufaktur tali kawat dan kemudian sukses mengaplikasikannya dalam pembangunan [[Jembatan Brooklyn]].<ref name=":0" />
Baris 24:
|'''Klasifikasi'''
|'''Deskripsi'''
|-
|1x7
|Terdiri atas 1 lembaran (helai) kawat yang tersusun 1 kawat inti, dengan tidak lebih dari 7 lembaran luar kawat.
|-
|6×7
|Terdiri atas 6 lembaran (helai) kawat yang tersusun dari 3 hingga 14 kawat, dengan tidak lebih dari 9 lembaran luar kawat.<ref name=":2">{{Cite web|url=https://industrialrope.com/catalog-wire-rope/wire-rope-popular-classifications/|title=Wire Rope: Popular Classifications|last=|first=|date=|website=|access-date=2020-08-03}}</ref>
|-
|6x12
|Terdiri atas 6 lembaran (helai) kawat yang tersusun dari 6 kawat,yang masing-masingnya terdiri dari 12 lembaran luar kawat.
|-
|6×19
|Terdiri atas 6 lembaran (helai) kawat yang tersusun dari 15 hingga 26 kawat, dengan tidak lebih dari 12 lembaran luar kawat.<ref name=":2" />
|-
|6x24
|Terdiri atas 6 lembaran (helai) kawat yang tersusun dari 6 kawat,yang masing-masingnya terdiri dari 24 lembaran luar kawat.
|-
|6x36
|Terdiri atas 6 lembaran (helai) kawat yang tersusun dari 6 kawat,yang masing-masingnya terdiri dari 36 lembaran luar kawat.
|-
|6×37
Baris 43 ⟶ 55:
|Terdiri atas 19 lembaran (helai) kawat yang tersusun dari 7 kabel. Pembentukan dengan melapisi kawat dalam berukuran 7x7 dengan konstruksi arah pilin kiri dan 12 lembaran pada arah pilin reguler. Klasifikasi jenis ini berubah menjadi 18x7 jika kawat utama yang berbahan besi diganti dengan bahan fiber.<ref name=":2" />
|}
 
== Proses Lubrikasi ==
Fungsi tali kawat yang sangat penting sebagai bagian dari mesin maupun struktur, menjadikan tali kawat sering dimanfaatkan dengan berbagai posisi. Setiap jenis tali kawat yang berbeda memiliki tingkat fleksibilitas yang juga berbeda, hal ini berpengaruh pada ketahanan dan pemeliharaan tali kawat.
 
=== 1. Dua Keuntungan Melakukan Lubrikasi Pada Tali Kawat ===
Saat memiliki tali kawat dengan jenis baja, hal yang paling penting untuk diperhatikan yaitu proses lubrikasi atau pelumasan pada tali kawat. Proses ini memiliki fungsi:
 
# Lubrikasi berfungsi mengurangi gesekan saat setiap kabel individu tersebut bergerak dan bergesekan satu sama lain.
# Memberikan perlindungan dari proses korosi dan pelumasan pada kabel inti dan permukaan luar.
 
=== 2. Dua Tipe Proses Lubrikasi: ''Penetrating'' dan ''Coating'' ===
Terdapat dua tipe proses lubrikasi, yaitu:
 
a. Pelumas penetrasi mengandung pelarut [[minyak bumi]] yang membawa pelumas ke inti tali kawat, kemudian menguap dan meninggalkan lapisan pelumas berat untuk melindungi dan melumasi setiap helai tali kawat tersebut. Pelumas pelapis menembus sedikit ke bagian dalam, menyegel bagian luar kabel dari [[Kelembapan|kelembaban]] dan mengurangi keausan serta korosi.
 
b. Proses ''coating'' atau pelapisan biasa digunakan untuk mengantisipasi saat hanya melubrikasi bagian luar tali kawat saja. Saat tali kawat hanya dilapisi di bagian luar saja, terdapat kemungkinan bagian dalam akan lebih cepat mengalami kerusakan.
 
== Referensi ==
<references />
 
[[Kategori:Kawat]]
[[Kategori:Tali]]
[[Kategori:Konstruksi]]